hanya
memberi
informasi
seputar
wanita
tetapi
juga
memahaminya.
Produksi sebuah program audio visual selalu dimulai dari ide atau
gagasan yang kemudian dituangkan ke dalam sebuah naskah atau
script. Naskah merupakan sebuah landasan yang diperlukan untuk
membuat sebuah program audio visual. Sebuah naskah adalah ide
dasar yang diperlukan dalam sebuah produksi program video. Kualitas
sebuah naskah sangat menentukan hasil akhir dari sebuah program.
Naskah pada umumnya berisi gambaran atau deskripsi tentang pesan
atau informasi yang disampaikan. Selain itu naskah juga digunakan
sebagai dokumen yang dapat mengarahkan dan menjadi pedoman
bagi
bentuk audiovisual .
Membuat suatu program acara televisi, tentu saja di butuhkan
naskah yang menjadi alur dari sebuah karya produksi dan pedoman
kerja kru produksi. Antara lain yang dijelaskan oleh Darmanto (1998:3):
tanpa adanya naskah yang baik tidak bisa dicapai visi dan misi siaran.
Naskah diciptakan melalui proses imajinatif dan kreatif dari seorang
penulis naskah yang memang memiliki kemampuan dalam menulis
sebuah naskah produksi.
Dalam
membuat
sebuah
program
televisi
dibutuhkan
keseimbangan visual dengan audio. Maka dari itu peran narasi sangat
penting untuk memperjelas visual serta menjadi penghubung antar
topik. Karena terkadang gambar tidak dapat berbicara sendiri sehingga
diperlukan sebuah narasi untuk menjelaskan informasi atau kejelasan
dari liputan visual. Namun narasi tidak boleh menggangu perhatian
penonton dari visualnya, narasi harus sesuai dengan apa yang dilihat
oleh penonton.(Livingston, 1984:104)
Sifat media televisi yang mengkomunikasikan pesan pesan
dengan cara sepintas dan sederhana membuat gaya bahasa dan
susunan kata perlu diperhatikan agar pesan dan informasi dapat
tersampaikan dengan baik. Gaya bahasa dalam sebuah narasi
sebaiknya menggunakan bahasa yang ringan dan santai sehingga
penonton lebih mudah memahaminya. Susunan kata juga perlu
diperhatikan agar penonton tidak jenuh dan tetap menikmati narasi
tersebut.
Maka dari pertimbangan di atas penulis ingin menciptakan
sebuah naskah Air Magazine. Sehingga penulis dapat menuangkan
ide idenya dalam membuat program Air Magazine serta memberikan
roh melalui narasi yang diciptakan. Dengan menggunakan narasi yang
mampu memperjelas visual dengan susunan kata yang menarik serta
gaya bahasa yang ringan dan santai.
tujuan agar
wawasan
untuk
menciptakan
lapangan
tetapi juga
pekerjaan
pengelihatan
atau
dapat
dikatakan
sudut
pandang,
sedangkan kata jelita yang berarti cantik atau elok yang erat dengan
wanita. Sehingga mata jelita disini dapat diartikan sudut pandang
wanita. Sedangkan edisi Wanita Mandiri ini dipilih karena pada
edisi kali ini menampilkan usaha usaha yang semua pemiliknya
adalah wanita.
3. Format Program Acara
Dalam produksi program acara Mata Jelita edisi Wanita
Mandiri, penulis menggunakan format Air Magazine. Penulis
memilih Air Magazine karena sesuai dengan kebutuhan acara yang
memiliki berbagai topik pembahasan dan dapat disajikan melalui
narasi yang menjadi fokus penulis.
8. Kerabat Kerja
10
Eksekutif Produser
: Tria Febriska
Dian Rosita Sari
Produser
: Puput Rohana
Sutradara
: Tria Febriska
Penulis Naskah
: Dian Rosita s
Editor offline
: Ade Prasetyo
Editor online
: Casper Fraiie
Cameraman
: Dwiki leorista
Lighting
Ade prasetyo
: Luhur Budi Prasetyo
Audioman
: Fadly saputra
C. Orisinalitas
Orisinalitas sebuah karya sangat dibutuhkan sebagai bukti
keautentikan karya tersebut sehingga berbeda dengan karya sejenis
yang lain.
