Contoh Rkas
Contoh Rkas
2011
HALAMAN PENGESAHAN
Kepala Sekolah,
H. Hanes, B.Sc.
Mengetahui
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga
Kabupaten Bandung Barat
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur dipanjatkan kehadlirat Tuhan yang Maha Esa karena
atas Rahmat dan karunia-Nya Rencana Pengembangan Sekolah(RPS) SMP
Negeri 4 Lembang dapat tersusun.
Rencana Pengembangan Sekolah ini terdiri dari Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah yang selanjutnya disebut RKAS-1 dan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sekolah (RKAS-2). RKAS-1 merupakan program jangka
menengah (4 tahun) sedangkan RKAS-2 merupakan program tahunan
sekolah.
Rencana Pengembangan Sekolah ini dibuat sebagai pedoman dalam
pengembangan SMP Negeri 4 Lembang Kabupaten Bandung Barat yang
merupakan hasil kajian dan kerja sama berbagai pihak terkait di sekolah
sehingga diharapkan baik RKAS-1 maupun RKAS-2 dapat menggambarkan
pengembangan sekolah secara utuh sehingga dapat memenuhi harapan
semua pihak.
Kami mengucapaknan terima kasih dan penghargaan yang setinggitingginya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dan saransaran dalam penyusunan rencana pengembangan sekolah ini.
Kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat
iii
DAFTAR ISI
Halaman Pengesahan
i
Kata Pengantar
ii
Daftar Isi
iii
I. RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)-1
(RENCANA JANGKA MENENGAH EMPAT TAHUN)
A. Analisis Lingkungan Strategis
1
B. Analisis Kondisi Pendidikan Saat Ini
2
C. Analisis Kondisi Pendidikan Masa Datang
3
D. Identifikasi Tantangan Nyata (Kesenjangan Kondisi) antara Kondisi
pendidikan Saat Ini terhadap Kondisi Pendidikan Masa datang
6
E. Visi Sekolah
12
F. Misi Sekolah
14
G. Tujuan Sekolah dalam 4 (Empat) Tahun
16
H. Program Strategis
17
I. Strategi Pelaksanaan/Pencapaian
18
J. Hasil Yang Diharapkan
20
K. Tonggak-tonggak Keberhasilan dalam RKAS-1
22
L. Monitoring dan Evaluasi ( MONEV )
26
II. RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)-2
(RENCANA JANGKA PENDEK SATU TAHUN)
A. Analisis Lingkungan Operasional Sekolah
28
B. Analisis Pendidikan Sekolah Saat Ini
31
C. Analisis Pendidikan Sekolah Satu Tahun ke Depan (Yang Diharapkan)
32
D. Identifikasi Tantangan Nyata 1 (Satu )Tahun
36
E. Tujuan Situasional/Sasaran
42
F. Identifikasi Urusan-urusan Sekolah, Analisis SWOT, dan Alternatif
Langkah-Langkah Pemecahan Persoalan
46
G. Rencana Program Kerja dan Rencana Kegiatan
60
H. Rencana Monitoring dan Evaluasi (Monev)
65
I. Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS)
66
J. Jadwal Kegiatan
75
iv
BAB I
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS-1)
SMP NEGERI 4 LEMBANG
A. Analisis Lingkungan Strategis
SMP Negeri 4 Lembang merupakan salah satu lembaga pendidikan
formal di lingkungan Kabupaten Bandung Barat. Secara geografis posisi
SMP Negeri 4 adalah sekitar 7 km sebelah Timur Kecamatan Lembang dan
dapat dijangkau dengan kendaraan roda empat maupun roda dua. Secara
umum kondisi topografi atau morfologi wilayah SMP Negeri 4 Lembang
seperti halnya kondisi wilayah Cibodas pada umumnya merupakan
kawasan dengan bentuk wilayah bergelombang sampai berbukit-bukit
dengan rata-rata keadaan suhu harian relatif sejuk. Sebagian besar
wilayah di lingkungan sekolah ini terdiri atas kawasan pertanian lahan
kering, terutama pertanian sayuran. Hal ini tentunya didukung dengan
keadaan alam terutama tanah yang subur, selain suhu udara yang cocok
untuk pertanian hortikultur.
komunitas
Penduduknya
terdiri
penduduk
atas
yang
berada
komunitas
di
pegawai,
sekitar
sekolah.
karyawan
pabrik,
lemah, sedang dan tinggi. Tetapi secara umum masyarakat sekitar sekolah
mendukung terhadap keberadaan sekolah dan program-program sekolah.
