Anda di halaman 1dari 15

Dalam menghadapi era global, TRANS TV dituntut menciptakan budaya perusahaan

untuk mendapatkan kepercayaan publik. Untuk mendapatkan citra perusahaan yang baik maka
kehadiran seorang Public Relations Officer (PRO) diharapkan mampu membawa misi khusus
yang berkaitan dengan pembentukan good image dari TRANS TV. Dalam konteks membangun
citra, peran PR TRANS TV memegang peranan penting dalam menangani masalah-masalah yang
berkaitan dengan keinginan dan harapan stakeholder (orang-orang yang memiliki kepentingan
dan berperan dalam kemajuan maupun kemunduran perusahaan).
Untuk bisa menjadi yang terdepan tentu tidaklah mulus, disinilah peranan Public
Relations (PR). Peranan PR sangat menunjang dalam kelangsungan hidup sebuah perusahaan,
karena PR berperan besar dalam menjaga sebuah image atau citra perusahaan. Peranan seorang
profesional PR terbagi atas empat bagian yaitu, menjadi komunikator internal perusahaan,
narasumber resmi informasi perusahaan, pelaku perubahan dan penggagas budaya perusahaan
dan kampiun pengelolaan krisis. (R.F Silvia dan Widodo A, 2009. Hal. 2-7).
Selain itu PR sangat dominan dalam menjalin hubungan antara perusahaan dengan
publiknya, baik internal mupun eksternal, karena dalam PR terkandung unsur-unsur yakni citra
baik (good image), etikad baik (good will), saling pengertian (mutual understanding), saling
mempercayai (mutual appreciation), serta toleransi yang dapat menghantarkan perusahaan pada
hubungan baik. Dalam hal ini terlihat kegiatan PR TRANS TV berhubungan erat dengan citra
perusahaan dan memperoleh opini publik yang favorable, serta image yang tepat berdasarkan
prinsip-prinsip yang harmonis.
Dalam divisi Marketing Public Relations Trans TV terdapat beberapa fungsi, antara lain:
Public Relations Unit Head, Media Relations Supervisor, Admin Support, Marketing Off Air,
Media Relations Staff, Social Media, Corporate & Government Relations, Event & Publicity

Support, Media Non TV, Website Content, Community Development (Ticketing & TransMania
Staff).
Dari masing-masing fungsi diatas memiliki tujuan, tugas dan tanggung jawab yang
berbeda. Hubungan baik adalah prinsip kerja dari seluruh tujuan kegiatan PR. Apapun yang
dilakukan PR selalu didasari untuk membina dan meningkatkan relationship dengan publik.
(Wawancara dengan Sulistyohadi Hadi - Community Development - MKT PR Trans TV. 19
Maret 2012).
Apabila hubungan positif telah terjalin dengan publik eksternal dan internal, otomatis
tercipta saling pengertian, dukungan kerjasama dan toleransi. (Hardiman Ima, 2007:8). Tugas PR
dalam sebuah perusahaan adalah menjaga dan meningkatkan reputasi perusahaan melalui
saluran-saluran komunikasi yang ada. Disini peran PR untuk selalu menjaga komunikasi dengan
pihak luar, khususnya media massa yang sangat diperlukan. (Silvia dan Widodo Aryanto,
2009:31).
Tugas-tugas Public Relations Trans TV dalam menciptakan image Trans TV adalah
melakukan kegiatan seperti media monitoring, press gathering, press hour, media visit, menerima
kunjungan dari publik, mendampingi PIC (Person In Charge) program acara Trans TV,
menginput program kerja komunitas
Transmania, menghadiri undangan, memberikan undangan kepada bagian-bagian departemen di
Trans TV dan melakukan hubungan kerja sama dengan pihak-pihak kedutaan besar, menerima
dan menjawab surat-surat dari pemirsa yang bisa juga disampaikan melalui telepon, faxmile,
email dan media lainnya, menangani media internal dan menangani corporate items dan
company profile, kartu ucapan hari raya, kalender, dan untuk lainnya.