Banyak program acara televisi dengan format Air Magazine yang
membahas tentang wanita dan tempat tempat recommended. Salah
satu program yang menjadi referensi penulis adalah program televisi
Weekend List yang ditayangkan di NET TV. Di mana acara tersebut
memberikan informasi tempat-tempat unik untuk dikunjungi pada akhir
pekan.
Penulis ingin membuat sebuah paket acara dengan topik serupa.
Namun demikian, pada program acara Mata jelita edisi Wanita
11
12
telah
dipublikasikan
dan
dapat
dipertanggungjawabkan
kebenarannya.
penulis
untuk
siap
terjun
dalam
dunia
13
14
BAB II
LANDASAN TEORI PENCIPTAAN
A. Kajian Pustaka
Dalam penciptaan karya produksi yang berjudul Kekuatan Narasi
Dalam Produksi Air Magazine Televisi Mata Jelita Edisi Wanita
Mandiri,
Penulis
yang
berperan
sebagai
penulis
naskah
15
antara
lain:
penguasaan
ilmu,
luasnya
pengetahuan,
16
a. Tahapan perencanaan
1) Menentukan tema dan topik
Tema/topik merupakan hal yang sangat pokok dalam proses
penulisan naskah. Pada program Air Magazine sajiannya terdiri
dari berbagai topik yang tidak harus saling mengikat. Setiap
topik kemudian direncanakan akan menggunakan subformat
apa.
2) Melakukan riset pendahuluan
Riset yang dimaksudkan adalah mencari latar belakang
informasi mengenai permasalahan yang akan ditulis.
3) Merumuskan masalah
Agar penulisan lebih terarah maka terlebih dahulu harus
dirumuskan permasalahannya.
4) Menentukan tujuan program
Setiap program acara yang baik harus mempunyai tujuan yang
jelas.
5) Menentukan format acara
Tahap berikutnya setelah tujuan program dirumuskan adalah
menentukan format acara. Jika tujuan program dimaksudkan
untuk pengayaan informasi bagi audience maka format majalah
udara merupakan pilihan yang tepat. Tetapi kalau dimaksudkan
untuk mempengaruhi dan mengubah perilaku maka dapat
dipilih format feature.
17
b. Tahap Prapenulisan
1) Pengumpulan materi
Penulis harus mengetahui tempat-tempat yang diyakini menjadi
sumber informasi berkaitan dengan masalah yang akan ditulis
untuk melakukan teknik pengumpulan data, seperti observasi,
wawancara, studi kepustakaan.
2) Menyeleksi materi
Setelah proses pengumpulan materi penulis harus melakukan
seleksi materi mana yang bisa dipakai dan mana yang tidak.
3) Merencanakan pesan
Pesan
atau
informasi
merupakan
inti
dari
seluruh
18
b) Narrative treatment
Penuturan secara kronologis suatu kejadian .
c) Periodic sentense
Warna Penulisan ini menggunakan kata kata yang
memukau dan menimbulkan emosi.
d) Methapora and smile
Penulisan yang menggunakan penganalogian atau kiasan
yang memiliki dua makna.
e) Repetion
Penulisan yang dimaksudkan untuk membentuk suatu citra .
f) Informality
Penulis dalam menyampaikan informasi bagaikan berbicara.
Sehingga meski maknanya melompat lompat namun tetap
enak didengar .
g) SPArkle
Penulisan yang didalamnya disisipkan ungkapan.
h) Personality
Warna penulisan ini lebih menekankan pada terciptanya
suasana yang bersifat pribadi.
i) Prose rythem
Penulisan dengan kalimat yang bertujuan menyentuh
perasaan seseorang.
