HIMPUNAN MAHASISWA
KOMPUTER DAN SISTEM INFORMASI
SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
SEBELUM ACARA
Mempersiapkan dan membuat proposal dan juga surat-surat yang dibutuhkan
dengan daftar sebagai berikut:
Proposal CIISCO
WAKTU ACARA
- Membantu ketua memantau jalannya acara
- Membantu sie-sie lain yang membutuhkan bantuan
- Standby di tempat apabila ada surat yang mendadak di butuhkan.
KENDALA
-
Proposal makrab ciisco sebenarnya sudah jadi dan sudah mendapat acc dari
pak hotma, namun setelah kabijakan tidak boleh diadakan makrab, kita harus
membuat proposal baru untuk kegiatan ciisco.
Pada saat pembuatan surat permohonan izin gerbang dan kegiatan di sekitar
rektorat, gsp dan perumahan dosen terjadi beberapa kali kesalahan sehingga
menyebabkan terhambatnya kerja keamanan yang harus bolak-balik ke DPPA.
Banyak surat dadakan yang berbeda dari tahun lalu sehingga harus membuat
surat dadakan karena belum membuat template.
Tidak membuat surat izin kegiatan kuliah karena setahu sekretaris belum
bilang ke pak sigit untuk ciisco di luar padahal ternyata dari ph himakomsi
telah mengurus perizinan ke pak sigit.
SARAN
-
Maksimal surat harus jadi 2 hari setelah si peminta surat bilang ke sekretaris,
jadi sekretaris juga harus cepat dan cekatan dalam membuat surat.
B. HARI PELAKSANAAN
a. Pada waktu hari H, bendahara standby di basecamp Karangasri untuk
mengantisipasi ada panitia yang membutuhkan dana untuk keperluan secara
mendadak.
b.
C. KENDALA
D. SOLUSI
ketika survey, Tanyakan sejelas mungkin tentang rincian biaya dan fasilitas
yang didapat di tempat kejadian.. Hal ini perlu diperhatikan dikarenakan
mengingat biaya tak terduga yang disediakan tidak akan selalu bisa mengcover dan mem-backup segala hal- hal terduga tersebut yang kemungkinan
bisa lebih dari itu (mungkin sakit parah dan membutuhkan uang yang cukup
banyak..
e. Setelah melakukan transaksi sebaiknya bendahara langsung meminta nota
transaksi dan kembalian uang jika uang yang di kasih berlebih.
NAMA
SATUAN
JUMLAH
TOTAL
Dana Prodi
4,000,000
4,000,000
60,000
74
4,440,000
20,000
43
860,000
pemasukan danus
2,529,000
2,529,000
IURAN PESERTA
30,000
114
3,420,000
TOTAL
15,249,000
2. Pengeluaran
a. Sie Acara
NO
BARANG
HARGA
JUMLAH
TOTAL
Doorprize
120,000
120,000
sewa tempat
300,000
300,000
FC juknis
75,000
75,000
TOTAL
495,000
b. Sie PDD
NO
BARANG
HARGA
JUMLAH
TOTAL
leafleat
300
100
30,000
asturo
50,000
50,000
plakat
35,000
105,000
backdrop
120,000
120,000
kaos panitia
40,000
74
2,960,000
pin panitia
2,000
100
200,000
x banner
25,000
25,000
Sticker hadiah
40,000
40,000
TOTAL
3,530,000
c. Sie KSK
NO
BARANG
HARGA
JUMLAH
TOTAL
fotocopy print
104,100
104,100
lem
1,500
1,500
spidol
10,000
10,000
solatip
1,000
1,000
lakban
7,000
7,000
TOTAL
123,600
d. Sie Keamanan
NO
BARANG
HARGA
JUMLAH
TOTAL
KOPI
1,300
11
14,300
parkir
50,000
50,000
pop mie
6,000
11
66,000
TOTAL
130,300
e. Sie Transport
NO
BARANG
HARGA
JUMLAH
TOTAL
Bus
600,000
2,400,000
bensin
50,000
200,000
makan sopir
8,000
32,000
TOTAL
2,632,000
f.
Sie P3K
NO
BARANG
HARGA
JUMLAH
TOTAL
Obat
100,000
100,000
Mitela
3,000
3,000
kotak p3k
60,000
120,000
pelatihan
50,000
50,000
tandu
25,000
50,000
oksigen
30,000
30,000
TOTAL
353,000
g. Sie Konsumsi
NO
BARANG
HARGA
JUMLAH TOTAL
Makan prasmanan
10,000
180
1,800,000
Makan 3x5000
15,000
208
3,120,000
snack pembicara
6,000
18,000
5,000
10,000
30,500
30,500
snack dedengkot
30,000
30,000
plastik
21,800
21,800
piring foam
4,800
4,800
refill galon
5,000
19
95,000
10
trashbag
33,600
33,600
11
aqua gelas
17,000
17,000
12
club gelas
17,100
51,300
13
2,000
6,000
TOTAL
5,238,000
h. Sie OP
NO
BARANG
HARGA
JUMLAH TOTAL
game
146,400
146,400
baterai
10,000
20,000
TOA
25,000
25,000
lakban
10,100
60,600
sewa panggung
380,000
380,000
tenda
900,000
900,000
solar+kayu bakar
75,000
75,000
Lampu
50,000
50,000
screen
100,000
100,000
10
pulsa listrik
100,000
100,000
10
HT
18,000
12
216,000
TOTAL
CATATAN
2,073,000
KOMSI 2013
KOMSI 2013
KOMSI 2013
KOMSI 2013
5. Fikri Zhulfikar
KOMSI 2013
6. Almas Barliyan
KOMSI 2013
7. Dewi Anggraini
KOMSI 2013
KOMSI 2013
Peraturan Umum
Peraturan Pemandu
Peraturan Peserta
Perlengkapan Pemandu
Perlengkapan Peserta
Tugas Pemandu
Teknis Outbound
Rute Outbound
Kemudian setelah penyampaian hal-hal teknis yang berhubungan
dipertemukan
dengan
pemandunya
masing-masing
dan
slayer warna hitam, desain co-card kelompok, trashbag, lirik yel-yel, dan
konsep pensi.
Technical meeting 3 dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober 2014,
bertempat di hall Eks Perpustakaan lantai 2. Pada saat TM 3 dijelaskan
mengenai tempat makrab yang berbeda dari hari sebelumnya, kemudian
disampaikan peraturan tambahan dan perlengkapan tambahan untuk peserta
yang belum ada pada TM sebelumnya.
Kendala :
1. Pada saat TM 1 tidak dilakukan briefing sehingga beberapa panitia tidak
mengerti dengan tugasnya.
2. Rundown dan juknis dibuat terlalu mepet.
3. MC masih terlihat kaku dan kurang bisa membawa suasana, sehingga
TM menjadi kurang kondusif.
4. Pada saat TM 2 acara penayangan video makrab tahun sebelumnya
kurang tersusun dengan baik karena kurang koordinasi dengan sie lain.
Saran & Solusi :
1. Sebentar apapun tetap harus dilakukan briefing seluruh panitia karena
briefing itu penting untuk menjelaskan susunan acara yang akan
berlangsung dan pembagian tugas untuk panitia.
2. Buat rundown dan juknis jauh-jauh hari agar tidak tergesa-gesa.
3. Harus briefing MC dan menyuruh MC untuk sering melakukan latihan
agar mereka tidak kaku saat di depan para peserta.
4. Harus selalu berkoordinasi dengan sie lain mengenai acara yang akan
berlagsung dan perlengkapan apa saja yang diperlukan.
identitas
kelompok
mereka.
Desain
co-card
harus
2. Pembukaan
Penanggung jawab :Charissa Queena Cindy Mada
2.1 Rincian Acara
Pembukaan makrab Ciisco 2014 dilaksanakan di Hall Eks
Perpustakaan pukul 09.00. Acara pembukaan makrab ini yang membuka
adalah Bapak Sigit. Sebelum pembukaan oleh Bapak Sigit seharusnya
Ketua Himakomsi memberikan sambutan, tetapi kurang koordinasi oleh
Ketua Himakomsi jadinya Ketua Himakomsi tidak sambutan.
Kendala :
Kurang koordinasi dengan Ketua Himakomsi
Solusi & saran :
Sebelum hati-H seharusnya koordinasi oleh Ketua Himakomsi atau
siapapun yang akan mengisi acara pada waktu hari-H
3. Kehimakomsian
Penanggung jawab :Charissa Queena Cindy Mada.
Materi Himakomsi dipimpin oleh Pengurus Harian Himakomsi dan
masing-masing divisi, Disini tiap divisi menjelaskan proker masing-masing
dan gambaran bagaimana setelah menjadi anggota Himakomsi. Rundown
molor maka terpaksa pemateri kesuksesan harus menunggu lumayan lama.
Kendala :
Pada saat kehimakomsi-an time keeper tidak ada di tempat, dan PJ harus
bolak-balik kedepan untuk mengingatkan ke jajaran PH
Solusi & saran :
Untuk time keeper harus selalu stand by didepan bersama mc, agar
koordinasi lebih enak, dan tepati rundown yang sudah dibuat.
