STEP 1:
Informed consent:
Suatu proses komunikasi yang efektif antara dokter dan
passien
Perjanjian tertulis antara dokter dengan keluarga pasien
untuk melakukan tindakan medis
Kesimpulan: suatu perjanjian tertulis sebagai bentuk
komunikasi yang efektif dokter dan pasien sebelum
melakukan tindakan medis.
Surat perujukan medik
Surat yang berisi pelimpahan tanggung jawab atas suatu
kasus
Surat yang berisi tentang pelimpahan tanggung jawab dari
dokter umum ke dokter spesialis atau dari puskesmas ke
rumah sakit
Surat yang berisi pelimpahan tanggung jawab atas suatu
penyakit yang di derita pasien
Kesimpulan: surat yang berisi pelimpahan tanggung jawab
kepada seseorang atau instansi yang lebih berkompeten dan
memiliki fasilitas yang lengkap.
Team work
Kegiatan kelompok yang bekerjasama dalam menyelesaikan
suatu masalah
Proses kegiatan yang di lakukan secara bersama-sama untuk
menyelesaikan suatu masalah dan mencapai tujuan.
Kesimpulan:kerjasama antar sekelompok orang untuk
mencapai tujuan bersama
Clinical group discussion
Sebuah forum pertemuan yang membahas segala
permasalahan klinik
STEP 2
TEAM WORK:
1. Apa tujuan team work?
2. Apa manfaat dari team work?
3. Sebutkan kendala dan solusi?
4. Bagaimana team work yang baik?
SURAT RUJUKAN MEDIK:
1. Bagaimana format surat rujukan medik?
2. Apa tujuan dari surat rujukan medik?
3. Apa manfaat surat rujukan medik?
4. Sebutan jenis-jenis surat rujukan medik?
Informed concent:
1. Apa tujuan dari informed concent?
2.
3.
4.
5.
STEP 3
TEAM WORK:
1. Apa tujuan team work?
Melatih kepemimpinan
Meningkatkan kinerja disiplin
Melatih tanggung jawab
Mempermudah pekerjaan
Dapat saling bertukar pikiran
Membuka wawasan
Memperbanyak pengetahuan
Membina kerjasama
2. Apa manfaat dari team work?
Pekerjaan menjadi lebih mudah untuk di selesaikan
Meningkatkan motivasi
Info yang di dapat kan lebih banyak
Mempererat tali silahturrahmi
Meningkatkan tenggang rasa
3. Sebutkan kendala dan solusi?
Kendala:
Perbedaan pendapat
Egois
Dominasi seseorang
Ketidakaktifan peserta
Solusi :
Open minded
Tidak egois
Menciptakan situasi yang kondusif
4. Bagaimana team work yang baik?
Semua anggota menyampaikan pendapat
Saling menghargai
Saling percaya dan membantu
Fokus pada tujuan
Step 4
SURAT RUJUKAN MEDIK:
1. Bagaimana format surat rujukan medik?
2. Apa tujuan dari surat rujukan medik?
Sebagai perantara untuk memberikan pengobatan yang
lebih baik.
Menyelesaikan masalah pasien
Memberikan pelayanan yang lebih baik
3. Apa manfaat surat rujukan medik?
Surat rujukan
medik
dakt
er
Informed
concent
Step 6
Pasien dan
SURAT RUJUKAN MEDIK:
family
1.Bagaimana format surat rujukan medik?
1. format rujukan medik:
a. dari dokter umum ke dokter spesialis
Kepada
Yth. Ts. Dr. .............
Spesialis
Jln.
(Kota tempat rujukan)
Dh,
Mohon Konsul dan pengobatan selanjutnnya penderita Tn. .............., ....
tahun, anemi dengan hepatosplenomegali; hasil pemeriksaan
laboratorium terlampir
Penderita telah kami beri terapi sementara ............. dengan dosis............
Atas kesedian Ts, kami ucapkan terima kasih.
Wassalam,
(Dr............)
Jln. ...............
(kota tempat perujuk)
b. format untuk rujukan medik untuk keperluan perawatan di rumah sakit
Kepada
Yth. Ts. Dr. Jaga
Laboratorium Pediatri
RS Dr. Kariadi
(kota tempat rujukan)
Dh,
Mohon perawatan penderita anak................., laki-laki...........tahun,
dengan riwayat 2 hari berak-berak dan muntah. Keadaan sekarang
dehidrasi berat.
Pengobatan yang telah kami berikan.................
Atas kesedian Ts, kami ucapkan terimah kasih.
Wassalam,
(Dr............)
Jln. .............
(kota tempat perujuk)
c. format rujukan medik untuk keperluan pemeriksaan laboratorium klinik
Kepada
Yth. Ts. Dr. .............