19
j) Emphasis
Penulisan dengan menggunakan kalimat yang memberi
kesan sepele tapi cukup mempunyai arti.
Pada program Air Magazine Mata Jelita edisi Wanita
Mandiri dipilih warna penulisan informality, yang berarti penulis
bagaikan bicara. Bahasa yang digunakan merupakan bahasa
tutur sehari hari yang bersifat informal. Sehingga mudah
diterima oleh audience. Warna penulisan ini cocok digunakan
pada program Air Magazine.
5) Merencanakan alur penulisan
Naskah yang ditulis hendaknya memiliki alur atau struktur
penyajian. Di mana pada penulisan Air Magazine penyusunan
dilakukan pada rubrik mana yang hendak didahulukan. Pada
paket Air Magazine sebaiknya dimulai dan diakhiri dengan
rubrik yang ringan dan menyenangkan.
c. Pelaksanaan Penulisan
1) Membuat sinopsis
Sebuah ringkasan cerita yang di dalamnya telah terdapat alur
yang jelas serta pembahasan materi.
2) Membuat treatment
Kerangka dasar yang di dalamnya terdapat rincian gambar,
narasi serta durasi .
20
:
:
:
:
:
Deskripsi
Video
Audio
Durasi
21
a. Narasi Obyektif
Narasi ini bentuknya adalah mengamati. Penonton yang muncul
untuk melihat narasi sebagai bentukan dan sehimpunan peristiwa
dan interaksi yang nyata
b. Narasi Subjektif
22
adalah :
a. Narasi informatif
Narasi yang memiliki sasaran penyampaian informasi secara tepat
tentang suatu peristiwa dengan tujuan memperluas pengetahuan
orang.
b. Narasi ekspositorik
Narasi yang menceritakan suatu peristiwa berdasarkan data yang
sebenarnya. Dengan menggunakan bahasa yang logis dan
berdasarkan fakta yang ada.
c. Narasi sugestif
23
Narasi
yang
berusaha
memberikan
maksud
tertentu,
mengapa
topik
tersebut
dipilih.
Sedangkan
narasi
hal
penting.
Gaya
bahasa
adalah
cara
24
25
26
seorang
memahami
isi
pesan
serta
informasi
yang
hendak
27
dan
laporan
mengenai
peristiwa-peristiwa
aktual
yang
28
program ini terdiri dari berbagai materi yang berisi informasi dan
menghibur.
B. Kajian Sumber Penciptaan
Sumber penciptaan karya produksi program Air Magazine televisi
Mata Jelita edisi Wanita Mandiri berasal dari proses penggalian
informasi dalam pengembangan dan penciptaan karya ini, yaitu dengan
cara pengumpulan data sebagai berikut :
29
1. Studi Pustaka
Data-data yang dibutuhkan sebagai acuan dalam penyusunan
proposal
ini,
tidak
terlepas
dari
studi
kepustakaan.
Dalam
engine
di
dan
beberapa
situs,
antaranya
adalah,
30
31
32
33
b. Karena Wanita
34
ia
tetap
tak
bisa
menghindar
dari
PHK.
Sejak
BAB III
PROSES PENCIPTAAN
35
A. Ide Penciptaan
Wanita dengan segala sisi kehidupannya memang selalu menarik
untuk dibahas dan diangkat menjadi bahan pembicaraan. Di era
modern ini wanita mulai menjalankan peran produktif dengan
menghasilkan
karya-karya
dengan
berbagai
profesi
yang
36
kurang menjelaskan apa yang ingin disampaikan maka narasi lah yang
akan berbicara. Gaya bahasa yang ringan dan santai dipilih penulis
agar mudah dipahami oleh penonton. Menggunakan kata sapaan sobat
jelita yang berarti teman atau kawan membuat penonton menjadi lebih
dekat. Kemudian susunan kata yang menarik dengan menggunakan
variasi kata secara tepat serta penyampaian yang ceria digunakan
untuk merangsang minat penonton sehingga tidak jenuh.
