RANGKUMAN CHAPTER 2 PILLARS OF THE IOE

PENGANTAR TELEMATIKA

DISUSUN OLEH
DOSEN

Suherman S.Kom.,M.Kom

NAMA

Mulya Rahma Dhani

N.P.M

1214370190

PROGRAM STUDI :

Sistem Komputer

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCABUDI
MEDAN
2015

Chapter 2: Pillars of the IoE

Section 2.1
Things as a Pillar
Page 2.1.1.1
Empat Pilar
Ide menghubungkan hal-hal yang tidak baru. Bahkan, Internet of Things (IOT)
adalah istilah yang telah diterima secara luas sejak akhir 1990-an. IOT mengacu
pada jaringan benda-benda fisik dapat diakses melalui internet.
Tidak semua benda yang terhubung ke IOT akan perangkat komputer, tetapi
banyak akan. Jadi, apa adalah perangkat komputasi? Meskipun mungkin mudah
untuk mengidentifikasi komputer desktop atau komputer laptop, batas antara apa
yang bisa dan tidak komputer dapat menjadi kabur. Apakah mobil perangkat
komputasi? Bagaimana menonton televisi atau?
Perangkat komputasi pertama (komputer) yang besar, mesin kamar berukuran
yang mengambil tim dari orang-orang untuk membangun, mengelola dan
memelihara. Hari ini, mereka secara eksponensial lebih cepat dan hanya sebagian
kecil dari ukuran pendahulu mereka. Untuk tujuan kursus ini, perangkat
komputasi adalah mesin elektronik yang melakukan perhitungan berdasarkan satu
set instruksi dan terdiri dari tiga komponen utama: a central processing unit
(CPU), memori, dan unit input / output.
Berdasarkan definisi di atas, jam tangan digital adalah perangkat komputasi, tapi
jam tangan analog tidak. Jam tangan digital memiliki CPU untuk menjalankan
programnya, ia memiliki memori untuk menyimpan program dan informasi
lainnya, dan memiliki perangkat I / O untuk memungkinkan interaksi pengguna

(screen, layar, tombol, alert suara, dll). Meskipun jam analog memiliki I / O
komponen, tidak memiliki CPU dan memory.

Page 2.1.1.2
Apa Hal?
Saat ini, hal pilar, disorot pada gambar, sebagian besar terdiri dari berbagai jenis
komputer tradisional dan perangkat komputasi, seperti desktop, laptop,
smartphone, tablet, mainframe, dan cluster komputer. Namun, IOT akan
mencakup semua jenis benda, termasuk benda-benda dan perangkat yang tidak
terhubung secara tradisional. Bahkan, Cisco memperkirakan bahwa 99 persen dari
benda-benda fisik akan suatu hari dihubungkan.

Benda-benda ini berisi teknologi tertanam untuk berinteraksi dengan server

internal dan lingkungan eksternal. Benda-benda ini adalah jaringan yang mampu,
dan dapat berkomunikasi melalui platform jaringan yang aman, handal dan
tersedia. Namun, IOT mengacu pada transisi teknologi tunggal; kemampuan untuk
menghubungkan objek yang sebelumnya tidak berhubungan sehingga bendabenda dapat berkomunikasi melalui jaringan.
Ketersediaan data, ketika benda dapat merasakan dan berkomunikasi, memiliki
kemampuan mengubah bagaimana dan di mana keputusan dibuat, siapa yang
membuat keputusan, dan proses yang digunakan individu dan bisnis untuk
membuat keputusan. IOE dibangun di atas hubungan antara orang-orang, proses,

data, dan hal-hal. Ini adalah empat pilar IOE, seperti yang ditunjukkan pada
gambar. Namun, IOE bukan tentang empat dimensi dalam isolasi. Setiap
menguatkan kemampuan tiga lainnya. Hal ini di persimpangan semua elemen ini
bahwa kekuatan sebenarnya dari IOE direalisasikan.

Topik 2.1.2
Menghubungkan ke Komputer Tradisional
Page 2.1.2.1
Perangkat Umum
Internet menghubungkan perangkat komputasi lebih dari sekedar desktop dan
laptop. Ada perangkat di sekitar yang mungkin Anda berinteraksi dengan setiap
hari yang juga terhubung ke Internet.

Misalnya, orang yang menggunakan perangkat mobile lebih setiap hari untuk
berkomunikasi dan menyelesaikan tugas-tugas sehari-hari, seperti memeriksa
cuaca atau online banking. Klik item yang ditunjukkan pada Gambar 1 untuk
mempelajari lebih lanjut tentang perangkat mobile.
Di masa depan, banyak hal di rumah Anda juga bisa terhubung ke Internet
sehingga mereka dapat dipantau dan dikonfigurasi dari jarak jauh. Klik item yang

ditampilkan pada Gambar 2 untuk mempelajari lebih lanjut tentang perangkat

rumah tangga yang terhubung.
Ada juga banyak perangkat yang terhubung ditemukan di dunia luar rumah Anda
yang memberikan kemudahan dan informasi yang berguna atau bahkan penting.
Klik item yang ditampilkan pada Gambar 3 untuk mempelajari lebih lanjut
tentang perangkat yang terhubung ini umum ditemukan.
Page 2.1.2.2
Perangkat Menghubungkan
Untuk IOE berfungsi, semua perangkat yang merupakan bagian dari solusi
IOE dimaksud harus terhubung bersama sehingga mereka dapat berkomunikasi.
Ada dua cara untuk menghubungkan perangkat: kabel atau nirkabel.

Dalam kebanyakan kasus, menghubungkan perangkat bersama-sama

menggunakan kabel terlalu mahal atau rumit untuk menjadi praktis. Untuk alasan
ini, sebagian besar perangkat akan perlu untuk mengirim dan menerima data
secara nirkabel.
Ada berbagai jenis komunikasi nirkabel. Jenis yang paling umum dari
komunikasi nirkabel adalah Wi-Fi, Seluler, Bluetooth, dan near field

communication (NFC). Beberapa perangkat, seperti smartphone dan tablet

menggunakan kombinasi metode komunikasi nirkabel untuk terhubung ke
perangkat yang berbeda.

2.1.3
Menghubungkan ke Komputer Non-Tradisional Hal
2.1.3.1
Elektronik yang tidak di Internet
Menurut Internet World Stats ( www.internetworldstats.com ), pada Juni
2012, data statistik menunjukkan bahwa ada sekitar 2,4 miliar pengguna di
Internet. Ini hanya 34% dari total penduduk dunia.

