Anda di halaman 1dari 5

(RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN)

BIMBINGAN DAN KONSELING


Mata Layanan

: Layanan Dasar (Kurikulum Bimbingan)

Judul Layanan

: Menghilangkan rasa cemas akan masa depan

Bidang Bimbingan

: Sosial-Personal

Jenis Bimbingan

: Konseling Kelompok

Standar Kompetensi

: Mencapai kematangan gambaran dan sikap


tentang kehidupan mandiri secara secara
emosional, sosial, intelektual dan ekonomi

Kompetensi Dasar

: Peserta didik mengenal emosi sendiri dan


mengespresikannya secara wajar (tidak kekanakkanakan atau impulsif)

Indikator pencapaian hasil

:
1. Siswa mengidentifikasi faktor penyebab
timbulnya rasa cemas/takut menghadapi masa
depan
2. Siswa mendeskripsikan perasaan cemas dan
takut akan masa depan.
3. Siswa mengidentifikasi bagaimana kiat-kiat
menanggulangi rasa cemasa/takut akan masa
depan
4. Siswa dapat berlatih agar tidak merasa takut /
cemas akan masa depan yang membuatnya
ragu mengambil keputusan.

Tujuan Layanan

: Peserta didik dapat mengendalikan rasa


takut/cemas akan masa depannya ke arah yang
leih positif.

Materi Layanan

:
1. Pengertian Takut (masa depan)
2. Faktor yang menyebabkan takut terhadap masa
depan
3. Kiat-kiat menghindari perasaan takut terhadap
masa depan.

Metode dan Teknik

: Permainan (game), creative props.

Alat dan bahan

: Balon, jarum dan Lembar Jurnal Harian

Uraian Langkah-Langkah Kegiatan


1. Tahap Awal :
a. Pernyataan tujuan : Peserta didik dicek kehadirannya oleh guru bimbingan
dan konseling; Peserta didik menyimak informasi tentang tujuan bimbingan
kelompok, kompetensi yang ingin dicapai, materi dan skenario kegiatan.
b. Pembentukan kelompok : Kelompok kelas dibagi menjadi empat kelompok
besar (masing-masing kelompok terdiri dari 8-10 anggota kelompok)
c. Konsolidasi ; Guru bimbingan dan konseling memberi kesempatan pada
anggota kelompok untuk melakukan konsolidasi atas tugas-tugas dalam
melaksanakan bimbingan kelompok
2. Tahap Transisi

a. Strorming : guru bimbingan dan konseling melakukan penangan konflikkonflik internal yang disebabkan oleh keengganan peserta (siswa) dalam
melaksanakan aktivitas kelompok. Guru BK misalnya menyampaikan
infromasi : Bapak harapkan dalam kegiatan layanan ini tidak ada kegiatan
atau pikiran lain yang dapat mengganggu konsentrasi Anda. Semua peserta
diharapkan semua terlibat dalam kegiatan ini. Bagaimana siap!
b. Norming :guru bimbingan dan konseling melakukan re-konsolidasi dan restrukturisasi kelompok dengan melakukan pembagian tugas dan kontrak.
Pernyataan yang terlonatar dari guru bimbingan dan konseling.
3. Tahap Kerja :
a. Eksperientasi
1) Peserta didik dipersiapkan dan dikondisikan untuk melaksanakan
permainan (game) oleh guru bimbingan dan konseling.
2) Peserta didik mempersiapkan balon yang telah ditugaskan
3) Peserta didik disuruh meniup balon sampai meletus
b. Identifikasi
Peserta didik diberi kesempatan oleh konselor untuk menyampaikan respon
atas stimulus atau pertanyaan yang diajukan konselor yang berkenaan dengan
permainan tiup balon sampai meletus. Misal pertanyaan yang diajukan
konselor :

1) Apa yang telah siswa lakukan?


2) Bagiamana perasaan Anda ketika meniup balon sampai meletus?
3) Mengapa anda tidak meniup balon sampai meletus?
4) Apa faktor penyebab sehingga anda tidak meniup balon sampai meletus?
5) Dst.
c. Analisis
Peserta didik diajak untuk melakakan analisis dan memikirkan makna dari
permainan (game) yang telak dilakukan, kemudian konselor kaitkan dengan
judul materi yang sedang dibahas. Pertanyaan refleksi ini mungkin yang
terlontar dari guru BK :
1) Mengapa anda tidak meniup balon sampai meletus?
2) Mengapa anda takut meniup balon sampai meletus?
3) Apa yang menyebabkan anda tidak berani meniup balon sampai meletus?
4) Bagaimana perasaan anda ketika balon yang anda tiup itu meletus?
5) Dst.
d. Generalisasi
Peserta didik diajak melakukan generalisasi melalui refleksi akhir dengan cara
peserta didik diajak untuk membuat rencana perbaikan atas kelemahankelemahan diri. Misalnya :
1) Bagaimana anda menanggulangi rasa takut yang muncul ?
2) Langkah-langkah apa yang akan anda tempuh ?
3) Memerlukan waktu beberapa lama kira-kira ...?
4) Kapan anda mulai melakukan langkah tersebut ?
5) Dst.
4. Tahap terminasi :
a. Refleksi Umum : guru bimbingan dan konseling mengajak peserta didik untuk
melakukan review atas proses bimbingan yang telah dilakukan.
b. Tindak lanjut : Guru bimbingan dan konseling memberi penguatan pada
peserta didik untuk merealisasikan rencana-rencana perbaikannya.

Garut,
Guru BK,

DARYONO, S.Pd
NIP. 197001291997021002

JURNAL HARIAN
KEGIATAN BIMBINGAN KELOMPOK
NO.

: _______________________________

Nama

: _______________________________

Sekolah

: _______________________________

Kegiatan

: _______________________________

Materi

: _______________________________

Waktu

: _______________________________

Tempat

: _______________________________

Guru BK/Konselor

: _______________________________

1. Dalam kegiatan ini saya telah melakukan :


a. ..
b.
c.
d.
e.
f.
2. Setelah melakukan kegiatan ini saya merasa :
a.
b.
c.
d.
e.
3. Hal ini berarti saya adalah :
a.
b.
c.
d.
e.
4. Setelah melakukan kegiatan ini saya akan dan atau tidak akan :
a.
b.
c.
d.
e.
5. Tindak lanjut :
a.
b.
c.
d.
e.

Anda mungkin juga menyukai