Selain narasi penyampaian materi dalam program ini juga
menggunakan beberapa sub format misalnya feature, statement , vox
pop, serta di dukung dengan musik dan grafis. Program ini juga
menghadirkan seorang presenter wanita yang membuka dan menutup
acara.
1. Sinopsis
Program Air Magazine Mata Jelita edisi Wanita Mandiri ini
berisi informasi seputar dunia wanita. Pada sequence pertama
diawali dengan
presenter yang
membuka acara dan bercerita apa saja yang ada di dalamnya dan
mengantarkan ke topik selanjutnya. Yaitu, rubrik kuliner yang
membahas sebuah restoran unik berkonsep pesawat terbang
bernama Noodle Airlines. Dilengkapi dengan statement dari pemilik
tentang konsep Noodle Airlines dan vox pop pengunjung.
Di
sequence
kedua
menampilkan
rubrik
profil
yang
Lia
37
Afif. Lia Afif akan bercerita seputar perjalanan karirnya , suka duka
menjadi seorang designer, ciri khas rancangan, dan peran keluarga
dalam kesuksesan karirnya, serta pesan untuk para wanita
Indonesia. Dikemas dengan feature profile, statement, vox pop, dan
narasi.
Kemudian sequence ketiga, kembali pada
presenter yang
2. Treatment
38
Treatment
THE TELEVISION
PRODUCTION
NO
1.
2.
DESKRIPSI
Pola Teknik
Format
Air Magazine
Judul
Mata
Produser
wanita mandiri
Puput Rohana
Sutradara
Tria febriska
Penulis Naskah
Durasi
25 menit
VIDEO
Colourbar
Clapper
Jelita
AUDIO
DUR
Tune 1Khz
Silent
10
10
Countdown blank
kumpulan daftar isi Musik ilustrasi
Ids program
edisi
10
10
SEQ I :
(Opening program)
1. Presenter
berada
depan
carpentier
kitchen
carpentier
kitchen
interior butik
Presenter masuk ke Menjelaskan isi butik
dalam butik
dan menghantarkan
ke topik berikutnya.
NO
4.
DESKRIPSI
(Liputan
VIDEO
DU
AUDIO
R
3
Noodle
Airlines)
39
1. Superimposse
d
airllines
Narasi
memperkenalkan
2. Statement
Noodle Airlines
Berbicara tentang:
Valeria
1) Awal berdirinya
Noodle Airlines
2) konsep
dan
keunikan
Noodle Airlines
3) Tips membuka
usaha bagi para
wanita
3. Vox pop
Pengunjung noodle
Pendapat
mereka
tentang
Noodle
Airlines
4. Grafis
menu Detail
makananan
makanan
di Musik backsound,
Noodle Airlines
Noodle Airlines
Video
suasana
di Narasi
Noodle Airlines
Mengajak
pemirsa
untuk
mengunjungi Noodle
Airlines
menutup
dan
rubrik
kuliner
NO
5.
DESKRIPSI
Bumper
VIDEO
AUDIO
Musik ilustrasi
DU
R
5
40
6.
SEQ 2
Musik ilustrasi
Dokumentasi
Musik backsound,
berbagai
event Narasi
membuka
dan
memperkenalkan
sekilas tentang Lia
Afif
2. Statement
Lia Afif
Berbicara tentang :
1) Perjalanan
karirnya,
serta
kesulitan
yang
dialami
sebagai
seorang
Video kesibukan Lia
Afif
designer
mendandani 2) Ciri
manekin.
khas
dari
rancangan
Lia
Afif
Video kedekatan Lia Narasi
mengenai
Lia
Afif
NO
DESKRIPSI
Statement
VISUAL
Lia Afif
DU
AUDIO
3) Bercerita tentang
peran
keluarga
yang
menjadi
41
motivasi
dalam
berkarya.