Laboratorium PK
Jln. .....................
(kota tempat rujukan)
Dh,
Mohon pemeriksaan pemantauan kadar obat atas Tn. ..........., ..... tahun,
epilepsi dengan kecurigaan ketidakpatuhan minum obat.
Telah kami beri fenobarbital dan fenitoin dengan dosis ............... selama 1
tahun. Adakah dosis sub optimal?
Atas kesediaan Ts, kami ucapkan terimah kasih.
Wassalam,
(Dr..............)
Jln. ................
(kota tempat perujuk)
d. bentuk format rujukan dari atas ke bawah (untuk keperluan kelanjutan
pengobatan)
Kepada
Yth, Ts. Dr. ...................
d/a Puskesmas...............
(kota tempat rujukan)
Dh,
(dewi)
Contoh Inform Consent:
SURAT PERSETUJUAN/PENOLAKAN MEDIS KHUSUS
Ttd ttd
() (..)
*Coret yang tidak perlu
Sumber : http://kumpulanmedis.com/2010/01/01/contoh-informed-choise/ (hana)
o
o
Lisan
a. Dokter merujuk dan konsultan melakukan pemeriksaan
bersama
b. Dokter merujuk memberi keterangan selengkapnya
serta mengemukakan apa yang akan dilakukan
(kesulitan/masalah)
c. Kemudian keduanya mendiskusikan hasil pemeriksaan
ditempat tersendiri
d. Bila ada perselisihan pendapat,jangan sampai
menggoncangkan kepercayaan penderita terhadap
dokter perujuk
Tertulis
a. Amplop tertutup diajukan ,keterangan yg cukup
b. Dalam hal rujukan penderita, maka konsultan
mengirim kembali penderita tersebut disertai pendapat
dan anjuran tertulis
c. Bila dikehendaki oleh dokter perujuk, konsultan dapat
melakukan pengelolaan atau pengelolaan penderita
sampai sembuh
d. Konsultan tidak dibenarkan memberitahukan kpd
penderita secara langsung atau tidak langsung tentang
kekeliruan yang mungkin dibuat oleh dokter perujuk
terhadap penderita
e. Pendapat dan anjuran konsultan dapat berupa
pendapat final atau anjuran untuk melakukan
pemeriksaan lebih lanjut
Sumber : Horrison ed 14, adisi bahasa indonesia
(sella)
(dewi)
iii. Isi
1. Dari dokter umum kepada dokter spesialis :
Kepada
Yth TS dr ..........
Spesialis Ilmu Penyakit Dalam
Di Semarang
Dh,
Mohon konsul dan pengobatan selanjutnya penderita Tn .......... ( 50
th ) dengan Hepatomegali,
Hasil pemeriksaan laborat terlampir
Penderita telah
dosis ..........
kami
beri
terapi
sementara
..........
dengan
TS
( dr .......... )
2. Dari dokter spesialis kepada dokter spesialis :
Kepada
Yth TS dr ..........
Spesialis Ilmu Penyakit Mata
Jl ..........
Di Semarang
Dh,
Mohon konsul penderita Ny .......... ( 45 th ) dengan Diabetas melitus
type I, adakah kelainan di bidang TS
Mohon saran penangannya.
Terima kasih
TS
( dr .......... )
Internist
Dh,
Mohon pemeriksaan darah rutin dan widal atas
Tn ........ ( 40 th )
dengan kecurigaan Demam typoid. Atas kesediaan TS diucapkan
terima kasih
TS
( dr .......... )
4. Rujukan Medik untuk kasus rawat inap :
Kepada
Yth TS dr Jaga
Bagian Ilmu Penyakit Anak
RSDK
Semarang
Dh,
Mohon perawatan penderita anak .......... ( 2 th ) laki - laki dengan
riwayat 2 hari muntaber, keadaan sekarang Dehydrasi berat. Telah
kami beri terapi sementara .......... dengan dosis ..........
Atas kesediaan TS diucapkan terima kasih
TS
( dr .......... )
5. Dari dokter spesialis kepada dokter umum :
Kepada
Yth TS dr ..........
Di Semarang
Dh,
Mohon kesediaan TS untuk melanjutkan terapi penderita Ny ..........
( 55 th ) dengan KP Duplex. INH 400 mg
..... x ..... sehari
Rifampicin 450 mg ..... x ..... Sehari
Mohon follow up foto Thorax dan pemeriksaan sputum serta darah
rutin setelah ..... Bulan pengobatan.
Atas kesediaan TS diucapkan terima kasih
TS
( dr .......... )
(hana)
Sumber : http://kumpulanmedis.com/2010/01/01/contoh-informed-choise/
( anti,sela)
a.
b.
c.
d.
a.