4. Alumni
Penanggung jawab : Nadhia Nuri Tariana
Materi kesuksesan di isi oleh Septri Nur Ithmam, A.Md dan Dino
Dwi Jayanto, S.Kom. Dua-duanya adalah alumni komsi. Septri Nur Ithmam,
A.Md membahas materi tentang suka duka kuliah di Program Studi
Komputer dan Sistem Informasi, serta pentingnya organisasi di dunia kerja
nantinya sedangkan Dino Dwi Jayanto, S.Kom membahas tentang
pandangan alumni setelah lulus dari KOMSI, peluang lulusan KOMSI di
dunia kerja dan membahas tentang kontribusi alumni dalam memajukan
KOMSI.
Kendala :
Acaranya mundur karena acara sebelumnya berjalan terlalu lama sehingga
pembicara terlalu lama menunggu.
Solusi & saran :
Seharusnya acara berjalan sesuai rundown acara.
5. Game Rahasia
Penanggung jawab: Charissa Queena Cindy Mada
Kendala :
Balon ada beberapa yang bocor, sehingga keplompok tidak sama balonnya
dengan kelompok yang lain
Di sela-sela acara, ada peserta yang pingsan karena phobia dengan balon
Solusi & saran :
Seharusnya beli balon jangan pas, agar kalau balon bocor bisa diganti
dengan yang lain
Sebelum hari-H seharusnya di data dahulu agar tidak ada yang pingsan
6. Nyari Kata
Penanggung jawab : Dewi Anggraini
Permainan ini dilakukan peserta dengan perwakilan setiap
kelompoknya 3 orang. Disini peserta mencari kata MAKRAB CIISCO
2014 yang sudah tersebar diseluruh lingkup telatar depan gedung Sekolah
Vokasi dan Eks Perpus UGM. Disini panitia meyiapkan kata kata yang akan
disebar sama papan/banner untuk menempelkan tulisannya tadi.
Kendala :
Kurangnya briefing panitia yang bertugas menjaga setiap titik yang sudah
disebar
Tidak terkendalinya peserta
Tidak ketahuannya peserta yang jujur dan yang curang
Solusi & saran :
Seharusnya sih briefing bener-bener buat panitianya
Selalu buat mood peserta baik dan semangat
Tekenin peraturan ke peserta
7. Senam
Penanggung jawab : Dewi Anggraini
Senam diambil alih oleh charissa dan rima pada hari kedua, karena
saya berhalangan hadir untuk pagi. Senam dipandu oleh rima dan dibantu
gerakan panitia yang lain, pemandu serta peserta juga turut memandu.
Senam hari terakhir di pantai Baru dipandu saya dan panitia yang
lain. Untuk senam sudah berjalan lancer hanya sedikit kendala yaitu lagu
yang digunakan untuk senam dan soundnya yang mati sedikit lama saat
pergantian lagu. Senam dijadwalkan pukul 05.30 sampai 6.00, namun
karena konsumsi telat menyediakan sarapan senam dimolorkan hingga
pukul 6.30. setelah itu peserta diperbolehkan untuk bersenang-senang dan
mengambil beberapa foto kelompok di bibir Pantai Baru. Setelah pihak
konsumsi selesai menyiapkan makan sekitar pukul 7.15 semua peserta
makan bersama pemandu, dan untuk panitia bergantian.
8. Outbound
Penanggung jawab : Nadhia Nuri Tariana
a. Persiapan
Persiapan yang dilakukan adalah melakukan survei lapangan untuk outbound
kurang lebih 2 bulan sebelum acara. Terhitung 3 kali survei lapangan (untuk
tracking siang), yang meliputi :
1. Survei 1
2. Survei 2
5. Survei 5
6. Survei 6
7. Survei 7
b. Pelaksanaan ( Hari H )
Acara
Pembagian HT karena terbatas maka pembagiannya :
-
game battle dan 2 pos untuk pos non-battle. Setiap pos game disini
mewakili setiap divisi yang ada di HIMAKOMSI, yaitu ada pos
EON,SIS,TEA,ADPA, dan EPS. Bertujuan untuk lebih mengenalkan
tentang divisi-divisi di HIMAKOMSI.
Acara dimulai pukul 5.30 dengan briefing panitia. Briefing diikuti
oleh semua sie, ini bertujuan untuk menjelaskan kerja dan penempatan
tiap sie saat acara outbound. Pukul 06.00 saat acara senam, ada sebagian
dari sie OP,Keamanan, KSK, penjaga pos, dan pj rute sudah menelusuri
rute outbound untuk pengecekan tanda arah dan keamanan perjalanan.
2. PJ Per Rute
PJ per Rute fungsinya adalah mereka yang akan menjadi
penanggungjawab tiap rutenya. Jika terjadi masalah di rute tersebut,
yang akan menanganinya adalah PJ per Rute. PJ per Rute juga
menjadi jembatan informasi anatara PJ Outbound dengan keadaan
tiap rute. Mengamankan peserta dari lokasi yang berbahaya, serta
sebelum dimulainya outbound, PJ rute harus memastikan bahwa rute
dan lokasi pos sudah aman ( seperti tempat penyeberangan jalan,dll).
3. PJ Pos Game Outbound
Penjaga pos game terdiri 3 orang, salah 1 harus merupakan anggota
dari divisi yang ada pada game di tiap pos agar nantinya bisa sebagai
pemberi informasi lebih jauh mengenai masing-masing divisi.
Pembagian tugasnya yaitu 1 sebagai instruktor game, 1 membantu
4. PJ Pos Bayangan
Penjaga pos bayangan terdiri dari 2 orang,salah 1 merupakan tim dari
P3K. Untuk jaga-jaga jika di tengah perjalanan ada peserta yang sakit
dan butuh pertolongan segera. Kemudian salah 1 penjaga pos
bayangan juga harus berkomunikasi mengenai keadaan posnya
kepada penjaga pos sebelum,penjaga pos sesudah,dan PJ outbound.
Fungsi dari pos bayangan yaitu :
- Pos minum ( kata konsumsi yang dikasih galon pos bayangan 2
dan 4 )
- Pos transit
- Pos P3K
- Pos penunjuk arah
- Pos menahan kelompok jika terjadi penumpukan
Maka dari itu penjaga di pos bayangan harus pintar berkomunikasi
dengan para peserta.
Game
Game siang mewakili setiap divisi yang ada di HIMAKOMSI (5 divisi =
5 game).
Game dibagi menjadi 2 macam :
- Game battle
- Game non battle
Dalam tracking siang ini, terdapat 5 pos game dengan komposisi :
- POS I ( EON )
- POS II ( SIS )
timur
- POS III ( TEA )
- POS IV ( ADPA )
- POS V ( EPS )
DAA
Peralatan WAJIB yang harus dibawa peserta :
1. Jas hujan tipe ponco
2. Sepatu
3. Masker
4. Pakaian outbound / pakaian kelompok
5. Slayer kelompok
6. Makanan ringan dan air mineral secukupnya
7. Peralatan P3K sederhana dan obat pribadi
Mekanisme outbound( dilakukan oleh penjaga pos ) :
1. Laporan grup
2. Yel-Yel grup
3. Perkenalan penjaga tiap pos
4. Menjelaskan mekanisme atau aturan games dengan bahasa yang
sebisa mungkin mudah dipahami, singkat dan jelas.
5. Memberitahukan kriteria untuk menang dan kalah / kriteria penilaian
6. GAME
7. Untuk BATTLE, Panitia menyatakan siapa yang Win siapa yang Lose
8. Menyampaikan penjelasan tentang divisi yang berhubungan dengan
game
9. Menyampaikan makna game / moral value
10. Bertanya kepada peserta apakah ada yang sakit atau tidak
11. Laporan grup
kecepatan
sampai
di
garis
finish,
ketepatan
serta
ketidakcurangan
Moral value : percaya kepada pemimpin dalam melaksanakan sebuah tugas,
yang bertujuan membawa tugas tersebut di pintu kesuksesan. Walaupun ada
rintangan berat kalian tetap kompak dan bersatu.
Mekanisme game :
1. Tiap kelompok memilih 7 orang perwakilan
2. Peserta diminta berbaris kebelakang dari garis start
3. Peserta diminta untuk menutup matanya dengan slayer atau penutup mata
hitam yang disediakan panitia
4. Tali rafia di posisikan mengelingi ke 7 peserta, peserta paling depan
memegang tali yang ada didepannya, peserta kedua sampai ke 6 memegang
pundak temennya dan kedua ujung talinya dipegang peserta paling belakang
5. Peserta yang paling belakang yang tidak ditutup matanya, mengomando
semua anggotanya dengan cara bila belok kanan maka tali bagian kiri
ditarik, bila belok kiri maka tali bagian kanan yang ditarik
6. Peserta diminta untuk menyelesaikan rute yg telah disediakan panitia dari
start sampai finish
7. Waktu untuk menyelesaikan rute adalah 5 menit
8. Game di mulai setelah ada aba-aba dari panitia
9. Panitia berhak menghentikan game apabila melebihi batas waktu.
Peraturan :
1.
2.
3.
4.
Ingat bila belok kanan maka tali bagian kiri yang ditarik, bila belok kiri
maka tali bagian kanan yang ditarik !!
5.