Kebijakan otonomi daerah termasuk otonomi pendidikan telah
memberikan warna tersendiri dalam kegiatan pengembangan sekolah. Hal
ini memberikan ruang gerak yang lebih luas kepada pihak sekolah untuk
meningkatkan kemandirian, fleksibilitas, akuntabilitas, partisipasi, dan
keberlanjutan program-program sekolah. Dengan otonomi tersebut yang
mendukung terlaksananya manajemen berbasis sekolah, sekolah dituntut
mampu
untuk
menentukan
program-pogram
kegiatan
yang
dapat
sekolah-sekolah
yang
dijadikan
Rintisan
Sekolah
Bertaraf
untuk
dikembangkan
menjadi
satuan
pendidikan
bertaraf internasional.
B. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI
mendapatkan
informasi
aktual
tentang
berbagai
aspek
kompetensi siswa.
C. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN MASA DATANG
Berpijak pada Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem
pendidikan nasional dan Peraturan Pemerintah No 19 tahun 2005
mengamanatkan bahwa Standar Nasional Pendidikan dijadikan landasan
pengembangan satuan pendidikan. Untuk itu, pendidikan masa yang akan
datang harus berupaya mengacu pada standar nasional pendidikan dan
bagi
sekolah
rintisan
bertaraf
internasional
perlu
mengembangkan
pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu dan mampu bersaing baik
secara nasional maupun internasional. Sekolah memiliki kurikulum
tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan kurikulum pengembangan untuk
pelaksanaan Sekolah Standar Nasional (SSN).
3. Pengembangan Standar Proses Pendidikan
Proses pembelajaran dilaksanakan secara
interaktif, inspiratif,
dengan
bakat,
minat
dan
perkembangan
fisik
serta
Tenaga
kependidikan
dapat
melaksanakan
tugas-
yang
optimal.
Sarana
meliputi
perabot,
peralatan
pembelajaran
yang
teratur
dan
berkelanjutan.
Prasarana
meliputi lahan, ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang TU, ruang
laboratorium IPA, laboratorium komputer, laboratorium bahasa, ruang
perpustakaan, ruang keterampilan, ruang kesenian,
ruang ibadah
(mushalla) ruang unit produksi, ruang tempat olah raga, ruang BK,
ruang UKS, ruang OSIS, dan ruang lain yang diperlukan untuk
nasional
kegiatan
pembelajaran,
pendayagunaan
tenaga
8.
standar
nasional
pendidikan
yang
berkaiatan
dengan
berkesinambungan
untuk
memantau
proses,
kemampuan,
dan
Serta
terlaksananya
penilaian
bertaraf
internasional
untuk
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
Standar Kompetensi
Lulusan
Bidang Akademik:
Rata-rata pencapaian KKM
semua mapel 7.50
Rata-rata pencapaian NUN
7.19
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
Standar
Kompetensi
Lulusan
Rata-rata
pencapaian
KKM semua mapel
8.50
Rata-rata
pencapaian
NUN 8,25
Besar
Tantangan
Nyata
1,00
1,06
Bidang nonakademik:
Juara II Bola Voli Tingkat
Kabupaten
3 Tingkat
1 Tingkat
Kelulusan:
Persentase Kelulusan UN
Tahun 2010/2011 = 100%
Kelulusan Tahun
Berikutnya 100%
0%
Ke SMA = 25 %
Ke SMK = 75 %
20,19 %
10.83 %
Melanjutkan studi:
Ke SMA = 4,81 %
Ke SMK = 64,17 %
PKBM = 6,41%
Tidak Melanjutkan =
24,08 %
N
o
2
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
Standar Isi
Pengembangan
kurikulum SMP Negeri
4 Lembang Lembang
KTSP Standar Nasional
sudah
sempurna
Penerapan KTSP baru
memenuhi 95 % dari
semua
mata pelajaran dari kelas
VII
kelas IX
Perangkat pembelajaran
KTSP
baru 95 % tersusun
secara
sistimatis dan
terdokumentasikan dari
kelas
VII kelas IX
Pengembangan
pemetaan
materi KTSP
Program pengelompokan
materi pelajaran yang
serumpun sesuai KTSP
dilaksanakan
berkesinambunga
n untuk semua mata
pelajaran.
