16 Trauma Sendi 10 April 2013
16 Trauma Sendi 10 April 2013
Sendi
Pengobatan
Grade 1 & 2 RICE
R = rest
I = ice
C = compress
E = elevate
Anti Inflamasi (NSAIDs)
Grade 3
Penyambungan kembali (Tendorafi)
Dislokasi
Dis + Lokasi
Subluksasi
Penyebab
1. Trauma Berat dan hebat
2. Non Trauma /Trauma ringan
Dislokasi Habitual lebih 4 kali
Dislokasi Kongenital
Patologi
Apa yang terjadi jika dislokasi ?
Diagnosa
Anamnesa
Pemeriksaan
Deformitas (Perobahan bentuk sendi)
Disfungsi Sendi tak bisa digerakkan
Radiologis : Rontgen Foto, CT Scan
Penatalaksaan R R R R
1. Tertutup
2. Terbuka (Open Reduction), jika
a.
b.
Komplikasi
Segera
Shock
Sepsis terutama yang terbuka
Nekrosis kepala sendi
Lanjut
Kaku sendi
Gangguan pertumbuhan cacat
Pembahagian
1. Dis. Anterior (98 %)
2. Dis.Posterior (2 %)
3. Dis. Inferior
Mekanisme Trauma
1. Puntiran sendi bahu tiba-tiba
2. Tarikan sendi bahu tiba-tiba
3. Tarikan & puntiran tiba-tiba
Dislokasi Anterior
Lengkung (contour) bahu berobah,
Posisi bahu abduksi & rotasi ekterna
Teraba caput humeri di bhg anterior
Back anestesi ggn n axilaris
Radiologis memperjelas D
Rontgen Foto
CT Scan
Penanganan
Reduction, as quickly and gently as possible
Tertutup atau Terbuka
1. Tarikan langsung
1. Teknik Traksi & Teknik kounter traksi
2. Teknik Hippokrates
2. Reposisi sesuai arah trauma
1. Teknik Stimson (Gravitasi),
2. Teknik Milch
3. Teknik Kocher
Teknik Milch
Teknik Kocher
Komplikasi
1.
2.
3.
4.
Habitual Dislocation
5.
Pembahagian
1. Dislokasi Posterior: 85%
2. Dislokasi Anterior: 10-15%
3. Dislokasi Sentral
Dis.Posterior
Dis. Anterior
Diagnosa
Anamnesa
Riwayat trauma & Nyeri hebat
Pemeriksaaan
Dislokasi Posterior Fleksi, adduksi &
Internal rotasi
Dislokasi Anterior Fleksi abduksi &
ekternal rotasi
Radiologis Rontgen Foto
Penanganan Reposisi tertutup /terbuka
Reposisi Tertutup
Teknik
Teknik Gravitasi
Teknik Bigelow
Teknik Stimson
Pasca reposisi
Komplikasi
Avascular necrosis Paling ditakuti
Arthritis
Myositis ossificans
Trauma n ischiadicus
Kaku sendi (stiffness)