Anda di halaman 1dari 8

10 Sosok Terkenal dalam Mitologi Suku Aztec

1st : QUETZALCOATL

Quetzalcoatl adalah dewa pencipta dan langit Aztek. Namanya adalah gabungan dari kata quetzal,
burung Mesoamerika berwarna cerah, dan coatl, berarti ular. Quetzalcoatl sering dirujukkan sebagai
Ular Bersayap dan berhubungan dengan planet Venus. Kini, Quetzalcoatl adalah dewa Aztek yang
paling terkenal, dan sering dianggap sebagai kepala dewa Aztek. Namun, Quetzalcoatl hanya satu
dewa dari pantheon Aztek, tidak dianggap lebih besar dari yang lainnya.
2nd : HUITZILOPOCHTLI

Pada mitologi Aztek, Huitzilopochtli, juga disebut Uitzilopochtli, ("Kolibri Selatan", "Dia dari Selatan",
"Kolibri di kiri (selatan)", atau "Burung Kolibri Bertangan kiri" huitzilin adalah huruf bahasa Nahuatl
untuk Kolibri), adalah dewa perang dan dewa matahari dan pelindung kota Tenochtitlan. Ia juga
merupakan dewa nasional Tenochtitlan.
3rd : CHANTICO

Di dalam sebuah mitologi Nahuatl terdapat seorang dewi yang bernama Chantico ia adalah dewi api
dan gunung berapi. Dalam sebuah cerita, Chantico melanggar kewajibannya untuk berpuasa dengan
memakan paprika,paprika merupakan makanan yang dilarang, dan ikan bakar. Maka sebagai
hukumannya Tonacatecuhtli mengutuknya menjadi seekor anjing.
4th : OMETECUHTLI

Ometecuhtli, (Nahuatl: "Dua-Tuhan") dewa Aztec, "Lord of the Duality" atau Lord of Life, yang
mewakili salah satu aspek dari dualisme kosmis dari
tradisi Aztec. Dengan rekan wanitanya, Omechuatl ("Dua-Lady" atau "Lady
of Dualityini"), Ometecuhtli tinggal di Omeyocan ("Dua-Place" atau "Surga ganda"), tanggal 13
dan tertinggi Aztec surga. Faktor-faktor yang berlawanan di alam semesta Aztec termasuk pria dan
wanita, terang dan gelap, gerak dan ketenangan, dan ketertiban dan kekacauan. Ometecuhtli adalah
satu-satunya dewa Aztec kepada siapa ada candi itu didirikan, juga tidak ada kultus resmi aktif
dalam namanya. Melihat dia sebagai jauh di langit, suku Aztec diasumsikan ia tidak akan
pernahberinteraksi dengan mereka secara langsung, tapi mereka menyadari kehadirannya dalam
setiap tindakan ritual dan di setiap irama alam.

5th : TEZCATLIPOCA

Tezcatlipoca (Tez-ca-tlee-PO-ka), yang namanya berarti "Cermin Asap", adalah


dewa Aztec malam dan ilmu sihir, sertadewa pelindung raja Aztec dan prajurit muda. Seperti banyak
dewa Aztec, ia memiliki berbagai aspek yang berhubungan dengan langit, angin,
utara, bumi, kerajaan, ramalan, dan perang. Untuk aspek yang berbeda
ia diwujudkan,Tezcatlipoca juga dikenal sebagai Red Tezcatlipoca Barat, dan
Black Tezcatlipoca Utara, dikaitkan dengan kematiandan dingin.
6th : ACOLMIZTLI

Adalah Dewa dari Neraka suku Aztec


7th : TLALOC

Tlaloc adalah dewa dalam agama Aztek. Ia adalah dewa hujan, kesuburan, dan air. Dewa Tlaloc
adalah dewa yang memberikan kehidupan dan rezeki, tetapi juga ditakuti karena dapat mengirim
hujan es, petir dan guruh. Ia juga menjadi penguasa elemen air yang kuat.
Dewa Tlaloc juga dikenal meminta pengorbanan anak-anak
8th : COATLICUE

