Anda di halaman 1dari 22

NASKAH FILM fiksi

DIGITAL
Buku Ini kami Persembahkan Untuk
Abang, Kakak, dan Semua Sanak Saudara Yang
Saya Sayangi Dan Juga Teman-Teman Yang
Saya Banggakan Serta Seluruh Dosen Saya Di
Jurusan Saya Teristimewa Tentunya Untuk
Jurusan Saya Komunikasi Dan Penyiaran Islam
Fakultas Ushuluddin Adab Dan Dakwah
Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus
Batusangkar
UCAPAN TERIMAKASIH

Ucapan syukur penulis haturkan kepada Allah SWT Yang telah memberikan kelancaran
kepada penulis dalam menyelesaikan buku naskah dokumenter ini dengan baik dan terbebas dari
berbagai hal dan halangan yang membuat penulis kesusahan dalam menyelesaikan buku ini.
Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada dosen pengampu pada
mata kuliah produksi film dokumenter yaitu ibunda Siti Fadilla, M.Sn yang telah membimbing
penulis sehingga dapat menyelesaikan buku naskah dokumenter ini dengan tepat waktu,
terimakasih penulis utarakan atas ilmu, arahan, dan bimbingan yang telah ibunda berikan selama
proses perkuliahan maupun dalam proses penulisan buku naskah dokumenter ini serta produksi
film dokumrnter. Selanjutnya juga penulis utarakan ungkapan terimakasih penulis kepada
orangtua dan keluarga yang selalu memberikan dukungan dan do’a kepada penulis. Seterusnya
juga ungkapan terimakasih yang mendalam penulis ungkapkan kepada sdlb n 1 pagaruyung dan
ibuk guru yang telah bersedia menjadi narasumber dalam penulis mengumpulkan data mengenai
tema yang penulis angkat menjadi naskah dokumenter ini. Teristimewa juga kepada teman-teman
penulis yang seperjuangan dengan penulis yang telah memberikan dukungan terbaiknya kepada
penulis dalam menyelesaikan buku naskah dokumneter ini.

iii
KATA PENGANTAR

Perkembangan zaman tidak dapat dipisahkan dari yang Namanya perkembangan ilmu
pengetahuan serta teknologi. Melalui perkembangan tersebuat mulailah berkembang yang
Namanya industri pertelevisian dan perfilman yang tidak terlepas dari keseharian masyarakat.
Perkembangan tersebut tidak serta merta menjadi suatu hal kemudahan bagi masayarakat namun
dengan adanya teknologi tersebut tentu menjadi sebuah tantangan dan tuntutan bagi masyarakat
terutama bagi generasi muda untuk tetap meningkatkan sumber daya manusia atau potensi yang
dimiliki. Era perfilman Indonesia dimulai sejak berdirinya bioskop pertama di Indonesia pada 5
desember 1900 yang didirikan di daerah tanah abang, Batavia (Jakarta) dengan nama Gambar
Idoep. Berawal dari sana mulailah berkembang industri perfilman dalam berbagai media dan
bermacam ragam jenis film yang di produksi.

Industry perfilman Indonesia sempat mengalami kondisi naik turun dan sempat juga
mengalami kondisi terendahnya pada dekade 1900-an di awal mulainya berkembang industri
perfilman tersebut. Namun di tahun 2000, pergerakan perfilman Indonesia mulai menaik secara
perlahan. Banyak jenis film yang berkembang seperti film drama percintaan, film horror, sampai
dengan film action yang di garap dengan serius semakin menjadikan perfilman Indonesia kuat
dan kokoh di mata dan hati penonton lokal. Bahkan film-film tersebut dapat berkompetisi di
panggung internasional dengan tujuan membuktikan sineas Indonesia juga memiliki kualitas
yang mumpuni.

