• Pelajari bagaimana malleolus medialis dan malleolus lateralis ikut dalam sendi ini.
Ligamenta yang kompleks pada sendi ini tidak dipelajari secara rinci.
Otot Crus
Otot crus dapat dibagi menjadi 3 kelompok otot, yakni plantarflexor kaki, dorsiflexor
(extensor) kaki, dan evertor kaki yang masing-masing berada dalam:
• Compartimentum cruris anterius: m.tibialis anterior, m.extensor hallucis longus, dan
m.extensor digitorum longus, dan m.fibularis tertius. Seluruh otot ini dipersarafi oleh
n.fibularis profundus.
• Compartimentum cruris laterale: m.fibularis longus (m.peroneus longus) dan m.fibularis
brevis (m.peroneus brevis). Seluruh otot ini dipersarafi oleh n.fibularis superficialis.
o Cari dan pelajari setiap otot itu.
• Compartimentum cruris posterius, terdiri dari pars superficialis dan pars profunda.
Pars superficialis: m.gastrocnemius, m.soleus (kedua otot bersama disebut m.triceps
surae),, dan m.plantaris. Pars profunda: m.popliteus, m.tibialis posterior, m.flexor
digitorum longus, dan m.flexor hallucis longus. Musculus triceps surae terdiri dari
m.soleus dan m.gastrocnemius (caput mediale dan caput laterale). Musculus triceps
surae bersama m.plantaris berinsertio melalui satu tendo, yaitu tendo calcaneus pada
tuber calcanei. Seluruh otot ini dipersarafi oleh n.tibialis.
36 Anatomi Membrum Inferius
ANATOMI MEMBRUM INFERIUS
• Pelajari bagaimana otot-otot itu mencapai kaki, bagaimana posisi tendonya terhadap
malleolus medialis dan malleolus lateralis. Perhatikan posisi masing-masing tendo
satu sama lain.
Agar tidak terlepas dari kedudukannya pada saat plantarflexio atau dorsiflexio, otot-otot
tersebut diikat oleh retinacula, yaitu: retinaculum musculorum extensorum superius (lig.
transversum cruris), retinaculum musculorum extensorum inferius(lig.cruciatum cruris),
retinaculum musculorum flexorum (lig.laciniatum), retinaculum musculorum fibularium
superius (retinaculum musculorum peroneorum superius), dan retinaculum musculorum
fibularium inferius (retinaculum musculorum peroneorum inferius).
• Carilah retinacula tersebut pada preparat.
Pembuluh Darah dan Saraf
Di bagian distal fossa poplitea, a.poplitea bercabang dua menjadi a.tibialis posterior
dan a.tibialis anterior. Sesuai namanya, masing-masing arteria terdapat di posterior dan
anterior tungkai bawah. Arteria tibialis anterior berakhir sebagai a.dorsalis pedis, dan
a.tibialis posterior menuju telapak kaki dan bercabang menjadi a.plantaris medialis dan
a.plantaris lateralis.
• Tunjukkan kedua arteria ini beserta cabang-cabang utamanya di tungkai bawah
(termasuk a.fibularis [a.peronea]).
• Di mana dapat diraba pulsasi a.tibialis posterior di tungkai bawah di sekitar malleolus
medialis?
Penumpang pesawat terbang yang terbang tanpa henti selama lebih dari 12 jam dapat
mengalami deep vein thrombosis.
• Pelajari vena profunda dan vena superficialis di tungkai bawah.
• Bagaimana upaya mencegah terjadinya deep vein thrombosis di tungkai?
• Cari juga v.saphena magna dan v.saphena parva.
• Vena yang mana yang dapat dipergunakan untuk “vena seksi” (pemotongan kulit untuk
mencapai vena pada saat seseorang harus di infus). Tunjukkan letaknya.
Tulang pergelangan kaki atau ossa tarsalia berjumlah 7 buah, yaitu: talus, calcaneus,
os naviculare, os cuneiforme mediale (I), os cuneiforme intermedium (II), os cuneiforme
laterale (III), dan os cuboideum.
• Pelajari morfologi masing-masing tulang dan susunannya.
• Pelajari dan tunjukkan articulationes tarsometatarsales (Lisfranci) antara talus dan
ossa metatarsalia yang sering dipergunakan untuk lokasi amputasi; dan articulatio
bifurcatum (Choparti) antara calcaneus dengan os naviculare dan os cuboideum yang
juga sering dipergunakan untuk lokasi amputasi.
38 Anatomi Membrum Inferius
ANATOMI MEMBRUM INFERIUS
Perhatikan bahwa susunan tulang yang membentuk telapak kaki tersebut membentuk
arcus pedis longitudinalis dan arcus pedis transversus.
1. Arcus pedis longitudinalis terdiri dari:
a. Pars medialis yang dibentuk oleh: calcaneus – talus – os naviculare – ketiga os
cuneiforme mediale – tiga ossa metatarsalia medial.
b. Pars lateralis yang dibentuk oleh: calcaneus – os cuboideum – dua ossa metatarsalia
lateral.
2. Arcus pedis transversus dibentuk oleh: os cuboideum – os cuneiforme (mediale –
intermedium – laterale) – basis ossis metatarsi.
• Pelajari busur-busur itu dan pengaruhnya pada gerak berjalan.
Klinis dikenal adanya paratroop fracture dan long-
march fracture.
• Jelaskan mengapa itu bisa terjadi.
• Perhatikan pula tulang-tulang mana yang
akan menginjak lantai pada posisi berdiri tegak :
o Di anterior :
o Di posterior :
Dorsum Pedis
Di bagian ini dapat dijumpai m.extensor digitorum brevis dan m.extensor hallucis brevis.
• Cari dan tunjukkan otot-otot itu. Bagaimana fungsi dan persarafan motorisnya.
• Di mana origo dan insertio otot-otot tersebut
Pembuluh darah disini adalah a.dorsalis pedis, lanjutan a.tibialis anterior, yang terletak
diantara ossa metatarsalia kesatu dan kedua.
• Bagaimana menentukan palpasi a.dorsalis pedis. Raba pulsasinya pada kaki anda
Di sini dapat dijumpai nn.digitales dorsales pedis, cabang n.fibularis superficialis (dan
n.fibularis profundus).
• Pelajari distribusi persarafan sensorik pada dorsum pedis.
Planta
Otot di bagian ini dibagi dalam 4 lapisan dari luar ke dalam :
1. Lapisan pertama: m.abductor hallucis, m.flexor digitorum brevis, dan m.abductor
digiti minimi.
2. Lapisan kedua: m.quadratus plantae (m.flexor accessorius) dan mm.lumbricales
(4 otot).
3. Lapisan ketiga: m.flexor hallucis brevis, m.adductor hallucis (caput obliquum
dan transversum), dan m.flexor digiti minimi brevis.
4. Lapisan keempat: mm.interossei plantares (3 otot) dan mm.interossei dorsales (4 otot).
• Cari otot-otot tersebut dan perhatikan perlekatannya.
• Apa yang dimaksud dengan aponeurosis plantaris dan di mana struktur ini
dapat dijumpai.
• Perhatikan pembagian kelompok otot-otot secara fungsional atas kompartemen medial
– sentral – lateral.
• Perhatikan di mana sumbu untuk gerakan jari kaki
• Pelajari fungsi masing-masing otot.