Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Pekerjaan :
Tahun Anggaran
2015
2. MAKSUD DAN
TUJUAN
4. NAMA DAN
ORGANISASI
PENGUNA JASA
5. SUMBER DANA
6. LINGKUP,
I. Lingkup pekerjaan
Lingkup pekerjaan ini adalah Review Desain Kali Cisadane dari
Bendung Pasar Baru sampai dengan muara sungai / laut, serta desain
penambahan Box Culvert di Kali Sabi mencakup sebagai berikut :
1. Pekerjaan persiapan dan pengumpulan data sekunder
2. Identifikasi lokasi Sungai Cisadane Hilir termasuk lokasi banjir dan
daerah kritis, serta inventarisasi bangunan air yang sudah ada di
alur sungai
3. Pengukuran topografi dan penggambaran
4. Penyelidikan geologi teknik dan mekanika tanah
5. Analisa Hidrologi & Hidrolika
6. Analisa Sosial dan Ekonomi
7. Kajian Struktur Bangunan Air
8. Membuat detail desain dan gambar termasuk volume rencana
pekerjaan, rencana anggaran biaya dan spesifikasi teknik untuk
peningkatan kapasitas alur Sungai Cisadane hilir sampai laut,
sehingga mampu menampung debit banjir rencana, guna
menunjang keperluan pelaksanaan fisik
9. Membuat rekomendasi teknis terkait rencana pengelolaan Sungai
Cisadane beserta Manual OP
10. Mengadakan PKM (Pertemuan Konsultasi Masyarakat)
LOKASI
KEGIATAN,
SERTA ALIH
PENGETAHUAN
b) Detail Penggambaran
1) Penggambaran peta situasi.
Penggambaran kerangka poligon
Detail lapangan digambar
Kontur dibuat dengan cara interpolasi.
Interval kontur ialah 1 m untuk daerah datar dan 2 m untuk
daerah yang curam.
Tiap lembar peta harus overlap 3 cm.
Pada tiap lembar peta dicantumkan keterangan detail
menurut legenda yang lazim dipergunakan pada peta
situasi (hitam putih). Skala peta ialah 1 : 2.000.
2) Penggambaran peta petunjuk.
Penggambaran peta petunjuk dibuat untuk mengetahui
keadaan daerah yang diukur secara garis besar.
Peta petunjuk dibuat dengan skala 1 : 20.000.
Pada peta petunjuk ini digambarkan letak lembar-lembar
peta situasi skala 1 : 2.000.
3) Hasil Pekerjaan Survey Pengukuran Topografi
Gambar hasil pengukuran dibuat dalam bentuk Autocad dan
print out menggunakan kertas A3 dan A1, meliputi :
Peta indeks, skala 1 : 20.000;
Peta situasi trase, skala 1 : 2.000;
Gambar penampang memanjang, skala vertikal 1 : 200 dan
horisontal 1 : 2.000;
Gambar penampang melintang sungai, skala vertikal 1: 200
dan skala horisontal = 1 : 200, atau sesuai persetujuan
Direksi Pekerjaan;
Gambar situasi topografi muara sungai, skala 1 : 2.000;
Kalkir gambar-gambar tersebut;
Hasil gambar setelah disetujui oleh direksi kemudian dicetak
(hard copy) dijilid rapi kemudin diberi sampul. Soft copy
diserahkan dalam bentuk DVD.
Buku ukur;
Laporan Survey Topografi, berisi:
- Prosedur pelaksanaan pekerjaan;
- Peta indeks;
- Deskripsi BM dan CP;
- Tipikal dari masing-masing gambar yang akan disajikan
pada album gambar.