Tugas dari unit community development marketing PR Trans TV dalam menciptakan


brand image perusahaan dengan membuat dan membentuk program komunitas Transmania
antara lain adalah:
- Presentasi wilayah dimulai dari follow-up, persiapan sampai dengan membuat laporan
hasil presentasi, serta input dokumentasi foto ke dalam web, dan data keanggotan Transmania,
yang dilaporkan kepada Media Relations / Marketing Off Air Supervisor dan Public Relations
Unit Head.
- Maintain Koordinator wilayah dan anggota Transmania dari keikutsertaan komunitas
dalam program-program Trans TV dan memberikan informasi Event untuk komunitas
Transmania.
- Mempersiapkan fasilitas dan perlengkapan bagi tim Transmania serta kegiatan
presentasi dan memonitor stock report (keluar masuknya barang).
- Memfile-ing dokumen dan membuat monthly report jumlah Transmania untuk
dilaporkan kepada Media Relations / Marketing Off Air Supervisor dan Public Relations Unit
Head.
- Koordinasi dengan Departement lain (meminta tiket ke Comdev, follow-up Database)
dan me-maintain anggota Transmania yang berulang tahun. Input data keanngotaan baru
Transmania dari E-mail, Resepsionis, telepone, Event dan dilaporkan kepada Media Relations /
Marketing Off Air Supervisor dan Public Relations Unit Head.

Public Relations Trans TV berkomunikasi dengan seluruh publik internal dan eksternal
yang terkait dalam upaya untuk menciptakan consistency antara tujuan-tujuan perusahaan dan
harapan-harapan masyarakat. Salah satu publik eksternal yang dihadapi oleh perusahaan adalah
komunitas di sekitarnya. Komunitas adalah kelompok sosial yang padu, dimana individuindividu dipusatkan oleh nilai-nilai, kebiasaan dan ketentuan bersama. Dalam pelaksanaan fungsi
PR Trans TV, publik eksternal dipandang sebagai suatu kesatuan dengan perusahaan yang
memberi manfaat timbal balik. Fungsi ini dinamakan Community Development. Publik eksternal
yang menjadi sasaran community development TRANS TV adalah para pemirsa (customer) dan
khalayak sekitar (community).
Prinsip kegiatan Marketing Public Relations - Community Development TRANS TV adalah
mengharmoniskan hubungan antara perusahaan beserta direksi dan karyawannya dengan
komunitas disekitarnya perusahaan dalam jangka panjang. Selain itu juga ikut menjaga dan
meningkatkan brand image perusahaan. Selain memberikan tanggapan kepada pemirsa Trans TV
baik melalui telepon ataupun surat. (Wawancara dengan Sulistyohadi Hadi - Community
Development - MKT PR Trans TV. 19 Maret 2012). Public Relations harus senantiasa
mengadakan komunikasi dalam rangka memelihara dan membina hubungan yang harmonis
dengan mereka, karena mereka sama pentingnya dengan publik intern, turut menentukan sukses
tidaknya tujuan yang ingin dicapai. Hubungan yang harus dipertahankan demi mempertahankan
citra baik perusahaan tersebut adalah:
1. Hubungan dengan pemirsa (customer)
Sukses yang besar diperoleh suatu perusahaan televisi ialah mendapat pemirsa. Sebuah
perusahaan dikatakan sukses apabila dapat meningkatkan jumlah pemirsanya. Misalnya dengan
pembentukan komunitas Transmania.

