Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER

INSTRUKSI MOVE

DISUSUN OLEH :
FEBRIANDARU CHANDRA DEWANTARA
3.39.19.0.15
LT-2E

TEKNIK LISTRIK
JURUSAN TEKNIK ELETRO
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2020/2021
INSTRUKSI MOVE

I. DESKRIPSI KERJA
Pada percobaan ini menggunakkan 5 buah Push Button dengan alamat berturut- turut
0.01, 0.02, 0.03, 0.04, dan 0.05 untuk PB 1, PB 2, PB 3, PB 4, dan Reset dengan output alarm
dengan alamat 10.00. Ketika PB 1 ditekan maka alarm akan berbunyi dan diikuti dengan
perpindahan data dari value #1001 ke data 10. Ketika PB 2 ditekan maka alarm akan
berbunyi dan diikuti dengan perpindahan data dari value #1002 ke data 10. Ketika PB 3
ditekan maka alarm akan berbunyi dan diikuti dengan perpindahan data dari value #1003 ke
data 10. Ketika PB 4 ditekan maka alarm akan berbunyi dan diikuti dengan perpindahan data
dari value #1004 ke data 10. Kemudian Ketika tombol reset ditekan maka data akan kereset
menjadi value #0000 ke data 10.

II. DASAR TEORI


Instruksi MOV merupakan perintah untuk mengcopy data 16 bit dari kanal sumber
ke kanal tujuan. Kanal sumber bisa berupa kanal IR, SR,AR, DM, HR, TC, LR atau nilai
numeric. Untuk nilai numerik diawali dengan tanda # . Perintah MOV(21) memerlukan
sebuah kondisi eksekusi. Aktifasi perintah MOV akan menyebabkan data dari kanal sumber
akan dicopy ke kanal tujuan seperti tampak pada gambar 7.1.

Gambar 2.1 Simbol dan Data Operand MOV(21).


Gambar 2.2 Proses Pengcopy Data.

Contoh

Gambar 2.3 Program Pemindahan Data


III. TABEL INPUT ATAU OUTPUT

INPUT DEVICES OUTPUT DEVICES


0.01 PB1 10.00 Alarm
0.02 PB2
0.03 PB3
0.04 PB4
0.05 Reset

Gambar 3.1 Tabel input/output.

IV. DIAGRAM PENGAWATAN

PB 1 PB 2 PB 3 PB 4 RESET
N
Sumber 220
PE
Vac L1

INPUT
L2/ COM TERMINALS
L1 01 03 05 07 09 11 01 03 05 07 09 11
N
00 02 04 06 08 10 00 02 04 06 08 10

Unit CPU CP1H-XA dengan


Sumber Listrik AC

+ 00 01 02 03 04 06 00 01 03 04 06

- COM COM COM COM 05 07 COM 02 COM 05 07


OUTPUT
TERMINALS

ALARM

Gambar 4.1 Diagram Pengawatan


V. LADDER DIAGRAM
VI. ANALISA LADDER DIAGRAM
A. Pada Rum 1
Pada rum ini terdapat 4 tombol push button. Ketika salah satu tombol push button ditekan
atau pada kondisi NC (Normally Close) alarm akan berbunyi. Sebaliknya, saat tidak ada
tombol push button yang ditekan atau dalam keadaan NO (Normally Open) alarm tidak akan
berbunyi.

B. Pada Rum 2
Pada rum ini terdapat kontak NO (Normally Open) PB1 dan perintah MOVE. Saat PB1
ditekan maka program akan aktif dan akan menimbulkan perintah MOVE, dimana nilai #0001
(hexadesimal) akan berpindah atau di copy paste ke data 10.

C. Pada Rum 3
Pada rum ini terdapat kontak NO (Normally Open) PB2 dan perintah MOVE. Saat PB2
ditekan maka program akan aktif dan akan menimbulkan perintah MOVE, dimana nilai #0002
(hexadesimal) akan berpindah atau di copy paste ke data 10.

D. Pada Rum 4
Pada rum ini terdapat kontak NO (Normally Open) PB3 dan perintah MOVE. Saat PB3
ditekan maka program akan aktif dan akan menimbulkan perintah MOVE, dimana nilai #0003
(hexadesimal) akan berpindah atau di copy paste ke data 10.

E. Pada Rum 5
Pada rum ini terdapat kontak NO (Normally Open) PB4 dan perintah MOVE. Saat PB4
ditekan maka program akan aktif dan akan menimbulkan perintah MOVE, dimana nilai #0004
(hexadesimal) akan berpindah atau di copy paste ke data 10.
F. Pada Rum 6
Pada rum ini terdapat kontak NO (Normally Open) Tombol RESET serta perintah MOVE.
Ketika tombol RESET ditekan maka program akan aktif dan akan menimbulkan perintah
MOVE dimana value #0000 (Hexadisemal) akan berpindah atau di copy paste ke data 10,
dimana seluruh data akan pada reset ke value/nilai #0000.

G. Pada Rum 7
Pada rum terakhir adalah label dimana program pemindahan data ini berakhir.

Pada RUM 1-6 adalah program PLC inti dimana Ketika Push Button 1 ditekan maka
alarm akan berbunyi diikuti perpindahan value #0001 ke data 10. Kemudian apabila Push
Button 2 ditekan maka value akan berganti menjadi #0002 ke data 10 begitu seterusnya
hingga Push button 4 ditekan maka value akan berubah menjadi #0004 ke data 10.
Kemudian apabila Push Button 2 ditekan terus-menerus kemudian Push Button 1
ditekan maka data 10 akan berisi value #0002 dikarenakan Push Button 2 terlebih dahulu
yang ditekan. Jadi Ketika menekan terlebih dahulu Push Button dari atas kemudian menekan
Push Button dari bawah maka value akan berubah sesuai value pada Push Button paling
bawah yang di tekan, kemudian apabila Push Button bawah ditekan dilanjutkan Push Button
atas ditekan maka value tidak akan berubah sesuai dengan Push Button yang dibawah
pertama kali yang ditekan.

VII. KESIMPULAN
Pemindahan data PLC adalah Proses pemindahan sebuah nilai/konstan atau alamat DM
tertentu dengan panjang data tertentu ke alamat DM yang lain tanpa melakukan perubahan apa
pun pada status bit data sumber atau dengan melakukan percobaan tertentu. Instruksi MOV
digunakan untuk menyalin/mengcopy data. Instruksi MOV memiliki dua parameter yaitu Source
dan Destination, Source merupakan alamat dari data yang akan disalin, dan Destination
merupakan tujuan dari data yang disalin. Data akan disalin dari Source ke Destination saat
masukan instruksi MOV dalam keadaan ON.

Anda mungkin juga menyukai