TOPIK
HARI/TANGGAL
TEMPAT
Puskesmas Cempaka
WAKTU
20 menit
PEMBICARA
Desi Meliana
Irawati
Lina Septiastuti
Nuryanti
Santi
Selviyana Ulfa
Siti Nurika
Yeti Oktavia
PESERTA/SASARAN
I.
II.
Ibu Nifas
DASAR PEMIKIRAN
TUJUAN
a. Tujuan Intruksional Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan tentang gizi bagi ibu nifas selama 20 menit,
diharapkan ibu-ibu yang sedang dalam masa nifas mengerti akan gizi apasaja yang
mereka butuhkan saat ini. Sehingga kesehatan tubuh dan kebutuhan energi mereka
tetap terjaga.
b. Tujuan Intruksional Khusus
Dengan diadakannya promosi kesehatan diharapkan 75% ibu-ibu yang sedang
dalam masa nifas dapat mengetahui :
a. Apa itu masa nifas
b. Apa saja kebutuhan dasar yang diperlukan Ibu Nifas
c. Nutrisi apa saja yang dibutuhkan oleh ibu nifas dan kegunaannya
1. Gambar
VI. SUMBER
http://www.lusa.web.id/kebutuhan-dasar-ibu-nifas-nutrisi-dan-cairan/ akses:05-des2011-jam:12.49
http://tutorialkuliah.blogspot.com/2009/05/kebutuhan-dasar-ibu-nifas.html.akses:05des-2011.jam:13.07
Sujiyatini M.Keb, dkk, 2010. Catatan Kuliah Asuhan Ibu Nifas ASKEB III. Cyrillus
Publisher : Yogyakarta
VII. KEGIATAN PROSES PENYULUHAN
No
1
Mendengarkan
WAKTU
5 menit
dan
memperhatikan
Menjelaskan tujuan
Menceritakan
pengalaman ibu
15 menit
Mendengarkan dan
memperhatikan
memperhatikan
apa
saja
yang
Mengevaluasi pengetahuan
3 Penutup
Dapat menjawab
pertanyaan yang
diberikan
10 menit
memberi pertanyaan
Menyimpulkan kegiatan
Memberi salam
Menjawab salam
VI. EVALUASI
a. Evaluasi pelaksanaan
- ibu nifas dapat mengikuti penyuluhan dari awal sampai akhir penyuluhan sampai
selesai.
- ibu nifas terlihat antusias dalam mengikuti penyuluhan dengan melakukan tanya
jawab.
b. Evaluasi materi
- ibu nifas dapat menjelaskan tentang pengertian masa nifas.
- ibu nifas dapat menjelaskan tentang nutrisi apa saja yang dibutuhkan oleh ibu
nifas dan kegunaannya.
Masa nifas adalah pulih kembali,mulai dari partus selesai sampai alat-alat
kandungan kembali sebelum hamil, lamanya 6-8 minggu
Masa nifas (puerperium) dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alatalat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil. Masa ini berlangsung selama 6-8
minggu (Saifuddin et al, 2002). Asuhan selama periode nifas sangat diperlukan karena
merupakan masa kritis baik bagi ibu maupun bagi bayi yang dilahirkannya. Diperkirakan
bahwa 60% kematian ibu akibat kehamilan terjadi setelah persalinan, yang mana 50%
kematian ibu pada masa nifas terjadi dalam 24 jam pertama. Di samping itu, masa
tersebut juga merupakan masa kritis dari kehidupan bayi, karena dua pertiga kematian
bayi terjadi dalam 4 minggu setelah persalinan dan 60% kematian bayi baru lahir terjadi
dalam waktu 7 hari setelah lahir (Winkjosastro et al, 2002).
B. Kebutuhan Dasar Ibu Nifas
1. Nutrisi dan Cairan
2. Ambulasi
3. Eliminasi
4. Kebersihan Diri
5. Perawatan Luka Perineum
6. Seksual
7. KB
8. Senam Nifas
Salah satu kebutuhan dasar ibu nifas adalah kebutuhan akan nutrisi dan cairan.