2. Hubungan dengan khalayak sekitar (community development) Community


Develompment merupakan salah satu usaha penting bagi PR Trans TV dalam menjalin hubungan
dengan komunitas. Karena dengan komunitas merupakan usaha titip diri kepada lingkungan,
kepada penduduk sekitar, agar tidak mengganggu dan dapat mempertahankan image perusahaan
dimata publik. Dukungan masyarakat dibutuhkan untuk turut mencegah kejadian yang tak
diinginkan, misalnya partisipasi dalam menjaga keamanan atau kerawanan lainnya.
Dalam hal ini meningkatkan brand image perusahaan, unit community development
mengadakan beberapa program kerja salah satunya adalah membentuk komunitas Transmania.
Kegiatan ini bertujuan untuk memupuk jalinan persahabatan dan kekeluargaan dengan para
pemirsa tercinta, TRANS TV membuat sebuah wadah yang merangkul para pemirsa setia Trans
TV. Dengan adanya program community development, maka akan memunculkan beberapa
kebijakan perusahaan. Kebijakan perusahaan tersebut meliputi kebijakan yang diambil demi
menyukseskan program, maupun sebagai tindak lanjut dari program.
Program community development juga meningkatkan kinerja perusahaan dalam
memberikan bantuan kepada komunitas di sekitar perusahaan. Sesuai dengan tujuannya, maka
program kerja yang diselenggarakan community development akan sangat mendukung upaya
untuk meningkatkan brand image Trans TV.
Program kerja community development juga memberikan dampak bagi komunitas
disekitar perusahaan. Melalui pelaksanaan program kerja, komunitas di sekitar perusahaan pun
mendapatkan berbagai bantuan dari perusahaan. Pembentukan brand image perusahaan
dikalangan komunitas disekitar perusahaan merupakan tujuan utama dari pelaksanaan program
kerja community development.

Pembentukan image perusahaan yang dilakukan oleh TRANS TV sangat bermanfaat bagi
perusahaan untuk menghindari isu-isu negatif yang mungkin muncul dan dapat merugikan
perusahaan. Selain itu juga pembentukan image perusahaan sangat bermanfaat untuk
menghindari konflik-konflik yang mungkin muncul dari lingkungan komunitas di sekitar
perusahaan.
Brand image perusahaan yang ingin dibangun oleh TRANS TV melalui program kerja
community development adalah citra perusahaan yang peduli lingkungan, memiliki rasa
tanggung jawab dan keberadaan perusahaan yang memberikan manfaat bagi lingkungan.
Pembentukan komunitas Transmania ini merupakan salah satu bentuk program CSR Trans TV
dan sebagai regenerasi pemirsa setia yang loyal terhadap Trans TV bukan hanya program
acaranya saja.
Untuk memperoleh pengalaman dari anggota brand community, perusahaan memfasilitasi
pengalaman yang baru, juga tantangan, pertumbuhan individu dan interaksi sosial diantara para
anggota. Kunci utama yang patut diperhatikan perusahaan adalah memberikan tantangantantangan yang diinginkan oleh para anggota disamping juga menyediakan bantuan yang
dibutuhkan para anggota untuk mengelola resiko terkait dan meraih sukses. Perusahaan
sepatutnya mengkomunikasikan kepada para anggota bahwa perusahan memahami mereka dan
peduli terhadap keberadaan mereka. Dengan begitu perusahaan dapat dihargai melebihi apa yang
diharapkan dari sebuah hubungan antara perusahaan dengan para anggota. Dengan melihat
pertumbuhan kebutuhan perusahaan akan kehadiran Transmania, Trans TV berupaya untuk
mengformalisasi Transmania. Tugas mereka adalah untuk memperkenalkan dan mempromosikan
Transmania dan program-program Trans TV kepada lingkungan sekitar mereka. Sejauh ini, Trans

TV sudah mendukung Transmania dengan mengelola mereka dibawah Divisi Community


Development, dan melibatkan mereka dalam akifitas-aktifitas dan acara-acara Trans TV.
Trans TV juga menyediakan cendera mata dalam bentuk kaos kepada para anggota
Transmania yang dapat membedakan mereka dari yang bukan anggota. Trans TV juga
menyediakan sebuah akun Twitter resmi (@transmania) dan halaman Facebook yang dikelola
oleh Divisi Community Development Trans TV. Akun Twitter dan Facebook digunakan untuk
menginformasikan kepada para anggota mengenai acara-acara dan kegiatan-kegiatan yang
diselenggarakan oleh Trans TV, juga untuk mempromosikan Transmania kepada orang lain.
TRANS TV adalah salah satu stasiun televisi swasta yang menyiapkan diri dengan siaran
yang berkualitas dan tampilan layar maupun gaya, serta kualitas program yang inovatif, berbeda,
dan kreatif sehingga menjadi trendsetter di industri pertelevisian. Trans TV mengedepankan sisi
kreatifitas yang tinggi dan berupaya melakukan terobosan-terobosan dari berbagai segi, dengan
spirit menjadi pelopor dan leader didalam industri televisi nasional. Hal itu terlihat dari programprogramnya yang hampir rata-rata merupakan inhouse production yang sangat unik dan berbeda.
Dalam meraih jumlah pemirsa dan keloyalan pemirsa Trans TV juga melakukan
terobosan-terobosan yang bersifat fenomenal, salah satunya adalah dengan membentuk dan
membina komunitas pemirsa setia Transmania. Brand Community ini terbukti sangat efektif dan
sangat populer di industri lain seperti otomotif, dsb.
Brand Community adalah kendaraan untuk mencapai brand loyalty. Tahapan mulai dari
rasa tertarik suka sampai fanatisme dan berujung ke loyalitas. Dalam sebuah komunitas,
anggota-anggotanya pada umumnya memiliki kegemaran yang sama. Dari kesamaan hobi atau
kegemaran inilah anggotaanggota dalam suatu komunitas dapat menjalin pertemanan. Acaraacara yang diselenggarakan dalam sebuah komunitas umumnya berfokus pada tujuan untuk