Kelompok dihitung sampai finish saat orang terakhir sudah melewati garis
finish
6.
Ket. : Jika terjadi pelanggaran maka akan terjadi pengurangan poin tanpa
sepengetahuan peserta
Total
Yel-yel
Kecepatan
Ketepatan
(max : 50 poin)
(max : 50 poin)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Pelaksanaan :
1. Kelompok memilih perwakilan 9 orang
2. Panitia akan menyediakan kotak-kotak
3. 4 peserta berbaris di 4 kotak disisi kiri, 4 peserta lainnya berbaris di 4 kotak
disisi kanan dan 1 peserta untuk memberikan aba-aba kepada temantemannya yang ada di dalam kotak. Tugas mereka adalah berpindah dari 1
sisi ke sisi lainnya, yang ada di sisi kiri berpindah ke kanan, begitu pula
sebaliknya. Urutan tempatnya harus sesuai ( posisi seperti di gambarkan
pada keadaan akhir di bawah )
Posisi awal :
*
Keadaan Akhir :
#
Peraturan :
1. Satu kotak hanya boleh diisi oleh satu peserta
2. Peserta tidak boleh menginjak area di luar kotak saat akan berpindah kotak
3. Peserta maksimal hanya bisa melompati satu kotak, tidak boleh lebih dari
satu kotak
4. Peserta hanya boleh maju, tidak boleh melangkah mundur
5. Yang boleh memberikan aba-aba hanya 1 orang saja, anggota kelompok
yang lain tidak boleh memberikan aba-aba.
6. Keputusan panitia bersifat mutlak.
Ket. : Jika terjadi pelanggaran maka akan terjadi pengurangan poin tanpa
sepengetahuan peserta
Total
Yel-yel
Kecepatan
Ketepatan
(max : 50 poin)
(max : 50 poin)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Mekanisme game :
1. Setiap kelompok memilih 8 orang perwakilan
2. Peserta berbaris di belakang garis start
3. Dari garis start tiap peserta harus saling tersambung sampai menyentuh
bendera yang ada di garis finish
4. Peserta hanya boleh menggunakan peralatan yang saat itu sedang di pakai
peserta
5. Waktu untuk sampai di garis finish adalah 5 menit
6. Jika sampai 5 menit belum ada kelompok yang sampai garis finish maka
yang kelompok yang menang adalah yang terpanjang dan tidak putus
7. Game dimulai setelah ada aba-aba dari pantia
8. Panitia berhak menghentikan game apabila melebihi batas waktu
Peraturan :
1. Peserta hanya boleh menggunakan peralatan yang saat itu sedang
dipakai peserta, tidak boleh menggunakan peralatan yang ada di sekitar
lokasi game ( ranting, tali, perhiasan,dll)
2. Kelompok dihitung sampai finish saat orang terdepan sudah menyentuh
bendera di garis finish
3. Sambungan tidak boleh terputus sampai garis finish, jika ada yang terputus
setelah panitia menyatakan game selesai maka kelompok tersebut
dinyatakan kalah.
4. Jika kedua kelompok sambungannya sama-sama terputus maka panitia akan
mengurangi panjang sambungan total dengan panjang sambungan yang
putus
5. Dilarang mengganggu kelompok lain
6. Keputusan panitia bersifat mutlak.
Ket. : Jika terjadi pelanggaran maka akan terjadi pengurangan poin tanpa
sepengetahuan peserta
Total
Yel-yel
Kecepatan
Panjang
(max : 50 poin)
(max : 50 poin)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Mekanisme game :
1. Kelompok memilih perwakilan 2 orang
2. Panitia memberikan daftar barang-barang kepada ke 2 orang tersebut
3. Kedua peserta menghafalkan barang-barang tersebut dalam waktu 30 detik
4. Kemudian akan disediakan banyak gambar, beberapa gambar merupakan
gambar barang yang ada pada daftar tadi
Peraturan :
1. Peserta tidak boleh membuat catatan apapun tentang daftar gambar untuk
membantu hafalan
2. Peserta yang lain tidak boleh membantu ke 2 orang yang sedang mencari
gambar
3. Saat mencari gambar, peserta tidak boleh membalik gambarnya
4. Jika peserta sudah yakin dengan kata yang disusun tapi waktu masih tersisa,
peserta bisa langsung lapor ke panitia
5. Keputusan panitia bersifat mutlak.
Ket. : Jika terjadi pelanggaran maka akan terjadi pengurangan poin tanpa
sepengetahuan peserta
Yel-yel
Kelengkapan
gambar
Ketepatan
Total
menyusun
kata
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Moral value : mencari uang bukanlah hal yang mudah, perlu perjuangan dan
kerjasama dengan orang lain maka dari itu janganlah menghambur-hamburkan
uang dan gunakan uang kalian dengan baik dan bijaksana.
Mekanisme game :
1. Tiap kelompok memilih perwakilan 4 orang
2. Tiap peserta hanya boleh mengambil 1 sumpit ( bukan sepasang tapi cuma
1)
3. Panitia menyediakan 1 bak besar yang di dalamnya terdapat lumpur dan
koin, tugas dari masing-masing kelompok adalah mengambil koin yang ada
di dalam bak sebanyak-banyaknya menggunakan sumpit ( hanya boleh
memakai sumpit )
4. Koin yang diambil dari bak dikumpulkan di dalam ember yang sudah
disiapkan panitia
5. Jika koin jatuh dalam perjalanan, maka tidak perlu diambil, langsung saja
ambil koin lagi di bak.
6. Waktu mengumpulkan koin yaitu 5 menit
7. Game dimulai setelah ada aba-aba dari panitia
8. Panitia dapat menghentikan game apabila waktu sudah habis
Peraturan :
1. Dilarang mengganggu kelompok lain
2. Hanya boleh menggunakan sumpit, 1 orang hanya boleh memegang 1
sumpit
3. Pemandu dilarang ikut game dan memprovokasi peserta
4. Pemandu dan peserta yang tidak main boleh memberi semangat kepada
kelompoknya, tapi dilarang memancing keributan dengan kelompok lain.
5. Peserta tidak diperbolehkan menggeser dan atau memindahkan bak dan
tempat menaruh koin dari posisinya
6. Keputusan panitia bersifat mutlak.
Yel-yel
(max : 100 poin)
Total
Banyak
koin
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Kendala :
1. Banyak panitia yang belum tahu rute outbound karena saat survei tidak
pernah ikut
2. Waktu pemberangkatan molor karena estimasi waktu untuk persiapan
peserta kurang lama
3. Sempat di datangi SKK GSP karena GSP mau dipakai untuk acara
pernikahan
4. Kurang koordinasi dengan MC jadi ada beberapa pos yang mengalami
penumpukan karena pemberangkatannya kecepetan dan juga mekanisme
pemberangkatannya berbeda-beda, ada yang disuruh yel-yel ada juga yang
tidak, ada yang diingatkan tentang tanda jalan, ada juga yang tidak
5. Harus ganti beberapa penjaga pos dan PJ rute karena saat hari H tidak datang
dan ada juga yang harus mengurusi kepentingan lainnya
6. Jumlah HT terbatas sehingga penjaga tiap pos tidak bisa pegang HT, serta
sinyal untuk HT juga lumayan susah menjangkau tempat yang terlalu jauh.
7. SMS banyak yang pending sehingga keadaan tiap pos tidak bisa cepat di
updateI
8. Ada kelompok yang makan dan foto-foto terlalu lama di pos bayangan
padahal pos game selanjutnya sudah lama kosong
9. Penjaga pos masih kaku pada saat kelompok yang awal-awal
10. Pos 1 kurang koordinasi antar penjaga pos sehingga terjadi miss komunikasi
beberapa kali
11. Pos 2 penjaga posnya pada saat kelompok awal masih kebingungan mencari
jawaban gamenya karena mereka kelupaan dengan jawabannya dan PJ
outbound juga lupa memberi lembar jawaban tapi bisa diatasi setelah
kelompok ke-3 karena sudah ketemu jawabannya
12. Pos 3 ada peserta yang alergi debu dan beberapa kesleo tapi P3K sulit
dihubungi
13. Pos 4 sempat kelupaan menyuruh 1 kelompok untuk yel-yel
14. Pos 5 kurang tegas dan lengkap mengenai penjelasan gamenya sehingga ada
kelompok yang protes mengenai kebijakan.
9. Baksos
Penanggung jawab : Fikri Aulia Zhulfikar
9.1 Pra Acara
Penanggungjawab acara telah melakukan pendataan untuk Panti
Sosial yang akan dijadikan tamu acara Bakti Sosial 3 Minggu sebelum
acara. Pendataan tersebut menghasilkan 15 daftar Panti Asuhan. Selnjutnya
H 2 Minggu penanggungjawab dibantu dengan sebagian panitia melakkan
survey ke masing-masing panti asuhan, yang akhirnya didapatkan 4 Panti
Asuhan yang memenuhi kriteria Panitia dan Acara. Selanjutnya setelah
dimusyawarahkan dengan Sie Acara sendiri dan Panitia yang lain maka
diputuskan bahwa Panti Asuhan Putri Islam, Giwangan menjadi tamu pada
acara Bakti Sosial. Panitia mengundang 7 (sudah termasuk 1 pendamping)
perwakilan dari pihak Panti Asuhan. Namun dari pihak panti asuhan
mengirimkan 5 anak dan 2 pendamping.