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
Besar
Tantangan
Nyata
Standar Isi
Penyempurnaan
KTSP
Penerapan KTSP
100%
dilaksanakan di
kelas
VII - kelas IX pada
semua mata
pelajaran.
Perangkat
pembelajaran
tersusun
sistematis dan
terdomentasikan
100%
dari semua mata
pelajaran dari
kelas VII kelas IX.
Terwujudnya
Pemetaan
pengelompokan
materi
pelajaran serumpun
sesuai KTSP untuk
kelompok mata
pelajaran kelas VII
kelas IX
0%
5%
5%
0%
5%
100% guru
menguasai
15%
100 % membuat
silabus
yang memenuhi
standar
KTSP
N
o
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
Pengembangan RPP
85% guru telah membuat
RP
yang berstandar
CTL/PAKEM
Pengembangan sistem
penilaian
Penguasaan guru tentang
sistem penilaian belum
merata
Standar Tenaga
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
100% guru berijazah S-1
100% guru mengajar
sesuai
dengan kualifikasi bidang
studinya
Guru dan TU yang dapat
mengoperasikan
komputer,
baru 100%
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
Besar
Tantangan
Nyata
0%
0%
0%
25 %
75% guru menggunakan
media pembelajaran
dalam
PBM.
100% guru
menggunakan
media
pembelajaran
Penguasaan bahasa
inggris
guru masih rendah
30%
50 %
100% Guru
8
N
o
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
kreatif, efektif, dan
menyenangkan masih
perlu
ditingkatkan (60%)
Wawasan guru tentang
pendidikan baik yang
berstandar nasional
maupun
bertaraf internasional
masih
belum merata.
Penguasaan guru tentang
penilaian masih belum
merata.
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
melaksanakan PBM
secara kreatif
Besar
Tantangan
Nyata
Wawasan guru
tentang
pendidikan baik
standar
nasional maupun
internasional
bertambah
terus
Penguasaan dan
pelaksanaan
penilaian
terlaksananya
100%
Standar Proses
Standar Proses
Guru yang
menyusun
prota, promes, dan
promig 100 %
Guru yang
mengembangkan
inovasi
pembelajaran 100
%
40 %
Pelaksanaan
remidial
mancapai 100 %
60 %
Guru yang
mengembangkan
inovasi pembelajaran
masih
rendah
Pelaksanaan remidial
belum
terlaksana secara optimal.
Guru yang melaksanakan
program pengayaan baru
belum menyeluruh pada
semua
tingkatan kelas
Pembinaan minat dan
bakat
siswa masih terbatas dan
ada
beberarapa yang belum
optimal
Pendalaman materi unas
Guru yang
melaksanakan
program
pengayaan 100 %
Pembinaan minat
dan
bakat siswa
terlaksana
100%
Pendalaman materi
70 %
60 %
Peningkatan
minat
Baca
Penambahan
model
pendalaman
materi
Pembinaan
sikap
mental yang
9
N
o
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
siswa
kelas IX masih terlaksana
secara konvensional
Sikap mental siswa dalam
menghadapi berbagai
situasi
masih belum merata.
Pengembangan PBM
melalui
tutor sebaya belum
optimal.
Pelaksanaan tutor
sebaya dalam
kelompok
belajar terlaksana
optimal
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
terlaksana secara
optimal dan inovatif
Standar Sarana
Prasarana
Ruang kepala sekolah dan
Ruang Guru Masih
Menyatu
Ruang wakil KS dan PKS
Belum Memiliki
Ruang kelas : 20 ruang,
rombel
Budaya membaca
siswa
terlaksana secara
optimal
Besar
Tantangan
Nyata
reguler
Optimalisasi
tutor
sebaya
Pengembanga
n
budaya
membaca
Pengendalian
disiplin dan
kebersihan
secara
kontinyu
Optimalisasi
peran
wali kelas
Optimalisasi
peran
guru
100% siswa
memiliki
disiplin yang baik
dan
budaya bersih
Pembinaan wali
kelas
terlaksana secara
optimal
Pembinaan
Bimbingan
Karier dan
Konseling
terlaksana secara
optimal
Standar Sarana
Prasarana
Kebutuhan minimal
ruangan telah
dimiliki
namun
pemanfaatan
dan pemeliharaan
yang
perlu terus
dilaksanakan
Terlaksananya
pengadaan,
pemanfaatan,
dan
perawatan
sarana/prasara
na
secara terus
menerus
10
N
o
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
20.
