Anda di halaman 1dari 9

PANAS NETRALISASI

MENGGUNAKAN METODE
KALORIMETRI
Whisnu Budi H
140210110048

UNIVERSITAS PADJADJARAN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
DEPARTEMEN KIMIA
JATINANGOR
2015

TUJUAN PERCOBAAN

Menentukan entalpi panas molar (H) dari


netralisasi antara asam kuat dengan basa lemah
menggunakan metode kalorimetri

PRINSIP PERCOBAAN
Asas

Black
Dalam sistem adiabatik (tertutup terhadap lingkungan),
bila dua benda bersinggungan maka benda lebih panas
akan memberikan panasnya kepada benda yang lebih
dingin.
Qlepas = Qterima

Hukum

Hess
Perubahan entalpi tidak bergantung pada jalurnya reaksi
atau lintasan reaksi, tetapi hanya bergantung pada
keadaan awal dan keadaan akhir.
H = Hakhir Hawal

Reaksi

Netralisasi
Reaksi antara asam dan basa menghasilkan garam dan air.

TEORI DASAR
Panas netralisasi : Jumlah panas yang dilepaskan ketika 1 mol air
terbentuk akibat netralisasi asam oleh basa atau sebaliknya.
(Dogra & dogra, 2009).

Menurut Hess, panas yang timbul atau diserap pada suatu aksi
(panas reaksi) tidak bergantung pada bagaimana cara reaksi
tersebut berlangsung (Sukardjo, 2002).

TEORI DASAR
Netralisasi: reaksi antara asam dan basa menghasilkan garam dan
air. Contoh:
HCl(aq) + NaOH(aq)
NaCl(aq) + H2O(l)
(Day&Underwood, 2002).

Rangkaian alat Kalorimeter

PROSEDUR
1. Penentuan kapasitas Alat
Air suling 50 mL
dimasukkan dalam labu dewar
diukur suhu (T1)

Air suling 50 mL
dimasukkan dalam labu didih
dipanaskan hingga suhu 40oC (T2)
dicampurkan dengan akuades dari gelas dengan menusuk dasar labu didih
diaduk secepatnya dengan batang pengaduk
dicatat suhu tertinggi (T3)

Kapasitas panas alat diketahui

2. Penentuan Panas Netralisasi


Natrium hidroksida
dipipet 50 mL
dimasukkan kedalam labu dewar
Asam Asetat
dipipet 50 mL
dimasukkan ke dalam tabung didih
diaduk masing-masing larutan sampai suhunya sama (T4)
dicampurkan larutan tersebut dengan menusuk dasar labu didih
diaduk campuran secara cepat
dicatat perubahan suhu tiap 30 detik
dicatat suhu tertinggi (T5)
Hasil

PERHITUNGAN
T1, T2, T3
dimasukkan ke persamaan 50 (T2-T1) = 50 (T3-T1) + W (T3-T1)
W
dimasukkan ke persamaan q cal = 100 (T3-T4) W (T5-T4)
q

Anda mungkin juga menyukai