Saat industri perfilman Indonesia mulai beranjak naik dengan seiring berjalannya waktu
dan tentunya dengan kualitas yang dimiliki membuat perfilman Indonesia semakin dekat dengan
puncak kegemilangannya. Seperti yang terjadi belum lama ini bahwa terdapat beberapa film
Indonesia yang berhasil menggusur film-film luar negeri dari bioskop Indonesia. Seperti film
pengabdi setan yang juga di tayangkan se-asia bahkan masuk kedalam deretan film dunia, lalu
ada juga film Garapan Mahakarya Pictures dengan judul Liam dan Laila yang di sutradarai oleh
Arif Malin Mudo yang juga mendapat tempat di hati masyarakat lokal bahkan juga asia dan
dunia. Selain dengan berhasilnya film-film tersebut menguasai pasar tentunya juga bermunculan
actor dan aktris muda berbakat.

Dalam perkembangan industri perfilman tersebut juga disertai dengan film dokumenter
sebagai salah satu dari berbagai macam film yang di produksi pada industri perfilman tersebut.
iv
Pada awalnya film dokumenter hanya ditampilkan di panggung-panggung teater namun setelah

v
adalanya perkembangan teknologi dan industri penyiaran televisi para sineas film dokumenter
mengalihkan penayangan film dokumenter ke media televisi. Sejarah dokumenter Indonesia
berakar dari masuknya kolonialisme, sehingga belanda memperkenalkan film mereka. Film
tersebut merupakan film dokumenter yang menceritakan tentang perjalanan ratu Orlando dan raja
Hertog Hendrik di kota Den Haag. Pada awalnya film-film dokumenter di tujukan sebagai sarana
propaganda namun dalam hal tersebut juga di isi dengan informasi, serta memberikan
pemahaman yang lebih bersifat manipulative terhadap fakta yang ada sebenarnya.

Namun seiring dengan perkembangan zaman film dokumenter sendiri sudah di murnikan
dari pesan yang dapat memanipulatif penonton, karena berdasar kepada esensinya film
dokumenter adalah film yang menceritakan kejadian nyata yang selalu berhubungan dengan
tokoh, peristiwa, dan terdapat informan di dalamnya. Film dokumenter yang bersifat
memanipulatif berakhir pada masa orde lama sampai orde baru, sedangkan pada masa modern di
Indonesia tujuan memanipulatif sudah dihilangkan karena pada masa ini film dokumenter
bergerak dan berkembang secara dinamis.

Batusangkar, 11 maret 2023

Kelompok ,4 produksi

vi
DAFTAR ISI
UCAPAN TERIMAKASIH..........................................................................................................iii

KATA PENGANTAR..................................................................................................................iv

DAFTAR ISI.................................................................................................................................vi

LATAR BELAKANG..................................................................................................................1

NASKAH DOKUMENTER.........................................................................................................2

A. Planning Script..................................................................................................................2
B. Segment.............................................................................................................................2
C. Kerangka Gagasan............................................................................................................3
D. Scenario.............................................................................................................................4
E. Script.................................................................................................................................13
F. Treatment..........................................................................................................................20

SARAN.........................................................................................................................................30

vi
i
LATAR BELAKANG

Salah satu tujuan dari Sekolah Dasar adalah menyiapkan peserta didik yang
beriman, bertakwa kreatif dan inovatif serta berwawasan keilmuan dan juga
dipersiapkan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Usaha menyiapkan peserta didik dalam mencapai tujuan tersebut diperlukan
seperangkat pembelajaran yang diberikan kepada siswa termasuk didalamnya mata
pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, Pendidikan Luar Biasa atau Sekolah Luar Biasa(SLB)
merupakan pendidikan bagi peserta didik yang memiliki tingkat kesulitan dalam mengikuti
proses pembelajaran karena kelainan fisik, emosional, mental sosial, tetapi memiliki potensi
kecerdasan dan bakat istimewa (suparno, 2007: 97). Dalam Encyclopedia of Disabilitytentang
pendidikan luar biasa dikemukakan sebagai berikut: “Special education means specifically
designed instruction to meet the unique needs of a child with disability”. Pendidikan luar biasa
berarti pembelajaran yang dirancang secara khusus untuk memenuhi kebutuhan yang unik dari
anak kelainan fisik.
Pendidikan luar biasa diibaratkan sebagai sebuah kendaraan dimana siswa berkebutuhan
pendidikan khusus, meskipun berada disekolah umum, diberi garansi untuk mendapatkan
pendidikan yang secara khusus dirancang untuk membantu mereka mencapai potensi
maksimalnya. Pendidikan luar biasa tidak dibatasi oleh tempat khusus. Pemikiran modern
menyarankan bahwa layanan sebaiknya diberikan di lingkungan yang lebih alamiah dan normal
yang sesuai dengan kebutuhan anak. Seting seperti itu bisa dilakukan dalam bentuk program
layanan di rumah bagi anak-anak berkebutuhan pendidikan khusus prasekolah, kelas khusus di
sekolah umum, atau sekolah khusus untuk siswa-siswa yang memiliki keberbakatan. Pendidikan
luar biasa bisa diberikan di kelas-kelas pendidikan umum. Individu-individu berkebutuhan
pendidikan khusus hendaknya dipandang sebagai individu yang sama bukannya berbeda dari
tema-teman sebaya lainnya. guru adalah seorang tenaga pendidik profesional yang mendidik,
mengajarkan suatu ilmu, membimbing, melatih, memberikan penilaian, serta melakukan evaluasi
kepada peserta didik.

