BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Desa Jelbuk memiliki luas 304,684 Ha.Desa Jelbuk merupakan jantung
ibukota Kecamatan Jelbuk. Secara umum letak geografis Desa Jelbuk terletak
pada wilayah dataran tinggi yang luas yang merupakan dataran yang subur.
Secara umum batas-batas administrasi Desa Jelbuk yaitu sebelah utara Desa
Sukojember Kecamatan Jelbuk, sebelah Timur Desa Sukowiryo Kecamatan
Jelbuk, sebelah Selatan Desa Candijati Kecamatan Arjasa dan sebelah Barat Desa
Panduman Kecamatan Jelbuk. Desa jelbuk merupakan desa yang subur untuk
bercocok tanam dan bertani akan tetapi masyarakat jelbuk belum bisa
memanfaatkan hasil cocok tanamnya dengan baik sehingga masih banyak
ditemukan angka kesakitan yang di akibatkan pola hidup dan konsumsi makanan
yang kurang baik.
Berdasarkan laporan 15 besar angka kesakitan di Desa Jelbuk yang tercatat
di puskesmas Jelbuk hingga tahun 2014, penyakit yang sering terjadi di
Kecamatan Jelbuk adalah infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) 216 kasus,
Demam tidak ada sebabnya 160 kasus, nyeri kepala 191 kasus, dermatitis kontak
alergi 65 kasus, diare 169 kasus, batuk 143 kasus, hipertensi sekunder 54, asma 49
kasus, gastritis 88 kasus, demam tifoid dan paratiroid 98 kasus, gangguan gigi dan
TB paru BTA + 2 kasus, dan BGM lebih dari 316 kasus, sedangkan berdasarkan
10 besar penyakit di desa yang paling sering yaitu meliputi bawah garis merah
(BGM) dan infeksi saluran pernapasan atas (ISPA).
Berdasarkan paparan penyakit yang dilaporkan diatas jika dilihat dari
program yang dijalankan oleh Puskesmas Jelbuk belum ada program khusus yang
dilakukan untuk menyelesaikan masalah kesehatan yang terjadi. Berdasarkan
paparan penyakit yang terjadi di Desa Jelbuk angka penyakit yang paling tinggi
yaitu penyakit BGM atau penyakit terkait nutrisi oleh sebab itu kelompok kami
memilih untuk melakukan pendidikan kesehatan terkait nutrisi kepada masyarakat
Desa Jelbuk pada setiap agregat, khususnya pada masyarakat Dusun Krajan Timur
II agar penyakit terkait nutrisi di Desa Jelbuk dapat berkurang secara bertahap.
1.2 Rumusan Masalah
dengan kesehatan.
Tujuan Khusus
Setelah mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan selama 1 x 30 menit di
setiap agregat (bayi sampai lansia) masyarakat Dusun Krajan Timur II,
Desa Jelbuk mampu:
a. Memahami apa itu nutrisi dan nutrisi yang seimbang sesuai dengan
agregat masing-masing (bayi sampai lansia).
b. Menyebutkan dan menjelaskan jenis nutrisi yang seimbang sesuai
dengan agregat masing-masing (bayi sampai lansia).
c. Mengetahui porsi makan/nutrisi yang sesuai dengan agregat masingmasing (bayi sampai lansia).
d. Mengubah pola makan dengan gizi seimbang.
1.4 Manfaat
1.4.1 Bagi Penulis
Memperoleh pengetahuan, informasi, dan wawasan mengenai nutrisi yang
yang seimbang dan baik dikonsumsi bagi setiap agregat.
1.4.2
1.4.3
1.4.4
berdasarkan diagnosa
j. Melakukan MMD III untuk melakukan evaluasi terkait dengan
pelaksanaan (implementasi) perancanaan yang telah dilakukan.
k. Menyusun laporan akhir praktik belajar lapangan Keperawatan Komunitas
III
2.1 Pengkajian
2.1.1
Hasil Wawancara
Salah satu sumber pengkajian data komunitas kami peroleh dari hasil wawancara
pada berbagai sumber. Sumber tersebut adalah sebagai berikut:
a. Wawancara dengan Kepala Kelurahan Desa
1. Sejarah berdirinya desa
Menurut cerita bahwa desa jelbuk telah ada sejak jaman Kerajaan
Majapahit, dimana pada waktu itu
Sukowiryo
Tenaga kesehatan di Desa Jelbuk terdiri dari tiga profesi yaitu 1 dokter
gigi, 1 Bidan, 3 perawat.
8. Sarana transportasi masyarakat
Sarana transportasi terdiri dari tansportasi darat, laut/sungai, dan
udara. Sarana transportasi masyarakat Desa Jelbuk yaitu transportasi
darat yang terdiri dari transportasi umum dan transportasi khusus/milik
pribadi. Transportasi umum di Desa Jelbuk terdiri dari 2 truck umum dan
25 ojek, sedangkan sarana transportasi khusus/milik pribadi yang ada di
masyarakat Desa Jelbuk yaitu sepeda motor dan mobil. Jumlah
keseluruhan alat transportasi sepeda motor di Desa jelbuk yaitu 680 unit,
dengan rincian Dusun Kerajan Barat 153 unit, Krajan Timur I 119 unit,
Krajan Timur II 104 unit, Tenggir Barat 151 unit, dan Tenggir Timur
153. Jumlah keseluruhan alat transportasi mobil, 37 unit, dengan rincian
Dusun Kerajan Barat 12 unit, Krajan Timur I 6 unit, Krajan Timur II 5
unit, Tenggir Barat 9 unit, dan Tenggir Timur 5.
memanfaatkan
masjid
sebagai
media
komunikasi
dan
Praktek/balai pengobatan
posyandu
Setiap Senin malam ada acara pengajian rutin untuk ibu-ibu dan pengajian
rutin untuk bapak-bapak dilaksanakan pada hari Sabtu malam.
melakukan
MCK
(Mandi
Cuci
Kakus)
di
10
6. Faktor
penghambat
dalam
penanganan
masalah
yangterjadi
11
12
13
14
15
2.1.2
Tabulasi Data
A. KOMPOSISI PENDUDUK
1) Berdasarkan Tahap Perkembangan
No
Usia
0-1 tahun
1-3 tahun
21
3-5 tahun
19
5-12 tahun
76
12-18 tahun
16
18-21 tahun
23
21-55 tahun
31
>55 tahun
96
Jumlah
2) Berdasarkan Demografi
No
Usia
1
0-1 tahun
2
0-4 tahun
3
5-9 tahun
4
10-14 tahun
5
15-19 tahun
6
20-24 tahun
7
25-29 tahun
8
30-34 tahun
9
35-39 tahun
10
40-44 tahun
11
45-49 tahun
12
50-54 tahun
13
55-59 tahun
14
60-64 tahun
15
65-69 tahun
16
70-74 tahun
17
>75 tahun
Jumlah
291
F
9
40
56
34
42
37
39
56
42
42
30
31
41
30
12
11
14
566
16
F
1
0
1
4) Penyebab Kematian
No
Usia
1
Sakit
2
Kecelakaan
3
Lain- lain
Jumlah
F
0
1
0
1
5) Usia Meninggal
No
Kematian
1
0-1 tahun
2
1-3 tahun
3
3-5 tahun
4
5-12 tahun
5
12-18 tahun
6
18-21 tahun
7
21-55 tahun
8
>55 tahun
Jumlah
F
0
0
0
0
0
0
1
0
1
F
257
300
557
F
32
27
111
35
14
5
23
247
8) Berdasarkan Perkerjaan
17
No
1
2
3
4
5
6
7
8
Pekerjaan
PNS
ABRI
KaryawanSwasta
Wiraswasta
Buruh
Pensiunan
TidakBekerja
>55 tahun
Jumlah
F
2
5
44
83
1
50
269
456
9) Berdasarkan Agama
No
Agama
1
Islam
2
Kristen Katolik
3
Kristen Protestan
4
Hindu
5
Budha
Jumlah
F
557
0
0
0
0
557
F
28
12
40
F
8
10
10
18
4
5
Implant
Lain-lain
Jumlah
0
0
28
F
0
8
0
0
0
4
12
5) Sumber Informasi KB
No
Informasi
1
TenagaKesehatan
2
Media Cetak
3
Media Elektronik
4
Keluarga
5
Lain-lain
Jumlah
F
21
0
0
7
0
28
F
40
0
40
F
25
15
0
0
247
F
15
17
19
Batuk
Jumlah
18
40
F
3x makan pokok +
selingan
3x makanan pokok tanpa
selingan
<3x tanpa selingan
Lain-lain
Jumlah
F
2
0
0
0
2
F
2
0
2
F
0
0
2
0
2
20
6) F pemeriksaan kehamilan
No
F
1
2
3
4
5
1x
2x
3x
4x
>4x
Jumlah
F
1
1
0
0
0
2
7) Pemberian imunisasi TT
No
Imunisasi
1
Ya
2
Tidak
Jumlah
F
2
0
2
8) F pemberian imunisasi TT
No
F
1
1x
2
2x
Jumlah
F
2
0
2
F
2
0
2
F
2
2
21
No
1
2
3
4
Tempat
Perawat
Dokter
Bidan
DukunTerlatih
Jumlah
F
0
0
1
0
1
2) Memperoleh informasi
No
Informasi
1
Ya
2
Tidak
Jumlah
F
1
0
1
F
0
0
0
0
1
1
F
1
0
1
F
1
0
0
0
1
F
1
22
Jumlah
F
0
0
2
5
8
10
3) Pemberian colostrum
No
Pemberian colostrum
1
Ya
2
Tidak
Jumlah
F
8
2
10
F
3
7
10
F
0
4
6
0
0
10
F
8
23
Sakit
Jumlah
2
10
F
3
4
3
10
F
1x
2x
3x
F
8
14
22
F
8
24
4
5
Tidak Tahu
Lain-lain
Jumlah
F
14
8
22
25
F
15
7
20
25
67
F
5
8
2
15
3) Kebiasaan Merokok
No
Merokok
1
Ya
2
Tidak
Jumlah
F
5
10
15
F
5
7
3
15
26
15
15
F
10
5
15
F
15
15
F
22
18
40
F
10
8
18
27
40
40
F
20
9
11
40
F
9
21
10
40
F
40
40
F
15
5
11
9
40
28
F
25
20
45
F
9
11
20
F
45
45
F
30
15
45
F
25
5
29
Lain-lain
Jumlah
15
45
F
30
15
45
F
1
7
5
3
16
F
30
15
45
F
15
10
5
45
30
Lain-Lain
Jumlah
15
J. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
1) Anggota keluarga yang mengalami gangguan Jiwa dalam Keluarga
No
Mengalami
F
1
Ya
6
2
Tidak
50
Jumlah
56
F
0
0
6
0
6
F
2
1
3
10
31
Lain-lain
Jumlah
56
F
56
56
F
56
56
F
15
20
16
56
F
20
36
56
56
56
32
No
1
2
Penutup
Ya
tidak
Jumlah
F
56
56
F
20
20
F
56
56
F
36
20
56
F
22
22
F
22
1
23
33
No.
1.
2.
3.
Bentuk WC
Angsa Latrine
Cubluk
Lain-lain
Jumlah
F
11
10
21
F
40
16
46
F
46
10
56
F
45
11
56
F
40
16
56
F
40
34
jumlah
40
F
40
F
35
21
56
F
10
25
10
45
F
25
11
15
15
56
Data
Masalah
.
35
1.
didapatkan
pengetahuan
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
penyuluhan atau pendidikan kesehatan bayi
atau pemberian informasi mengenai
nutrisi bagi bayi
DS : Ny. S mengatakan bahwa yang
pernah
dilakukan
pendidikan
didapatkan
pengetahuan
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
penyuluhan atau pendidikan kesehatan balita
atau pemberian informasi mengenai
nutrisi bagi balita
DS : Ny. S mengatakan bahwa yang
pernah
dilakukan
pendidikan
didapatkan
pengetahuan
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
penyuluhan atau pendidikan kesehatan usia prasekolah
atau pemberian informasi mengenai
nutrisi bagi usia prasekolah
DS : Ny. S mengatakan bahwa yang
pernah
dilakukan
pendidikan
didapatkan
pengetahuan
36
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
penyuluhan atau pendidikan kesehatan usia sekolah dasar
atau pemberian informasi mengenai
nutrisi bagi usia sekolah dasar
DS : Ny. S mengatakan bahwa yang
pernah
dilakukan
pendidikan
didapatkan
pengetahuan
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
penyuluhan atau pendidikan kesehatan usia sekolah menengah pertama
atau pemberian informasi mengenai
nutrisi bagi usa sekolah menengah
pertama
DS : Ny. S mengatakan bahwa yang
pernah
dilakukan
pendidikan
didapatkan
pengetahuan
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
penyuluhan atau pendidikan kesehatan usia remaja
atau pemberian informasi mengenai
nutrisi bagi usia remaja
DS : Ny. S mengatakan bahwa yang
pernah
dilakukan
pendidikan
didapatkan
pengetahuan
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
37
dilakukan
pendidikan
didapatkan
pengetahuan
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
penyuluhan atau pendidikan kesehatan dewasa perempuan
atau pemberian informasi mengenai
nutrisi bagi dewasa perempuan
DS : Ny. S mengatakan bahwa yang
pernah
dilakukan
pendidikan
didapatkan
pengetahuan
bahwa di desa jelbuk tida pernah ada informasi kesehatan nutrisi untuk
penyuluhan atau pendidikan kesehatan lansia
atau pemberian informasi mengenai
nutrisi bagi lansia
DS : Ny. S mengatakan bahwa yang
pernah
dilakukan
pendidikan
38
39
40
2.4 Perencanaan
No
Diagnosa
Keperawatan
Tujuan
Jangka
Jangka
Panjang
Pendek
Intervens
Tgl
Waktu
Tempat
PJ
Masyarakat
Masyaraka
Pendidikan
Jumat
Rumah
Ajen
pengetahuan
dapat
kesehatan
25
Kader
berhubungan
tentang
April
mengaplikasika
pentingnya
2014
kurangnya
informasi
kebutuhan
kesehatan
nutrisi
nutrisi
tentang
tentang pentingnya
kebutuhan
khusus nutrisi
pemberian
nutisi pada
bayi/balita
melalui ibu
pada bayi
bayi
Pendidikan
kesehatan
tentang
manfaat
pemberian
pada
ibu-
pukul
15.0015.30
Evaluasi
Ktiteria
Kurangnya
dengan
Sasaran
Dwi
Standar
3. Pengawasan
kerjasama
kader
memiliki
dengan
posyandu.
keluarga
4.Penyuluhan
anak bayi
dalam
rumah.
pemantauan 5.Pengawasan
pemberian
melalui
nutisi pada
pengajian
ibu-ibu
surat
yang
penyertaan
mempunyai
pada warga
bayi/balita
jika
tidak
2.Melakukan
mau
di
kerjasama
imunisasi.
dengan
pihak-pihak
terkait
seperti
kader
posyandu,
ibu bidan
dalam
pemantauan
41
ibu
bayi/balita
pemberian
nutrisi bagi
bayi/balita.
42
Tanggal/Waktu
Diagnosa
Keperawatan
Implementas
Evaluasi
i
1. Pendidikan
Telah
dilaksanakan
kesehatan
2014
pukul pengetahuan
kegiatan
tentang
15.00-15.30
berhubungan dengan
pendidikan
pentingnya
kesehatan pada
kurangnya informasi
hari Jumat 25
pemberian
kesehatan
nutrisi
April
2014
nutisi pada
pukul
15.00untuk bayi
bayi/balita
15.30di rumah
warga
Dusun
melalui ibu
Krajan
Timr
II.
2. Pendidikan
Dari
5
kesehatan
undangan
tentang
disebar
yang
manfaat
datang
5
pemberian
peserta. Setelah
dilakukan
nutrisi
penyuluhan
seimbang
keluarga
pada ibu-ibu menjadi paham
dan
dapat
bayi/balita
mengungkapka
n kembali apa
yang
telah
disampaikan
43
: 22 April 2014
2. Jam
3. Tempat
4. Peserta
: 24 orang
5. Susunan Acara
a.
Pembukaan
Pembukaan diwakilkan kepada Bapak Ahmad Sahatin selaku
Bapak RW 08, hal ini dikarenakan Kepala Dusun Krajan Timur II
berhalangan hadir pada acara MMD I dan II pada saat itu. Pembukaan
Musyawarah Keperawatan Komunitas dilaksanakan di Musholla RT 03
RW 08 Dusun Krajan timur II Desa Jelbuk Kecamatan Jelbuk Kabupaten
Jember yang dihadiri oleh seluruh mahasiswa PBL Keperawatan
Komunitas Kelompok III PSIK Universitas Jember Ketua RW 08; Ketua
RT 1; ketua RT 2 ; ketua RT 3, serta warga Dusun Krajan timur II Desa
Jelbuk Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember.
44
45
Sambutan Bapak RW 08
Dalam kegiatan MMD ini hal ini dikarenakan Kepala Dusun Krajan
Timur II berhalangan hadir sehingga diwakilkan kepada Ketua RW 08.
Melalui sambutannya mengucapkan terima kasih atas kerjasama dengan
Mahasiswa PSIK Universitas Jember yang telah melakukan pengkajian
kurang lebih selama 2 hari. Beliau berpesan kepada mahasiswa PBL
untuk dapat menyalurkan ilmu yang didapatkan dibangku kuliah dapat
diaplikasikan dimasyarakat selain itu diharapkan kepada masyarakat
Dusun Krajan Timur II ikut berperan aktif dalam kegiatan PBL ini.
d.
e.
Penutup
Kemudian acara selanjutnya yaitu penutup, serangkaian kegiatan MMD I
dan II ini kesimpulan dibacakan dan ditutup oleh pembawa acara.
f.
Doa
Acara kegiatan MMD II ditutup dengan dengan doa yang dibawakan oleh
Aditya
46
47
6. Hasil MMD I: maksud dan tujuan PBL Keperawata komunitas III, rencan kegiatan, hasil diskusi dengan masyarakat, pendekatan
dengan tokoh agama/ masyarakat
7.
8. Penanya/ Pengusul
9. Penjawab/Penanggap
10.
No
11. Kesimpulan
13. Nama
15. Nama
16. Jawaban/
18.
17. tanggapan
19. 20.
1. yayuk
Ibu
22. Wahyu
23. Terimakasih
ibu
serta
menyambut
partisipasinya..
gembira
kedatangan
dapat
perkembangan
dalam
meningkatkan
bisa
kesehatan
berjalan
dengan
kami
siap
baik,
membantu.
Mungkin
sekali
kami
rangka
warga
status
kedatangan
mahasiswa
membantu
desa
mahasiswa.
sini
ibu.
24.
yang
48
mbak-mbak
mas-mas
membantu
bisa
mengatasi
masalah tersebut.
26. 27. Bu
2.
Lustiana
28. Kegiatan
Timur
penyuluhan
II
ini
sudah
masalah
akan
melakukan
tetapi
banyak
tua
tidak
orang
mengetahui
cara
pemberiaan
makanan
terkait
tersebut
dan
lebih baik.
kunjungan
ke rumah-rumah.
di
daerah
sini
mbak
dapat
49
Sugiarti
berusaha
dengan
yang
untuk
sehat
keluarga kami.
untuk
status
bersosialisasi
masyarakat
meningkatkan
kesehatan
antusias
tampak
ingin
di
50
2. Pukul
3. Tempat
4. Peserta
: 24 orang
5. Susunan Acara
39.
Pada hari Rabu, 13 April 2014 pukul 15.00 s/d 16.00 WIB
Jelbuk.
Pelaksanaan
implementasi
yang
akan
51
43.
b. Laporan ketua panitia
44.Assalamualaikum Wr.wb
45.
52
53
58.
59.
60.
e. Penyajian data
61. Berdasarkan pengkajian yang dilakukan selama 2 di desa
Suka Maju Kabupaten Jember oleh mahasiswa Program Studi Ilmu
Keperawatan Universitas Jember. Data hasil pengkajian dapat dilihat
pada (Lampiran 1).
f. Identifikasi masalah
62. Setelah dilakukan pengkajian didapatkan beberapa masalah
kemudian dikelompokkan sesuai kelompok sasaran. Lalu dilakukan
identifikasi masalah pada setiap kelompok sasaran, data hasil
identifikasi masalah dapat dilihat pada (Lampiran 2)
g. Penyusunan prioritas masalah
63. Setelah
dilakukan
identifikasi
masalah,
dilakukan
54
masyarakat, para penanggung jawab tersebut antara lain: Ibu Ita dan
Bapak Liha untuk kelompok sasaran remaja, Ibu Yayuk dan Ibu Alfin
untuk kelompok sasaran ibu hamil, Ibu Hj Siti dan Ibu Lustiana untuk
kelompok sasaran pasangan usia subur (PUS), Bapak Haji Sahatin dan
Ibu Fitriya untuk kelompok sasaran lanjut usia (Lansia), Bapak Subari
dan Ibu Lustiana untuk kelompok sasaran bayi/balita. Susunan strategi
dan koordinasi selengkapnya dapat dilihat di (Lampiran 3).
j. Penutup
66.Kemudian acara selanjutnya yaitu penutup, serangkaian kegiatan
MMD II ini kesimpulan dibacakan dan ditutup oleh pembawa acara.
k. Doa
67.Acara kegiatan MMD II ditutup dengan dengan doa yang
dibawakan oleh Mahasiswa PSIK Universitas Jember.
68.
6. Hasil Diskusi:
a. Penanya : bapak Haji Sahatin
1) Pertanyaan atau usulan: kami warga hanya ingin mengetahui hasil
adik-adik mahasiswa melakukan kegiatan selama beberapa hari
ini?
2) Penjawab : Ucha
69.
55
70.
56
72.
lebih tau adalah warga sendiri sehingga akan lebih baik jika pada
kesempatan ini dapat ditunjuk siapa sajakah yang dapat menjadi
kader terutama posyandu lansia.
e. Penanya atau usulan : ibu yayuk
1) Pertanyaan atau usulan : sebenarnya untuk kader posyandu balita
sudah ada. Untuk RW kami saat ini masih banyak lansia yang
datang ke posyandu balita meskipun hanya untuk menimbang
berat badan.
2) Pertanyaan atau usulan: bapak Sahatin
75.
3) Tanggapan : Wahyu
76.
57
78.
7. Faktor pendukung dan penghambat
a. Faktor Pendukung
1) Tersedianya sarana dan prasarana di rumah bapak Sahatin
2) Bantuan dan kerjasama yang sangat baik dari pihak desa
3) Cuaca yang mendukung
4) Undangan datang tepat waktu.
5) Undangan yang hadir sebanyak 24 orang.
6) Antusias peserta terhadap kegiatan MMD II
b. Faktor Penghambat
1) Tamu undangan ada yang tidak datang yaitu Kepala Puskesmas,
dan Bidan Desa.
2) Undangan untuk warga RT 2 hanya 1 orang (bapak RT 02) yang
datang dikarenakan saat itu acara bersamaan dengan acara yang
ada di RT 02.
3) Banyaknya pendapat warga yang tidak dapat tertampung dengan
maksimal
79.
8. Rencana Tindak Lanjut
80.
58
kesediaannya
untuk
bekerja
sama
dengan
mahasiswa
untuk
sebagai berikut:
1. Hari/Tanggal
2. Pukul
3. Tempat
Jelbuk
4. Peserta
: 20 orang
5. Susunan Acara
84. Susunan acara pada hari Jumat,26 April 2014, pukul 08.00 10.00 WIB
bertempat di Musholla Bapak Sahatin Dusun Krajan Timur II Desa Jelbuk
diadakan kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa III (MMD III). Adapun
susunan acara sebagai berikut:
a. Pembukaan
85.Pembukaan dilakukan oleh Bapak Har selaku Ketua RW VII
Dusun Krajan Timur II Desa Jelbuk. Pembukaan Musyawarah Masyarakat
Desa III (MMD III) tentang hasil Praktik Belajar Lapangan (PBL)
Keperawatan Komunitas III dilaksanakan di Musholla Bapak Sahatin
Dusun Krajan Timur II Desa Jelbuk yang dihadiri oleh seluruh anggota
kelompok 3 Komunitas 3, tutor kegiatan mata kuliah keperawatan
komunitas 3, Ibu Hanny Rasni, M.Kep, perangkat Dusun Krajan Timur II
Desa Jelbuk serta warga Dusun Krajan Timur II Desa Jelbuk.
86.Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan memaparkan hasil
implementasi yang telah dilakukan oleh mahasiswa PSIK Universitas
59
Assalamualaikum Wr.Wb.
90.
Acara pada pagi hari ini adalah acara ucapan terima kasih dan
penutupan acara Praktek Belajar Lapangan (PBL) selama 1 minggu ini dari
kami mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Jember.
Kami mohon maaf bila kami sering mengganggu bapak, ibu dan warga
Dusun Krajan Timur II Desa Jelbuk Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember,
semoga kegiatan ini berguna bagi masyarakat. Sekian, Wassalamualaikum
Wr.Wb.
c. Sambutan Ketua RT 01 RW VII
91.
Assalamualaikum Wr.Wb.
92.
Puji syukur kehadirat Allah yang telah diberikan kepada kita dapat
besarnya bila ada warga kami yang bersikap kurang baik kepada adik-adik
mahasiswa. Sekian, Wassalamualailkum Wr. Wb
d. Pemaparan Hasil Implementasi
93.
60
evaluasi bersama warga Dusun Krajan Timur II Desa Jelbuk. Data hasil
evaluasi dapat dilihat pada tabel 1.Hasil evaluasi ini dilanjutkan dengan
adanya penyusunan rencana tindak lanjut bersama warga Dusun Krajan
Timur II Desa Jelbuk. Selama pelaksanaan kegiatan promosi kesehatan
terdapat faktor pendukung dan penghambat, yaitu :
1)Faktor Pendukung
a) Dukungan dari warga dan perangkat desa dalam pelaksanaan
kegiatan posyandu lansia.
b) Kader lansia terlihat antusias dalam melayani lansia yang datang.
c) Warga sangat antusias dalam ikut hadir dalam kegiatan posyandu
lansia.
d) Tersedianya sarana dan prasarana untuk kelangsungan kegiatan
posyandu lansia.
61
antusias
mendengarkan
saat
dilakukan
pendidikan
kesehatan.
97.
98.
99.
2)Faktor Penghambat
a) Adanya keterbatasan dalam bahasa, dimana sebagian mahasiswa
tidak menguasai bahasa yang digunakan masyarakat Dusun Krajan
Timur II Desa Jelbuk yaitu bahasa Madura.
b) Waktu yang terbatas.
f. Rencana Tindak Lanjut
100.
dapat dilakukan warga adalah pengawasan oleh kader posyandu lansia dan
pengawasan dalam penyelenggaraan posyandu lansia setiap bulannya
minimal satu kali dalam sebulan.
g. Penutup
102.
MMD III ini kesimpulan dibacakan dan ditutup oleh notulen. Saat
penutupan juga disampaikan ucapan terima kasih atas kerjasama warga
Dusun Krajan Timur II Desa Jelbuk, selama Praktik Belajar Lapangan
(PBL) Keperawatan Mata Kuliah Komunitas III. Perwakilan warga juga
62
menyampaikan kesan dan pesannya terkait dengan kegiatan PBL ini yang
telah dilakukan selama satu bulan lebih ini. Warga juga berharap dengan
adanya kegiatan yang telah dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Ilmu
Keperawatan ini, warga Dusun Krajan Timur II Desa Jelbuk, mampu
merubah pola hidup sehat menjadi lebih baik. Dosen pembimbing juga
menyampaikan ucapan terima kasih atas kerjasama warga dalam pelaksaan
Praktik Belajar Lapangan (PBL) Keperawatan Komunitas III.
103.
104.
1) Doa
105.Acara kegiatan MMD III ditutup dengan pembacaan doa yang
telah diwakilkan oleh Aditya Wahyu, mahasiswa PSIK Universitas
Jember.
2) Hasil Diskusi:
106.Presentator menanyakan kepada Bapak Ibu:
a) Faktor pendukung
107.
63
III. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh
peserta, jumlah warga yang datang yaitu sebanyak 20 orang.
110.
111.
112.
b. Saran
113.
ketua RW, ketua RT, dan ibu kader posyandu dalam melaksanakan
Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang telah disepakati dalam MMD III.
114.
115.
116.
117.
118.
119.
120.
121.
122.
123.
124.
125.
126.
127.
128.
129.
130.
64
131.
132.
133.
134.
135.
136.
137.
138.
139.
140.
141.
142.
143. Laporan Kegiatan Posyandu Lansia
A. Sasaran
1. pra usia lanjut (45-59 tahun)
2. kelompok usia lanjut (60 tahun ke atas)
3. kelompok usia lanjut dengan resiko tinggi (70 tahun ke atas).
B. Waktu dan Tempat
144.
Waktu : Hari Kamis , 24 April 2014
145.
Pukul : 10.00-12.00 WIB
146.
Tempat
: di depan rumah bapak ahmad sahatin (ketua RW
008) dusun krajan timur II, Kelurahan Jelbuk, Kecamatan Jelbuk,
Kabupaten Jember
C. Media dan Peralatan
147.
Media : leaflet
- Peralatan : Meja, Tensi, Timbangan, Meteran, stetoskop, alat tulis, KMS
(Kartu Menuju Sehat)
D. Pengorganisasian Acara
1. Penanggung Jawab
2. Petugas Meja I
3. Petugas Meja II
4. Petugas Meja III
5. Petugas Meja IV
6. Petugas Meja V
: Bapak Yusan
: Kader Sugiarti Ningsih
: Kader Fitriyah
: Eka Desi Pertiwi, Kikianita oktaviani
: Silvi Anita U.R. dan Kader Supakmi
: Ayesi Natasha, Wahyu elok, Aditya Wahyu dan
65
149.
66
150.
151.
152.
153.
154.
155.
156.
157.
bulanan posyandu
E. Meja V
: tempat melakukan kegiatan konseling,
tempat memberikan informasi dan melakukan kegiatan
social,
pelayanan
Medis
dan
pengobatan
sederhana
pemberian vitamin.
158. F. Warga
E. Pelaksanaan Kegiatan
159.
Pelaksanaan kegiatan pada posyandu Lansia menggunakan sistem
5 meja, yaitu:
1. Meja 1: Pendaftaran
a. Mendaftarkan lansia
b. kader mencatat lansia tersebut
c. Mengukur kemandirian dan memeriksa status emosional
67
oleh kader disertai petugas bagi kelompok usia lanjut yang tidak datang,
dalam rangka kegiatan perawatan kesehatan masyarakat.
1. Tugas Stakeholder (Pemangku Kepentingan)
a. Camat
1) Penanggungjawab Pokjanal Posyandu kecamatan
2) Mengkoordinasikan hasil kegiatan tindak lanjut kegiatan Posyandu
3) Memberi dukungan peningkatan kegiatan Posyandu
4) Pembinaan penyelenggaraan kegiatan secara teratur
b. Lurah/Kepala Desa
68
1) Memberi
2)
3)
4)
5)
dukungan
kebijakan
sarana
dan
dana
untuk
penyelenggaraan Posyandu
Penggerakan masyarakat ke Posyandu
Mengkoordinasikan peran kader Posyandu
Menindaklanjuti hasil kegiatan Posyandu bersama LKMD/LPM
Melakukan pembinaan untuk terselengaranya kegiatan Posyandu
secara teratur.
c. Instansi/Lembaga Terkait
1) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMPD)
berperan
dalam
fungsi
koordinasi
dalam
penyelenggaraan
kemitraan,
pengembangan
metode
pendampingan
164.
Estimasi
165.
Kegiatan
Waktu
69
166. 167.
09.00
168.
Persiapan
1.
10.00
169. 170. 10.00
171.
pembukaan
2.
10.15
172. 173. 10.15
174.
Pelaksanaan posyandu
3.
12.00
175. 176. 10.00
177.
Penutupan
6.
10.10
178.
H. Proses Kegiatan
179.
Taha
180.
W 181.
Kegia
182.
Kegi
183.
Media,
akt
tan
atan
Alat, dan
Persiapa
Mahasis
Peserta
Metode
184.
n
Penda 185.
huluan
5 186.
187.
Men
ukaan
dengark
dengan
an
pembuka
perkenala
penjelas
an
n,
an
dan
me
wa
Pemb
nit
188.
Ceram
ah
menjelask
an tujuan
diadakan
nya
Posyandu
189.
Inti
190.
lansia
1 191. Pelak
192.
Mela 193.
Mende
00
sanaan
kukan
ngarkan
me
posyandu
kegiatan
penjelasan
nit
5 Meja
sesuai
dan tanya
instruksi
jawab
,
menden
70
garkan
penjelas
an
pendidik
an
kesehata
194.
Penut
up
195.
1 196.
Evalu
n
197.
Mela 198.
Menja
asi secara
kukan
wab
me
lisan
evaluasi
pertanyaan
nit
199.
I. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Menyiapkan pre-planning
b. Waktu pelaksanaan posyandu lansia telah disepakati dan ditetapkan
c. Tempat dan perlengkapan acara telah dipersiapkan
d. Materi dan media yang akan digunakan dalam kegiatan posyandu
telah dipersiapkan
e. Telah terbentuk panitia penyelenggara
f. Surat undangan telah dibuat
2. Evaluasi proses
a. Jumlah peserta sesuai data jumlah lansia di desa X kecamatan Y
b. Peserta aktif mengikuti posyandu
c. Media dan alat bantu dapat digunakan secara efektif
d. Acara dapat berjalan sesuai rencana
e. seluruh lansia dapat terjangkau oleh posyandu
3. Evaluasi hasil
a. Seluruh lansia yang mengikuti posyandu mendapatkan pelayanan
kesehatan secara optimal
b. 50% jumlah undangan hadir dalam kegiatan posyandu
c. 90% tidak meninggalkan tempat sebelum acara selesai.
200.
201.
202.
203.
204.
71
205.
206.
207.
208.
209.
210.
211.
212.
213.
214.
215.
216.
217.
218.
219.
220.
221.
222.
223.
224.
225.
226.
BAB V. PENUTUP
227.
5.1 Kesimpulan
228.
72
kesehatan terkait nutrisi kepada masyarakat Desa Jelbuk pada setiap agregat,
khususnya pada masyarakat Dusun Krajan Timur II agar penyakit terkait nutrisi di
Desa Jelbuk dapat berkurang secara bertahap.
229.
5.2 Saran
5.2.1
Bagi Pemerintah
230.
231.
Bagi masyarakat
232.
73
234.
DAFTAR PUSTAKA
235.
236. Puskesmas Jelbuk. 2014. Laporan Pencatatan 15 Besar Angka Kesakitan
Di Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember. Tidak Dipublikasikan
237.
238.
239.
240.
241.
242.
243.
244.
245.
246.
247.
248.
249.
250.
251.
252.
253.
254.
255.
256.
257.
258.
259.
260.
261.
262.
263.
264.
74
265.
266.
267.
268.
269.
270.
271.
272.
273.
274.
275.
276.
277.
278.
279.
280.
281.
282.
283.
284.
285.
286.
287.
288.
289.
290.
291.
75