mempererat kebersamaan antar anggotanya. Salah satu contohnya adalah komunitas Transmania
Jakarta.

Transmania

merupakan

wadah

bagi

anak-anak

muda

yang

kreatif

untuk

mengembangkan dan mengasah bakat kreatifnya di masa remajanya, baik untuk kegiatan CSR
maupun pertelevisian. Satu kesempatan yang belum tentu dimiliki anak-anak muda pada
umumnya. Transmania pertama kali didirikan pada tahun 2006.
Pada awalnya, Transmania hanya sebuah komunitas online yang berfokus pada
pembahasan program Trans TV di internet. Tapi kemudian, divisi Marketing Public Relations
unit Community Development dan Trans TV melihat prospek dan berusaha untuk memperluas
kegiatan Transmania, tidak hanya di internet tetapi juga dalam dunia nyata.
Program kegiatan Transmania terbagi menjadi dua, internal yang merupakan programprogram kegiatan yang dilaksanakan dari, oleh dan untuk komunitas Transmania dan eksternal
adalah kegiatan yang dilakukan bersama Trans TV maupun komunitas atau masyarakat luas.
Berikut ini adalah bentuk atau program-program kegiatan yang dilakukan oleh komunitas
Transmania Jakarta.
Kegiatan Internal Transmania Jakarta:
1) Gathering / Kopdar
Gathering / kopdar adalah suatu kegiatan pertemuan antar sesama anggota Transmania
dengan tujuan untuk lebih memperkuat rasa kebersamaan dan persaudaraan diantara sesama
anggota Transmania. Konsep kegiatan bisa dimana saja, bersifat kekeluargaan dan tidak formal.
Untuk menarik perhatian anggota yang hadir, biasanya diputarkan video behind the scene
program Trans TV atau mengundang pembicara dari divisi news atau produksi Trans TV,
sehingga bukan sekedar kumpul anggota komunitas tapi juga memperkaya wawasan anggotanya.

Diadakan setiap bulan atau dua bulan sekali, tergantung dengan kesiapan anggota
komunitas. Ketua kegiatan kopdar / gathering ini dibuat bergilir agar mayoritas anggota bisa
merasakan menjadi leader / host suatu kegiatan komunitas. Peserta yang hadir di kopdar atau
gathering adalah anggota Transmania dan pembicara, baik dari Trans TV maupun pihak luar
Trans TV. Goal dan Manfaat yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah terbentuknya wadah
komunikasi antar sesama anggota komunitas Transmania secara offline sehingga terbentuk rasa
kekeluargaan dan solidaritas di antara mereka. Selain itu untuk menambah wawasan dan
pengalaman anggota komunitas Transmania tentang tema / topic yg menjadi bahan diskusi.
2) Nonton Bareng di Studio Trans TV
Nonton Bareng di Studio Trans TV adalah kegiatan anggota komunitas Transmania untuk
mengkoordinir kegiatan nonton bareng shooting suatu program di studio Trans TV. Konsep
kegiatan adalah mendekatkan pemirsa setia atau penggemar Trans TV untuk melihat secara
langsung bagaimana proses produksi suatu program televisi nasional seperti Trans TV. Kegiatan
ini bekerjasama dengan bagian Ticketing Trans TV dengan mengikuti tata tertib dan peraturan
yang sudah ditetapkan oleh Trans TV. Diadakan sesuai dengan jadwal shooting suatu program
Trans TV, mayoritas kegiatan ini dilakukan di studio 1 Trans TV dan dilakukan 1 2 bulan
sekali.
Peserta adalah anggota Transmania yang telah mendaftar ke koordinator acara
diperkenankan membawa maksimal 10 teman, sehingga kegiatan ini diikuti oleh lebih banyak
orang. Kuota peserta yang diberikan oleh Trans TV adalah 100 penonton dalam setiap acaranya,
karena penonton studio harus dibagi dengan undangan klien Trans TV dan agency penonton.
Goal yang ingin dicapai adalah memberikan pengalaman dan wawasan baru kepada anggota