9.2 Acara
Sebelum acara pada hari H, pihak panitia menjemput dari pihak
panti asuhan pukul 10.30 dibantu dari pihak Transport. Ada sedikit kendala
pada penjemputan karena dari pihak panitia sedikit lupa jalan. Namun
Alhamdulillah datang ke tempat tepat waktu, pukul 12.45.
Acara seharusnya dimulai pukul 13.00 tetapi karena dari acara
sebelumnya,Outbound, yang molor, maka acara Bakti Sosial baru dimulai
pukul 13.40.
Secara keseluruhan acara berlangsung dengan lancar. Sesuai
susunan acara sebagai berikut :
Waktu
Acara
Keterangan
Sambutan
13.4013.50
oleh
dilakukan
salah
satu
pendamping
dari
pihak panitia.
13.50-
Perkenalan
14.05
Panti
Perwakilan
Memperkenalkan
anak
anak
panti
Penyerahaan
barang
asuhan.
yang
disumbangkan
dari
dengan
ketua
panitia.
Pamitan dengan pihak
14.15
Penutup
panti
dan
dipersilahkan pulang.
Alamat
Jalan Kenari No 7 Miliran,
1.
2.
3.
4.
5.
563598
540625
Keparakan Kidul MG I/1079,
6.
7.
8.
9.
413490
Panti
Asuhan
Yatim
Resonegaran
GK
V/1291,
589250
Giwangan UH VII/2, 372524
Muhammadiyah
373113
Jalan Munir 109, 374918
Kendala :
Tiba-tiba video kepencet langsung ke akhir dan harus di balikinke awal lagi.
Solusi & Saran :
Sebelum hari-H seharusnya video diperlihatkan ke panitia, apakah videonya
pantas atau tidak.saran kedua OP harus benar-benar konsentrasi agar tidak
terjadi kepencet lagi
11. Pensi
Penanggung Jawab : Charissa Queena Cindy Mada
Peraturan Umum
Untuk Pensi Peserta :
1. Durasi paling sekitar 10 menit, kira-kira ada 10 kelompok jadi sekitar
100 menit. pensi pemandu 25 menit jadi total 125 menit. Safe time 5 menit
tiap kelompok dan pensi pemandu.
2. Penjurian dilakukan dari Sie acara
3. Aspek penilaian : ide cerita, waktu, properti, antusiasme penonton
Peralatan :
a. laptop
b. mic
c. sound
d. panggung
e. form penilaian
Pra acara
Untuk peraturan pensi sudah diberi tahu saat Technical Meeting
peserta yang pertama. Untuk pengumpulan konsep pensi dikumpulkan h-7
sebelum makrab. Rundown sudah fix dan belum ada masalah yang berarti.
Hari H :
Di rundown pensi dimulai pukul 14.40 dan pensi dimulai tepat
waktu. Briefing ketua kelompok diadakan pada saat setelah senam pagi
untuk menentukan urutan tampil yang pertama Sebelum itu pj juga sudah
meminta file video dari pdd untuk dicek dan dipersiapkan dari awal agar
tidak terjadi gangguan. Urutan pertama sampai akhir sesuai dengan undian
dan ditutup pensi pemandu. Sistem yang digunakan untuk pensi ketika ada
kelompok yang tampil kelompok selanjutnya mempersiapkan diri
dibelakang panggung dan menyerahkan file pensi kepada OP untuk dicek.
Sehabis urutan 5 diadakan shalat azhar terlebih dahulu. Setelah itu
dilanjutkan urutan ke 6, dan di urutan ke 6 ada kendala yaitu mic nyarusak
sehingga tidak kedengaran.dilanjutkan urutan ke 7-10 tidak ada kendala.
Selanjutnya dilanjutkan oleh kelompok berikutnya dan kelompokkelompok ini sedikit yg menggunakan musik Ketika pensi pemandu suara
sound buruk ada beberapa dubbing yg kurang jelas pelafalannya dan sempat
tersendat-sendat. Dan benar saja pensi baru selesai pukul 17.42
Kendala :
1.. Suara sound yang kurang maksimal.
Persiapan :
Mempersiapkan soal / gambar bidang, memperbanyak gambar (photo
copy),menggunting gambar dan di satukan masing masing kelompok dalam
satu plastic
Kendala :
Masih banyak peserta yg bingung + kesulitan menyusun, terlalu banyak
bidang yg harus disusun.
Solusi & Saran :
Jangan terlalu banyak bidang yg disusun.
Acara pertama adalah yel-yel antar kelompok yang bersahutsahutan. Selanjutnya acara akustikan yang menampilkan Kak Budi dan Kak
Lutfi.
Kendala :
Kendala yang dihadapi pada pelaksanaan tahun ini hampir sama
dengan kendala yang terjadi di tahun lalu yaitu konsep acara yang tidak
berjalan sesuai dengan rencana. Banyak miss di sana sini. Terutama dengan
susunan acara yang telah disusun. Akustikan yang seharusnya diisi oleh Kak
Saif dan Kak Budi malah diisi dengan Kak Lutfi yang memainkan lagu
dangdut sehingga memancing sebagian peserta maju kedepan dan joged
bareng. Hal ini menjadikan acara sedikit molor dan tidak sesuai dengan
rencana. Kesalahan sendiri dari pihak koordinator acara yang tidak bisa
menghandel acara dengan baik.
Selain itu sebenarnya api unggun dapat bertahan sampai akhir acara
tetapi pesan yang ingin disampaikan dengan adanya api unggun ini tidak
tersampaikan. Dikarenakan susunan acara yang berantakan. Selain itu
seharusnya api unggun baru dinyalakan ketika semua peserta sudah duduk
dengan nyaman disekitar api unggun tetapi penyalaan dilakukan ketika
peserta sedang berjalan menuju lokasi api unggun.
Perpindahan tempat MC dan Akustik juga dilakukan beberapa kali
karena lokasi api unggun yang membelakangi pantai menyebabkan angin
yang behembus dari pantai dikhawatirkan mengarahkan percikan api ke
arah peserta dan MC serta pemain akustik.
Dari pihak MC juga terjadi salah intruksi pada peserta, yang
seharusnya yel-yel yang saling bersahut sahutan menjadi adu yel-yel.
Selain itu pada susunan acara tidak adanya sharing dan pesan kesan
dari pihak maba.
Evaluasi dan Saran :
Kendala :
Balon ada beberapa yang bocor, sehingga keplompok tidak sama balonnya
dengan kelompok yang lain
Di sela-sela acara, ada peserta yang pingsan karena phobia dengan balon
menghitung pin yang didapat dari pemandu karena dari pihak panitia hanya
meminta pin dari panitia. Selain itu dari jumlah 24 pin yang disebar ternyata
yang terkumpul ke panitia setelah peserta mencari sebanyak 26 pin. Hal ini
dikarenakan ada 2 panitia yang tidak mengikuti briefing ternyata juga
memberikan pin mereka setelah mereka memberikan permaianan atau
game. Lalu dari pihak panitia akirnya tetap menghitung pin sebanyak 26
pin.
Evalusi dan Saran
1. Agar ditambah lagi koordinasi antar panitia agar tidak ada salah paham
dan juga meminimalisir kesalahan.
2. Waktu yang molor mnagakibatkan banyak acara yang mundur dan tidak
sesuai yang diharapkan.
3. Lebih tegas terhadap aturan yang ditetapkaan.
4. Ketika briefing seluruh panitia harus lengkap.
5. Tentukan panitia cadangan, agar ketika acara panitia tersebut tiba tiba
berhalangan untuk bertugas sudha ada yang siap menggantikan.
6. Sampaikan moral value yang terdapat pada kegiatan tersebut. Jangan
dibaca tapi disampaikan dan diusahan yang menyampaikan asala
pesertanya sebagai tanda bahwa mereka benar benar masuk ke
permaianan tersebut.
No
Nama Panitia
Jenis Pin
Keterangan
1.
++
++
2.
Istimewa
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
tambahan dari
12.
Fauzan
13.
Yogine
14.
15.
16.
Soraida DANUS
17.
18.
19.
Hanif (08978971678) OP
20
21.
++
22.
23.
24.
Pin
Pin
Reguler
Pin
dan
Persiapan :
Melakukan survey tempat, menggambarkan daerah tempat serang panitia
dan peserta, menggambarkan penempatan amunisi, menyiapkan amunisi
untuk peserta dan panitia, melakukan breafing panitia dan peserta.
Pembagian jumlah amunisi.
Kenadala :
kurang koordinasinya acara dengan keamanan yang membuat peserta
bingung kapan waktu untuk waterstrike dimulai.
Peserta terlalu mundur dari batas yang dibuat oleh panitia, jadi
panitianya ya maju aja ke arah yang lebih deket peserta. Alhasil peserta
kehabisan amunisi dan lari ke belakang kubu panitia untuk mengambil
amunisi panita.
