Anda di halaman 1dari 21

PENDAMPINGAN SOSIAL BAGI

KORBAN BENCANA ALAM

Mamok Bisowarno, SH. M.Si


Kepala seksi Bantuan Korban Bencana

Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur

Pengantar
Permasalahan yang dialami korban
bencana alam di daerah pasca bencana
meliputi :

BIOPSIKO SOSIAL RELIGIUS


Biologis
Psikologis
Sosial
Religius/Spiritual

Permasalahan Fisik/Biologis :
Deprivasi dan keterbatasan akses
Buruknya kondisi Sanitasi
Serangan Penyakit
Kekurangan Bahan makanan
Permasalahan Psikologis :
trauma (PTSD)
Frustrasi
Duka yang Mendalam

Permasalahan Relasi Sosial:


Tercerai-berainya tatanan Keluarga,
Dukungan sosial tradisional dlm unit
keluarga dan masyarakat mendadak
berantakan
Melemahnya semangat
kemasyarakatan karena padatnya
kampung-kampung pengungsian
Mudah tersinggung, mudah konflik
dengan orang lain

Permasalahan Religius/Spiritual:
Tidak bisa Menerima Kenyataan bahwa
Bencana Telah Terjadi
Bahkan Ada yang Menyalahkan Tuhan
Yang maha Kuasa
Merasa Tidak Berdaya (Litargi)

UU RI No.24/2007 Pasal 6 dan Pasal 8 :


tanggung jawab Pemerintah dan
PEMDA dalam penyelenggaraan
penanggulangan bencana antara lain
adalah perlindungan masyarakat dari
dampak bencana, dan pemulihan
kondisi dari dampak bencana, maka
Dipandang perlu adanya ;
- Pendampingan Sosial bagi korban
bencana Alam

Pendampingan bagi korban bencana


pada masa pemulihan pasca bencana
merupakan akhir yang tak berujung,
- di satu sisi, tahapan ini merupakan
akhir dari siklus penanggulangan
bencana,
- akan tetapi di sisi lain, tahapan ini
merupakan bagian dari pencegahan
yang notabene merupakan awal dari
siklus penanggulangan bencana

Batasan Istilah
Pendampingan adalah proses yang
dilakukan untuk memberikan nilai
tambah dalam meningkatkan
kemampuan pemenuhan kebutuhan
fisik, psikis, sosial dan religius bagi
pihak yang didampingi;
Pendampingan ini merupakan
kepedulian dan kesediaan untuk
menolong sesama manusia baik yg
sedang bermasalah ataupun tidak,
agar dapat berfungsi sosial secara
optimal

Keberfungsian Sosial korban


bencana:
Mampu memenuhi kebutuhan
hidupnya

Mampu memecahkan masalah


yg dihadapi

Mampu menjalankan peran


sosialnya

Prinsip-Prinsip Pendampingan
Menjunjung tinggi ham
Korban bencana sebagai pemilik
kegiatan
Belajar dan bertukar pengetahuan
Kemitraan
Membangun Kemampuan
Kecepatan proses pemberdayaan
ditentukan oleh korban bencana itu
sendiri

Metode & Teknik Pendampingan


Sosial Bagi Korban Bencana

Bekerja dengan Individu dan


Keluarga (Case Work);
bertujuan utk membantu individu-individu
korban bencana secara perorangan, utk
mengatasi masalah-masalah personal dan
sosial.
Metode ini dilakukan dg didasari oleh
suatu proses relasi yg bersifat individual,
tatap muka antara pendamping dan korban
bencana

Teknik Case Work;


Ventilation
Konseling
Intervensi krisis
Intervensi/Terapi Psikososial
dll

Bekerja dengan Kelompok (Group


Work);
digunakan utk menangani masalahmasalah individual melalui kelompok,
dan mengembangkan kelompok itu
sendiri
Teknik Group Work :
Dinamika Kelompok
Terapi Kelompok
Terapi Kelompok Bantu Diri
Kelompok Pemecahan Masalah
dll

Bekerja dengan Masyarakat/


Organisasi (Community
Development/Community Organization)
digunakan dg mengorganisasikan

masyarakat /organisasi
merupakan proses menstimulasi dan
membantu korban bencana utk
mengevaluasi, merencanakan, dan
mengkoordinasikan upaya-upaya untuk
memenuhi kebutuhan

Teknik CD/CO :
Penyuluhan Sosial
Pengembangan Kapasitas
Masyarakat/ Organisasi
MPA (Methods of Participatory Assessment)
PRA (Participatory Rural Appraissal)
ToP (Technology of Participatory)
dll

SIKAP DASAR PENDAMPING

Empatik
Tertarik
Percaya pada proses
Terbuka
Spontan

Tulus hati
Kenal diri
Holistik
Universalistik
Otonom

KETERAMPILAN DASAR PENDAMPING


Mendengarkan (dg indera
ke-6 dan Telinga ke-tiga)
Memperjelas
Memantulkan
Menafsir
Memusatkan
Mengarahkan Meringkas
Memberi
informasi
Mengajukan
pertanyaan
Menantang

Langkah-langkah Proses
Pendampingan Sosial
Persiapan Sosial
Pengorganisasian Kelompok
Menemukenali masalah dan analisis
kebutuhan
Menemukenali sumber
Perencanaan kegiatan pendampingan
(secara partisipatif)
Pelaksanaan Pendampingan
Evaluasi
terminasi
Bimbingan Lanjut

Pola Pendampingan Sosial


Bagi Korban Bencana
TANGGAP
DARURAT

BENCANA EVAKUASI
TERJADI

TIM GERAK
CEPAT

T
E
M
P
A
T
P
E
N
A
M
P
U
N
G
A
N

Pemulihan
Kondisi Fisik
~ Bentuk
Bantuan
~ Metode
SITUASI
~ Teknik
BENCANA
Pemulihan
REDA
Kondisi Sosial
~ Bentuk
INDIKATOR
Penanganan
~ Metode
~ Teknik
Pemulihan
Kondisi Psikologis
~ Bentuk
Penanganan
~ Metode
~ Teknik

P
E
N
U
N
T
A
S
A
N

Pemulangan
Reintegrasi
Relokasi
Transmigrasi

INDIKATOR
KEBERHASILAN

PENGEMBANGAN PASCA PENANGANGAN


KORBAN BENCANA
KEGIATAN
PENYULUHAN
SOSIAL

PENGUATAN
MELALUI
PEMBERDAYAAN

PEMBENTUKAN/
PENGEMBANGAN
FORUM WARGA
PELATIHAN
PENANGANAN
MASALAH
PELATIHAN
KETERAMPILAN
USAHA

TEKNIK
PEMETAAN
MENYUSUN
RENCANA
TINDAK
TEKNIK
PELAKSANAAN
TEKNIK
EVALUASI

TUJUAN
MENINGKATKAN
-Integrasi
-Solidaritas
-Toleransi
sosial
MENINGKATKAN
Kemandirian
Sosial
MENINGKATKAN
Kondisi Ekonomi

Anda mungkin juga menyukai