Coatlicue adalah banyak segi. Seperti Coatlicue dia adalah dewi bumi Aztec, pencipta dan perusak b
umi, ibu para dewadan manusia, orang yang melahirkan bulan dan bintang-bintang. Tapi
dia juga disebut Teteoinnan, "ibu para dewa," Toci,"leluhur
kami," Cihuacoatl, dewi menakutkan persalinan dan pelindung wanita-wanita yang meninggal dalam k
elahiran,Tonanantzin, "ibu kami," Tlazolteotl, dewi ketidakmurnian seksual dan perilaku salah dan sed
erhana, "Ular Perempuan."Selain itu dia juga dikenal sebagai
dewi api dan kesuburan, kehidupan, kematian dan kelahiran kembali, dan ibu daribintangbintang selatan. Cocok untuk dewi makna yang luas seperti dan tanggung
jawab, penampilannya adalah ...kompleks. Seperti ular melambangkan kesuburan, wajahnya dikataka
n dua ular bertaring, roknya ular terjalin.Payudaranya digambarkan sebagai lembek, karena ia banyak
gizi. Dan, seperti bumi mengkonsumsi semua orang

yangmati, kalung terbuat dari hati manusia, tangan dan tengkorak. Ya, tidak persis potret seorang ibu
yang penuh kasih.
9th : PIQUETE-ZINA

Aztec Dewa Kelelawar, yang dikenal sebagai Batman.


Sama seperti superhero Gotham, Batman memiliki rekan dengan nama dimulai
dengan "R". Sayangnya "R" adalahkelinci yang sering mabuk, dan Piquete-Zina sering terlihat
dengan Ometotchtli - pemimpin Centzon Totochtin.
10th : CHALCHIUHTLICUE

Pada Mitologi Aztek, Chalchiuhtlicue (juga disebut Chalciuhtlicue, atau Chalcihuitlicue) adalah dewi
danau dan sungai kecil Ia juga merupakan seorang pelindung kelahiran dan memainkan peran dalam
baptis Aztek. Pada mitologi lima matahari, ia memiliki kekuasaan terhadap dunia keempat, yang
hancur akibat banjir besar yang ia buat untuk menghukum yang jahat. Ia juga mengetuai hari 5 Ular
dan trecena 1 Reed.

Suku Aztec
aztec merupakan satu dari beberapa kebudayaan, yang disebut secara umum sebagai
"nahuan" mengikuti bahasa mereka.ketika kaum astec sampai ke lembah anahuac, mereka
dianggap oleh nahuas lain sebagai yang paling tidak berperadaban, jadi mereka memutuskan
belajar, dan mengambil dari kaum-kaum lain, mereka banyak belajar dari toltec tua (yang
sering dikelirukan dengan kebudayaan teotihuacan yang lebih tua).
Pada abad ke -13, ketika orang - orang aztec datang masuk ke meksiko bagian tengah, kota
teotihuacan yang dulunya padat ini (kira - kira puncak kejayaansekitar 400M ) telah sepi
ditinggalkan para pembangunnya yang misterius.bahkan orang - orang suku aztec yang ganas
pun sangat terpukau saat pertama kali melihat bangunan piramida - piramida kematian
ini.pusat upacaranya yang megah, dimana puluhan ribu masyarakatnya berkumpul di tengah tengah monumen batu keramat, terbenam dibawah rimbunnya perpohonan.orang orang aztec
menamai situs perbakala ini dan mengindentifikasi monumen - monumen
paling agung dan megah sesuai dengan kepercayaan sendiri, yaitu piramida matahari dan
piramida bulan.karena berasumsi bahwa beberapa bangunan ini adalah makam, mereka
menyebut jalan raya utamanya "Street of the dead".
Kerajaan Aztec berdiri sekitar tahun 1298 M dan mencapai puncak kerjayaan pada tahun
1450 M. kerajaan Aztec mengalami kehancuran setelah datangnya bangsa spayol, dengan raja
terkahir Monte Zuma II. Pusat kerjaan Aztec berada di daerah semenanjung Yukatan.
Kebudayaan Suku Aztec
hasil dari kebudayaan suku aztec adalah
1. Kuil berbentuk piramida yang tengahnya berlubang untuk memasukan kurban (emas dan
perak).
2. Kosenp kepercayaan menyembah dewa - dewa.
3. Patung di kota Vera Cruz, yang beratnya 30 ton sebagai perwujudan dewa
Suku aztec tiap 50 tahun sekali mengadakan upacara besar - besaran yang dipusatkan di hall
of the star, ibukota kerajaan aztec.