Vox pop
Pendapat
tentang
Lia Afif
4) Pesan
untuk
para
wanita
Indonesia
Video
Lia
Afif Narasi
Memberi
menggambar
kesimpulan tentang
rancangannya
7.
Bumper
8.
SEQ 3 :
Bumper program In
rubrik
profile
Musik
Atmosfer,
Musik backsound,
1. Presenter
Berada
butik
menjelaskan barang
barang
carpentier
di
kitchen
NO
DESKRIPSI
VIDEO
-
DU
AUDIO
presenter memilih
baju
presenter
mencoba
beberapa pakaian
42
menghantarkan
ke
VT Liputan SPA
9.
(Liputan di Nanisa
SPA)
1. Superimposse
Grafis rubrikbeauty
Musik ilustrasi
d
-
Establish
Beauty
Clinic
dan Narasi
interior Nanisa
memperkenalkan
dan
model
mengajak
memilih pemirsa
liputan
melihat
SPA
di
Nanisa.
Video
melakukan treatment
tahapan
treatment
SPA
dan
manfaatnya.
NO
DESKRIPSI
Vox Pop
VIDEO
Firda ( pengunjung)
DU
AUDIO
Komentar
setelah
melakukan
treatment SPA
Video
tahapan Narasi
treatment SPA
menutup
rubrik beauty
43
10
11
Bumper
SEQ 4:
Bumper Program in
Musik
5
3
Musik ilustrasi
(Tutorial
pembuatan cake 3
D)
1. Superimposse
d
Video
berbagai Narasi
membuka
rubrik
kreasi
memperkenalkan
cake 3D
-Gambar
2. Tutorial
bahan
membuat cake
bahan
cake
Musik backsound,
3D Narasi menjelaskan
disertai grafis
3D
bahan bahan
dan
-Video
tahapan
cake 3D
NO
DESKRIPSI
DU
VIDEO
AUDIO
Video membuat
Narasi menjelaskan
hiasan 3D
tahapan membuat
hiasan 3D
-
12
Liputan
Narasi menutup
cake 3D
rubrik Kreasi
Event
44
Surabaya
fashion
parade
1. Superimpossed
event
Surabaya Narasi
Fashion Parade
-
Model
menyapa
pemirsa
dan
di membuka
backstage
-
Musik ilustrasi
rubrik
event
Rancangan
busana
dari
beberapa
designer
Video
event Narasi
Surabaya
Fashion
menutup
rubrik
Parade
NO
13.
DESKRIPSI
VIDEO
DU
AUDIO
R
2
Closing Program
1. Presenter
Presenter
mencicipi Atmosfer,
berada di cafe
Carpentier
dipesan
Presenter
berkomentar tentang
rasa makanan
45
menutup
program .
Musik backsound
yang bertugas
B. Media, Peralatan, dan Teknis Produksi
1. Media
Media yang akan digunakan pada produksi Air Magazine ini
adalah media televisi karena keberadaan audio-visual (suara dan
gambar) di dalamnya sehingga segala informasi yang ingin
disampaikan akan lebih mudah dipahami
2. Peralatan
Peralatan yang dibutuhkan penulis naskah untuk pembuatan
karya produksi ini meliputi:
a.
Notebook Asus
b.
Modem Internet
c.
d.
46
b.
Single camera
Melihat
naskah
yang
telah
diciptakan
penulis
maka
C. Tahapan Penciptaan
Pada proses penciptaan program Air Magazine ini terdiri dari 3
tahapan yaitu :
1. Pra Produksi
Pada tahapan ini penulis melakukan tugas dan tanggung
jawabnya sebagai penulis naskah Air Magazine antara lain sebagai
berikut :
Tahap perencanaan penulisan
47
c. Menyusun proposal
Berisi desain produksi seperti tujuan, target audience,
deskripsi program, format, durasi dan sebagainya. Proposal ini
yang menjadi konsep dasar dari program yang akan dibuat.
d. Menyeleksi materi
Dengan mengumpulkan materi yang telah didapat pada
proses riset kemudian melakukan seleksi mana materi atau topik
yang sesuai mana yang tidak .
