Anda di halaman 1dari 2

Ny M : selamat siang suster, perkenalkan saya ibu M

Ns A : selamat siang ibu M, saya Ns A, ada yg bisa saya bantu?


Ny M : begini suster, kemarin kn saya diberi tahu oleh dokter mengenai penyakit suami saya,
kemudian disarankan untuk melakukan kemoterapi
Ns A : iya ibu, kan penyakit bapak M sudah masuk ke stadium terminal jadi terapi yang tepat
adalah kemoterapi, jadi hal apa yang ingin ibu tanyakan
Ny M : saya dan suami saya masih belum begitu mengerti mengenai apa itu kemoterapi sus, jdi
saya kesini ingin mencari informasi kepada suster
Ns A : ohh jadi seperti itu, baiklah akan saya jelaskan mengenai kemo terapinya tersebut, tapi
sebaiknya kita ke ruangan konsultasi supaya lebih nyaman dan lebih tenang, mari ikut saya
Ny M : baik sus, tunggu sebentar saya akan memanggil suami saya dulu..
Sudah masuk ruang konsultasi
Ns A : ibu silakan duduk, Untuk bapak ingin berbaring di bed atau duduk?
Bpk M : saya duduk saja suster
Ns A : pembicaraan kita akan berlangsung kurang lebih selama 30 menit, apa bapak kuat duduk
selama itu?
Bpk

kuat

kok

suster

Ny M : bapak yakin? Turutin aja yg dibilang susternya pak


Bpk M : Udahlah Bu tidak apa-apa
Ns A : Baiklah ibu bapak langsung kita mulai yaa, pertama dengan apa itu yg dimaksud dengan
kemoterapai, kemoterapi disini diartikan sebagai suatu metode untuk membunuh atau
menghambat perkembangan sel kanker dengan memasukkan zat-zat kimia tertentu ke dalam
tubuh penderita kanker. Tujuan utama kemoterapi adalah menumpas sel kanker hingga bagian
akarnya yang tidak dapat dijangkau oleh pisau bedah. Kemoterapi juga berfungsi sebagai
pengontrol sel kanker supaya tidak berkembang biak secara liar.

Bpk M : bagaimana cara pengobatnnya suster?


Ns A :kemoterapi bisa dilakukan melalui pemberian obat tablet atau kapsul, Melalui suntikan
atau injeksi, Melalui infuse, kemudian Frekuensi pemberian kemoterapi pada pasien sangat
tergantung dari jenis, stadium dan tingkat kanker yang diderita
Ny M : seperti sebagian besar pengobatan ya sus, tentunya pasti ada efek sampingnya, apa saja
efek samping yang mungkin terjadi suster?
Ns M : sebelum saya jelaskan lebih lanjut, setelah bapak dn ibu mengetahui semua informasi
mengenai kemoterapai, apa yg akan bapak ibu lakukan?
Ny M : saya sudah pasrah dn berserah diri kepada tuhan suster, saya akan mengikuti semua
prosedur yang di sarankan oleh pihak rumah sakit. Saya akan membantu suami saya sebaik
mungkin.
Ns A : kalau bapak M bagaimana??
Bpk M : setelah mengetahui tentang penyakit saya, saya memang sedikit syok dan merasa putus
asa, namun semangat saya bangkit berkat perhatian dari istri saya, saya siap mengikuti semua
prosedur pengobatan yang disarankan oleh rumah sakit dengan segala konsekuensinya
Ns A : baiklah kalau begitu, saya akan sampaikan beberapa efek samping yang mungkin terjadi
dari pemberian kemoterapi ini, selain mampu menghancurkan sel-sel kanker, kemoterapi juga
akan mempengaruhi sel-sel tubuh kita yang normal, mungkin bapak nanti akan mengalami mual
muntah, merasa letih dan lesu, terjadi masalah pendengaran,rambut akan sedikit rontok, terjadi
penurunan berat badan dan diare
Ny M : kalau begitu bukannya kondisi suami saya menjadi semakin parah ya sus??
Ns A : Ibu tidak perlu khawatir karena dokter akan memberikan obat untuk meminimalisir efek
samping kemoterapi hingga tubuh tidak akan mengalami efek buruk secara maksimal seperti
yang tadi saya jelaskan.. Lagipula efek samping kemoterapi bersifat sementara. Setelah
kemoterapi selesai, maka tubuh anda akan kembali membaik dan berfungsi secara normal.

Anda mungkin juga menyukai