Peserta malah saling lempar ke peserta lain ketimbang ke arah panitia
18. Uvoria
Penanggung jawab : Nadhia Nuri Tariana
Sebelum hari H, panitia melakukan survei tempat untuk uvoria. Uvoria
merupakan puncak acara makrab dimana saat acara tersebut harus berhasil
menyatukan dan mengakrabkan semua angkatan di KOMSI. Selain itu,
acara uvoria juga harus bisa membuat semua peserta, pemandu dan panitia
melupakan masalah kuliah sejenak. Sehingga tempat yang dipilih harus
benar-benar sesuai agar semua yang terlibat saat acara bisa menikmati
acaranya dan acaranya bisa berjalan dengan lancar. Setelah menentukan
tempat, kemudian dipilih 5 lagu yaitu Runaway Baby ( Bruno Mars ),
Fortune cookies ( JKT48 ), Buka Sitik Jos, Morena, dan Gangnam Style.
Selain itu juga ditata mekanisme acaranya.
Saat hari H, paginya PJ acara mengecek sound dan lagu yang akan
diputar dan mengecek segala peralatan yang dibutuhkan. Setelah acara
waterstrike, peserta dan panitia langsung diarahkan ke lapangan yang disana
sudah ada lagu yang diputar, dan kemudian semuanya berkumpul dan
bergabung melebur jadi 1 sambil berjoget bersama-sama. Acara uvoria
dimulai pukul 09.01 dan selesai pukul 09.40.
Kendala :
1. Selang kurang panjang sehingga tidak bisa jauh semprotan airnya.
2. Sebelum acara waterstrike selesai, beberapa peserta sudah ada yang ingin
kembali ke tenda, sehingga acara uvoria belum selesai dipersiapkan
sedangkan peserta sudah ada di lapangan.
3. Awalnya mau ada instruktur untuk memandu joget tapi karena belum
siap akhirnya pada joget sendiri-sendiri dan ternyata lebih asik.
4. Kabel beberapa kali lepas karena tersenggol peserta dan panitia sehingga
beberapa kali musik terhenti.
5. Kelupaan putar sound dari arah pantai yang sebelumnya dipakai untuk
waterstrike ke arah lapangan uvoria.
6. Awalnya masih ada beberapa panitia dan peserta yang belum mau
bergabung untuk joget bersama.
Saran & Solusi :
1. Semua peralatan harus dicek sejak awal, jika ada yang belum ada atau
rusak, segera cari gantinya.
2. Persiapan harus benar-benar matang, jadi saat peserta datang kapanpun
harus sudah siap.
Kendala :
pengisi acara susah diajak koordinasi
mati listrik
Saran :
Sebelum hari-H seharusnya mempunyai plan B untuk masalah listrik agar tidak
terjadi kendala, dan saran kedua adalah pengisi acara harus bisa diajak
koordinasi dengan maksimal agar tidak terjadi miscom.
kesiapan video yang pada hari itu juga sedang dirender dan kesiapan
peralatan seperti sound, screen, proyektor dan hal lain yang berhubungan
dengan pemutaran video yang diharapkan akan lancar sesuai rencana.
Acara :
Pada waktu pemutaran video ada sedikit kendala di kabel jeg yang
sedikit kurang baik yang menimbulkan output suara dari video kurang enak
didengar. Namun bisa diatasi dengan cara memegang kabel jeg sepanjang
acara.
Dari segi videonya sendiri cukup menarik bagi peserta dan menarik
antusiasme yang cukup tinggi. Namun jika dilihat pesan yang ingin
disampaikan dalam video tersebut kurang bisa diterima oleh peserta.
Evaluasi dan Saran :
1. Kabel jeg yang menyebabkan output suara yang kurang baik untuk
kedepanya sebaiknya diperhatikan lagi agar video dapat dinikmati
dengan baik.
2. Cek kembali kesiapan peralatan operasional agar tidak ada kendala yang
mengakibatkan pemutaran video kurang bisa dinikmati.
3. Beli saja kabel jeg sendiri untuk himakomsi agar dapat dirawat sendiri
dan pemakaianya dapat dipantau. Sehingga dapat meminimalisisir
kegagalan operasional.
4. Video persembahan hendakanya memuat pesan yang mendalam selama
kegiatan CIISCO dari hari pertama sampai hari terakhir. Jangan hanya
memuat hal-hal lucu yang dapat membuat orang tertawa. Ingat tujuanya
bukan membuat video OVJ.
5. Wajib Baca LPJ Terlebih Dahulu!
Untuk ketua angkatan panilaian dilakukan oleh peserta sendiri saat acara
Gathering KOMSI pada tanggal 2 Oktober 2014. Diberikan 3 nama kandidat
untuk menyampaikan visi dan misi nya, kemudian dilakukan voting dan
hasilnya disampaikan saat acara makrab.
Untuk pemandu teromantis, penilaian dilakukan dengan cara voting
panitia. Dicari pemandu yang paling kompak, yang selalu bersama
memandu kelompoknya, dan selalu aktif dalam setiap acara makrab. Mulai
dari acara TM sampai acara makrab berakhir.
Untuk panitia, penilaian dilakukan oleh peserta makrab. Setelah acara
SLC ( SIS Learning Center ) selesai, peserta diberikan selembar kertas
dimana di kertas sudah tertera tulisan panitia tercantik, panitia terganteng,
panitia tergalau, panitia tergaring, panitia teralay, panitia teramah, panitia
tercuek, panitia terfavorit, dan panitia terbaik. Tugas para peserta adalah
mengisikan setiap kategori dengan sebuah nama panitia yang mereka
anggap layak untuk diberikan penghargaan. Setelah peserta melakukan
penilaian, panitia kemudian menghitung hasil untuk tiap-tiap kategori.
Terpilihlah nama untuk setiap kategori dari hasil voting paling banyak.
Acara pembagian hadiah dimulai pukul 14.15 dan selesai pada pukul
15.25, dilakukan di Aula makrab dan dipandu oleh MC. Saat penyampaian
ketua angkatan 2014, ketua angkatan yang terpilih maju untuk diberikan
selempang dan memberikan sambuta. Selain itu, ketua angkatan 2011 juga
memberikan sambutan serta nasihat untuk masing-masing ketua angkatan
agar selalu ingat dengan tanggung jawab dan tugas yang diberikan
kepadanya.
Kendala :
1.
2.
3.
4.
22. Foto-Foto
Penanggung jawab : Nadhia Nuri Tariana
Sebelum hari H, PJ acara bersama sie PDD mencari tempat yang cocok
untuk foto bersama-sama. Rencana awalnya foto bersama dilakukan di
tempat api anggun, tapi karena setelah melihat situasi yang ada, akhirnya
foto bersama dialihkan di tepi pantai.
Foto bersama dimulai dari pukul 15.25 sampai dengan pukul 15.50.
Foto bersama terdiri dari semua angkatan 2014 dan panitia makrab 2013.
Acara ini bertujuan untuk mengakrabkan antar angkatan di prodi KOMSI
sehingga diharapkan makin terjalin kebersamaannya.
Kendala :
1. Kurang koordinasi dengan angkatan 2012 sehingga seharusnya foto
bersama dilakukan 3 angkatan tapi saat itu hanya bisa 2 angkatan.
2. Kelupaan foto dengan backdrop makrab CIISCO.
Sebelum hari H :
Membagi jobdesk jobdesk tiap anggota .
Membuat logo makrab CIISCO 2014
Membuat poster, leaflet, banner, dan backdrop.
Membuat pin panitia dan kaos panitia.
Membuat film persembahan.
Membuat stiker hadiah pemenang.
Membuat desain barang yang dijual danus.
Mencari kamera dan tripod untuk hari H.
Membuat dekorasi untuk hari H.
Mencari tempat yg cocok untuk dokumentasi kelompok (foto dan video).
ANGGOTA
ARI SANUSI
DIMAS M. IBRAHIM
EKO PRIYANTO
PERSIAPAN
Untuk persiapan tugas dari Sie. Transportasi survey daftar harga dari angkutan yang
akan dipakai pada acara di hari ke 3, dan 4. Yang akan dilaksanakan di Pantai Baru,
Srandakan, Bantul. Kami membagi jadi 2 tim. Saya Febi dan Dimas survey
menanyakan kepada satuan BRIMOB di daerah ringroad utara Sleman, 3 bulan
sebelumnya kami sudah sempat kesitu dan menanyakan masalah peminjaman mobil
truk untuk transportasi peserta CIISCO, dan mereka menyatakan bahwa datang
kembali sekitar seminggu sebelum hari H untuk memastikan, karena jika jaraknya
terlalu jauh mereka tidak bisa memastikan truk bisa dipakai atau tidak. Lalu pada
tanggal 13 Oktober 2014 Saya dan Dimas menanyakan atas truk BRIMOB-nya
tersebut dan kami menerima kabar buruk yang ternyata pada tanggal CIISCO
dilaksanakan yaitu tanggal 17-18 Oktober 2014 truk tidak bisa dipakai dikarenakan
adanya kedatangan Bapak mantan Presiden kita yaitu Bapak Susilo Bambang
Yudhoyono. Truk dipakai untuk pengamanan dan mengangkut personil dari
kepolisian. Jadi tim 1 yaitu Febi dan Dimas tidak mendapatkan kendaraan. Lalu
untuk tim ke-2 Ari dan Eko menanyakan bis kecil ke daerah terminal congcat,
mereka menyatakan bahwa untuk sekali jalan ke Pantai Baru, Bantul itu
memerlukan biaya 300.000/ bis dengan kapasitas 20 orang. Mengingat banyaknya
peserta ini akan memakan biaya sangat banyak, kami memutuskan untuk tidak
memakai bis ini. Dan pada finalnya kami menemukan P.O bus dengan kapasitas
29-30 orang 600.000/bis pp untuk ke pantai baru. Kami memutuskan untuk
mengambil ini karena jumlah seat yang lebih banyak dan harga yang sama. Kami
sudah melakukan negosiasi dan tetap mereka menyatakan bahwa itu harga yang
mereka biasa berikan kepada mahasiswa, mengingat jaraknya yang cukup jauh dari
kampus kami. Dan untuk mobil kecil kami tidak menyewa pick up, karena Sie.