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
secara konsisten.
Besar
Tantangan
Nyata
Ruang perpustakaan
dilengkapi dengan satu
Komputer
Ruang yang dimiliki:
Ruang Labolatorium IPA
satu ruangan
Ruang UKS 1 ruang
Ruang Tata Usaha 1
ruang
Ruang Praktik Komputer
Belum Maksimal
Ruang Komite 1 ruang
Ruang ekskul 1 ruang
Mesjid Sekolah
WC Siswa : 5 buah a. 2x
1,5 m
Aula belum ada
Lapangan olah raga
sepakbola dan Bola Voli
bersatu
Lapangan Upacara sempit
listrik (3000 W)
Komputer Guru: 2 unit
Komputer TU: 2 unit
Komputer perpustakaan: 1
unit
Jaringan internet: speedy
LAN Komputer belum jalan
Buku-buku perpustakaan
Buku paket
Buku-buku referensi guru
masihkurang
Alat-alat olah raga masih
perlu
ditambah.
Alat peraga tiap mapel
masih
terbatas
Alat-alat kesenian masih
terbatas
Bahan praktik untuk
mapel
Agama, IPA, Mulok, TIK
masih
terbatas
Pemeliharaan
instalasi
yang reguler
Komputer Guru: 5
unit
dan 5 buah laptop
Komputer TU: 3 unit
Komputer : 1 unit
dgn
jaringan internet
untuk
Learning Centre
Jaringan internet
dan
LAN dengan
pemeliharaan/
maintenance yang
reguler
Penambahan bukubuku
yang terus menerus
Penambahan buku
paket tiap mapel
Penambahan
referensi
guru yang terus
11
N
o
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
Standar Pembiayaan
Standar pembiayaan
menggunakan anggaran
dari BOS
Penggalangan dana dari
berbagai sumber masih
belum optimal
Peningkatan
pengembangan
kewirausahaan belum
optimal
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
menerus
Penambahan alat
olah
raga yang terus
menerus
Penambahan alat
peraga untuk tiap
mapel
Penambahan alat
kesenian,
pemeliharaan,
dan pemanfaatan
yang
optimal
Standar
Pembiayaan
Pembiayaan
memenuhi
Standar Nasional (
diatas Rp. 150.000/
bulan /anak), ratarata
Terwujudnya
penggalangan dana
dari berbagai
sumber.
Terwujudnya
kewirausahaan
sekolah
sebagi income
generating
activities
Terwujudnya
kerjasama
dengan alumni
dalam
pengembangan
sekolah
Besar
Tantangan
Nyata
Peningkatan
penggalangan
Mewujudkan
kewirausahaan
Menjalin kerja
sama dengan
alumni
Penambahan
sumber dana
Optimalisasi
pengelolaan
keuangan
Memiliki berbagai
sumber dana
Pengelolaan
keuangan
yang cepat, tepat,
dan
12
N
o
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
Standar Pengelolaan
Penyusunan Rencana
sekolah
jangka pendek, jangka
menengah, dan jangka
panjang melalui
penyusunan
RPS masih belum
komprehensif
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
akurat.
Standar
Pengelolaan
Memiliki rencana
pengembangan
sekolah
yang komprehensif
Penyusunan RAPBS
RAPBS belum optimal
dengan
berbasis kegiatan.
Administrasi sekolah
masih
ada beberapa kekurangan
Implementasi SIM
berbasis IT
masih banyak gangguan
Monitoring dan evaluasi
masih
belum kontinyu
Pelaksanaan rapat-rapat
dinas terlaksana sesuai
agenda
Kerjasama dengan komite
sekolah berjalan baik
Kerjasama dan koordinasi
dengan berbagai
Pengembangan
Standar Penilaian
Pengembangan perangkat
model penilaian
pembelajaran belum
lengkap
Implementasi model
evaluasi
pembelajaran: Ulangan
Memiliki
administrasi
sekolah yang
lengkap
SIM berbasis IT
berjalan
efektif
Monev terlaksana
secara
berkala dan
sistematis
Rapat-rapat
terlaksana
secara efektif
Kerjasama dengan
komite lebih efektif
Kerjasama dan
kordinasi
dengan berbagai
pihak
lebih optimal
Pengembangan
Standar Penilaian
Pengembangan
perangkat modelmodel penilaian
lengkap
Implementasi
ulangan
harian dan tengah
semester
Besar
Tantangan
Nyata
Intensitas
penyusunan
RPS
Kualitas RAPBS
Intensitas
pengerjaan
administrasi
Penambahan
software dan
hardware
Peningkatan
kualitas monev
Efektivitas
rapat
Efektivitas
kerja
sama
Efektivitas
kerja
sama
Melengkapi
model
penilaian
Peningkatan
efektivitas
13
N
o
Kondisi Pendidikan
Saat Ini
harian,
tengah semester masih
belum
efektif
Ulangan akhir smester,
ulangan kenaikan kelas,
dan ujian terlaksana
dengan hasil cukup
memuaskan
Instrumen atau perangkat
penilaian untuk berbagai
aspek
cukup optimal
memiliki bank soal yang
yang memadai yang telah
divalidasi.
