0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
91 tayangan7 halaman
Longsoran baji terjadi ketika dua bidang lemah atau lebih berpotongan membentuk baji pada lereng, dengan sudut lereng lebih besar dari sudut potong bidang lemah dan sudut geser dalamnya. Analisis longsoran baji mempertimbangkan pengaruh kohesi dan rembesan air pada bidang lemah terhadap faktor keamanan, dengan asumsi air hanya masuk dan keluar melalui garis potong bidang lemah.
Longsoran baji terjadi ketika dua bidang lemah atau lebih berpotongan membentuk baji pada lereng, dengan sudut lereng lebih besar dari sudut potong bidang lemah dan sudut geser dalamnya. Analisis longsoran baji mempertimbangkan pengaruh kohesi dan rembesan air pada bidang lemah terhadap faktor keamanan, dengan asumsi air hanya masuk dan keluar melalui garis potong bidang lemah.
Longsoran baji terjadi ketika dua bidang lemah atau lebih berpotongan membentuk baji pada lereng, dengan sudut lereng lebih besar dari sudut potong bidang lemah dan sudut geser dalamnya. Analisis longsoran baji mempertimbangkan pengaruh kohesi dan rembesan air pada bidang lemah terhadap faktor keamanan, dengan asumsi air hanya masuk dan keluar melalui garis potong bidang lemah.
bidang lemah atau lebih berpotongan sedemikian rupa sehingga membentuk baji terhadap lereng Persyaratan lain yang harus terpenuhi untuk terjadinya longsoran baji adalah bila sudut lereng lebih besar daripada sudut garis potong kedua bidang lemah tersebut, dan sudut garis potong kedua bidang lemah lebih besar daripada sudut geser dalamnya.
Analisis Longsoran Baji
Apabila ternyata ketahanan geser bidang gelincir dipengaruhi oleh kohesi dan dijumpai pula adanya rembesan air di bidang-bidang lemah tersebut, maka penentuan faktor keamanan harus mempertimbangkan kedua faktor tersebut. Dengan membuat asumsi untuk air bahwa air hanya masuk di sepanjang garis potong bidang lemah dengan muka atas lereng dan merembes keluar di sepanjang garis potong bidang lemah dengan muka lereng