Karena nutrisi dan cairan yg ibu peroleh sangat berkaitan dengan kondisi kesehatan ibu.
Dan tentu saja, kesehatan bayi sedikit banyak juga bergantung pada kesehatan ibunya.
Demikian pula dengan asupan makanannya, terutama bagi ibu yang menyusui. ASI yang
diberikan ibu memang berkualitas dan sangat berguna bagi kesehatan dan tumbuh
kembang bayi, namun mutunya tetap harus dijaga. Santapan yang sebaiknya dikonsumsi
ibu yang sedang menyusui harus mengandung makanan bergizi yang seimbang. Menurut
dr.William Sears dalam bukunya The Baby Book, bila ibu menyantap makanan yang baik,
ibu akan memiliki lebih banyak energi dan merasa lebih baik. Selain itu, Ibu nifas
memerlukan nutrisi cairan juga untuk pemulihan kondisi kesehatan setelah melahirkan.
C. Zat-zat Gizi Yang Diperlukan Oleh Ibu Nifas
Kebutuhan energi ibu nifas / menyusui pada enam bulan pertama kira kira 700
kkal./hari.
1. Kalori
Kebutuhan kalori pada masa menyusui sekitar 400-500 kalori. Wanita dewasa
memerlukan 1800 kalori per hari. Sebaiknya ibu nifas jangan mengurangi kebutuhan
kalori, karena akan mengganggu proses metabolisme tubuh dan menyebabkan ASI
rusak.
2. Karbohidrat kompleks
Selama menyusui, kebutuhan karbohidrat kompleks diperlukan enam porsi per
hari. Satu porsi setara dengan cangkir nasi, cangkir jagung pipil, satu porsi sereal
atau oat, satu iris roti dari bijian utuh, kue muffin dari bijian utuh, 2-6 biskuit
kering atau crackers, cangkir kacang-kacangan, 2/3 cangkir kacang koro, atau 40
gram mi/pasta dari bijian utuh.
3. Sayuran hijau dan buah
Kebutuhan yang diperlukan sedikitnya tiga porsi sehari. satu porsi setara
dengan 1/8 semangka, 1/4 mangga, cangkir brokoli, wortel, -1/2 cangkir
sayuran hijau yang telah dimasak, satu tomat.
4. Protein
Kebutuhan protein yang dibutuhkan adalah 3 porsi per hari. Satu protein setara
dengan tiga gelas susu, dua butir telur, lima putih telur, 120 gram keju, 1 gelas
yoghurt, 120-140 gram ikan/daging/unggas, 200-240 gram tahu atau 5-6 sendok selai
kacang.
5. Lemak
Rata-rata kebutuhan lemak dewasa adalah 41/2 porsi lemak (14 gram perporsi)
perharinya. Satu porsi lemak sama dengan 80 gram keju, tiga sendok makan kacang
tanah atau kenari, empat sendok makan krim, secangkir es krim, buah alpukat, dua
sendok makan selai kacang, 120-140 gram daging tanpa lemak, sembilan kentang
goreng, dua iris cake, satu sendok makan mayones atau mentega, atau dua sendok
makan saus salad.
makanan,
meningkatkan
pertahanan
tubuh
terhadapinfeksi
dan
B2
dibutuhkan
untuk
pertumbuhan,
vitalitas,
nafsu
makan, pencernaan, system urat syaraf, jaringan kulit dan mata.Sumber : hati, kuning
telur, susu, keju, kacang- kacangan, dan sayuran berwarna hijau.
4. Vitamin B3 ( Niacin )
pembentukan
jaringan
ikat
dan
bahan
semu
jaringan
ikat
( untuk penyembuhan luka ), pertumbuhan tulang, gigi dan gusi, daya tahanterhadap
infeksi, serta memberikan kekuatan pada pembuluh darah.Sumber : jeruk, tomat,
melon, brokoli, jambu biji, mangga, papaya dansayuran
F. Petunjuk untuk mengolah makanan sehat :