4. Penyelidikan geologi teknik dan mekanika tanah :
Kegiatan ini pada dasarnya adalah merupakan pekerjaan yang
bertujuan untuk memperoleh gambaran dan data dasar tentang
tanah
wajib
diserahkan
kepada
pemilik
Parapet
Tanggul tanah
- Menghitung kontruksi untuk disposal area (jika ada)
b. Box Culvert Kali Sabi
- Mengkaji desain struktur box culvert
- Mengkaji struktur bangunan sementara saat pelaksanaan box
culvert
c. Membuat Detail desain Muara Kali Cisadane
- Menghitung hidraulik pantai
- Menghitung struktur bangunan pantai (jetty jika perlu)
8. Membuat detail desain dan gambar termasuk volume rencana
pekerjaan, rencana anggaran biaya dan spesifikasi teknik
untuk peningkatan kapasitas alur Sungai Cisadane hilir sampai
laut, sehingga mampu menampung debit banjir rencana, guna
menunjang keperluan pelaksanaan fisik:
Secara umum, kegiatan ini mencakup aspek-aspek sebagai berikut :
Menganalisa aspek hidraulik kondisi alur existing dan rencana
untuk mengetahui kapasitas tampung Sungai Cisadane yang ada
saat ini dan kapasitas untuk menampung desain rencana;
Menyajikan kondisi genangan yang terjadi untuk kondisi alur
existing dan rencana, diharapkan disajikan besar kerugian akibat
genangan tersebut;
Mengindentifikasikan dengan tepat permasalahan dan penyebab
banjir di sekitar alur Sungai Cisadane sampai laut;
Menentukan alternatif desain untuk peningkatan kapasitas alur
Sungai Cisadane sampai laut sehingga mampu menampung debit
banjir rencana periode ulang 50 tahun (Q50) (untuk ruas sungai
cisadane), periode ulang 100 tahun (Q100) untuk ruas Sungai
Cisadane s/d laut, dengan mempertimbangkan hasil-hasil studi
terdahulu yang terkait dan memilih salah satu alternatif yang
paling menguntungkan dari beberapa alternatif yang diusulkan,
alternatif desain rencana penampang basah harus memperhatikan
ketersediaan lahan berdasarkan trase yang ada;
Menentukan jenis penanganan yang memungkinkan diterapkan
pada lokasi-lokasi yang berpotensi terjadi luapan banjir maupun
bahaya longsor, jenis penanganan harus mempertimbangkan
kondisi pada saat pelaksanaan konstruksi agar terjamin target
dampak dari penanganan tersebut;
Menentukan metodologi pelaksanaan pekerjaan berdasarkan jenis
penanganan yang disepakati agar memungkinkan dilaksanakan.
Metodologi harus mempertimbangkan ketersediaan jalan akses,
lokasi pembuangan hasil galian, serta ketersediaan material untuk
konstruksi;
III.
1.
7. METODOLOGI
8. WAKTU
PELAKSANAN
9. TENAGA
AHLI
I. Tenaga Profesional
Tenaga Proffesional untuk mendukung pekerjaan ini sebanyak 24 Man
Month, terdiri dari :
a. Ketua Tim (Team Leader) ( 1 Orang)
Ketua Tim disyaratkan seorang Sarjana Strata 2 (S2) Jurusan Teknik
Sipil atau Teknik Pengairan, lulusan perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah telah diakreditasi oleh instansi yang
berwenang, berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang
Teknik Persungaian sekurang-kurangnya 4 (empat) tahun, memiliki
sertifikat keahlian (SKA) minimal sebagai Ahli Madya di bidang Teknik
Sipil atau Sumber Daya Air dari Asosiasi Profesi yang terakreditasi di
LPJKN.
b. Tenaga Ahli Hidrologi ( 1 Orang)
Tenaga Ahli Hidrologi disyaratkan seorang Sarjana Strata 1 (SI)
Jurusan Teknik Sipil atau Teknik Pengairan, lulusan perguruan tinggi
negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi oleh
instansi yang berwenang, berpengalaman melaksanakan pekerjaan
analisa hidrologi di bidang Teknik Persungaian sekurang-kurangnya 4
(empat) tahun, memiliki sertifikat keahlian (SKA) minimal sebagai Ahli
Muda di bidang Teknik Sipil atau Sumber Daya Air dari Asosiasi Profesi
yang terakreditasi di LPJKN.