Jumlah perangkat yang terhubung di Internet pada tahun 2012 melebihi

populasi dunia. Ini termasuk perangkat komputasi tradisional dan perangkat
mobile, serta perangkat industri dan konsumen baru yang kita anggap sebagai
"hal-hal".

Meskipun, ini mungkin tampak seperti banyak perangkat di Internet, itu

mewakili kurang dari 1% dari objek yang dapat terhubung. Beberapa contoh
perangkat yang saat ini tidak berhubungan dapat mencakup oven microwave, jam
alarm, dan sistem pencahayaan.

2.1.3.2
Sensor

Sensor adalah salah satu cara untuk mengumpulkan data dari nonkomputer. Mereka mengubah aspek fisik lingkungan kita menjadi sinyal listrik
yang dapat diolah oleh komputer. Beberapa contoh adalah sensor tanah air, sensor
suhu udara, sensor radiasi, dan sensor gerak. Sensor dari semua jenis akan
memainkan peran penting dalam menghubungkan apa yang secara tradisional
tidak terhubung di IOE.
2.1.3.3
RFID
Jenis populer sensor menggunakan identifikasi frekuensi radio (RFID).
RFID menggunakan frekuensi radio medan elektromagnetik untuk berkomunikasi

informasi antara tag kecil kode (tag RFID) dan pembaca RFID. Biasanya, tag
RFID yang digunakan untuk mengidentifikasi dan melacak apa yang mereka
tertanam ke dalam, seperti hewan peliharaan. Karena tag kecil, mereka dapat
dilampirkan ke hampir apapun termasuk pakaian dan uang tunai. Beberapa tag
RFID tidak membawa baterai. Energi yang dibutuhkan oleh tag untuk
mengirimkan informasi diperoleh dari sinyal elektromagnetik yang dikirim oleh
tag RFID reader. Tag menerima sinyal ini dan menggunakan sebagian dari energi
untuk daya respon.

Model yang ditunjukkan pada gambar memiliki rentang transmisi

beberapa meter, sedangkan tag RFID lainnya dilengkapi dengan baterai dan
beroperasi sebagai mercusuar yang dapat menyiarkan informasi setiap saat. Jenis
tag RFID biasanya memiliki berbagai beberapa ratus meter. Berbeda dengan kode
bar, RFID bergantung pada frekuensi radio; Oleh karena itu, tidak memerlukan
line of sight untuk bekerja.
Karena fleksibilitas dan kebutuhan daya yang rendah, tag RFID adalah
cara yang bagus untuk menghubungkan perangkat non-komputer untuk solusi IOE
dengan memberikan informasi ke perangkat RFID reader. Sebagai contoh,
sekarang umum untuk menemukan pabrik mobil melampirkan tag RFID ke badan

mobil. Hal ini memungkinkan untuk pelacakan yang lebih baik dari mobil yang
sepanjang jalur perakitan.
Generasi pertama dari tag RFID adalah "menulis sekali membaca banyak".
Ini berarti bahwa mereka dapat diprogram di pabrik sekali, tetapi tidak dapat
dimodifikasi di lapangan. Tag RFID baru yang "menulis banyak membaca
banyak", dengan sirkuit terpadu yang bisa bertahan 40 sampai 50 tahun dan ditulis
ke lebih dari 100.000 kali. Tag ini dapat secara efektif menyimpan sejarah seluruh
aset yang mereka terpasang, seperti tanggal pembuatan, lokasi sejarah pelacakan,
beberapa siklus layanan, dan kepemilikan.

2.1.3.4
Pengawas
Sensor dapat diprogram untuk melakukan pengukuran, menerjemahkan
data menjadi sinyal, dan kemudian mengirim data ke perangkat utama yang
disebut controller. Controller bertanggung jawab untuk mengumpulkan data dari
sensor dan menyediakan koneksi internet. Controller dapat memiliki kemampuan
untuk membuat keputusan segera atau mereka mungkin mengirim data ke
komputer yang lebih kuat untuk analisis. Komputer yang lebih kuat mungkin
dalam LAN yang sama sebagai pengendali atau mungkin hanya dapat diakses
melalui koneksi Internet.

Dalam rangka untuk mencapai Internet dan kemudian komputer yang lebih
kuat di pusat data yang ditunjukkan pada gambar, kontroler pertama akan
mengirim data ke router lokal. Ini antarmuka router antara jaringan lokal dan
internet dan dapat meneruskan data antara mereka.

2.1.3.5
IOT dan IOE
Dalam video tersebut, Jim Grubb, Kepala Demonstrasi Petugas Cisco, dan
John Chambers, CEO Cisco, menentukan peluang yang disajikan oleh Internet of
Things dan bagaimana Internet Segalanya akan mengambil keuntungan dari
peluang baru selama Cisco Hidup 2013 keynote demonstrasi. Klik Play untuk
menonton video.

Internet Segalanya adalah koneksi jaringan orang, proses, data dan hal-hal.
Dalam video tersebut, IOT digambarkan sebagai transisi pasar yang
mengambil keuntungan dari biaya berkurang menghubungkan hal-hal ke Internet.
Sebagai hasilnya, IOT menyiratkan perubahan mendasar dalam keadaan ekonomi
kita sekarang seperti yang kita bergerak menuju menghubungkan 50 miliar
perangkat pada 2020.

Namun, IOT hanya salah satu dari beberapa transisi pasar yang
memungkinkan potensi penuh dari IOE. Sebagai contoh, berikut ini adalah transisi
yang juga memungkinkan potensi penuh IOE ini:
Mobilitas - menyediakan akses ke sumber daya dari perangkat apapun, kapan saja,
dan dari mana saja
Cloud Computing - menyediakan sumber daya dan layanan komputasi
terdistribusi melalui jaringan
Big Data - sebagai volume data yang dihasilkan mempercepat, demikian pula
kemampuan kita untuk menganalisis dan proses itu
IPv6 - memperluas saat ruang alamat Internet sebesar 3,4 10 ^ 38 alamat,
mudah menampung 50 miliar perangkat pada 2020, dan miliaran pada miliaran
Jumlah nilai suatu organisasi berasal dari IOE tergantung pada
kemampuannya untuk menangkap transisi, seperti awan, mobilitas, dan IOT.
Sebagai contoh, John menyoroti Smart Grid, solusi yang menyadari manfaat dari
IOE dengan meningkatkan efisiensi energi pada jaringan listrik yang disediakan
oleh utilitas dan di mana energi yang digunakan di rumah dan kantor.
IOT adalah tentang bagaimana menghubungkan yang tidak terhubung,
membuat hal-hal yang dapat diakses oleh internet. Yang berkaitan dengan IOT,
IOE adalah menangani mengapa kita menghubungkan yang tidak terhubung.