Belum memiliki bank soal
untuk lomba-lomba
akademik.
E.
Kondisi
Pendidikan Masa
Datang
terlaksana
secara efektif
Ulangan akhir
semester, ulangan
kenaikan kelas, dan
ujian terlaksana
dengan
hasil yang
memuaskan
Memiliki instrument
atau peangkat
penilaian
untuk berbagai
aspek
secara optimal.
Memiliki bank soal
untuk semua mata
pelajaran yang
telah
divalidasi
Memiliki bank soal
untuk kegiatan
lombalomba
bidang akademik
Besar
Tantangan
Nyata
Peningkatan
hasil
ulangan
Peningkatan
perangkat
penilaian
Pelaksanaan
validasi soal
Membuat bank
soal untuk
lomba-lomba
mapel
VISI SEKOLAH
Secara umum tujuan pendidikan antara lain meletakkan dasar
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, ahlak mulia, serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan meningkatkan pendidikan ke jenjang yang lebih
lanjut. Selain itu melalui pendidikan juga diharapkan peserta didik dapat
mencintai lingkungan hidup serta menumbuhkan rasa kewajiban untuk
melestarikannya.
Sejalan dengan tujuan pendidikan tersebut di atas, SMP Negeri 4
Lembang mencoba merumuskan visi misi sekolah sebagai gambaran
cita-cita yang diharapkan dapat dicapai, baik jangka pendek maupun
jangka panjang. Adapun visi sekolah tersebut disingkat dalam sebuah
akronim, yaitu PRAKTIS, yeng kepanjangannya adalah:
PRESTASI, AKHLAKUL KARIMAH, DAN
TERCIPTANYA
manajemen
berbasis
sekolah
dan
Negeri
Lembang
senantiasa
terus
berupaya
kebiasaan
berdoa
dan
beribadah
dalam
arti
bagian
dari
ibadah,
mengembangkan
ibadah
sebagai
umum
sebagai
ruang
hidup
maupun
masyarakat
masyarakat,
belajar
baik
(persekolahan)
tentunya diharapkan memiliki kondisi fisik yang indah, sehat dan asri
sehingga terasa nyaman dan betah untuk ditempati. Berkaitan
dengan hal tersebut, seluruh elemen di lingkungan SMP Negeri 4
Lembang memiliki visi ke-3 yaitu senantiasa berupaya untuk
menciptakan lingkungan hidup di sekitar sekolah yang indah, sehat
dan asri.
F.
MISI SEKOLAH
Secara lebih
terperinci
visi
SMP
Negeri
Lembang
ini
mengembangkan
nilai-nilai
pentingnya
berdoa,
belajar,
dan
meningkatkan
langkah-langkah
yang
sudah
dilakukan,
5. Memberdayakan peran serta semua pihak yang terlibat sesuai dengan
fungsi, tugas dan wewenangnya,
6. Senantiasa terus berupaya untuk memperbaiki akhlak baik peserta
didik, guru dan staf tata usaha,
7. Senantiasa terus berupaya untuk menciptakan lingkungan yang indah,
sehat dan asri.
G.
16
1. Sekolah
budaya
Mengembangkan
dan
karakter
kurikulum
bermuatan
bangsa,
ekonomi
pendidikan
kraetif
dan
pendidikan
budaya
dan
karakter
bangsa,
Sekolah
memiliki
mencapai
standar
proses
pembelajaran meliputi :
a. Melaksanakan pembelajaran dengan strategi CTL,
b. Melaksanakan pendekatan belajar tuntas
c. Melaksanakan pembelajaran inovatif
3.
tahun 2008
4.
