Anda di halaman 1dari 69

KIMIA PERTANIAN

PROGRAM STUDY AGROTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
Ir. Kharisun, Ph.D
Senny Widyaningsih, M.Si.

081585310193/h_kharisun@yahoo.com
087821105399/sennysetiadi@yahoo.com

SISTEM PERKULIAHAN
Metode Pembelajaran :
Student Participatory learning
Delivery :
Perkuliahan
Diskusi
Evaluasi :
Mid term exam
: 25 %
Final exam
: 25 %
Praktikum
: 30 %
Tugas terstruktur
: 20 %

OUTLINE
MATAKULIAH KIMIA
I. PENDAHULUAN
1.1. Kontrak Perkuliahan
1.2. Penggolongan Materi (Unsur, Senyawa, Larutan, Campuran)
1.3. Peranan ilmu kimia dalam bidang pertanian
II. TEORI ATOM
2.1. Perkembangan Teori Atom
2.2. Struktur Atom
2.3.Tabel Berkala

III. STOIKHIOMETRI
3.1. Senyawa Kimia dan Konsep Mol
3.2. Rumus Empiris dan Rumus Molekul
IV. REAKSI KIMIA DALAM LARUTAN
4.1. Persamaan Kimia
4.2. Jenis Reaksi Kimia
4.3. Perbandingan Mol dalam Persamaan Kimia
4.4. Konsentrasi Larutan
V. TEORI ASAM BASA
5.1.
5.2.
5.3.
5.4.

Teori Asam -Basa


Kesetimbangan Asam Basa dalam Air
pH dan pOH
Larutan Penyangga

VI. IKATAN KIMIA


6.1. Pembentukan Ikatan Kimia
6.2. Ikatan Ion
6.3. Ikatan Kovalen
6.3. katan Hidrogen
6.4. Ikatan Van der Waals
VII. Aspek-aspek Kimia Inti dalam Pertanian
7.1. Struktur Atom
7.2. Isotop
7.3. Peluruhan Radioaktif
7.4. Waktu Paroh

VIII. PENGANTAR KIMIA ORGANIK


8.1. Pengertian Kimia Organik
8.2. Ikatan Kimia dalam Senyawa Organik
8.3. Tatanama Senyawa Organik
IX. SENYAWA HIDROKARBON
9.1. Senyawa Hidrokarbon Jenuh dan Tidak Jenuh.
9.2. Senyawa Hidrokarbon Aromatik
X. GUGUS FUNGSI (1)
10.1. Alkil
10.2. Alkohol
10.3. Eter

XI. GUGUS FUNGSI (2)


11.1 Aldehid
11.2. Keton
11.3. Asam Karboksilat dan Turunannya
11.4. Amina.
XII. KIMIA HAYATI (1)
12.1. Senyawa Karbohidrat
12.2. Senyawa Lipid
XIII. KIMIA HAYATI (2)
13.1. Senyawa Asam Amino
13.2. Senyawa Protein

PENGERTIAN KIMIA
Kimia adalah ilmu yang mempelajari bahanbahan kimia termasuk semua bahan yang ada
disekitar kita baik yang buatan maupun yang
bersifat alami
Pada bidang kimia kita mencari suatu benda
terbuat dari apa dan belajar bagaimana sifat-sifat
suatu bahan berkaitan dengan komposisinya

PENGERTIAN KIMIA
Ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari
komposisi, struktur, sifat bahan dan reaksi
dimana dari reaksi tersebut suatu bahan dapat
diproduksi atau diubah menjadi bentuk yang lain.
(Henry F. Holtzclaw, Jr and William R Robinson,
1988)

PERANAN KIMIA DALAM BIDANG


PERTANIAN
REKAYASA

GENETIKA
Pembuatan insulin manusia oleh bakteri untuk
pengobatan diabetes
Teknik mapping enzym untuk membuat
herbicida (diphenyl ether)

PERANAN KIMIA DALAM BIDANG


PERTANIAN
PESTISIDA
Organophosphorus

pesticides bahan
pemberantas hama yang dapat menyelamatkan
kehilangan dari kerusakan tanaman

PERANAN KIMIA DALAM BIDANG


PERTANIAN
PUPUK
Pembuatan

pupuk buatan, pupuk Nitrogen (N),


pupuk Phosphate (P), pupuk Kalium (K), pupuk
NPK.