48
e. Merencanakan pesan
Selanjutnya penulis menetapkan pesan apa yang hendak
disampaikan pada penonton melalui program yang akan disajikan.
Pada program ini penulis ingin menyampaikan pesan kepada para
wanita untuk menjadi wanita yang mandiri yang pandai melihat
peluang.
f.
49
50
D. Konsep penayangan
Program acara Mata Jelita ditayangkan pada setiap hari minggu pukul
11.30 WIB yang merupakan hari libur dan pada jam orang beristirahat
sehingga membutuhkan tontonan yang menghibur.
F. Rincian Anggaran
PROSES PENYUSUNAN NASKAH
ANGGARAN
51
Riset
1. Studi pustaka
2. Observasi (2x)
Rp 150.000
- Transportasi
- Konsumsi
Rp 300.000
Rp 250.000
Produksi (Transportasi+konsumsi)
Rp 250.000
Komunikasi
Rp 100.000
Rp 200.000
Rp 100.000
Rp 100.000
Total Anggaran
Rp 1.450.000
BAB IV
PEMBAHASAN KARYA
A. Deskripsi Karya
Skripsi penciptaan karya produksi yang berjudul Kekuatan Narasi
dalam program Air Magazine Mata Jelita edisi Wanita Mandiri ini
mengangkat tema tentang wanita yang kehidupannya selalu menarik
untuk dibahas terutama hobi mereka seperti berbelanja dan merawat
tubuh. Sehingga membutuhkan informasi seputar fashion, beauty, dan
kuliner. Terkadang hal tersebut dianggap hanya kegiatan yang
menghabiskan materi padahal, jika kita mampu memanfaatkan dengan
baik hal itu dapat menjadi peluang usaha bagi para wanita.
Penulis membuat karya naskah Air Magazine dengan menyajikan
topik topik yang ringan dan menyenangkan serta mengedepankan
52
53
kata
dibuat
sederhana
namun
tetap
mampu
54
Narasi pada tiap tiap rubrik memiliki informasi dan fungsi yang
berbeda beda disesuaikan dengan pembahasan topik yang diangkat.
Berikut ini adalah analisis narasi pada tiap rubrik dalam memperjelas
visual, menggunakan susunan kata yang menarik, dan gaya bahasa
yang ringan dan santai.:
1. Sequence 1
Rubrik kuliner
a. Narasi Pembuka
Pada rubrik ini segmentasinya adalah remaja wanita
sehingga penyampaian narator lebih ceria. Diawali dengan
menyapa penonton HAI,/SOBAT JELITA kata sapaan sobat
dipilih agar penonton merasa dekat.
Selain itu narasi juga berfungsi memperjelas visual misalnya
pada gambar dibawah ini:
Gambar 4.1
Sumber: Mata Jelita edisiWanita Mandiri
KABIN
PESAWAT.//
55
lebih
bervariasi
MENYERUPAI
misalnya
pada
kalimat
untuk
menggantikan
berikutnya
memakai
kata
kata
SEMIRIP MUNGKIN,.
Sedangkan gaya bahasa yang digunakan merupakan
bahasa tutur yang tidak baku misalnya KALI INI KITA LAGI ADA
DI NOODLE AIRLINES , GA CUMA ITU kedua kalimat tersebut
merupakan bahasa sehari hari yang digunakan dalam sebuah
obrolan sehingga dapat lebih mudah dipahami oleh penonton.
b. Narasi penutup
Narasi juga berfungsi menutup rubrik kuliner dan memberi
informasi mengenai lokasi Noodle Airlines sebagai berikut:
GIMANA SOBAT JELITA? /MENARIK BUKAN LIPUTAN
KULINER DI NOODLE AIRLINES.//BUAT KALIAN YANG
INGIN MENCOBA SENSASI KULINER DI PESAWAT
TERBANG/ BISA LANGSUNG AJA DATANG KE NOODLE
AIRLINES
DI
JL.