Transmania tentang proses dan kerja keras crew Trans TV sebelum program tersebut bisa
dinikmati oleh pemirsa di seluruh Indonesia.
3) Bakti Lingkungan
Bakti Lingkungan adalah salah satu agenda sosial komunitas Transmania untuk
memberikan sumbangsih positif bagi lingkungan dan masyarakat luas. Tujuan diadakan kegiatan
ini adalah untuk memberikan motivasi kepada generasi muda atau masyarakat pada umumnya
untuk mencintai lingkungan dan melakukan aksi nyata untuk lingkungan disekitar kita.
Dilakukan secara mandiri oleh anggota Transmania maupun bekerjasama dengan sponsor.
Diadakan sesuai dengan momentum yang ada, 1 tahun sekali. Peserta adalah masyarakat umum
khususnya generasi muda dan anggota Transmania sendiri. Goal yang ingin dicapai adalah
timbulnya rasa mencintai lingkungan dan positive awareness tentang keberadaaan komunitas
muda yang memiliki kegiatan positif yang berdampak bagi lingkungan dan masyarakat luas.
4) Bakti Sosial
Bakti Sosial adalah kegiatan kunjungan ke panti asuhan maupun kegiatan sosial lainnya untuk
mengasah kepedulian terhadap sesama. Tujuan adalah mengasah kepekaan dan jiwa sosial pada
anggota komunitas Transmania dan generasi muda pada umumnya. Konsep kegiatan, anggota
Transmania melakukan survey dan persiapan tentang konsep kegiatan bakti sosial. Kegiatan
yang sudah dijalankan adalah dengan mengunjungi panti asuhan anak dan membuat sebuah pesta
ulang tahun untuk semua anak dipanti asuhan.
Konsep ini diperoleh dari hasil survey, bahwa mayoritas penghungi panti asuhan anak hanya
menjadi penonton atau pelantun doa bagi sebuah keluarga yang merayakan ulang tahun anaknya
dipanti asuhan. Anak-anak penghuni panti asuhan ini kemudian dibuatkan sebuah pesta ulang

tahun dimana mereka dapat meniup kue ulang tahunnya masing-masing dengan dihibur oleh
artis-artis nasional. Diadakan setahun sekali di setiap awal tahun dipanti asuhan anak tunas
bangsa jakarta, sebagai wujud syukur atas perjalanan di tahun sebelumnya dan doa untuk
perjalanan di awal tahun yang akan dilalui bersama. Peserta adalah pengurus dan anggota
Transmania dengan pengisi acara dan undangan.
Sumbangan berupa bantuan susu balita, pakaian, mainan dan sebuah acara ulang tahun
lengkap dengan kado dan artis pengisi acaranya. Goal yang ingin dicapai adalah memberikan
pengalaman dan rasa untuk selalu bersyukur pada generasi muda agar timbul pemimpinpemimpin masa depan yang memiliki jiwa mulia dalam menjalankan organisasi maupun
perusahaan dimasa depan.
5) Kemanusiaan / Satu Hati Indonesia Peduli
Kemanusiaan / Satu hati Indonesia peduli adalah suatu kegiatan pencarian dana
kemanusiaan yang dilakukan secara kreatif oleh anggota Transmania. Tujuan kegiatan ini adalah
pengumpulan dana bagi korban bencana alam yang terjadi di Indonesia namun dilakukan dengan
cara-cara kreatif dan bertangung jawab.
Konsep menjual pin donasi Transmania (Satu Hati Indonesia Peduli) kepada teman atau
komunitas disekitar kita, hasil penjualan tersebut akan disumbangkan seluruhnya kepada para
korban bencana alam. Bila lokasi bencana tersebut dapat dijangkau oleh anggota Transmania,
sumbangan berupa barang-barang yang memang dibutuhkan, misalnya selimut, sembako, dll.
Goal yang ingin dicapai adalah terbentuknya rasa kesetiakawanan sosial yang tinggi terhadap
musibah maupun keberadaan sesama yang membutuhkan uluran tangan kita.
6) Fun Outbound