KLASSIFIKASI MATERI

UNSUR
SENYAWA
CAMPURAN

UNSUR
Bahan yang tidak dapat diurai lagi menjadi
bahan yang lebih sederhana melalui reaksi
kimia
Contoh :
Na, Cl, Fe, H, N, dsb

Nama unsur yang kita kenal dalam bahasa Indonesia belum


tentu sama dengan nama unsur baku yang ditetapkan oleh
International Union of Pure and applied Chemistry
(IUPAC) yang kita kenal, misal tembaga nama kimia yang
menurut IUPAC adalah Cuprum, demikian juga emas adalah
aurum.
Nama unsur diambil dari nama satu daerah seperti
germanium (Jerman), polonium (Polandia), Fransium (Perancis),
europium (Eropa), amerisium (Amerika),kalifornium (Kalifornia),
stronsium (Strontia, Scotlandia)
Ilmuan yang berjasa didalam bidang kimia juga digunakan
seperti: einstenium (Einstein), curium (Marie dan P Curie),
fermium (Enrico Fermi), nobelium (Alfred Nobel).
Nama nama planet juga diabadikan sebagai nama unsur
seperti: uranium (Uranus), plutonium (Pluto), dan neptunium
(Neptunus).
Untuk beberapa unsur yang baru ditemukan, khususnya
untuk unsur dengan nomor 104 keatas mempergunakan akar
kata dari bilangan. nil = 0, un = 1, bi = 2, tri = 3 quad =4, pent
= 5, hex = 6, sept = 7, okt = 8 dan enn = 9.
contoh untuk unsur dengan nomor 107 yaitu unilseptium,
yang berasal dari bilangan 1 : un, bilangan 0 : nil, dan tujuh :
sept serta tium, sehingga nama unsur tersebut adalah
unilseptium (Uns).

Senyawa
Bahan yang dibentuk dari dua atau lebih unsur
dimana proporsi antar unsur bersifat tetap
berdasarkan massanya
Senyawa mempunyai sifat yang berbeda
dengan unsur penyusunnya
Contoh :
NaCl, H2O, dsb

Senyawa yang disusun oleh


satu unsur disebut dengan
molekul unsur,
Senyawa yang disusun oleh
beberapa unsur, bagian
terkecilnya disebut dengan
molekul senyawa,

Campuran
Bahan yang dibentuk dari dua atau lebih bahan
dimana kedua bahan tersebut dapat
mempunyai proporsi yang berbeda dan bahan
tersebut masih mempunyai sifat masingmasing dan dapat dipisahkan
-Campuran Homogen
-Campuran heterogen

Campuran Homogen
Campuran yang mempunyai sifat yang sama
pada bahan yang dibentuk
-Contoh

:
-Campuran gula dengan air
-Campuran Garam dengan air

Campuran Heterogen
Campuran yang mempunyai sifat yang berbeda
pada bahan yang dibentuk (dua fase)
-Campuran

bensin dan air, es krim

Campuran
a. Campuran terbentuk tanpa reaksi
kimia.
b. Perbandingan komponen yang
menyusun campuran tidak tentu
dan dapat sembarang.
c. Komponen-komponen campuran
tetap memiliki sifat masing-masing.
d. Campuran dapat dipisahkan
menjadi komponen-komponennya
dengan cara fisis

Senyawa
a. Senyawa terbentuk melalui reaksi
kimia
b. Perbandingan komponen yang
menyusun senyawa melalui cara
tertentu dan tetap.
c. Komponen-komponen senyawa
kehilangan sifat semulanya.
d. Senyawa tidak dapat dipisahkan
menjadi komponen-komponen
dengan cara fisis, tetapi harus
melalui cara reaksi kimia