Section 2.2
Data as a Pillar

2.2.1
data
2.2.1.1
Apa itu Data?

Gambar 1 menggambarkan bahwa data merupakan pilar lain dari IOE.

Data adalah nilai yang diberikan untuk apa pun yang ada di sekitar kita. Data di
mana-mana. Namun, dengan sendirinya, data dapat lebih berarti. Seperti kita
menafsirkan data, misalnya, dengan menghubungkan atau membandingkan,

menjadi lebih berguna. Data yang berguna ini sekarang informasi. Sebagai
informasi ini diterapkan atau dipahami kemudian menjadi pengetahuan.

Dalam komunikasi elektronik, data direpresentasikan sebagai 1s dan 0s. Unsurunsur diskrit dikenal sebagai bit (atau angka biner). Semua data elektronik
disimpan dalam format biner digital ini. Sedangkan manusia menafsirkan katakata dan gambar, komputer menafsirkan pola bit.
Dalam Gambar 2, menggunakan kalkulator biner untuk melihat bagaimana suratsurat yang diterjemahkan ke dalam kode biner.
Keuntungan menggunakan pengkodean digital adalah bahwa hal itu dapat
disimpan lebih efisien dan dapat ditularkan jarak jauh tanpa kualitas menjadi
rusak

2.2.1.2
Pengelolaan Data
Komputer pada umumnya kurang memiliki kesadaran kontekstual dan intuitif
manusia. Akibatnya, penting untuk mempertimbangkan dua negara berikut data:
terstruktur dan tidak terstruktur.

Data yang terstruktur

Data terstruktur mengacu pada data yang masuk dan dipertahankan dalam bidang
tetap dalam file atau merekam. Data terstruktur mudah masuk, diklasifikasikan,
tanya, dan dianalisis oleh komputer. Sebagai contoh, ketika Anda mengirimkan
nama, alamat, dan informasi penagihan ke sebuah situs web, Anda membuat data
terstruktur. Struktur akan memaksa format tertentu untuk memasukkan data untuk
meminimalkan kesalahan dan membuatnya lebih mudah bagi komputer untuk
menafsirkannya. Gambar 1 merupakan jenis data yang disimpan di lokasi yang
ditentukan sehingga program komputer kemudian dapat menemukan data.
Data tidak terstruktur
Data terstruktur tidak memiliki organisasi yang ditemukan dalam data terstruktur.
Data terstruktur adalah data mentah. Ini tidak memiliki perancah yang
mengidentifikasi nilai data. Data tidak terstruktur tidak memiliki cara set masuk
atau pengelompokan data, dan kemudian menganalisis data. Contoh data
terstruktur termasuk isi file foto, audio dan video. Gambar 2 menunjukkan Rafael
School of Athens . Isi, seperti tokoh-tokoh dan item dalam lukisan, belum dicari
karena mereka tidak memiliki struktur.
Data terstruktur dan tidak terstruktur adalah aset berharga bagi individu,
organisasi, industri, dan pemerintah. Seperti aset lainnya, informasi yang
dikumpulkan dari kedua data terstruktur dan tidak terstruktur memiliki nilai yang

terukur. Namun, nilai data yang dapat meningkat atau menurun tergantung pada
bagaimana data yang dikelola. Bahkan data terbaik kehilangan nilai dari waktu ke
waktu.
Hal ini penting bagi organisasi untuk mengambil semua bentuk data (terstruktur,
tidak terstruktur, dan semi-terstruktur) dan menentukan cara untuk memformat
data yang sehingga dapat dikelola dan dianalisis.
Untuk memahami pengelolaan data, penting untuk memahami konsep-konsep
seperti penyimpanan data dan transportasi data.

2.2.1.3
Penyimpanan Data
Ketika mengacu pada ruang penyimpanan, kami menggunakan istilah byte (B).
Sebuah byte tunggal adalah kombinasi dari 8 bit. Pengukuran lainnya termasuk:

kilobyte (KB) - Sekitar seribu (10 ^ 3) byte

megabyte (MB) - Sekitar satu juta (10 ^ 6) byte

gigabytes (GB) - Sekitar satu miliar (10 ^ 9) byte
terabyte (TB) - Sekitar satu triliun (10 ^ 12) byte
petabyte (PB) - Sekitar satu kuadriliun (10 ^ 15) byte
exabyte (EB) - Sekitar satu triliun (10 ^ 18) byte
Selama bertahun-tahun, jumlah ruang penyimpanan yang tersedia telah meningkat
secara eksponensial. Misalnya, belum lama ini ruang penyimpanan hard drive
yang biasanya diukur dalam megabyte. Hari ini, hard drive terabyte yang umum.
Ada tiga jenis utama penyimpanan data:
Data lokal - Mengacu pada data yang diakses secara langsung, dengan perangkat
lokal. Hard disk, USB flash drive, dan CD / DVD adalah contoh penyimpanan
data lokal. Klik item pada Gambar 1 untuk informasi lebih lanjut.
Sentralisasi data - data yang disimpan dan dibagi dari server terpusat tunggal.
Informasi ini dapat diakses dari jarak jauh dengan beberapa perangkat melalui
jaringan atau Internet. Menggunakan server data terpusat dapat mengakibatkan
kemacetan dan inefisiensi, dan dapat menjadi titik tunggal kegagalan. Lihat
Gambar 2.
Distributed Data - data yang dikelola oleh sistem manajemen database pusat
(DBMS). Data terdistribusi adalah data yang direplikasi dan disimpan di beberapa
lokasi. Hal ini memungkinkan untuk berbagi mudah dan efisien data. Data
terdistribusi diakses melalui penggunaan aplikasi lokal dan global. Dengan sistem
terdistribusi, tidak ada sumber tunggal kegagalan. Jika salah satu situs kehilangan
kekuatan, pengguna masih bisa mengakses data dari situs lain. Lihat Gambar 3.

2.2.2

Transportasi Data
2.2.2.1
Internet Service Provider
Dalam lingkungan penyimpanan data terpusat dan terdistribusi, data harus
diangkut melalui jaringan atau Internet.
Perangkat yang meneruskan data di Internet harus menggunakan Internet Service
Provider (ISP). ISP memasok koneksi untuk memungkinkan akses Internet untuk
individu dan bisnis, dan juga dapat interkoneksi dengan ISP lain. Jaringan
terhubung ke ISP di Point of Presence (POP).

Dalam sebuah ISP, jaringan router berkecepatan tinggi dan switch memindahkan
data antara berbagai POPs. Beberapa link interkoneksi POPs untuk memberikan
rute alternatif untuk data dalam hal satu link gagal atau menjadi kelebihan beban
dengan lalu lintas.