Fun outbound adalah kegiatan untuk kebersamaan dan persahabatan diantara pemirsa
setia Trans TV dengan melakukan kegiatan di alam bersama Trans TV. Tujuan kegiatan ini
adalah mendekatkan pemirsa setia Trans TV dengan bintang atau crew Trans TV melalui
kegiatan informal di alam seperti outbound.
7) Stand Transmania
Stand Transmania adalah salah satu bentuk atau cara untuk memperkenalkan keberadaan
komunitas Transmania dengan booth / stand di sebuah event. Tujuan adalah melatih anggota
Transmania untuk mempromosikan komunitasnya sendiri dengan menggunakan cara dan
komunikasi yang kreatif dan menarik. Lokasi kegiatan adalah hasil kerjasama yang dilakukan
oleh komunitas Transmania maupun hasil kompensasi media partner Trans TV.
8) Ramadhan On Charity
Ramadhan on charity adalah salah satu kegiatan tahunan komunitas Transmania dalam
mengisi kegiatan bulan Ramadhan dengan kegiatan yang positif dan edutainment.
9) Sanggar Tari Jawa Transmania
Sanggar tari jawa Transmania adalah kegiatan komunitas Transmania untuk mengenalkan
salah satu kekayaan budaya Indonesia melalui tarian tradisional jawa. Kegiatan menari jawa ini
dilakukan setiap hari Minggu sore di gedung Trans TV dengan bekerjasama dengan Sanggar Tari
Jawa Gelanggang Remaja Bulungan Jakarta Selatan. Peserta sanggar tari adalah siswa SD
SMA di sekitar gedung Trans TV serta para karyawan yang tertarik belajar menari jawa
tradisional. Jumlah peserta sanggar setiap angkatan 120 siswa dengan 4 pelatih tari dan 10
pemain gamelan. Cara mendaftar melalui open recruitment yang dibuka setiap tahunnya.
Kegiatan ini gratis dan tidak dipungut biaya.

Sanggar ini berdiri atas prakarsa bapak Ishadi selaku komisaris Trans Corp. Kegiatan
tahunan yang dilakukan oleh Sanggar Tari Transmania adalah ujian kenaikan tingkat yang
diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta, Wisata Tari ke Solo, Yogya,
Bandung atau Semarang. Pementasan sendratari anak Jabang Tetuko kepada masyarakat umum
sebagai bentuk apresiasi bagi peserta sanggar tari yang sudah berlatih selama 2 3 tahun di
Sanggar Tari Transmania dan Bulungan Jakarta Selatan. Goal yang ingin dicapai adalah
melestarikan salah satu kebudayaan Indonesia melalui kegiatan menari kepada generasi muda
Indonesia.
10) Jambore Transmania
Jambore Transmania adalah ajang kumpul tahunan anggota Transmania dari berbagai
kota di Indonesia yang diadakan oleh pengurus komunitas Transmania bekerjasama dengan
Marketing Public Relations Trans TV. Tujuan dan manfaat diadakan kegiatan ini adalah untuk
lebih mendekatkan sesame anggota Transamania dari berbagai kota di Indonesia dengan Trans
TV dan Komunitas Transmania. Peserta kegiatan ini adalah anggota Transmania yang telah
mendaftarkan keikutsertaannya kepada panitia yang telah di bentuk. Goal yang ingin dicapai
adalah terciptanya jaringan persahabatan diantara pemirsa muda Trans TV dari berbagai kota di
Indonesia sehingga brand Trans TV akan selalu di hati pemirsa setianya.
Kegiatan Eksternal Transmania Jakarta:
1) Crew OFF-AIR Trans TV
Kegiatan volunteer untuk mensupport crew Trans TV dalam sebuah kegiatan off-air yang
dilaksanakan oleh Trans TV. Tujuan memberikan wawasan dan pengalaman baru kepada anggota
Transmania tentang proses pembuatan kegiatan off-air yang dilaksanakan oleh Trans TV. Konsep