Klasifikasi materi
MATERI

BAHAN MURNI

Pemisahan secara fisik

CAMPURAN

Komposisi tetap

SENYAWA

Komposisi bervariasi

UNSUR
Reaksi Kimia

HOMOGEN
Sifat sama dalam
campuran

HETEROGEN
Sifat berbeda dari setiap
Fase campuran

BAB II. TEORI ATOM

TEORI ATOM
STRUKTUR ATOM
TABEL BERKALA

DEFINISI ATOM

Konsep ilmiah tentang atom yang dimulai sekitar


2500 tahun yang lalu dari ilmuwan Yunani
percaya bahwa semua materi tersusun dari
partikel kecil yang tidak bisa dibagi lebih lagi.
Benda kecil tersebut dalam bahasa yunani
disebut atomos yang berarti benda yang tidak
dapat dipotong lagi
Konsep ilmiah waktu itu belum didasarkan pada
data, hanya berdasarkan alasan yang filosofis

PERKEMBANGAN TEORI ATOM

Pengembangan Teori Atom Dalton


(1743 1844)

John Dalton ilmuwan inggris dianggap sebagai pelopor


teori atom modern.
Teorinya merupakan pengembangan dari konsep atom
yang dikembangkan ilmuwan yunani .
Teori atom Dalton didasarkan pada hukum kekekalan
masa (The law of conservation mass) oleh Lavosier dan
hukum perbandingan tetap (The law of definite
proportions) oleh Prouts.
Lavosier mennyatakan bahwa Massa total zat-zat
sebelum reaksi akan selalu sama dengan massa total
zat-zat hasil reaksi.
Prouts menyatakan bahwa Perbandingan massa
unsur-unsur dalam suatu senyawa selalu tetap

Teori Atom Dalton

Materi tersusun oleh partikel tertentu yang disebut


atom
Atom adalah zat yang terdiri dari bagian terkecil
yang tidak dapat diurai
Semua atom pada unsur yang sama bersifat identik,
tetapi atom atom yang berasal dari unsur yang
berbeda memiliki sifat yang berbeda
Senyawa kimia terbentuk dari atom atom dengan
jumlah perbandingan tertentu
Reaksi kimia terjadi karena adanya perubahan
susunan atom dari satu kombinasi menjadi
kombinasi yang lain. Sifat individu atom sendiri tidak
mengalami perubahan.

Penjelasan Teori Atom


Atom digambarkan sebagai bola pejal yang
Dalton

sangat kecil, suatu unsur memiliki atom-atom


yang identik dan berbeda untuk unsur yang
berbeda
Atom-atom bergabung membentuk senyawa
dengan perbandingan bilangan bulat dan
sederhana. Misalnya air terdiri atom-atom
hidrogen dan atom-atom oksigen
Reaksi kimia merupakan pemisahan atau
penggabungan atau penyusunan kembali dari
atom-atom, sehingga atom tidak dapat
diciptakan atau dimusnahkan.

Penjelasan Teori Atom


Dalton

Teori Atom Dalton

Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom


sebagai bola pejal seperti pada tolak peluru.
Kelemahan:
Teori dalton tidak menerangkan hubungan antara larutan
senyawa dan daya hantar arus listrik.

Percobaan
Lavoisier

Mula-mula tinggi cairan merkuri dalam wadah yang berisi udara


adalah A, kemudian merkuri naik ke B dan ketinggian ini tetap.
Beda tinggi A dan B menyatakan volume udara yang digunakan
oleh merkuri dalam pembentukan bubuk merah (merkuri oksida).
Lavoisier mengumpulkan merkuri oksida, kemudian dipanaskan
lagi. Bubuk merah ini akan terurai menjadi cairan merkuri dan
gas (oksigen) yang jumlahnya sama dengan udara yang
dibutuhkan dalam percobaan pertama.