Untuk mengirim informasi di luar batas-batas jaringan ISP, paket yang akan
diteruskan ke ISP lain. Seperti terlihat pada gambar, internet terdiri dari kecepatan
tinggi link data yang menghubungkan beberapa ISP bersama-sama. Interkoneksi
ini merupakan bagian yang sangat besar, jaringan berkapasitas tinggi yang dikenal
sebagai backbone Internet.

2.2.2.2
IP Addressing
Paket yang melintasi internet harus Internet Protocol (IP) paket. Setiap paket IP
harus mengandung sumber yang valid dan alamat tujuan IP. Tanpa informasi
alamat yang valid, paket tidak akan mencapai host tujuan dan paket kembali tidak
akan membuatnya kembali ke sumber aslinya. Protokol IP mendefinisikan struktur
sumber dan tujuan alamat IP. Ini menentukan bagaimana alamat ini digunakan
dalam routing paket dari satu host atau jaringan ke yang lain.

Saat ini, Internet menggunakan IPv4 (IP versi 4), namun transisi ke IPv6 (IP versi
6). IPv6 memungkinkan untuk akses yang lebih besar dan skalabilitas dengan
alamat IP lebih tersedia dan fitur lainnya.

Alamat IP mirip dengan alamat seseorang. Hal ini dikenal sebagai alamat logis
karena secara logis ditetapkan berdasarkan lokasi tuan rumah. Proses ini mirip
dengan pemerintah daerah menempatkan alamat jalan berdasarkan uraian logis
dari kota, desa, atau lingkungan. Ini akan menjadi mustahil untuk mengingat
semua alamat IP untuk semua server layanan hosting di Internet. Sebaliknya, ada
cara yang lebih mudah untuk menemukan server dengan mengaitkan nama dengan
alamat

IP.

Dalam

gambar,

server

di

Internet

menerjemahkan

nama

www.cisco.com ke alamat IP untuk tujuan.

2.2.2.3
IP Paket
Apakah memainkan video game internet, chatting dengan teman, mengirim email,
atau mencari Web, data yang dikirim dan diterima dilakukan dalam bentuk paket
IP. Sebelum dikirim di Internet, data dibagi menjadi paket-paket IP. Ukuran paket
adalah antara 64-1500 byte untuk jaringan Ethernet. Men-download satu lagu
yang 3 MB akan memerlukan lebih dari 2000 paket 1500 byte masing-masing.

Pada jaringan, setiap byte data yang ditransmisikan satu bit pada satu waktu.
Bandwidth jaringan, atau kecepatan transfer data, dinyatakan dalam bit per detik.

Misalnya, satu megabit (1.000.000 bit) koneksi berarti bahwa data dapat
ditransmisikan secara teoritis pada satu megabit per detik (1 Mb / s).

2.2.2.4
IP Address Manajemen
Di Internet, setiap alamat IP harus unik. The Internet Assigned Numbers Authority
(IANA) bertanggung jawab untuk mengendalikan distribusi alamat IP sehingga
tidak ada duplikasi. IANA mengalokasikan blok alamat IP ke salah satu dari lima
pendaftar Internet regional (RIR). ISP mendapatkan blok alamat IP dari RIR di
wilayah geografis mereka. Ini adalah tanggung jawab ISP untuk mengelola alamat
ini dan menetapkan mereka untuk jaringan pelanggan dan perangkat pengguna
akhir dan jaringan.

ISP menentukan di mana untuk maju lalu lintas. Paket dilewatkan dari router ke
router, mungkin melalui beberapa jaringan ISP, sampai mereka mencapai tujuan
akhir mereka. Router di masing-masing ISP menggunakan alamat tujuan dari
paket IP untuk memilih jalur terbaik melalui Internet. The packet switching

transparan kepada pengguna, karena mereka hanya melihat apa yang dikirim dan
diterima.

2.2.3
Data Besar
2.2.3.1
Lebih Connections = Data Lebih

Mengapa semua kekhawatiran tentang data? Dalam dekade terakhir, volume data
yang dihasilkan dalam satu tahun sekarang diproduksi dalam seminggu. Yang
berjumlah lebih dari 20 exabyte data yang dihasilkan seminggu. Data terus
tumbuh dengan pesat sebagai lebih dari yang tidak terhubung menjadi terhubung.

2.2.3.2
data in Motion
Biasanya, data dipandang sebagai informasi yang telah dikumpulkan dari waktu
ke waktu. Sebagai contoh, mungkin telah dikumpulkan melalui berbagai transaksi
yang mewakili urutan pengolahan organisasi. Data ini memiliki nilai bagi
organisasi dan sejarah di alam. Ini adalah data statis yang kita sebut "Data saat
istirahat."

Namun, seiring dengan pertumbuhan dipercepat untuk jumlah besar data terus,
banyak data nilai ini hilang hampir secepat itu dibuat. Perangkat, sensor, dan
video yang memberikan ini sumber pertumbuhan data baru secara konstan. Data
ini memberikan nilai maksimum ketika sedang berinteraksi secara real-time. Kami
menyebutnya "data dalam gerak."
Ini masuknya peluang data baru menyediakan jalur baru untuk meningkatkan
dunia kita, dari pemecahan masalah kesehatan global untuk meningkatkan
pendidikan. Ada potensi yang luar biasa untuk solusi cerdas untuk
mengumpulkan, mengelola, dan mengevaluasi data dengan kecepatan komunikasi
manusia. Akibatnya, Internet Segalanya akan semakin menjadi tentang "data
dalam gerak." Klik Bermain untuk melihat visi Cisco membawa evolusi data ke
IOE.

2.2.3.3
Mengelola Big Data
Faktor pendorong pertumbuhan ini informasi adalah jumlah perangkat yang
terhubung ke Internet, dan jumlah koneksi antara perangkat. Tapi ini hanya awal.
Perangkat baru yang terhubung ke internet setiap hari, menciptakan kelimpahan
konten baru.

Dengan jumlah ini informasi, organisasi harus belajar bagaimana mengelola data
dan juga, bagaimana mengelola "Big Data".
Ada tiga dimensi utama Big Data yang harus dipertanggungjawabkan: volume,
variasi, dan kecepatan.
Volume menggambarkan jumlah data yang diangkut dan disimpan. Ragam
menjelaskan jenis data itu. Kecepatan menggambarkan tingkat di mana data ini
bergerak. Data tidak bisa bergerak tanpa infrastruktur. The kecepatan infrastruktur
(input / output, bandwidth, dan latency) dan kemampuan untuk cepat
mengaktifkan sumber daya yang optimal (jaringan, CPU, memori dan
penyimpanan) secara langsung mempengaruhi kecepatan data.