Transport yang lain yaitu Ari Sanusi sudah mempunyai mobil yang cukup untuk
mengangkut barang, jadi kami hanya dikenakan uang bensin saja.
HARI H
Hari Pertama
Di hari pertama, Transportasi hanya membantu panitia lain untuk merapihkan
ruangan dan membantu OP, mengingat di hari pertama tidak ada hal yang
berhubungan dengan transportasi dan acara pun full resmi di hall EP dan konsum
menyatakan semua makanan di hari 1 dan 2 tidak perlu menggunakan transport
karena sudah ada yang mengantar, terimakasih konsumsi
Hari Kedua
Sie. Transport sudah hadir dari jam 5 pagi untuk mempersiapkan acara. jam 6 pagi
Saya dan Eko mengantarkan gallon untuk membantu konsumsi di pos bayangan 2
di pos P3K dan di pos bayangan 4, dan pada traking kali ini hanya saya Febi
SENDIRI yang moving, saya sudah memperingatkan acara untuk tidak memakai
Sie. Transport dalam menjaga pos dan rute tapi karena kekurangan orang, jadi
terpaksa semua anggota saya dipakai acara untuk menjaga pos. Disini ketika saya
moving cukup kodusif tidak ada terjadinya sesuatu yang membutuhkan transport.
Tapi sangat disesalkan terdapat peserta di pos 3 yang mengeluh alergi pasir dan
membutuhkan masker, Febi yang ketika itu sedang membantu OP untuk mengambil
gallon dan alat-alat di pos 1 yang sudah selesai, tidak dapat kabar bahwa ada tragedi
seperti itu dari P3K alhasil masker telat sampai karena P3K tidak mengantar
menggunakan motor melainkan jalan kaki, tapi Alhamdulillah tidak terjadi hal-hal
yang terlalu parah.
Hari ketiga
Di hari ini tergolong singkat karena acara hanya dilaksanakan mulai jam 5 sore.
Kami dari transportasi sudah menyiapkan bis dari jam 4 sore, walaupun tidak ada
anggaran makan supir bis tapi kami dari Transportasi tidak enak karena supir bis
sudah menunggu terlalu lama jadi kami berinisiatif untuk mengambil makan 5
kotak untuk supir bus dan 1 kernet bus. Dan bis pun berangkat habis peserta solat
maghrib, tidak ada kendala yang berarti seat bus pun kebagian semua, hanya saja
bus 4 ketinggalan cukup jauh dari bus 3 tapi semua nyampai dengan selamat di
pantai Baru, untuk barang-barang OP dan Konsumsi Ari Sanusi sudah menghandel
dengan mobil gahar-nya. Sebagian konsumsi dimasukan ke dalam bis mengingat
mobil sudah penuh dari barang Sie. OP. Barang dan peserta pun selamat sehat walafiat sampai di pantai baru, tidak lupa pula untuk semua panitia dan pemandu yang
merelakan diri untuk naik motor, terimakasih kalian luar biasa.
Hari keempat
Transportasi menjemput konsumsi peserta yang tak begitu jauh dari pantai,
terimakasih konsumsi atas tempat-nya yang tidak menyulitkan transport, lalu
karena ada keperluan yang mendadak dan mendesak saya Febi izin untuk tidak
mengikuti acara CIISCO sampai akhir, dan saya menanggungjawabkan
Keberangkatan bis pulang kepada Dimas, barang-barang kepada Ari dan panitia
kepada Eko. Terimakasih segenap jajaran kru Transportasi atas dedikasi kalian.
Bis sudah ada yang menunggu dari jam 1 sedangkan acara pulang jam 3, ini
bukan salah kita tapi memang rumah supir ini di dekat situ.
Anggota transport sudah membriefing seluruh supir bis pada jam setengah
4, tapi supir bis marah-marah akibat ngaretnya acara.
transport(Dimas, dan Ari) sudah memperingatkan agar tidak SALING
SALIP ANTAR BUS, MENGEBUT dan MELEWATI JALAN LAIN
selain jalan yang diintruksikan, tapi pada nyatanya Supir melewati jalan
yang lebih cepat dan mengebut.
Lupa memberi makan supir agar tidak terlalu marah.
sudah ada yang menyarter jam 5 dan acara ngaret hingga setengah 5,
otomatis supir pun marah dan kalap dalam mengemudi, karena mereka
mengejar jam 5 pada acara yang lain.
Sudah memperingati acara untuk mempercepat kepulangan agar supir tidak
terlalu marah.
P.O yang digunakan saat keberangkatan dan kepulangan SAMA tapi karena
ngaret begitu lama jadi pada saat kepulangan peserta supir pun marah.
Anggota
: Yogine Adjie
Renisya Dwi Nurliana
Erwan Indra Pratama
Gama Susilo
Aris Gunawan
Mochamad Zusdy
Syadam Maulana
Kurniawan Maarifudin
Nadia Sulistya
Pada saat acara puncak(acara pantai) sie keamanan juga menyebar surat ke
beberapa tempat, diantaranya yaitu kapolsek Srandakan(polsek terdekat dari
tempat acara puncak ciisco.
Trus kalo mau ngasih perijinan harus jelas asal usul acaranya (sistemasit
acaranya)
Minta CP yang nerima suratnya juga, takut pas waktu acara ada masalah
untuk tempat yang dipake.
Hari pertama itu yang terpenting adalah briefing, walaupun kita udah
briefing bareng sama sie lain tapi untuk setiap sie wajib briefing lagi. Buat
mastiin setplan masing anggota waktu acara dan yang terpenting juga
anggota ngerti harus ngerti sama jobdesk masing.
Pas acara hari pertama itu sie keamanan dibagi 2 team, team pertama itu
jaga di dalem dan team kedua itu jaga di luar(area sekitar acara)
Sie keamanan juga ditugasin ngejaga maba buat ngedampingi suatu sholat.
Nah kemaren tuh yang jadi kritikan SC, katanya kalao keamanan ciisco itu
jangan kaya komdis. Ya emang sih mukanya serem, ya tapi mau
digimanain lagi orang mimic mukanya kaya gitu hehe
Tapi yang jelas keamanan tuh harus banyak senyum, walaupun mukanya
serem
Hari kedua itu sie keamanan dibagi jadi 2 team, team pertama itu jaga
tempat ciisco dan team yang kedua itu jaga jalannya acara.
Nah sebelum acara tracking mulai, ada 2 orang dari sie keamanan termasuk
koor, mastiin tempat yang mau dilewatin sama maba itu udah bisa
dilewatin.
Sewaktu tracking sie keamanan ngasih setplan buat masing masing anggota,
ada yang jaga di pos battle da nada juga yang jaga di pinggir jalan raya,
karna waktu itu tuh mabanya ngelewatin jalan raya.
Kendalanya waktu tracking tuh ada beberapa anggota sie keamanan yang
izin pulang, karena ada urusan keluarga katanya. Alhasil koor harus ekstra
mikirin gimana caranya supaya nggk berantakan. Tapi Alhamdulillah
semuanya bisa dikendaliin sampe acara tracking selesai.
Jangan lupa juga koor harus moving, itu penting banget. Soalnya buat
mastiin acaranya nggk ada kendala terutama masalah kemanan mabanya.
Meskipun sie keamanan waktu itu kurang anggota waktu tracking, jangan
sampe sie yang tadinya disuruh buat jaga tempat ciisco (EP) disuruh gantiin
yang pulang, karna EP juga harus ada yang jaga.
Saran
Koordinasi sama sie lain, minta bantuan sama sie lain yang gabut, buat
ngehandle tugas keamanan yang sekiranya ringan.
Pertama itu sie keamanan di bagi 2 team, team pertama stay di EP buat
bantuin keberangkatan maba dan team yang kedua itu stay di tempat
acara (dipantai) buat bantu op nyiapin barang.
Nah sewaktu maba dateng ke pantai itu sie keamanan sebenernya udah
di plot plotin ditempatnya masing, tapi karna waktu itu barang yang
di butuhin buat acara masih ada yang kurang jadi ada beberapa sie
keamanan yang bantu OP dulu buat nyelesein tugasnya. Alhasil di
tempat tuh banyak panitia yang mondar mandir, termasuk sie keamanan
dan itu tuh nggk enak banget diliatnya.
Kendalanya waktu malem tuh sie keamanan lupa masang tanda bahaya,
alhasil minta bantuan sie lain buat bantuin.