1
PLANNING SCRIPT
1. Judul Acara : Guru Sejati ( SDLB N 1 PAGARUYUNG)
2. Tema : sekolah serta biografi guru SDLB N 1 PAGARUYUNG
3. Permasalahan : seorang gurur hebat yang bekerja mengabdi di salah satu sekolah
keterbatasan SDLB N 1 PAGARUYUNG serta mengatasi anak-anak didik yang
memiliki keterbatasan dalam menuntun ilmu.
4. Sasaran Cerita : Segala Usia
5. Lokasi : Nagari Pagaruyung Kacamatan Tanjung Emas
6. Format : Dokumenter
7. Durasi : 15 Menit
8. Media : Televisi dan youtube
9. Teknik : Pengambilan Gambar Dan Wawancara
10. Peralatan : Multicamera
11. Waktu Produksi : 1 maret 2023 – 18 April 2023

SEGMENT

1. Segment pertama menjelaskan tentang infrastruktur Sdlb n 1 Pagaruyung, mulai dari


geografis kondisi sosial masyarakat dan lokasi tempat anak-anak menuntut ilmu , serta
memperlihatkan keadaan di dalam Sdlb n 1 Pagaruyung dan sejarah sdlb n34 pagaruyung.
2. Segment kedua berisi mengenai profil dari ibuk guru tersebut.
3. Segment ketiga berisi kehidupan sehari-hari ibu menjalankan profesinya mengajar sebagai
guru di Sdlb n 1 Pagaruyung .
4. Segment empat ini berisi mengenai visual dari Sdlb n 1 Pagaruyung dan murid-murid
yang menuntut ilmu di sana.
5. Segment lima berisis wawancara dengan ibuk guru mengenai profesinya sebagai guru di Sdlb n 1
Pagaruyung

2
SINOPSIs/KERANGKA GAGASAN

Sekolah Dasar adalah menyiapkan peserta didik yang


beriman, bertakwa kreatif dan inovatif serta berwawasan keilmuan dan juga
dipersiapkan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Usaha menyiapkan peserta didik dalam mencapai tujuan tersebut diperlukan
seperangkat pembelajaran yang diberikan kepada siswa termasuk didalamnya mata
pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, Pendidikan Luar Biasa atau Sekolah Luar Biasa(SLB)
merupakan pendidikan bagi peserta didik yang memiliki tingkat kesulitan dalam mengikuti proses
pembelajaran karena kelainan fisik, emosional, mental sosial, tetapi memiliki potensi kecerdasan
dan bakat istimewa (suparno, 2007: 97).
guru adalah seorang tenaga pendidik profesional yang mendidik, mengajarkan suatu
ilmu, membimbing, melatih, memberikan penilaian, serta melakukan evaluasi kepada peserta
didik. guru yang mampu mengantarkan dan mewujudkan peserta didiknya menjadi lebih baik dari
sebelumnya. Baik dalam peningkatan ilmu pengetahuan sesuai standartnya, maupun peningkatan
sebagai diri pribadi yang berbudi pekerti luhur, atau memiliki sikap yang berakhlak mulia di
kenal sebagai guru hebat.