Dari Konsultan
dihadapan penderita.
World Health Organitation, 1999. Manajemen Pelayanan Kesehatan Primer, Penerbit Buku
Kedokteran : EGC (joko)
Informed concent:
8. Apa tujuan dari informed concent?
Memberikan perlindungan kepada pasien
Memberikan perlindungan hukum kepada dokter
Agar suatu tindakan medik dapat dipertanggung jawabkan
9. Apa manfaat dari informed concent?
Mencegah terjadinya penipuan dan paksaan
Melindungi hak-hak pasien
Promosi dari hak otonomi perorangan
Menimbulkan rangsangan kepada profesi medis untuk
mengadakan intropeksi kepada di ri sendiri
Promosi dari keputusan-keputusan yang rasional
Keterlibatan masyarakat
Guwandi. 2003. Informed Consent dan Informed Refusal, Ed.
III, Jakarta : Balai Penerbit FK UI Jakarta. (ussy, naim)
a. Melindungi pasien terhadap segala tindakan medik yang dilakukan tanpa sepengetahuanpasien.
Misalnya hendak dilakukan prosedur medik yang sebenarnya tidak perlu dan tanpaada dasar
mediknya2.
b. Memberikan perlindungan hukum kepada dokter terhadap akibat yang tak terduga
danbersifat negatif. Misalnya terhadap Risk of Treatment yang tak mungkin
dihindarkan,walaupun sang dokter berusaha sedapat mungkin dan bertindak dengan sangat hatihati
http://www.scribd.com/doc/50064240/Manfaat-Informed-consent(azda,riana)
(evie)
Implied consent: Persetujuan yang diberikan pasien secara tersirat tanpa pernyataan tegas . isyarat persetujuan
ini ditangkap dokter dari sikap dan tindakan pasien.Umumnya tindakan dokter ini merupakan tindakan yang
b)
sudah biasa dan diketahui secara umum . Misal pengambilan darah , pemberian suntikan, dll
Expressed consent : Persetujuan yang dinyatakan secara lisan maupun tertulis , bila yang akan dilakukan lebih
dari prosedur pemeriksaan biasa . dalm keadaan demikian kepada pasien harus disampaikan terlebih dahulu
tindakan apa yang akan dilakukan supaya tidak terjadi salah pengertian .
Bentuk expressed consent :
Persetujuan lisan: Dokter dalam melakukan penanganan medic hanya membutuhkan persetujuan
lisan saja , dalam hal ini biasanya dilakukan ketika tindakan yang akan dilakukan tidak memiliki
o
o
pengungkapan dengan pemberian infomasi tetang resikoresiko yang mungkin bisa timbul, maka beban komplikasi
atau resiko yang mungkin timbul itu akan beralih dari
dokter ke pasien
Guwandi. 2003. Informed Consent dan Informed Refusal,
Ed. III, Jakarta : Balai Penerbit FK UI Jakarta.( naim )
Jika terjadi pengungkapan dengan pemberian informasi
tentang resiko-resiko yang mungkin bisa timbul, maka
beban komplikasi / resiko yang mungkin timbul itu akan
beralih dari dokter kepada pasien.
Sumber : http://kumpulanmedis.com/2010/01/01/contohinformed-choise/(sela)
http://sanglahhospitalbali.com/informasi.php?ID=3(riana)
rawat sehingga
permasalahan yang berkaitan dengan gejala dan tanda
bisa langsung
dilakukan. Pertemuan ini merupakan suatu cara
pembelajaran pasien
yang disukai. Pasien secara individual bisa divisualisasikan
tidak
sekedar pendekatan pada penyakitnya.
www.fkunissula.ac.id/index.php?
option=com_docman(anti,dewi)
Tujuan dan manfaat dari :
Bedside teaching adalah pembelajaran ketrampilan pemecahan
problem pasien di bangsal tempat pasien di rawat sehingga
permasalahan yang berkaitan dengan gejala dan tanda bisa langsung
dilakukan. Pertemuan ini merupakan suatu cara pembelajaran pasien
yang disukai. Pasien secara individual bisa divisualisasikan tidak
sekedar pendekatan pada penyakitnya.
www.fkunissula.ac.id(ussy,riana)
Tujuan dan manfaat dari :
Bedside teaching adalah pembelajaran ketrampilan pemecahan problem
pasien di bangsal tempat pasien di rawat sehingga permasalahan yang
berkaitan dengan gejala dan tanda bisa langsung dilakukan. Pertemuan
ini merupakan suatu cara pembelajaran pasien yang disukai. Pasien
secara individual bisa divisualisasikan tidak sekedar pendekatan pada
penyakitnya.
www.fkunissula.ac.id/index.php?option=com_docman...
(azda,evie)