Hukum Kekekalan Massa


Massa bahan keseluruhan setelah reaksi
kimia sama dengan masa sebelum reaksi

Percobaan Joseph
Proust
Pada tahun 1799
Proust menemukan bahwa senyawa tembaga
karbonat baik yang dihasilkan melalui sintesis di laboratorium
maupun yang diperoleh di alam memiliki susunan yang tetap.

Percobaan
ke-

Sebelum
pemanasan
(g Mg)

Setelah
pemanasa
n (g MgO)

Perbandingan
Mg/MgO

0,62

1,02

0,62/1,02 =
0,61

0,48

0,79

0,48/0,79 =
0,60

0,36

0,60

0,36/0,60 =
0,60

Hukum Perbandingan
Berganda
Bila dua unsur membentuk lebih dari satu senyawa, perbandingan massa dari
unsur pertama dengan unsur kedua merupakan bilangan yang sederhana.

Metana
H C H

Etilena
C H

BA
=5

BA
=1

BA
=1

BA
=5

BA
=1

Per gram hidrogen dalam gas etilena terdapat 5 gram karbon, jadi

5 gram karbon
1 gram hidrogen

Per gram hidrogen dalam gas metana terdapat 2,5


gram karbon, jadi
5 g karbon
2,5 g karbon

2 g hidrogen 1 g hidrogen

5 g karbon/1 g hidrogen
2
Perbandingan

2,5 g karbon/1 g hidrogen 1

Dalton meneliti bahwa hidrogen pada gas metana


adalah dua kali dari hidrogen yang terdapat pada
gas etilena. Ia menyatakan bahwa rumus gas
metana adalah H2 dan etilena CH (Rumus yang
benar berdasarkan pengetahuan sekarang adalah
CH4 dan C2H4).

Teori Atom J. J. Thomson


J.J. Thomson mengatakan Atom merupakan bola pejal yang
bermuatan positif dan didalamya tersebar muatan negatif elektron
Thomson memastikan bahwa sinar katode merupakan partikel, sebab
dapat memutar baling-baling yang diletakkan diantara katode dan anode.
Sinar katode merupakan partikel penyusun atom (partikel subatom)
yang bermuatan negatif dan selanjutnya disebut elektron.
Atom merupakan partikel yang bersifat netral, oleh karena elektron
bermuatan negatif, maka ada partikel lain yang bermuatan positif untuk
menetrallkan muatan negatif elektron tersebut.

Model atom Thomson dianalogikan sebagai bola positif yang pejal. Model
atom Thomson dapat digambarkan sebagai berikut:

Kelemahan:
Kelemahan model atom Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan
positif dan negatif dalam bola atom tersebut.

Teori Atom Rutherford


Rutherford melakukan percobaan yang dikenal dengan hamburan sinar alfa
() terhadap lempeng tipis emas.
Percobaan tersebut sebenarnya bertujuan untuk menguji pendapat
Thomson, yakni apakah atom itu betul-betul merupakan bola pejal yang positif
yang bila dikenai partikel alfa akan dipantulkan atau dibelokkan.

Percobaan Rutherford

Kesimpulan
Berdasarkan gejala-gejala yang terjadi, diperoleh beberapa
kesipulan beberapa berikut:
Atom bukan merupakan bola pejal, karena hampir semua partikel
alfa diteruskan
Jika lempeng emas tersebut dianggap sebagai satu lapisanatomatom emas, maka didalam atom emas terdapat partikel yang
sangat kecil yang bermuatan positif.
Partikel tersebut merupakan partikelyang menyusun suatu inti
atom, berdasarkan fakta bahwa 1 dari 20.000 partikel alfa akan
dibelokkan. Bila perbandingan 1:20.000 merupakan perbandingan
diameter, maka didapatkan ukuran inti atom kira-kira 10.000 lebih
kecil daripada ukuran atom keseluruhan.

Model Atom Rutherford


menyatakan bahwa Atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan
bermuatan positif, dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif.
Rutherford menduga bahwa didalam inti atom terdapat partikel netral
yang berfungsi mengikat partikel-partikel positif agar tidak saling tolak
menolak

Kelemahan:
Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom.