2.2.3.4
Big Data Analytics
Aplikasi data besar menerima informasi dari beragam sumber data, termasuk PC,
smartphone, tablet, mesin, sensor, media sosial, dan aplikasi multimedia. Sebagian
besar pertumbuhan ini di data karena perangkat mobile, seperti yang ditunjukkan
pada gambar. Mobilitas memungkinkan kapan saja, di mana saja, perangkat
apapun, dan setiap keterlibatan konten-friendly.

Big Data mengacu pada cara di mana organisasi mengumpulkan dan menganalisis
toko besar data untuk wawasan yang dapat membantu mengidentifikasi tren,
memprediksi perilaku, dan memberdayakan para pengambil keputusan. Ini
mempertimbangkan:
Berapa banyak data yang dihasilkan
Bagaimana data ini diidentifikasi dan dikelola sebagai aset organisasi
Bagaimana data ini berubah menjadi informasi yang dapat digunakan
Bagaimana organisasi menggunakan data ini untuk membuat keputusan
Tanyakan pada diri sendiri, apa yang terjadi ketika kita berbagi informasi atau
pendapat tentang bisnis di jaringan sosial? Bagaimana informasi ini disebarkan?
Siapa yang mendapat informasi ini? Dan yang lebih penting, bagaimana bisnis
bereaksi dan menggunakan informasi ini untuk membuat sambungan pelanggan
baru?

2.2.3.5
Big Data Analytics (cont.)
Aplikasi data besar harus mampu mengumpulkan data dan struktur itu dengan
cara yang dapat menciptakan nilai bagi organisasi. Sebagai contoh, aplikasi Big
Data harus menjelaskan perubahan sumber data dan tren, seperti:
Mobilitas - Perangkat mobile, peristiwa, berbagi, dan sensor integrasi
Akses data dan konsumsi - Internet, sistem yang saling berhubungan, jaringan
sosial, dan model akses
Kemampuan ekosistem - Perubahan besar dalam model pengolahan informasi dan
ketersediaan kerangka open source

Akibatnya, biaya dan kompleksitas model ini telah meningkat, mendorong

perubahan dalam cara Big Data disimpan, dianalisis, dan diakses. Organisasi
harus menyesuaikan model data mereka saat ini untuk mengakomodasi Big Data.
Akibatnya, semakin banyak perusahaan yang menggunakan virtualisasi dan
komputasi awan untuk mendukung mereka kebutuhan Big Data.

2.2.4.1
Virtualisasi
Secara historis, setiap komputer memiliki sistem operasi sendiri, aplikasi, dan
komponen perangkat keras khusus. Sekarang, dengan menggunakan perangkat
lunak emulasi, beberapa komputer virtual dapat dijalankan pada komputer fisik
tunggal. Ini berarti setiap komputer virtual memiliki sistem operasi sendiri,
aplikasi, dan komponen perangkat keras khusus. Hal ini dikenal sebagai
virtualisasi dalam komputasi. Setiap mesin virtual, yang ditunjukkan pada gambar,
beroperasi secara independen.

Dalam dunia usaha, infrastruktur fisik tunggal dapat menjalankan beberapa

infrastruktur virtual. Dengan virtualizing server dan jaringan, perusahaan dapat
mengurangi biaya operasional dan administrasi. Penghematan operasional dapat
berasal dari pengurangan daya dan pendinginan persyaratan dan jumlah mesin
fisik. Sebuah server virtual dapat ditambahkan untuk mendukung aplikasi
tambahan.
Anda juga dapat menggunakan virtualisasi untuk kebutuhan komputasi pribadi
Anda. Anda dapat mencoba sistem operasi baru pada komputer Anda tanpa
merusak sistem Anda saat ini. Anda dapat menelusuri Internet dengan aman
dengan mesin virtual Anda. Mesin virtual dapat dihapus jika ada yang tidak beres.
2.2.4.2
Cloud Computing
Cloud computing adalah cara lain untuk mengelola, menyimpan data, dan akses.
Cloud computing melibatkan sejumlah besar komputer yang terhubung melalui
jaringan. Penyedia komputasi awan sangat bergantung pada virtualisasi untuk
memberikan layanan mereka. Hal ini juga dapat mengurangi biaya operasional
dengan menggunakan sumber daya yang lebih efisien. Perusahaan-perusahaan ini
menyediakan empat kategori yang berbeda dari layanan. Klik kategori pada
gambar untuk informasi lebih lanjut.

Cloud computing memungkinkan pengguna untuk mengakses data mereka di

mana saja dan kapan saja. Anda mungkin sudah menggunakan beberapa bentuk
komputasi Cloud jika Anda menggunakan layanan email berbasis web.
Cloud computing juga memungkinkan organisasi untuk merampingkan operasi TI
mereka dengan berlangganan hanya untuk layanan yang dibutuhkan. Dengan
menggunakan komputasi Cloud, organisasi juga dapat menghilangkan kebutuhan
untuk peralatan penukaran IT, pemeliharaan, dan manajemen. Cloud computing
mengurangi biaya untuk organisasi. Mengurangi biaya peralatan, biaya energi,
persyaratan fisik tanaman, dan dukungan kebutuhan pelatihan personil.

2.2.4.3
Data Center
Pusat data enabler kritis komputasi Cloud. Sebuah pusat data adalah fasilitas yang
menyediakan layanan yang diperlukan untuk menjadi tuan rumah lingkungan
komputasi terbesar yang ada sekarang. Fungsi utamanya adalah untuk
memberikan kelangsungan bisnis dengan menjaga layanan komputasi tersedia
karena sebagian besar organisasi bergantung pada operasi TI mereka.

Untuk memberikan tingkat yang diperlukan pelayanan, beberapa faktor harus

dipertimbangkan dalam penyebaran pusat data:
Lokasi - pusat data harus ditempatkan di mana ada penurunan risiko bencana alam
dan cukup menjauhkan dari daerah dengan lalu lintas tinggi orang (misalnya
bandara, mal, dll) dan bidang kepentingan strategis bagi pemerintah dan utilitas
(misalnya kilang, bendungan, nuklir reaktor, dll)
Keamanan - Sebuah pusat data harus memperpanjang kontrol ketat atas akses fisik
dan on-site personil.
Listrik - Harus ada akses yang cukup untuk daya listrik dengan daya cadangan
yang terdiri dari pasokan uninterruptible power, bank baterai, dan generator
listrik.
Lingkungan - Lingkungan fisik dikontrol ketat yang mempertahankan suhu dan
kelembaban yang sesuai. Hal ini juga harus mencakup sistem pencegah kebakaran
yang canggih.
Jaringan - Infrastruktur jaringan harus terukur dan dapat diandalkan dengan
konektivitas berlebihan.
Saat ini, ada lebih dari 3.000 pusat data di dunia yang menawarkan layanan
hosting umum (IaaS) kepada individu dan organisasi. Ada banyak pusat data yang

lebih yang dimiliki dan dioperasikan oleh industri swasta untuk mereka gunakan
sendiri.