5.
Terpenuhinya
tenaga
pendidikan
dan
tenaga
dan
tenaga
Terpenuhinya
tenaga
pendidikan
Sekolah
memiliki/mencapai
standar
8.
Terpenuhinya
standar
pembiayaan
pendidikan
Tercapainya
standar
ketuntasan
dan
kelulusan
Terlaksananya
dalam
bahasa
inggris
implementasi
menuju
pembelajaran
sekolah
nasional
MIPA
bertaraf
a. Terpenuhinya
standar
proses
pembelajaran
yang
standar
pencapaian
ketuntasan/kelulusan
minimal,
6. Pengembangan manajemen sekolah dan kelembagaan
7. Pengembangan komite sekolah dan pembiayaan pendidikan,
8. Pengembangan kegiatan lomba akademik dan non akademik,
9. Pengembangan
implementasi
program
pembelajaran
MIPA
strategi
pelaksanaannya
adalah
melalui
kegiatan-
dana
pendidikan
dan
implementasinya
8. Pengembangan dan implementasi sistem penilaian untuk semua mata
pelajaran dan jenjang kelas.
9. Pengembangan lingkungan sekolah yang kondusif, bersih, indah, dan
ramah.
I.
STRATEGI PELAKSANAAN/PENCAPAIAN
1.
(Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA) bagi siswa kelas
IX,
mengendalikan
melaksanakan
Uji
ketercapaian
Coba
Sekolah,mengadakan
(Try
Out)
KKM
setiap
Ujian
kegiatan-kegiatan
mata
Nasional
pelajaran,
dan
perlombaan,
Ujian
dan
Untuk
mencapai
ditambah
dengan
lulusan
yang
peningkatan
bertaraf
internasional,
kemampuan
berbahasa
20
yang
diperlukan
guru,
pelatihan
guru-guru
dengan
media
pembelajaran,
workshop
pengembangan
model
pembelajaran, Lesson study berbasis sekolah, studi banding ke sekolahsekolah bermutu, pembinaan minat dan bakat siswa melalu OSIS, LDKS,
kegiatan ekstrakurikuler, dan wawasan wiyatamandala, pendampingan
untuk mata pelajaran Matematika dan Pengetahuan Alam untuk kelas
bertaraf internasional, menjalin kerja sama
lain baik yang ada di propinsi maupun dengan yang ada di luar propinsi
serta dengan yang ada di luar negeri.
bahasa,
alat-alat
UKS,
alat-alat/bahan
kegiatan
strateginya
menysun
perencanaan
sekolah
dengan
dengan
pihak-pihak
terkait,
pengelolaan
kesiswaan,
wajar
dan
adil,
strateginya
menyusun
RAPBS
yang
yang
pemahaman
guru
tentang
penilaian,
meningkatkan
22
tingkat kabupaten
2. Pengembangan Standar Isi
a. Terealisasinya perangkat kurikulum yang dinamis dan inovatif.
b.
Terwujudnya administrasi kurikulum yang berstandar KTSP untuk
c.
serumpun.
d. Terwujudnya silabus, RP (prota, promes, ) dan evaluasi pembelajaran
e.