kegiatan dengan melibatkan secara langsung anggota Transmania terpilih kedalam kegiatan offair seperti audisi Indonesia Mencari Bakat, Suara Indonesia, Big Brother Indonesia, open
recruitment Job Vaganza, Trans Anak, Kebangkitan Nasional maupun kegiatan charity seperti
bencana alam, donor darah, khitanan missal, bazaar Ramadhan, dll. Diadakan apabila Trans TV
mengadakan kegiatan off-air, baik di Jakarta maupun diluar kota. Melibatkan lebih kurang 30
150 anggota Transmania dalam setiap eventnya. Goal yang ingin dicapai adalah memberika
pengalaman dan wawasan baru kepada anggota Transmania tentang proses pembuatan event offair yang diadakan oleh Trans TV.
2) Crew ON-AIR Trans TV
Kegiatan volunteer untuk mensupport crew Trans TV dalam proses produksi suatu
program acara televisi nasional. Tujuan memberikan wawasan dan pengalaman kepada anggota
Transmania tentang proses pembuatan suatu program acara di Trans TV, khususnya yang
disiarkan secara Live. Konsep kegiatan, hampir sama seperti mahasiswa magang di Trans TV
namun bedanya volunteer ini hanya bertugas saat hari H, misalnya ada yang bertugas menjadi
asisten kreatif, liaison officer artis, asisten PA hingga asisten floor director maupun Ticketing.
Dari kegiatan semacam ini mereka akan terjun secara langsung dalam proses produksi program
di Trans TV secara nyata. Diadakan pada saat produksi program Indonesia Mencari Bakat 1,
Indonesia Mencari Bakat 2, Suara Indonesia dan HUT Insert. Dari tahun 2010 hingga sekarang.
Peserta adalah anggota Transmania yang lolos seleksi untuk menjadi crew off-air Trans TV.
Setiap kegiatan on-air, Trans TV melibatkan 20 - 60 anggota Transmania untuk terlibat aktif
membantu tugas tim produksi Trans TV. Goal yang ingin dicapai adalah memberika gambaran
dan pengalaman baru kepada anggota Transamania tentang proses produksi suatu program
televisi yang biasanya hanya bisa mereka lihat dan nikmati dari layar televisi dirumah.

3) Focus Group Disscusion


Sebuah kegiatan yang dibuat oleh Transmania dengan bagian riset Trans TV, untuk
memberikan masukan dan penilaian tentang program-program yang selama ini mereka lihat di
Trans TV. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan masukan kepada Trans TV secara resmi
tentang program-program acara di Trans TV agar tetap diminati pemirsanya. Konsep kegiatan,
membuat diskusi terbatas tentang suatu jenis program yang ditayangkan oleh Trans TV dengan
dipandu oleh tim riset dari Trans TV agar diperoleh hasil diskusi yang objective dan dapat
mewakili aspirasi pemirsa setia Trans TV pada umumnya. Diadakan setiap 3 4 bulan sekali,
bisa dilakukan secara mandiri oleh Transmania atau dengan dipandu oleh tim riset Trans TV.
Peserta FGD adalah undangan dari beberapa profile pemirsa setia Trans TV, mulai dari tingkat
anak-anak hingga orang tua, dengan harapan proses diskusi dapat menemukan beragam sudut
pandang dan karakter pemirsa televise di rumah. Goal yang ingin dicapai adalah memberikan
kesempatan kepada pemirsa setia Trans TV untuk memberikan aspirasi dan masukan kepada
industry televisi nasional seperti Trans TV dengan harapan tercipta program-program televisi
yang sesuai dengan selera masyarakat Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai