Anda di halaman 1dari 5

Prinsip kerja mikroprosesor

Cara suatu mikroprosesor bekerja dalam suatu rangkaian elektronik diarahkan oleh
suatu program dalam kodekode bahasa mesin (machine language) yang telah dimasukkan terlebih
dahulu kedalam memory sistem rangkaian berbasis mikroprosesor itu. Di dalam
sebuahmikroprosesor paling tidak terdiri dari rangkaian-rangkaian digital;
memory/register, pengolahlogika aritmatika, rangkaian kontrol operasi
sekuensial.Walau sebenarnya pekerjaanmikroprosesor jauh lebih rumit, tetapi pada
dasarnya hanya ada 3 pekerjaan yang dilakukan :

Menggunakan ALU, mikroprosesor dapat melakukan operasi aritmatik


(penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian). Mikroprosesor modern m
emiliki prosesorfloating point yang bisa melakukan operasi-operasi yang sangat
rumit untuk membantuCPU.

Mikroprosesor bisa memindahkan data dari lokasi memori ke peranti lainnya


dansebaliknya.

Mikroprosesor bisa membuat keputusan dan melompat ke set instruksi yang


baru, berdasar pada keputusan itu.
1.3.2
Jalur data mikroprosesor

Bus alamat (bisa berukuran 8, 16, atau 32-bit) : berfungsi untuk mengirim alamat
kememori.

Bus data (juga bisa berukuran 8, 16, atau 32-bit) : berfungsi


untukmengirim/menerima data ke/dari memori.

Jalur RD (read) dan WR (write) berfungsi untuk memberitahu memori apakah


iaharus membaca atau menulis data di lokasi yang dialamati.

Jalur clock : berfungsi memberikan deretan pulsa clock pada prosesor.

Jalur reset : berfungsi mereset penghitung program ke nol (atau ke sesuatu nilai)
danmemulai lagi pekerjaan dari awal.
1.3.3
Fungsi komponen di dalam mikroprosesor :

Bus alamat (bisa berukuran 8, 16, atau 32-bit) : berfungsi untuk mengirim alamat
kememori.

Bus data (juga bisa berukuran 8, 16, atau 32-bit) : berfungsi


untukmengirim/menerima data ke/dari memori.

Jalur RD (read) dan WR (write) berfungsi untuk memberitahu memori apakah


iaharus membaca atau menulis data di lokasi yang dialamati.

Jalur clock : berfungsi memberikan deretan pulsa clock pada prosesor.

Jalur reset : berfungsi mereset penghitung program ke nol (atau ke sesuatu nilai)
danmemulai lagi pekerjaan dari awal.
1.3.4
Instruksi Pada Mikroprosesor
Mikroprosesor yang sangat sederhana sekalipun tetap memiliki instruksi-instruksi
yang jumlahnya cukup banyak. Instruksi diimplementasikan dalam pola-pola bit (d
isebut juga bahasa mesin, machine language), masing-masing memiliki arti sendirisendiri saat dimuatkanke dalam instruction register.Manusia pada umumnya tidak
mungkin mengingat-ingat pola- pola bit, maka sebagai jalan keluar dirancanglah
satu set kata pendek yang melukiskan
pola- pola bit tersebut, yang lebih mudah dipahami.Koleksi kata-kata pendek ini di

sebut sabagai bahasa assembly.Untuk menterjemahkan kata-kata pendek ini ke dala


m bahasa yangdimengerti oleh mesin, digunakan peranti yang disebut
assembler.Instruksi yang telahditerjemahkan oleh assembler ditempatkan ke dalam
memori untuk dieksekusi olehmikroprosesor.Contoh Instruksi Mikroprosesor
Sederhana

LOADA mem

Muat register A dari alamat memori

LOADB mem

Muat register B dari alamat memori

CONB con

Muat sebuah nilai konstan ke register B

SAVEB mem

Simpan register B ke alamat memori

SAVEC mem

Simpan register B ke alamat memori

ADD

Tambahkan A dan B dan simpan hasilnya di C

SUB

Kurangi A dan B dan simpan hasilnya di C


MUL

Kalikan A dan B dan simpan hasilnya di C

DIV

Bagi A dan B dan simpan hasilnya di C

COM

Bandingkan A dan B dan simpan hasilnya di C

JUMP addr

Melompat ke sebuah alamat

JEQ addr

Melompat, jika setara, ke alamat

JNEQ addr

Melompat, jika tak setara, ke alamat

JG addr

Melompat, jika lebih besar dari, ke alamat

JGE addr

Melompat, jika lebih besar dari atau setara, ke alamat

JL addr

Melompat, jika lebih kecil dari, ke alamat

JLE addr

Melompat, jika lebih kecil dari atau setara, ke alamat

STOP

Berhenti melakukan eksekus

Anda mungkin juga menyukai