tenaga
pendidik
dan
dan
dari
Kepala
dalam
23
yang
NO
1
PROGRAM-PROGRAM
STRATEGIS BERDASARKAN
KOMPONEN/ASPEK
Standar Kompetensi Lulusan
a. Persentase kelulusan yang
masuk sekolah favorit tingkat
kabupaten
b. Kejuaraan
akademik/nonakademik
2012
2013
2014
2015
15%
20%
25%
30%
35%
Juara II
Volley
MGMP
Juara I
Volley
MGMP
Juara II
Volley
Tingkat
Juara I
Volley
Tingkat
Mengik
uti
Kejuara
24
NO
PROGRAM-PROGRAM
STRATEGIS BERDASARKAN
KOMPONEN/ASPEK
d. Rata-rata NUN
e. Rata-rata KKM
Standar Isi
a. Memiliki KTSP SMPN 4
Lembang
Proses
Penyemp
ur-naan
(100%)
Sempurna
(100%)
Sempurn
a (100%)
Sempur
na
(100%)
100%
100%
100%
100%
100%
100%
90-100% 90-100%
95-100%95-100%
60%
70%
90-100% 90-100%
90-100%90-100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
25
NO
PROGRAM-PROGRAM
STRATEGIS BERDASARKAN
KOMPONEN/ASPEK
TIK
i. Memiliki pustakawan
j. Memiliki teknisi komputer
k. Memiliki tenaga pengelola SIM
berbasis IT
l. Memiliki laboran
m. Memiliki tenaga kebersihan/
caraka
n. Memiliki tenaga keamanan/
satpam
Standar Sarana Prasarana
a. Kepemilikan lahan yang
mencukupi
b. Kepemilikan ruang kelas yang
cukup
c. Kepemilikan jumlah siswa
perkelas yang ideal (32 siswa
per rombel)
d. Kepemilikan perangkat ICT
yang ideal
e. Kepemilikan buku pelajaran
yang ideal (1:1)
f. Kepemilikan ruang baca yang
memadai
g. Berlangganan jurnal, buletin
dsb
h. Kepemilikan komputer
perpustakaan
i. Kepemilikan jaringan internet
j. Kepemilikan Laboratorium
(IPA)
k. Memiliki Laboratorium Bahasa
l. Kepemilikan Lab Komputer
yang ideal
m. Kepemilikan aula
n. Kepemilikan kantin yang
memadai
o. Kepemilikan mebeler yang
memadai
p. Kepemilikan lingkungan
sekolah yang sehat dan bersih
q. Kepemilikan sarana OR yang
memadai
r. Kepemilikan ruang UKS
s. Kepemilikan komputer untuk
tata usaha dan guru yang
memadai
t. Kepemilikan bahan dan
peralatan P3K
u. Kepemilikan toilet untuk lakilaki dan perempuan yang
memadai
v. Kepemilikan sistem sanitasi
yang bersih dan berstandar
2 orang
2 orang
Teknisi
khusus
3 orang
Teknisi
khusus
Memiliki
Memiliki
Memiliki
Belum
1 orang
2 orang
4 orang
3 orang
Teknisi
khusus
Memili
ki
4 orang
Guru
Guru
Memiliki
2 orang
2 orang
3 orang
4 orang
4 orang
Belum
1 orang
1 orang
2 orang
2 orang
6.150 m2
6.150 m2
6.150 m2
6.150 m2
6.150
m2
15
18
18
20
21
38-40
siswa /
rombel
38-40
siswa /
rombel
30-35
siswa /
rombel
30-35
siswa /
rombel
35-38
siswa /
rombel
diharapka
n
ada
ada
1:3
1:2
1:1
1:1
1:1
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Ditingka
t-kan
diharapka
n
ada
ada
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Belum
memadai
1
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Belum
memadai
1
Memadai
Memadai
Ditingk
atkan
Ditingk
atkan
Memad
ai
1
Sedang
Cukup
Baik
Baik
Baik
4 unit
6 unit
8 unit
10 unit
10 unit
Memadai
Ditingkat
kan
Ditingkat
Ditingkat
Ditingk
Cukup
Cukup
26
NO
PROGRAM-PROGRAM
STRATEGIS BERDASARKAN
KOMPONEN/ASPEK
kesehatan
kan
Ditingkat
kan
kan
Ditingkat
kan
1 mesjid
dan
mushola
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Kurang
memadai
Memadai
1 mesjid
1 mesjid
Cukup
Cukup
Standar Pengem-bangan
manajemen
a. Memiliki perencanaan RPS
(RKAS-1 dan RKAS-2) yang
komprehensif dan lengkap
b. Memiliki regulasi sekolah
atkan
Ditingkat Ditingk
kan
atkan
1 mesjid 1 mesjid
dan
dan
mushola mushola
Ditingkat Ditingk
kan
atkan
Proses
Penyemp
Baik
Sempurna
ur-naan
Ditingkat Ditingkat Ditingkat
Ada
kan
kan
kan
Masih
Proses
belum optimali Optimal
Optimal
optimal
sasi
Ditingkat Ditingkat Ditingkat