Trus pas waktu malemnya itu sie keamanan nggk ada yang mau tidur,
padahal itu tuh wajib apalagi buat sie keamanan.
Trus malem itu juga ada satu sie keamanan yang moving buat mastiin
mabanya udah tidur.
Kendalanya tuh mabanya juga ada beberapa yang susah buat disuruh
tidur.
Nah waktu acara senam sie keamanan ada beberapa yang ikut da nada
yang jaga tenda peserta sama tempat parker.
Nah pas acaranya sie keamanan tuh ada yang jaga di tenda, jaga di area
berbahaya da nada juga yang ikut acara waterstrike tsb.
Pas selesai waterstrike ada sedikit masalah, yaitu ada tukang parker yang
tiba nongkrong di sekitar area parkir, padahal kata pemiliknya kalo
untuk parkir itu nggk di pungut biaya. Akhirnya dia minta uang parkir
buat semua kendaraan.
Sampe akhirnya pulang itu sie keamanan mastiin dulu nggk ada peserta
/ pemandu/ panitia yang ketinggalan.
Saran
Lebih dipegang lagi anggotanya, jangan sampe ada yang ilang ilangan
Trus kasih tanda bahaya di area sekitar jangan mepet, bisa fatal
nantinya
: Sari Rahayu
Soraida Ananda W.
Jayanti Tantri Rahmaningtyas
Palupi Sapta Lestari
Indriana Dewi R.
Muhamad Hanifa Rasyid
Muhammad Rizky Fauzan
Membuat daftar hadir (absensi) untuk peserta pada saat pagi peserta
datang, siang dan sore, serta pemberangkatan (naik bus + turun bus),
pagi saat di lokasi makrab dan pulang (naik bus + turun bus).
2. Hari Pertama
Memberian absensi peserta saat siang hari ketika isoma kepada tiap
pemandu kelompok.
3. Hari Kedua
Memantau bila ada tanda jalan yang jatuh atau diambil oleh pihak
lain.
4. Hari Ketiga
Tidak lupa menempel arah panah penunjuk arah kamar mandi dan
juga menempel tanda bahaya yang dibantu oleh sie keamanan.
Mengikuti evaluasi.
5. Hari keempat
Semua anggota ikut ambil bagian dalam game intro, waterstrike dan
uvoria bersama seluruh panitia dan peserta makrab.
Mengikuti evaluasi.
b. Hari pertama
c. Hari kedua
d. Hari ketiga
mungkin
sebelum
semua
peserta
datang
e. Hari keempat
g. Tambahan
15.000 dan Rp 18.000 dan pompom dijual dengan harga Rp 8000 untung dapi penjualan
ini adalah Rp 380.000
dikerenakan tim danus ada kelas praktikum, namun terkadang untung yang didapat
tidak sesuai dan kadang rugi, bahkan pernah gak dapet duit sama sekali karena
ilang.
Pada saat jualan es blewah untuk takjil buka puasa ini berlangsung pada
saat puasa dan bertepatan dengan libur semester jadi banyak panitia yang sudah
pulang duluan sehingga kita kekurangan pasukan buat ngejualinnya.
Jualan Perlengkapan Ospek ini dilakukan pada saat registrasi mahasiswa
baru dan menjelang ospek, sama seperti pada saat jualan takjil tim danus juga
kekurangan orang untuk membuat pompom dan merangkai caping. Pada awalnya
tim danus bingung nyari grosir caping yang murah dimana karena di Jogja sendiri
harga sudah mahal. Akhirnya danus memutuskan untuk membeli caping di
Purworejo. Awalnya kita meminta data mahasiswa baru melaluki KSK Universal
kemudian kita sms satu persatu, tetapi karena dirasa kurang efektif, maka kami
menjual caping di depan DAA pada saat registrasi utul 2.
Jual sticker dan gantungan kunci UGM awalnya kita hanya memikirkan
keuntungannya yang lumayan, akan tetapi yang minat membeli stiker dan
gantungan kunci sangatlah sedikit, alhasil kita membagikan stiker dan gantungan
ke panitia untuk menjualkan. Kita melakukan penjualan gantungan kunci selama 2x
namun yang ke 2 ini sangatlah fail karena desain gantungan yang kurang menarik
dan warna yang tidak sesuai dengan keinginan kita, alhasil banyak gantungan kunci
yang tidak laku.
Pada saat Hari-H kita tim danus juga Menjual minuman, susu, kopi, dan
pop mie pada hari pertama kita tidak menjual popmi maupun minuman, kita hanya
menjual jajan pasar dikarenakan aktivitas maba hanya ada di dalam Hall EP. Pada
saat hari ke 2 kita menjual jajanan pasar, minuman dan popmi, awalnya kita
mengira bahwa popmi yang terjual hanya sedikit akan tetapi masih siang kita sudah
kehabisan popmi dan minuman, jadi kita harus membeli popmi lagi.
Pada hari ke 3 dipantai, awalnya kita hanya boleh jualan di malam hari karena
jika kita berjualan siang hari dapat mengganggu penjual yang ada disana. Jadi kita
hanya membeli 2 kardus pop mi dan minuman yang dikit. Tetapi pada hari ke 4 kita
boleh jualan dan lagi-lagi persediaan bahan kita abis. Jadi untung yang didapat tidak
maksimal.
Rincian Pemasukan
Pemasukan
Total
Jualan gorengan
510,000
Jualan Takjil
400,000
380,000
69,000
60,000
410,000
Total
2,529,000
Masukan :
1.
1. YUSUF KAMIL
(KOMSI 2013)
2. ANAYA ROCHIEM
(KOMSI 2013)
3. ANGGA HUSADA
(KOMSI 2013)
4. AFIF MUCHOLIS
(KOMSI 2013)
5. HERU AGUSTINO
(KOMSI 2013)
PJ Tenda dan HT
PJ Sound System
PJ Tracking Siang
: Kamil
PJ Api Unggun
PJ Pensi
PJ Checklist
:NGAKADA(CEW)
PJ Tempat
: Kamil
PJ Water Strike
1. Proyektor
2. Sound
3. Screen
4. Mix kabel dan wireless
5. Laptop
6. Persiapkan Kabel jack walaupun tidak diperlukan(penting)
Disaat acara TM dimulai kita hanya menyiapkan atau bersiap-siap jika
terdapat kendala pada alat-alat. Biasanya yang sering terkendala itu Sound dan
laptop. Setelah acara usai ya kita bersih-bersih dan yang paling penting ESOK hari
alat-alat yang dipinjam harus dikembalikan kepada pak Sudiyono (081931197330).
Selanjutnya tanggal 5 oktober 2014 kita TM kedua, peralatan dan
persiapan sama aja, ngak usah repot-repot. Tapi harus dikerjakan semaksimal
munkgin dan mengurangi masalah-maslah yang ada.
Kita nyiapin barang-barang yang benar-benar diperlukan disaat hari H
. adapun list barang yang dibutuhkan adalah :
HARI JUMAT(10 OKTOBER 2014)
=====
BARANG BARANG HARUS SUDAH DI BAWA KITA!!
1. MIC WIRLEES 3
MIC KABEL 2
2. PROYEKTOR 2(SUDIYONO DAN SEKRE)
SCREEN 2
3. SPITER VGA 1
4. SOUND 2(SUDIYONO DAN SEKRE)
5. BACKDROP
6. HT 12
7. KABEL JACK 3
8. GITAR ACUSTIK
9. PERALATAN OUTBOND
HARI PERTAMA SABTU(11 OKTOBER 2014)
======
PJ:PEMBUKAAN
=> ANGGA,HERU,LATIP
YANG DISIAPKAN;
-MIC WERLEES 3,MIC KABEL 2
-PROYEKTOR(KANAN KIRI)
-SCREEN(KANAN KIRI)
-SPITER VGA(TANYA HENDI)
-SOUND(KANAN KIRI)
-BACKDROP HARUS DIPASANG
PJ:MENCARI KATA
=> ANGGA dan ANAYA
-HURUFNYA HARUS SIAP
-BOLA AIRNYA SIAP
-TEMPAT STERIL
-BACKDROP BUAT NEMPEL KATA
-TALI RAFIA(TAMBANG)
HARI KEDUA MINGGU(12 OKTOBER 2014)
=======
PJ:SENAM
=>ANGGA DAN KAMIL
YANG DISIAPKAN;
-SOUND(KANAN KIRI)
-MIC 2
-LATOP MUSIC(MINTA ACARA)
-TEMPAT STERIL
PJ:OUTBOND
POS 1=>ANAYA
YANG DISIAPKAN;
-TALI RAFIA(TAMBANG)(14 METER)
-BAMBU SETENGAH METER(20)==>BENDERA
-SLAYER HITAM(12)
||\
|| \
|| \
||___\
||
||
||
-BAK BESAR 1
-EMBER KECIL 2
-LUMPUR
-SUMPIT 10
-KOIN 110
#HARI H
HARI PERTAMA
Jobdesc ya :
1. Pembukaan : angga, heru
2. Kehimakomsian : latif
3. Alumni :afif
4. Game rahasia : kamil
5. Nyari kata :Anaya
Mulai dari acara pertama pembukaan kalau diingat ingat sepertinya lancer
lancer saja, dan perlengkapan yang dibutuhkan sudah terpenuhi semua, langsung
kehimakomsian juga eralatan sudah disiapkan, jadi lebih baik menyiapkan perlatan
jauh jauh hari, alumni uga perlatan sudah disiapkan. Menuju game rahasia yaitu
penggunaaan balon, balon sudah disiapkan dan tinggal memakai, nyari kata itu yang
paling susah buat perlengkapannya, harus nyiapin backdrop panjang dan
menyiapkan tulisan CIISCO 2014 sebanyak 10x, dikerjakan lebih cepat lebih baik.