Teori Atom Bohr


Tahun 1913, pakar fisika Denmark bernama Neils Bohr
memperbaiki kegagalan atom Rutherford melalui percobaannya
tentang spektrum atom hidrogen.
Percobaannya ini berhasil memberikan gambaran keadaan
elektron dalam menempati daerah disekitar inti atom.
Penjelasan Bohr tentang atom hidrogen melibatkan gabungan
antara teori klasik dari Rutherford dan teori kuantum dari Planck,
diungkapkan dengan postulat, sebagai berikut:

Hanya ada seperangkat orbit tertentu yang diperbolehkan bagi


satu elektron dalam atom hidrogen.
Orbit ini dikenal sebagai keadaan gerak stasioner (menetap)
elektron dan merupakan lintasan melingkar disekeliling inti.
Selama elektron berada dalam lintasan stasioner, energi elektron
tetap sehingga tidak ada energi dalam bentuk radiasi yang
dipancarkan maupun diserap.
Elektron hanya dapat berpindah dari satu lintasan stasioner ke
lintasan stasioner lain.
Pada peralihan ini, sejumlah energi tertentu terlibat, besarnya
sesuai dengan persamaan planck, E = hv.
Lintasan stasioner yang dibolehkan memilki besaran dengan sifatsifat tertentu, terutama sifat yang disebut momentum sudut.
Besarnya momentum sudut merupakan kelipatan dari h/2 atau
nh/2, dengan n adalah bilangan bulat dan h tetapan planck.

Menurut model atom bohr, elektron-elektron mengelilingi inti pada


lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit elektron atau tingkat energi.
Tingkat energi paling rendah adalah kulit elektron yang terletak paling
dalam, semakin keluar semakin besar nomor kulitnya dan semakin tinggi
tingkat energinya

Kelemahan:
Model atom ini tidak bisa menjelaskan spektrum warna dari atom
berelektron banyak.

Teori Atom Modern


Model atom mekanika kuantum dikembangkan oleh Erwin Schrodinger
(1926).Sebelum Erwin Schrodinger, seorang ahli dari Jerman Werner
Heisenberg mengembangkan teori mekanika kuantum yang dikenal
dengan prinsip ketidakpastian yaitu
Tidak mungkin dapat ditentukan kedudukan dan momentum suatu
benda secara seksama pada saat bersamaan, yang dapat ditentukan
adalah kebolehjadian menemukan elektron pada jarak tertentu dari inti
atom.
Daerah ruang di sekitar inti dengan kebolehjadian untuk mendapatkan
elektron disebut orbital.
Bentuk dan tingkat energi orbital dirumuskan oleh Erwin Schrodinger.
Erwin Schrodinger memecahkan suatu persamaan untuk
mendapatkan fungsi gelombang untuk menggambarkan batas
kemungkinan ditemukannya elektron dalam tiga dimensi.

Model atom dengan orbital lintasan elektron ini disebut model atom modern
atau model atom mekanika kuantum

Awan elektron disekitar inti menunjukan tempat kebolehjadian elektron.


Orbital menggambarkan tingkat energi elektron.
Orbital-orbital dengan tingkat energi yang sama atau hampir sama akan
membentuk sub kulit.
Kulit terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit terdiri dari beberapa orbital.
Walaupun posisi kulitnya sama tetapi posisi orbitalnya belum tentu sama.

Orbital pada Teori atom modern

Ciri khas model atom mekanika


gelombang
Gerakan elektron memiliki sifat gelombang, sehingga lintasannya (orbitnya)
tidak stasioner seperti model Bohr, tetapi mengikuti penyelesaian kuadrat fungsi
gelombang yang disebut orbital (bentuk tiga dimensi darikebolehjadian paling
besar ditemukannya elektron dengan keadaan tertentu dalam suatu atom)
Bentuk dan ukuran orbital bergantung pada harga dari ketiga bilangan
kuantumnya. (Elektron yang menempati orbital dinyatakan dalam bilangan
kuantum tersebut)
Posisi elektron sejauh 0,529 Amstrong dari inti H menurut Bohr bukannya
sesuatu yang pasti, tetapi bolehjadi merupakan peluang terbesar ditemukannya
elektron.