1.
2.
3.
4.
5.

Ritual tentang suku aztec


Fakta - fakta tentang ritual suku aztec
saat melakukan ritual, pendeta aztec mengecat hitam tubuh mereka sebagai pengenal bahwa
mereka adalah seorang pendeta
setiap kali orang aztec menaklukan sebuat kota, mereka menambahkan semua dewa dari kota
tersebut ke agama mereka. itu sebab, agama aztec selalu mendapat tambahan dewa baru.
suku aztec menguburkan anggota keluarga mereka di dalam rumah
ritual aneh aztec termasuk mendandani orang - orang khusus yang terpilih meniru dewa
tertentu untuk kemudian dibunuh sebagai korban bagi dewa tersebut.
keyakinan ini diperdalam dengan kepercayaan bahwa tiga dewa utama suku aztec
Huitzilopochtli, Quetzalcoatl, dan Teccatlipoca mengorbankan diri dan menawarkan jantung
mereka kepada matahari.suku aztec percaya bahwa jika mereka tidak melakukan
pengorbanan, matahari tidak akan terbit keesokan harinya.

Fakta - fakta tentang pengorbanan manusia aztec


1. Suku aztec percaya bahwa orang - orang yang dikorbankan untuk para dewa, perempuan
yang meniggal selama persalinan, dan orang - orang yang tewas dalam pertempuran akan

2.
3.

4.

5.
6.
7.
8.

menjadi sahabat matahari selama 5 tahun setela mereka dilahirkan kembali sebagai koibri
atau kupu - kupu.
Para pendeta harus memilih orang yang cocok untuk dikorbankan, setelah itu mereka akan
makan daging dan minum sebagian darah orang yang dikorbankan.
Ritual pengorbanan dilakukan dengan urutan sebagai berikut : korban dipilih, dibawa ke altar
dalam kuil atau piramida dimana pendeta dari suku aztec akan menyayat dada dan
mengambil jantung saat korban masih hidup untuk kemudian jantung tersebut di bakar.setelah
itu, mayat kemudian dilempar dari atas piramida.jika korban menunjukan keberanian,
pendeta akan menunjukan rasa hormat dengan menggendong mayan menuruni piramida alih alih melemparkannya.
satu - satunya pengecualian aturan di atas adalah ketika pengorbanan dilakukan untuk
huehueteotl - dewa makanan, kehangatan, dan kematian dimana korban pertama kali
dilemparkan kedalam api dan ditarik keluar sebelum tewas untuk diambil jantungnya dan
dibuang kedalam api.
suku aztec percaya bahwa tlaloc, dewa hujan senang mendapatkan pengorbanan anak - anak
dilakukan pada musim semi.
dalam upacara yang unik, perawan dikorbankan untuk dewa Xochipili, yang dimana kaki
mereka disilangkan sebelum akhirnya jantung dikeluarkan dari dada mereka.
pada ritual lain, seorang wanita yang mewakili Xochiquetzal dikorbankan.
setiap kali oran aztec kehabisan makanan, mereka akan makan daging dari mayat musuh
mereka yang tewas dalam pertempuran.
Kemunduran suku aztec
Bangsa Aztec mengalami kehancuran karena datangnya Spanyol. Dengan raja terakhirnya
Monte Zuma II. Bangsa Spanyol banyak membunuh orang-orang Aztec. MEXICO CITY,
Kilang-kilang minyak dan pembangkit-pembangkit tenaga listrik yang memompa polutan
udara asam ke pantai Teluk Meksiko mengancam kelestarian lukisan-lukisan dinding (mural)
batu di reruntuhan kota El Tajin yang berasal dari era sebelum kemunculan suku Aztec.
Kalender Suku Aztec
Kalender Aztec merupakan kalender tua dengan dua sistem. 11 Januari 1325, Mexico City yang
kini menjadi ibukota Meksiko, dibangun oleh raja terakhir Dinasti Aztec. Aztec adalah salah satu di
antara suku-suku bangsa kulit merah Amerika Selatan yang datang ke Meksiko pada abad ke-12.
Kehidupan bangsa Aztec berpusat pada pertanian. Namun pada abad ke-16, bangsa Spanyol datang
ke Meksiko untuk menancapkan imperialismenya di kawasan itu. Bangsa Aztec melakukan
perlawanan dan terjadilah pertempuran di antara keduanya yang dimenangkan oleh Spanyol. Sejak
saat itu, jutaan orang Spanyol berdatangan ke Meksiko dan tinggal di sana, sementara bangsa Aztec
tersingkir dan akhirnya punah.
Namun, bangsa aztec tidak punah tanpa jejak. banyak peninggalan yang menakjubkan yang lahir
pada zaman peradaban bangsa aztec, salah satunya yaitu suatu sistemkalender bangsa Aztec,
kalender tua dengan dua sistem.
Kalender batu Aztec, di ukir dari potongan batu gunung dengan berat lebih dari 22 metric tons,
gambaran dewa matahari di bagian tengahnya menggambarkan masa lalu dan masa kini.