c. Tenaga Ahli Geologi Teknik dan Mekanika Tanah ( 1 Orang)
Tenaga Ahli Geologi 1 disyaratkan seorang Sarjana Strata 1 (SI)
Jurusan Teknik Geologi lulusan perguruan tinggi negeri atau perguruan
tinggi swasta yang telah diakreditasi oleh instansi yang berwenang,
berpengalaman melaksanakan pekerjaan analisa geologi dan mekanika
tanah di bidang Teknik Persungaian sekurang-kurangnya 4 (empat)
10. KELUARAN
f.
11. LAPORAN
1. Laporan Utama
Jenis laporan yang harus diserahkan kepada Pengguna Jasa adalah :
a. Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK), berisi:
Informasi organisasi Pengguna dan Penyedia Jasa;
Jadwal dan prosedur pelaksanaan;
Prosedur instruksi kerja berikut pengawasan mutu kerja.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya 14 (empat hari)
setelah diterbitkannya SPMK, sebanyak 5 (lima) buku.
b. Laporan Pendahuluan (Inception Report), minimal berisi:
Hasil survey pendahuluan termasuk gambaran / potret kondisi
Sungai Cisadane Hilir beserta bangunan - bangunan air yang ada;
Rencana / rintisan pengukuran lapangan, ketersediaan data
sekunder;
serta rencana kerja dan metodologi pelaksanaan pekerjaan.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sejak
SPMK diterbitkan, sebanyak 5 (lima) buku.
c. Laporan bulanan, berisi :
Kemajuan pelaksanaan pekerjaan setiap bulan;
Rencana kerja periode selanjutnya;
Hambatan yang ditemukan dan pemecahanan masalah.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya pada
bulannya, masing-masing sebanyak 5 (lima) buku.
setiap
3.
Diskusi / Presentasi
Konsultan harus mengadakan diskusi/presentasi kepada Pengguna
Jasa atau wakilnya yang ditunjuk. Pokok permasalahan yang dibahas
adalah mengenai pekerjaan yang telah diselesaikan (progress report)
sekaligus menyampaikan alternatif pilihan guna memperoleh
persetujuan, permasalahan/ hambatan yang ditemukan/ dihadapi,
serta pengajuan program kerja selanjutnya. Diskusi/presentasi
tersebut dilaksanakan dengan tahapan sebagai berikut :
Diskusi pertama
Membahas bahan Laporan Rencana Mutu
Kontrak yang berisi penyusunan program
kerja, jadwal penugasan personil, mobilisasi
personil,
serta rencana kerja secara
keseluruhan.
Diskusi kedua
Membahas bahan Laporan Pendahuluan
yang berisi hasil survey pendahuluan
(inventarisasi dan identifikasi awal), kriteria
survey, metode pendekatan yang akan
digunakan dalam analisis, penyusunan
program kerja, jadwal penugasan personil,
mobilisasi personil, serta rencana kerja
selanjutnya.
Diskusi ketiga
Membahas kegiatan pekerjaan yang telah
dan akan dilakukan, serta memberikan
gambaran
awal
tentang
perencanaan
bangunan yang dilakukan.
Diskusi keempat
Dilaksanakan pada saat Konsultan telah
selesai menganalisa data dan menyusun
Laporan Akhir Sementara (draft final
report).
Diskusi PKM
PKM dilaksanakan sebanyak 2 kali setelah
laporan pendahuluan dan setelah draft final
report.
Diskusi/ presentasi tersebut dilaksanakan di hadapan Pengguna
Jasa, Direksi Pekerjaan serta Instansi terkait yang dipandang perlu.