2.2.4.4
Awan
Cloud computing menggunakan kolam renang bersama sumber daya komputasi
(misalnya, jaringan, server, penyimpanan, aplikasi, dan layanan) untuk
menyediakan akses jaringan on-demand. Menggunakan virtualisasi dalam
lingkungan data center, komputasi awan dapat dengan cepat ditingkatkan dengan
manajemen minimal dan usaha.

Seperti terlihat pada gambar, Institut Nasional Standar dan Teknologi (NIST) telah
mendefinisikan empat jenis model penyebaran Cloud:
Pribadi
Publik
Masyarakat

Hibrida
Sebuah Swasta Cloud dibuat khusus untuk satu organisasi. Infrastruktur bisa
secara fisik berada pada atau dari situs, dan mungkin dimiliki oleh penyedia
terpisah. Swasta Cloud menyediakan layanan hanya untuk anggota organisasi
tunggal.
Sebuah Public Cloud dibuat untuk digunakan oleh masyarakat umum.
Infrastruktur fisik di lokasi penyedia, tetapi dapat dimiliki oleh satu atau beberapa
organisasi yang dapat mencakup bisnis, lembaga pendidikan, atau pemerintah.
Sebuah Cloud Komunitas diciptakan untuk penggunaan eksklusif oleh komunitas
tertentu. Masyarakat terdiri dari beberapa organisasi yang telah berbagi
keprihatinan (misalnya, misi, persyaratan keamanan, kebijakan, dan pertimbangan
kepatuhan). Infrastruktur bisa secara fisik berada pada atau dari situs, dan
mungkin dimiliki oleh penyedia yang terpisah atau oleh satu atau lebih organisasi
di masyarakat. Perbedaan antara awan publik dan awan masyarakat adalah
kebutuhan fungsional yang telah disesuaikan untuk masyarakat. Sebagai contoh,
organisasi kesehatan harus tetap sesuai dengan kebijakan dan undang-undang
(misalnya, HIPAA) yang memerlukan otentikasi khusus dan kerahasiaan.
Organisasi dapat berbagi upaya pelaksanaan persyaratan tersebut di penyebaran
awan umum.
Sebuah infrastruktur Cloud Hybrid adalah komposisi dari dua atau lebih yang
berbeda infrastruktur cloud (swasta, komunitas, atau masyarakat) yang merupakan
entitas yang unik. Entitas ini terikat bersama oleh teknologi yang memungkinkan
data dan aplikasi portabilitas. Portabilitas ini memungkinkan organisasi untuk
mempertahankan perspektif tunggal solusi cloud saat mengambil keuntungan dari
kekuatan yang tersedia dari penyedia awan yang berbeda. Sebagai contoh,
geografi (lokasi kepada pengguna akhir), bandwidth, kebijakan atau hukum
persyaratan, keamanan, dan biaya semua fitur yang mungkin membedakan
penyedia. Sebuah Hybrid Cloud menawarkan fleksibilitas untuk menyesuaikan
dan bereaksi terhadap penyedia jasa ini, sesuai permintaan.

2.2.4.5
Tiga Kritis Cloud Percakapan

Cloud computing telah membantu organisasi membuat perubahan besar pada

infrastruktur mereka. Proses ini akan menjadi lebih luas sebagai organisasi
mengambil keuntungan dari IOE dan menilai kebutuhan Big Data. Organisasi
harus memanfaatkan berbagai Clouds. Mereka akan membutuhkan infrastruktur
dan staf mampu berbaur mereka Awan IT, dan mereka akan perlu untuk
menentukan model Cloud mungkin yang terbaik untuk setiap layanan.

2.2.4.6
Lab - Install Linux Virtual Machine (pilihan)
Virtualisasi merupakan faktor penting dalam komputasi awan dan data center.
Anda dapat mengalami virtualisasi pada PC Anda sendiri dengan menginstal
komputer virtual.

Virtual komputer yang dijalankan dalam sistem komputer fisik disebut mesin
virtual. Hari ini, seluruh jaringan komputer adalah virtual. Siapapun yang
memiliki komputer dan sistem operasi modern yang memiliki kemampuan untuk
menjalankan mesin virtual dari desktop.
Demonstrasi video menunjukkan bagaimana untuk menyelesaikan kegiatan ini.
Setelah melihat video, Anda dapat men-download Lab - Install Linux Virtual
Machine (pilihan) dokumen untuk menyelidiki aktivitas Anda sendiri.

Section 2.3
People as a Pillar

2.3.1
Prilaku Beradaptasi Informasi

2.3.1.1
Orang Harus Terhubung
Data sendiri tidak melayani tujuan. Sejumlah besar data yang tidak ada yang bisa
mengakses, menyajikan tidak ada. Pengorganisasian data dan mengubahnya
menjadi informasi yang bisa digunakan memungkinkan orang untuk membuat
keputusan yang lebih baik-informasi dan mengambil tindakan yang tepat. Hal ini
menciptakan nilai ekonomi dalam perekonomian yang diaktifkan oleh Internet
Segalanya.
Inilah sebabnya mengapa orang adalah salah satu dari empat pilar. Orang-orang
tokoh sentral untuk setiap sistem ekonomi. Orang berinteraksi sebagai produsen
dan konsumen di mana tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan
dengan memenuhi kebutuhan manusia. Apakah koneksi people-to-people (P2P),
mesin-ke-orang (M2P), atau mesin-ke-mesin (M2M), semua koneksi, dan data
yang dihasilkan dari hubungan tersebut, digunakan untuk meningkatkan nilai
untuk orang banyak.
Internet adalah penuh dengan data. Memiliki akses ke data dan kemudian
mengambil tindakan berdasarkan pengetahuan yang diperoleh dari informasi ini
adalah apa IOE adalah semua tentang. Misalnya, ketika Jack Andraka adalah

seorang siswa SMA berusia 15 tahun, ia mengakses informasi di internet untuk

mengembangkan tes yang dapat mendeteksi kanker pankreas pada tahap lebih
awal ketika peluang untuk bertahan hidup secara signifikan lebih baik. Apa yang
akan Anda lakukan untuk membuat dunia Anda menjadi tempat yang lebih baik?

2.3.1.2
Informasi Mentransformasi Perilaku
"Ini [IOE] bukan tentang teknologi sama sekali. Ini tentang bagaimana kita
mengubah kehidupan orang. "John Chambers, CEO Cisco Systems
Nilai adalah ukuran dari keuntungan dalam sistem ekonomi. Ini adalah orangorang yang menentukan nilai penawaran melalui sistem pertukaran. Hal ini
penting untuk menyoroti bahwa sementara data dan analisis masalah, itu adalah
hukuman dari orang-orang yang mengubah data menjadi wawasan, dan wawasan
ke dalam nilai IOE.
IOE memungkinkan informasi yang akurat dan tepat waktu yang dapat
mengakibatkan perubahan perilaku manusia untuk kepentingan semua orang. Ini
memfasilitasi umpan balik yang memungkinkan orang untuk membuat keputusan
yang menjembatani perbedaan antara output aktual dan output yang diinginkan.
Hal ini dikenal sebagai umpan balik. Sebuah umpan balik dapat memberikan
informasi real-time berdasarkan perilaku saat ini, dan kemudian menyampaikan
informasi yang dapat ditindaklanjuti untuk memodifikasi perilaku itu.

2.3.2
Organisasi Beradaptasi terhadap Perilaku

2.3.2.1
Bagaimana Bisnis Gunakan Data
oop umpan balik merupakan aset penting bagi bisnis karena membantu mereka
bereaksi dan berencana dalam lanskap bisnis yang terus berubah. Hal ini
memungkinkan bisnis untuk memiliki penawaran yang relevan dan kompetitif
yang memenuhi kebutuhan pelanggan. Sebagai contoh, banyak pengecer
menggunakan kartu loyalitas untuk melacak pembelian pelanggan dan
mengidentifikasi tren. Hal ini memungkinkan pengecer untuk mempromosikan
penawaran langsung ke pembeli yang paling relevan yang mewakili potensi
terbesar untuk keuntungan.
Seratus tahun yang lalu bisnis yang berfokus pada menciptakan produk dibedabedakan, menjual produk yang sama untuk semua orang. Hal ini selaras dengan
evolusi produksi massal selama periode waktu yang sama. Sama selaras adalah
strategi promosi untuk produk, pemasaran massal menggunakan signage, pamflet,
dan koran dengan harapan bahwa orang akan membeli produk.
Namun, produk bisnis atau layanan tidak mungkin dibutuhkan oleh setiap orang.
Sebuah bisnis modern menyadari target pemasaran yang menciptakan penawaran
dibedakan berdasarkan kebutuhan pelanggan. Inilah sebabnya mengapa bisnis
perlu akses ke data pelanggan

2.3.2.2
Contoh Micromarketing
Target pemasaran ditujukan untuk sekelompok orang tertentu, terpisah dari pasar
secara keseluruhan. Pasar ini mungkin didasarkan pada orang-orang yang tinggal
di daerah yang sama, atau memiliki jabatan yang sama, atau membuat sejumlah
uang tertentu.

Misalnya, data konsumen dapat menunjukkan bahwa sebuah program televisi

tertentu dipandang paling oleh orang-orang berusia 40-65 dengan pendapatan
rumah tangga tahunan sebesar $ 250.000 atau lebih. Program-program ini sering
berjalan iklan untuk mobil high-end karena perusahaan mobil memiliki akses ke
data viewer. Mereka akan membayar untuk iklan mereka untuk menjalankan
ketika target pasar mereka adalah yang paling mungkin untuk melihat mereka.
Micromarketing adalah versi yang lebih tepat dari pemasaran. Situs E-commerce
dan program loyalitas memungkinkan perusahaan untuk mengetahui lebih tepat
apa jenis produk atau layanan yang Anda mungkin memerlukan.
Sebagai contoh, Anda mungkin menerima email dari sebuah situs online di mana
Anda telah membeli (atau bahkan melihat-lihat) sebelumnya. Email ini mungkin
membiarkan Anda tahu tentang penjualan pada item yang mirip dengan sesuatu
yang Anda telah membeli di masa lalu. Selain itu, saat browsing web, Anda
mungkin melihat iklan untuk tepat sepasang sepatu Anda sedang melihat secara
online kemarin. Ini bukan suatu kebetulan.

2.3.2.3
Kolaborasi
Ini adalah melalui praktek-praktek inklusif yang memungkinkan orang untuk
berkontribusi dan berkolaborasi secara efektif bahwa keputusan yang lebih baik
akan dilakukan untuk memaksimalkan nilai. Bahkan, kolaborasi yang lebih baik
dalam organisasi merupakan daerah yang akan menguntungkan sebagian dari
IOE. Kolaborasi akan memfasilitasi penawaran baru inovatif yang menyadari
potensi IOE.
Kolaborasi di IOE akan membuat organisasi lebih menyadari kebutuhan
pelanggan dan peluang. Pelanggan akan dapat memecahkan masalah dan
mendapatkan nasihat kapan dan di mana itu yang paling nyaman bagi mereka.

Organisasi akan memiliki sumber informasi baru sebagai orang terhubung

menggunakan data, suara, video, dan media sosial.
Organisasi yang menggunakan teknologi kolaborasi, seperti yang ditunjukkan
pada gambar, akan dapat memprediksi dan proaktif menyelesaikan masalah.
Mereka akan dapat memanfaatkan media sosial untuk mengidentifikasi potensi
masalah dan menyelesaikannya sebelum mereka menjadi masalah serius. Mereka
akan dapat mengidentifikasi dan menghubungkan ke pakar yang tepat pada waktu
yang tepat. Keahlian yang sangat terlatih dan berpengetahuan karyawan akan
lebih mudah ditingkatkan di beberapa lokasi.
Dengan teknologi kolaborasi ini, bisnis akan mengalami peningkatan inovasi dan
kelincahan yang akan mendorong pertumbuhan mereka. Organisasi akan dapat
membina hubungan yang lebih baik antara karyawan yang menyediakan
pendekatan kreatif untuk persembahan, solusi, dan proses. Mereka juga akan lebih
mampu untuk menghubungkan para pengambil keputusan, terlepas dari lokasi,
sehingga inovasi baru dapat direalisasikan lebih cepat.