Pendidikan luar biasa tidak dibatasi oleh tempat khusus. Pemikiran modern
menyarankan bahwa layanan sebaiknya diberikan di lingkungan yang lebih alamiah dan normal
yang sesuai dengan kebutuhan anak. Seting seperti itu bisa dilakukan dalam bentuk program
layanan di rumah bagi anak-anak berkebutuhan pendidikan khusus prasekolah, kelas khusus di
sekolah umum, atau sekolah khusus untuk siswa-siswa yang memiliki keberbakatan. Pendidikan
luar biasa bisa diberikan di kelas-kelas pendidikan umum.

Jadi dalam film documenter biografi ini kami ingin memperlihatkan pada
khalayak/penonton mengenai profesi seorang guru Sdln N 34 Pagaruyung, dan juga aktifitas
seperti apa yang di lakukan murid-murid dengan kebutuhan khusus ini menuntut ilmu.jadi fokuus
kali ini pada profesi guru yang mengajar di Sdlb n 1 Pagaruyung.

3
OPENING

01. INT. Susana rumah ibuk lilis(guru sdlb n 1 batusangkar). Pagi


Establish
Wawancara buk dita
V.O PAK INDRA
sayabuk liliswarga asli batussangkar
( pinanag) , saya berkeseharian sebagai
guru di sdlb n 1 batusangkar dan juga
sebagai ibu rumah tangga.

CUT
02. EXT. LINGKUNGAN HIDUP DI sdlb n 1 batusangkar.
pagi
Title sejarah sdlb n 1 batusangkar
CUT

03. EXT. SUASANA mengajar di sdlb n 1 batusangkar.pagi


PENCERITA
V.O PENCERITA

Sekolah Dasar adalah menyiapkan peserta


didik yang
beriman, bertakwa kreatif dan inovatif
serta berwawasan keilmuan dan juga
dipersiapkan untuk melanjutkan pendidikan
ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Usaha menyiapkan peserta didik dalam
mencapai tujuan tersebut diperlukan
seperangkat pembelajaran yang diberikan
kepada siswa termasuk didalamnya mata
pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial,
Pendidikan Luar Biasa atau Sekolah Luar

4
Biasa(SLB) merupakan pendidikan bagi
peserta didik yang memiliki tingkat
kesulitan dalam mengikuti proses
pembelajaran karena kelainan fisik,
emosional, mental sosial, tetapi memiliki
potensi kecerdasan dan bakat istimewa.
guru adalah seorang tenaga pendidik
profesional yang mendidik, mengajarkan suatu
ilmu, membimbing, melatih, memberikan
penilaian, serta melakukan evaluasi kepada
peserta didik. guru yang mampu mengantarkan
dan mewujudkan peserta didiknya menjadi lebih
baik dari sebelumnya. Baik dalam peningkatan
ilmu pengetahuan sesuai standartnya, maupun
peningkatan sebagai diri pribadi yang berbudi
pekerti luhur, atau memiliki sikap yang
berakhlak mulia di kenal sebagai guru hebat.

5
sendiri terdapat fasilitas umum seperti
sekolah sd dan smp, masjid, puskesmas,
dan mushalla.
CUT

04. INT. Proses mengajar ibuk lilis. SIANG


WAWANCARA BERSAMA Buk lilis MENGENAI profil dan sejarah
mengajar di sd
V.O buk lilis

CUT

05. EXT. MEMPERLIHATKAN SUSANA ISTIRHAT .SIANG


WAWANCARA BERSAMA SALAH SATU MURID KELAS 6 SD MENGENAI PANDANAN
TERHADAP IBUK LILIS
V.O MURID KELAS 6

6
CUT

06. EXT. DI RUANGAN BAPAK KEPALAH SEKOLAH SDLB N 1 BATUSANGKAR .


SIANG WAWANACARA BERSAMA PAK KEPALA SEEKOLAH MENGENAI
SEJARAH SEKOLAH DAN MENGENAI IBUK LILISSEBAGAI SALAH
SATU GURUR HEBAT YANG MENGAJAR DI SEKOLAH TERSEBUT
V.O PAK INDRA

--

7
CUT

07. INT. BUK LILISDI DALAM KELAS .SIANG

WAWANACARA BERSAMA BUK LILISMENGENAI KESULITAN DAN


HAL ISTIMEWAH YANG DI HADAPI DALAM MENGAJAR DI
SDLB N 1 BATUSANGKAR.