MANYAR
KERTOARJO
NO
12
SURABAYA.//
Dengan menggunakan kata yang sedang populer di
kalangan masyarakat yaitu SENSASI sehingga menjadi lebih
menarik dan mudah dipahami.
2. Sequence 2
Rubrik Profil
Pada Sequence ini segmentasinya adalah wanita dewasa
sehingga penggunaan kata kata serta penyampaiannya narasinya
pun lebih mendalam dan mengurangi unsur ceria seperti rubrik
rubrik yang lainnya.
56
a. Narasi pembuka
Narasi ini berfungsi membuka rubrik profil, dan memperjelas
visual event fashion show yang pernah diikuti oleh Lia Afif.
Misalnya pada gambar dibawah ini :
Gambar 4.2
Sumber: Mata Jelita edisiWanita Mandiri
TIDAK
ASING
LAGI.//BERBAGAI
EVENT
57
DESIGNER
TUGAS
DAN
TANGGUNG
JAWABNYA
SEORANG
ISTRI
SEKALIGUS
IBU
BAGI
SELA
BUAH
HATINYA.//
DI
SELA
atau yang
58
c. Narasi Penutup
Narasi pada bagian ini berfungsi menutup rubrik profil
dengan memberi kesimpulan mengenai sosok Lia Afif untuk
memotivasi penonton dengan kalimat berikut ini:
KERJA KERAS,/ KETEKUNAN,/ SERTA SIKAP PANTANG
MENYERAH/
MEMBUAT SOSOK
LIA AFIF
SUKSES
PARA WANITA
RELA
MENGHABISKAN
59
Agar
susunan
kata
lebih
dipilih
lebih
menarik
pada
narasi
ini
PEREMPUAN,KOCEK
Gambar 4.3.
Sumber : Mata Jelita edisi Wanita Mandiri
60
BERFUNGSI
UNTUK
MELENTURKAN
menyatu
SALAHNYA
MINGGU
SEKALI
UNTUK
MERASAKAN
MANFAATNYA.//
61
Gambar 4.4.
Sumber : Mata Jelita edisi Wanita Mandiri
62
BANYAKNYA
KREASI
DALAM
Gambar 4.5.
Sumber : Mata Jelita edisi Wanita Mandiri
Gambar
63
POWDER/
KEMUDIAN
MIXER
HINGGA
MENGEMBANG.//
Narasi obyektif di atas menempatkan penonton mengamati
tahapan membuat cake 3D
64
SETELAH
KETEBALANNYA
MERATA,/ANGKAT,/LALU
POTONG
SISANYA
MENGGUNAKAN
PIZZA
CUTTER./
Pemilihan
kata
kerja
ANGKAT,TEKAN-
TEKAN,
Sehingga
penggunaan
kata
pada
narasi
ini
Rubrik event
a. Narasi pembuka
Narasi ini memberikan informasi liputan event yang akan
dibahas. Dengan menggunakan kata kata seperti sapaan
HAI,/HAI,/HAI SOBAT JELITA yang disampaikan dengan nada
yang ceria disesuaikan dengan segmentasi pada rubrik ini yaitu
remaja wanita.
65
Gambar 4.6.
Sumber : Mata Jelita edisi Wanita Mandiri
dijadikan
closing acara oleh karena itu penggunaan narasi pun tidak terlalu
banyak sehingga pada sequence ini narasi hanya berfungsi
menutup sebagai berikut:
66
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Karya Air Magazine Mata Jelita edisi Wanita Mandiri ini
merupakan karya yang berisi informasi seputar wanita. Diantaranya
adalah informasi manfaat treatment SPA, cara pembuatan cake 3D,
profil singkat dari seorang designer, dan event fashion show yang
diharapkan mampu memotivasi para wanita untuk mengembangkan
potensi yang mereka miliki.
Dengan mengedepankan
kekuatan
narasi
yang
mampu
- sequence
67
68
69
70