KIMIA UDARA

Pentingnya atmosfir

Atmosfer adalah selimut pelindung gas yang mengelilingi

bumi. Melindungi bumi dari lingkungan yang tidak bersahabat
dari luar angkasa.
Mengontrol suhu bumi, menyerap radiasi IR yang dipancarkan
oleh matahari dan dipancarkan kembali
Hal ini memungkinkan transmisi sejumlah besar radiasi hanya
di daerah 300 - 2500 nm (UV dekat, terlihat, dan dekat IR) dan
0,01-40
meter (gelombang radio). i.e menyaring jaringan radiasi UV
merusak bawah 300 nm.
Bertindak sebagai sumber CO2 untuk fotosintesis tanaman dan
O2 untuk respirasi
Bertindak sebagai sumber nitrogen untuk bakteri nitrogen dan
sumber amonia bagi pabrik pembuat senyawa kimia yang
mengandung nitogen.
atmosfer sbg transport mengangkut air dari laut ke darat.

KOMPOSISI ATMOSFIR

Hubungan tekanan, suhu dan

ketinggian atmosfer

Stratifikasi Atmosfer

Reaksi Kimia dan Fotokimia di Atmosfer

Proses Fotokimia
Reaksi yang melibatkan penyerapan energi sinar
oleh spesies kimia menghasilkan molekul dengan
elektron tereksitasi

Reaksi lanjut yang mungkin terjadi:

memberikan energi ke molekul atau atom lain.
Disosiasi
bereaksi langsung dengan spesies kimia
lainnya

Mengemisikan cahaya (luminisensi)

(Fluorisensi,posporisensi, chemiluminisensi)
Transfer energi intermolekul
Transfer energi intramolekul
Isomerisasi spontan

photoionisasi

Ion dan Radikal di Atmosfer

Radikal bebas : atom
atau molekul yang
mempunyai elektron
tidak berpasangan

Chain-terminating
reaction

Kabut fotokimia

Reaksi Asam Basa di

Atmosfer

Reaksi Oksigen Atmosfer

Pada bagian atmosfer yang lebih
tinggi oksigen terdapat dalam bentuk
atom, molekul tereksitasi dan ozon

Reaksi Nitrogen Atmosfer

Disosiasi nitrogen menjadi
monoatom

O3 + NO
O2

NO2 +

Air di Atmosfer
1-3% troposfer
Stratosfer air berasal dari oksidasi
fotokimia metana