2. Pemerintahan Sipil
Pada bulan Agustus 1942, pemerintahan militer berusaha meningkatkan
Sistem pemerintahan, UU No. 27 tentang aturan pemerintahan daerah dan
dimantapkan dengan UU No. 28 tentang pemerintahan shu serta tokubetsushi.
Menurut UU No. 28 ini,
pemerintahan daerah yang tertinggi adalah shu (karesidenan). Seluruh Pulau
Jawa dan Madura, kecuali Kochi Yogyakarta dan Kochi Surakarta, dibagi menjadi
daerah-daerah shu (karesidenan), shi (kotapraja), ken (kabupaten),gun
(kawedanan), son (kecamatan), dan ku (desa/kelurahan). Seluruh Pulau Jawa dan
Madura dibagi menjadi 17 shu.
Pemerintahan shu itu dipimpin oleh seorang shucokan. Shucokan memiliki