Para dewa matahari di kelilingi oleh beberapa bagian cincin, beberapa di antaranya berhias tulisan
yang menunjukkan bagian dari perputaran waktu bangsa Aztec.
Kalender Aztec, sistem pengukuran waktu yang digunakan bangsa Aztec yang menguasai daerah
tengah sampai selatan Meksiko pada abad 15 sampai awal abad 16. Kalender bagi bangsa Aztec
merupakan pusat dari sistem yang rumit untuk acara keagamaan dan acara lainnya termasuk untuk
ritual perang dan pengorbanan manusia. Sebagai masyarakat agraris, mereka percaya bahwa ritual
dan acara keagamaan dapat memastikan tetap langgengnya proses alam yang berujung pada
suburnya tanah pertanian mereka, karena adanya matahari yang bersinar tiap hari dan kembalinya
musim hujan.
Masyarakat Aztec menggunakan dua macam sistem kalender, satu kalender dengan putaran waktu
260 hari dan satu kalender lainnya dengan 365 hari.
Kalender 260 hari, di kenal sebagai tonalpohualli (menghitung hari), adalah penanggalan keramat
yang biasanya digunakan oleh para pendeta untuk memprediksikan masa depan. Kalender ini terbagi
menjadi 20 periode, masing-masing periode terdiri dari 13 hari. Tiap periode memiliki nama sendiri.
Pada tulisan Aztec (hieroglyphs), tiap periode di tandai dengan sebuah simbol seperti air, kelinci atau
pisau batu. Untuk menghitung hari pada tiap periode, mereka mencatatnya dengan menambahkan
titik pada hieroglyph untuk tiap hari yang lewat.
Pada kalender dengan sistem 365 hari, merujuk pada waktu yang butuhkan oleh bumi untuk sekali
mengitari matahari. Di kenal sebagai xiuhpohualli (untuk menghitung hari dan bulan) atau xihuitl
(untuk menghitung tahun), sistem ini digunakan untuk kepeluan upacara keagamaan yang penting
dan kepentingan pertanian seperti waktu tepat bercocok tanam atau saat untuk menuai. Tiap tahun
terbagi atas 18 periode, tiap periode terdiri dari 20 hari 5 hari terakhir di anggap sebagai hari yang
berbahaya atau hari yang tidak baik. Tiap periode memiliki festival dan perayaan sendiri, biasanya
berdekatan dengan acara tahunan yang terkait dengan pertanian. Seperti halnya sistem kalender 260
hari, tanggal di beri tanda dengan huruf dan titik.
Tahun di tandai dengan gambar sepasang tanda dari 4 simbol - kelinci, bambu, rumah dan pisau batu
dengan 1 sampai 13 titik. Untuk menghindari kebingungan antara hari dan tahun, simbol untuk
tahun di lingkari dengan tanda bujur sangkar, sementara untuk hari di biarkan tetap terbuka. Dengan
sistem ini, bangsa Aztecs memiliki 52 nama untuk tahun yang berbeda. Tiap 52 tahun berakhirnya
kedua sistem kalender tersebut di samakan ulang dan menandai berakhirnya 1 abad bagi bangsa
Aztec.

Anda mungkin juga menyukai