STRUKTUR ATOM

STRUKTUR ATOM

STRUKTUR ATOM
Electron : partikel bermuatan negatif
masa 0,00055 amu
Proton : partikel bermuatan positip
masa 1,0073 amu
Neutron : partikel dengan berat hampir
sama dg proton tetapi tidak bermuatan

STRUKTUR ATOM
Electron :
Semua elektron identik apakah berasal dari
atom logam ataupun atom lain.
Masa 1/1837 berat atom H (0,00055 amu)
Elektron dapat dipancarkan oleh beberapa
logam bila dipanaskan (sbg sumber tabung
X-ray) atau cathode-ray utk tv tabung.
Elektron dapat dipancarkan oleh logam
aktif bila kena scahaya (Cs, Na, K)

QUANTUM MECHANICAL MODEL OF


ATOM
Lokasi tidak dapat ditentukan, kecuali daerah
kemungkinan ditemukannya elektron (orbital yang
ditempati elektron)
Orbital diberikan label n (nomor quantm) n= 1,2,3,4,5,...
Nilai n makin tinggi orbital makin jauh dari nukleus, posisi
elektron makin jauh dari nukleus dan energi orbital
semakin tinggi.
Nilai n > 1 mempunyai beberapa orbital (sub-shell. s,p,d,f, g).
Shell berisi orbital dengan nilai yang sama dg n
(dinamakan K L M N O P Q)

QUANTUM MECHANICAL MODEL OF


ATOM
Perbedaan bentuk orbital dinamakan l
Maksimum elektron pada orbital s = 2
Maksimum elektron pada orbital p = 6
Maksimum elektron pada orbital d = 10
Maksimum elektron pada orbital f = 14

TABEL PERIODIK ATOM


Struktur elekronik dan hukum periodik
Variasi sifat atom dalam periode dan group

TABEL PERIODIK ATOM


Hukum Periodik
Sifat-sifat dari unsur adalah fungsi periodik
dari nomor atom mereka
Tabel Periodik adalah susunan dari atomatom yang menggambarkan susunan nomor
atom yang dikelompokkan dalam kelompok
yang sama pada kolom vertikal (group).

VARIASI SIFAT ATOM PADA PERIODE


DANGROUP

Radius kovalen makin kebawah makin


besar
Radius ion pada muatan posistip lebih kecil
dibandingkan atom induknya, radius muatan
negatif lebih besar dari atom induknya

Kolom dinamakan GROUP (FAMILIES) dan baris dinamakan


PERIOD.
Unsur dalam group mempunyai sifat fisik dan kimia yang
hampir sama

Jumlah electrons di dalam group berbeda jumlahnya semakin


meningkat semakin kebawah di dalam group.
Akan tetapi jumlah electrons pada lapisan terluar (OUTER
atau VALENCE) adalah sama di dalam group.

Groups dinamakan biasanya sesuai dengan sifatnya


I Logam Alkali ; II Logam alkali tanah
VII Halogen; VIII Gas Noble
Unsur di tengah Tabel berkala dinamakan unsur TRANSISI

Unsur di group A bervariasi; logam dan bukan logam, padat dan


gas pada temperatur ruang.
Unsur transisi adalah logam san padat pada temperatur ruang
kecuali Hg.
Transisi elemen ada 14 unsur yang dikelompokan dalam
LANTHANIDE (57-71) dan ACTINIDE (89-103)

Unsur-unsur penyusun
jaringan tanaman

C, H, O, N, P, K, Ca, Mg, S, Fe, Mn, B, Mo,


Cu, Zn, dan Cl

Anda mungkin juga menyukai