Section 2.4
Process as a Pillar

Topic 2.4.1
The Role of Processes

2.4.1.1
Proses sebagai Pilar suatu

Seperti ditunjukkan dalam Gambar 1, pilar keempat adalah Proses. Proses

memainkan peran penting dalam bagaimana pilar lain hal, data, dan orang-orang
bekerja dengan satu sama lain untuk memberikan nilai dalam dunia terhubung
IOE.
Internet telah merevolusi cara bisnis mengelola rantai pasokan mereka dan toko
konsumen cara. Segera kita akan memiliki visibilitas ke dalam proses kita tidak
pernah bisa melihat sebelumnya. Hal ini akan memberikan kesempatan untuk
membuat interaksi ini lebih cepat dan sederhana.
Dengan proses yang benar, koneksi menjadi relevan dan nilai tambah karena
informasi yang tepat disampaikan kepada orang yang tepat, pada waktu yang
tepat, dengan cara yang tepat.
Proses yang memfasilitasi interaksi antara orang-orang, hal-hal, dan data. Hari ini,
IOE membawa mereka semua bersama-sama dengan menggabungkan mesin-ke-

mesin (M2M), mesin-ke-orang (M2P), dan people-to-people (P2P) koneksi,

seperti yang ditunjukkan dalam animasi pada Gambar 2.

2.4.1.2
Koneksi M2M
Mesin-ke-mesin (M2M) koneksi terjadi ketika data ditransfer dari satu mesin atau
"sesuatu" yang lain melalui jaringan. Mesin termasuk sensor, robot, komputer, dan
perangkat mobile. Koneksi M2M ini sering disebut Internet of Things.
Contoh dari M2M adalah mobil terhubung yang menandakan bahwa driver yang
hampir rumah, yang mendorong jaringan rumah untuk menyesuaikan suhu rumah
dan pencahayaan.

2.4.1.3
Koneksi M2P
Mesin-to-People (M2P) koneksi terjadi ketika informasi ditransfer antara mesin
(seperti komputer, perangkat mobile, atau tanda digital) dan seseorang, seperti
yang ditunjukkan pada Gambar 1. Apakah seseorang mendapatkan informasi dari
database, atau melakukan analisis kompleks, ini adalah koneksi M2P. Koneksi
M2P ini memfasilitasi gerakan, manipulasi, dan pelaporan data dari mesin untuk
membantu orang membuat penilaian informasi. Tindakan yang orang mengambil
berdasarkan penilaian informasi mereka menyelesaikan umpan balik IOE.

2.4.1.4
Koneksi P2P

Orang-ke-orang (P2P) koneksi terjadi ketika informasi ditransfer dari satu orang
ke orang lain. Semakin, koneksi P2P terjadi melalui video, perangkat mobile, dan
jaringan sosial. Koneksi P2P ini sering disebut Collaboration.

2.4.1.5
Manajemen Properti Studi Kasus
Dengan cara apa kombinasi orang, proses, data, dan hal-hal di platform yang
aman menciptakan nilai? Pertimbangkan manajemen properti dan pemilik,
Dalam pasar real estat komersial, perusahaan manajemen properti harus mencari
cara untuk membedakan dirinya dari para pesaingnya dengan menyediakan
layanan yang unik untuk penyewa dan meningkatkan pendapatan sepanjang jalan.
Dalam satu contoh, sebuah perusahaan manajemen properti terpasang 95.000
sensor di seluruh gedung di jaringan Cisco untuk melacak penggunaan energi.
Dengan menerapkan aplikasi analisis, perusahaan ini mampu melacak penggunaan
energi dan membantu menurunkan penyewa tagihan energi mereka. Perusahaan
ini juga disediakan pengelola gedung dan fasilitas lainnya karyawan dengan
perangkat mobile untuk meningkatkan kerjasama dan pelayanan kepada penyewa.
Hasilnya adalah penurunan 21% dalam biaya energi pada tahun 2012.

2.4.1.6
Informasi tepat waktu dan relevan
Miliaran koneksi M2M, M2P, dan P2P memungkinkan "segalanya" di IOE. Proses
pilar memanfaatkan hubungan antara data, hal, dan orang-orang untuk
memberikan informasi yang benar, untuk hal yang benar atau orang, pada waktu
yang tepat. Ini adalah miliaran koneksi yang menambah nilai.

Setetes air adalah metafora besar untuk IOE. Setetes dengan sendirinya tidak
terlalu signifikan. Namun, bila dikombinasikan dengan jutaan atau bahkan
miliaran tetes lain, dapat mengubah wajah planet kita. Seperti setetes air, satu
orang, bit data, atau hal yang berhubungan dengan miliaran orang lain, data, dan
hal-hal yang dapat membentuk wajah planet kita.
Untuk mengkonversi metafora kami menjadi "dunia nyata" IOE contoh,
mempertimbangkan bagaimana satu tetes kecil air dapat memulai reaksi berantai
yang menyebabkan hasil yang besar. Sistem pemantauan mengirimkan peringatan
dari Gerimis berpetir tiba-tiba. Sensor berbicara dengan jaringan. Jaringan
berbicara dengan grid lalu lintas. Lalu lintas grid berbicara dengan sistem energi.
Semua ini bekerja dalam konser untuk melindungi orang dan melestarikan
kualitas hidup mereka.

Bagian 2.5
Ringkasan

2.5.1
Kesimpulan

2.5.1.1
Bab 2: Pilar IOE
Empat pilar IOE adalah People, Proses, Data, dan Hal.
Hal Hal
Untuk IOE berfungsi, semua perangkat yang merupakan bagian dari solusi IOE
dimaksud harus terhubung bersama sehingga mereka dapat berkomunikasi. Ada
dua cara di mana perangkat dapat dihubungkan; baik kabel atau nirkabel.
Perangkat yang tidak tradisional terhubung ke jaringan memerlukan sensor,
RFIDs, dan pengontrol.

Data
Big Data mengacu pada sejumlah besar data yang dihasilkan setiap jam dengan
miliaran perangkat yang terhubung. Big Data membutuhkan produk baru dan
teknik untuk mengelola, menyimpan, dan menganalisanya. Bagian dari solusi
untuk masalah Big Data adalah virtualisasi dan komputasi awan.

Big Data mengacu pada cara di mana organisasi mengumpulkan dan menganalisis
toko besar data untuk wawasan yang dapat membantu mengidentifikasi tren,
memprediksi perilaku, dan memberdayakan para pengambil keputusan.

Orang Orang
Orang terhubung membuat transformasi perilaku berdasarkan akses mereka
terhadap informasi. Secara bersamaan, perubahan perilaku mereka mempengaruhi
informasi yang dihasilkan. Hal ini dikenal sebagai umpan balik. Organisasi
menggunakan data yang dihasilkan oleh orang-orang yang terhubung untuk
memperbaiki dan menargetkan strategi pemasaran mereka.

Proses
Proses terjadi antara orang-orang, hal-hal, dan data. Hari ini, IOE membawa
mereka semua bersama-sama dengan menggabungkan M2M, M2P, dan koneksi
P2P.