v
kan
kan
kan
Belum
Sempurna
c. Pengembangan manajemen
yang partisipatif, transparan,
dan akuntabel
d. Kerja sama dengan komite
sekolah
e. Terlaksanya monev secara
Ditingkat Ditingkat
reguler terhadap seluruh
v
kan
kan
kegiatan sekolah
b. Terlaksananya supervisi secara
Ditingkat Ditingkat
v
reguler
kan
kan
c. Terlaksananya kekompakan
Ditingkat Ditingkat
v
kerja dan kebersamaan
kan
kan
d. Terlaksananya kegiatan rekreasi
Ditingkat Ditingkat
keluarga besar guru dan
v
kan
kan
karyawan
e. Memiliki administrasi sekolah Belum
yang lengkap
Lengka
Lengkap Lengkap
p
f. Pengelolaan kesiswaan yang
Proses
Proses
optimal meliputi PSB,
optimali optimali Optimal
pembagian kelas, bimbingan
sasi
sasi
karier, dan pendataan lulusan
Standar Pembiayaan
Pendidikan
a. Kepemilikan regulasi dan
pedman pengelolaan keungan
v
V
v
sekolah
b. Pemenuhan standar
pembiayaan operasional
v
V
v
sekolah
c. Penyusunan RAPBS yang
Belum
Sempurn Sempurn
komprehensif
sempurna a
a
d. Pengelolaan anggaran sekolah
Belum
Sempurn Sempurn
sesuai standar/ prosedur
sempurna a
a
e. Pelaporan keuangan sekolah
v
V
v
Ditingk
atkan
Sempur
na
Ditingk
atkan
Optima
l
Ditingk
atkan
Ditingkat
kan
Ditingk
atkan
Ditingkat
kan
Ditingkat
kan
Ditingk
atkan
Ditingk
atkan
Ditingkat
kan
Ditingk
atkan
Lengkap
Lengka
p
Optimal
Optima
l
Sempurn
a
Sempur
na
Sempurn
a
v
Sempur
na
v
27
NO
L.
PROGRAM-PROGRAM
TONGGAK-TONGGAK KUNCI KEBERHASILAN
STRATEGIS BERDASARKAN
2011
2012
2013
2014
2015
KOMPONEN/ASPEK
f. Pemberdayaan
orang tua dalam
mendukung pembiayaan
v
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
sekolah melalui komite
sekolah
g. Upaya penggalangan dana dari
masyarakat, dunia usaha dan
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
industri
Standar Penilaian
a. Guru-guru memiliki alat ukur
setiap aspek dari kompetensi
75%
90%
100%
100%
100%
dasar setiap mapel
b. Guru-guru memliki rubrik
penilaian untuk mengukur
50%
75%
100%
100%
100%
setiap aspek.
c. Guru-guru melaksanakan
validasi soal untuk membuat
60%
80%
100%
100%
100%
bank soal
d. Terlaksananya ulangan harian
Sudah
Sudah
Sudah
Sudah
dan tengah semester, akhir
Sudah
dilakuka
dilakuka
dilakuka dilakuk
semester dan ujian sesuai
dilakukan
n
n
n
an
jadwal
e. Memiliki bank soal untuk
Diharapk
Ditingkat Ditingk
Ada
lomba-lomba mata pelajaran
an ada
kan
atkan
f. Laporan hasil belajar tengah
Sudah
Sudah
Sudah
Sudah
semester
Sudah
dilakuka
dilakuka
dilakuka dilakuk
dan akhir semester kepada
dilakukan
n
n
n
an
orang tua siswa
Wawasan Lingkungan
a. RPP mata pelajaran
Mulok
Mulok
Mulok
Mulok
Mulok
berwawasan ingkungan
Pertanian Pertanian Pertanian Pertanian Pertani
dan PLH
dan PLH dan PLH dan PLH
an dan
PLH
b. Kegiatan ekstrakurikuler
KIR
KIR
KIR
KIR
KIR
menunjang program
(Science
(Science
(Science
(Science (Scienc
Club)
Club)
Club)
Club)
e Club)
c. Lahan minimal 30% tertanami
v
V
v
v
v
pepohonan
dan
evaluasi
dilaksanakan
untuk
mengetahui
kependidikan
seperti
workshop,
pelatihan-pelatihan,
dan
perolehan sertifikasi.
5. pelaksanaan kegiatan-kegiatan dalam pengembangan sarana dan
prasarana yang meliputi pengadaan, pemeliharaan, pemanfaatan, dan
pengadministrasian sarana dan prasarana.
6. pelaksanaan kegiatan-kegiatan pengelolaan sekolah yang meliputi
perencanaan, kelengkapan administrasi sekolah, kegiatan rapat-rapat
sekolah, kerja sama dengan komite sekolah dan orang tua murid, serta
dengan lembaga, instansi, dunia usaha, dan dunia kerja.
7. pelaksanaan kegiatan pengembangan pembiayaan sekolah
yang
29