V.O BUK LILIS

--

CUT

08. EXT. SUASANA PULANG SEKOLAH . SIANG


MEMPERLIHATKAN SISWA YANG LAGI SIAP-SIAP PULANG SEKOLAH, YANG
BERSALAMAN DENGAAN IBUK DITA.

CUT

09. INT . PESAN YANG DI BERIKAN IBUK LILISBAGI SISWANYA DAN


MASYARAKAT DI LUAR SANA YANG MENONTON FILM DOKUMENTER
INI.SIANG
WAWANCARA BERSAMA BUK LILIS
V.O buk dita

--

8
CUT

10. EXT.SUASANA SDLB N 1 BATUSANGKAR . SIANG

TAMAT + credit title

9
Script

Scen Visual (footage) Audio / Narasi / Wawancara


e
1. Opening (cuplikan) Audio :
- Susana rumah Suara narsum + backsound
ibuk dita Narasi : sayabuk liliswarga
- Narasumber I asli batussangkar
Yang di ( pinanag) , saya
berkeseharian sebagai guru
wawancara di sdlb n 1 batusangkar
dan juga sebagai ibu rumah
Judul film tangga.
2.
GURU SEJATI ( SDLB
N 1 PAGARUYUNG ) Audio :
Backsound + music
3. Menjelaskan sdlb n Audio :
1 batusangkar Backsound + music
- Dimana letak Narasi :
sdlb n 1
batusangkar

4. Wawancara bersama ibuk Audio :


lilismengenai mengajar Backsound + music
di sdlb n 1 batusangkar
NARASI
5. Suasana ngajar Audio :
Backsound + music

6. Wawancara bersama Audio :


kepala sekolah dan Backsound + music
siswa di sdlb n 1
batusangkar. NARASI

7. Susana mengajar ibuk Audio :


lilisdi dalam kelas Backsound + music

8. Di dalam kelas ibuk Audio :


lilismeberikan nasehat dan Backsound + music
keluahan selama mengajar di
sdlb n 1 batusangkar
10
NARASI

9. Credit title Audio : Music

11
TREATMENT

Scene Video / footage Deskripsi Audio

1. Opening cuplikan - Narsum Suara narsum


- Narasumber + backsound
memperkenalk
bersiap-siap
pergi an dirinya
mengajar Narasi :
- Dan sebagai
siapa di
sdlb n 1
batusangkar
2. Logo / tulisan Backsound
Judul film “GURU
SEJATI ( SDLB N 1
BATUSANGKAR”
3. Footage Backsound
- Susana di
sdlbn 34
batusangkar
- Anak -anak
yang tengah
mulai
berdatangan
ke sekolah
- Keadaan rngan
belajar
4. Footage - Kepalasekolah NARASI :
- Proses memperkenalkan
mengajar diri
- Rungan - Menjelaskan Backsound
kepalah tengtang sdlbn
sekolah 34 batusangkar
serta ibuk
lilissebagai
tenaga didik
di sana
5. Footage - Wawancara NARASI :
- Siswa saat siswa sdlb n 1
12
jam istirahat batusangkar
- Suasana di Backsound
tengah
istirahat
- Siswa yang
lagi duduk
6. Credit title - musik

13
SARAN

Demikianlah naskah dokumenter yang penulis buat mengenai


keseharian guru sdlb nomor 34 batusangkar, kacamatan tanjung emas.
Penulis menyadari banyak kekurang dalam buku yang penulis buat.
Baik dari segi isi maupun penulisannya. Karena itu penulis
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca, agar
penulis dapat memperbaiki kesalahan penulis untuk kedepannya.
Semoga buku ini bermanfaat bagi pembaca dan juga dapat menambah
wawasan bagi penulis dan juga pembaca tentunya

14
15

Anda mungkin juga menyukai