#HARI KEDUA
Jobdesc ya :
1. Senam : latif
2. Outbond : selain latif
1. Pos 1 => garis start kurang panjang, dan garis pembatas buat selokan
tidak ada.
2. Pos 2 => gak ada palu
3. Pos 3 => garis finish dan start tidak begitu jelas
#HARI KETIGA
Jobdesc ya :
1. Kumpul di ep : heru, afif
2. Perjalanan : Anaya, angga
di apa dasa at mensting panggung untuk akustikan kami salah karena tidak
memperhatikan arah angina dan terimakasih kepada suadara mas yang sudah
memberi saran untuk mengubah arah panggung , oke lanjut sehabis itu menyusun
kayu bakar nampaknya tidak ada hambatannya , oke langsung ke acara apiunggun
, nampaknya op sulit menyalakan apinya karna kayu bakarnya itu basah , tak
lama kemudaian apinyamenyalah , pada saat api menyalah op ada yang stand
bay menyiapkan kayu bakar yang tersisa dan menjaga sound untuk
akustikan,
Permasalahan pada hari ketiga :
Tenda dan bebrapa barang telat sampai ke lokasi
Solusi : Koordinasi antar sie harus intens karena kemarin ada miss dengan sie
konsumsi yang mengisi galon terlebih dahulu sebelum ke lokasi sehingga barang
datang telat.
selanjutnya water strike yang harus diperhatian yaitu sound, suara kurang jelas saat
water strike, di uvoria malah terlalu kebesaran volumenya. Kemudian SLC
pokoknya harus tanggap dengan segala masalah yang ada. Selanjutnya pemutaran
video yang diperhatikan Kabel jack, sering terjadi kendala, cari kabel jack yang
cocok.
#SETELAH ACARA
Banyak barang-barang yang masih ada disekre sehingga sekre jadi berantakan.
Beberapa pesan buat koor sie OP selanjutnya :
Siapkan satu/dua orang yang bisa kamu percaya buat mewakilin kamu
syukur-syukur dia bisa bimbing anggota yang lain misal saat itu kamu ada
halangan.
Bikin plan A, B, C kalo perlu sampai Z karena kejadian nanti bisa 180
derajat berbeda sama prediksi kamu.
Plot-plotin anggota kamu sebaik mungkin sesuain sama anggota kamu juga.
Baca LPJ dan bayangkan kamu ada disituasi itu pikirkan hal-hal apa saja
yang mungkin terjadi, improvisasi itu juga penting.
Semangat !
Nurut aja sama koor, tapi jangan nurut-nurut banget kamu juga harus berani
ngasih pendapat ke koor, improvisasi itu juga penting.
Koordinator
Amalia Destiana
Anggota
Mahda Daluas W.
Rizki Ramdani
Resha Yudita C. R.
Arifatul Faizah
Anisa Fatwa
A. PERSIAPAN ACARA
Persiapan Sie.Konsumsi sebelum Makrab CIISCO 2014, dari perwakilan
Sie Konsumsi yaitu Koordinator Sie. Konsumsi mengikuti Survey yang telah di
tentukan. Survey konsumsi menanyakan tempat untuk pemesanan makan
disekitar tempat yang direncanakan sebagai pilihan tempat makrab. Setelah
berapa kali survey ternyata makrab berpindah tempat di Gedung ExPerpustakaan UGM, sehingga harus mencari rumah makan lain. Selain itu, sie
konsumsi juga mempersiapkan gallon dan pompa air yg dibutuhkan.
1. SEBELUM HARI H
2. HARI PELAKSANAAN
1) Hari Pertama
2) Hari Kedua
3) Hari Ketiga
4) Hari Keempat
5) Hambatan
Terdapat beberapa anggota yang ijin tidak hadir saat acara makrab
diluar.
6) Solusi
Memiliki data fix untuk setiap yang ikut makrab baik peserta,
pemandu maupun panitia
Survey TKP tidak harus bersama dengan sie yang lain, bisa pergi
sendiri.
1. Zahra Fauzia
2. Ikrimatun Niswati
3. Arif
4. Mubarok
5. Anind
6. Yuni Zaetin
Jobdesk
Pelatihan p3k
Koordinasi dengan konsumsi
Koordinasi dengan transport
Daftar penyakit
Menyiapkan obat-obatan + oksigen
Puskesmas dan Rumahsakit terdekat
Kotak obat + tandu
Survey tempat
Ruang p3k
Persiapan :
Pertama kami membuat daftar obat-obatan yang di butuhkan. Setelah itu
membagikan pj ke masing-masing anggota p3k yaitu terdiri dari pj pelatihan, pj
tracking, pj obat-obatan, pj rumah sakit, dan pj harian. Untuk pelatihan di adakan
dua kali yaitu tanggal 10 September dan 28 September yang mana rencanya
keduanya akan di latih oleh Unit Kesehatan Mahasiswa namun pihak UKESMA
yang sebelumnya sudah menyetujui membatalkan pelatihan tanggal 10 di
karenakan ada pelatihan di tempat lain, sehingga pelatihan di tanggal 10 September
di adakan dengan pembicara Mas Bima yaitu Koor p3k makrab tahun lalu. Pada
pelatihan kita mengundang seluruh panitia dan pemandu dengan demikian
diharapkan panitia lain dan peandu dapat membantu untuk memberikan
pertolongan pertama dikarenakan keterbatasan jumlah Sie p3k. Selain itu pemandu
juga yang lebih dekat dengan peserta.
Pelaksanaan
Hari pertama:
Hari pertama di adakan di sekolah vokasi Universitas Gadjah Mada. Hari
ini p3k di bagi 2 untuk standby mengawasi peserta dan menjaga ruang p3k. Di hari
pertama ini ada dua peserta yang sakit. Peserta pertama pingsan di saat game
membuat monas dari balon dia takut balon ketika ada balon pecah dia pingsan.
Kemudian dibawa ke ruang p3k dan di berikan pertolongan pertama, setelah sadar
ternyata dia juga mengalami alergi dingin sehingga kami berikan banyak selimut
dan di buatkan teh panas dan peserta yang ke dua kakinya luka di karenakan tidak
menggunakan alas kaki ketika mengikuti game, sehingga langsung kami bawa ke
ruang p3k untuk di bersihkan dan menghentikan darah yang keluar setelah darah
cukup terhenti kita cuci air panas dan di balut kembali.
Hari kedua:
Di hari kedua p3k di bagi menjadi beberapa posisi. Ada yang di plot di pos
P3k sementara, jaga pos bayangan dan moving. Di hari kedua pada awalnya
berjalan dengan baik. Namun tiba-tiba ada beberapa yang sakit. di pos 4 ada yang
muntah-muntah di karenakan alergi debu sehingga kami langsung ke pos untuk
memberikan masker. Di pos 5 dan 3 ada yang minta kayu putih dan counterpan.
Dan setelah tracking selesai ada peserta yang sesak nafas sehingga kami coba
menenangkannya dan setelah itu kita beri oxsican.
Hari Ke 3 :
Di saat malam hari ada satu peserta yang sesak nafas sehingga kita bawa ke
pos p3k untuk di berikan pertolongan pertama dan peserta di biarkan beristirahat di
pos p3k. Lalu ada peserta yang sakit gigi sehingga meminta obat sakit gigi.
Kebanyakan panitia juga sakit di karenakan kelelahan
Pada siang hari nya ada beberapa peserta yang sakit, ada yang sesak nafas,
tidak nafsu makan sehingga lemas, dan kebanyakan panitia ikut sakit di karenakan
kelelahan.
Kendala:
Dikarenakan keterbatasan anggota p3k dan jalur tracking yang tidak
terdapat jalan pintas penanganan saat peserta sakit sedikit membutuhkan waktu
yang lama untuk sampai ketempat.
Saran:
Pastikan peralatan p3k dan obat-obatan lengkap, dan bisa digunakan saat
hari H
Perbanyak belajar tentang p3k
Kenali daerah lokasi makrab dan rute tracking (jalan pintasnya juga)
Kenali lokasi puskesmas/rumah sakit sekitar, kalau bisa lebih dari satu
tempat dan pastikan mengetahui nomer daruratnya.
Seluruh anggota p3k harus lebih tanggap dalam menangani peserta yang
sakit
Harus mengutamakan keselamatan dan kesehatan pribadi terlebih dahulu
baru orang lain
Sekian laporan sie p3k, kami ucapkan terima kasih pada semua panitia makrab
Cissco dan semua yang telah membantu sie p3k.
Cintailah jiwa dan ragamu, jaga kesehatan dan terus raih mimpimu