Anda di halaman 1dari 137

Please

DONEwait

Letak Geografis

Kebudayaan

Awal Mula

Runtuhnya Kerajaan

Kehidupan Ekonomi

Peninggalan Kerajaan

Kehidupan Sosial

Raja-Raja yang
memerintah
Created by

Letak Geografis
Pantai utara
Sumatera (kurang
lebih di sekitar Kota
Lhokseumawe, Aceh
Utara sekarang)pada
muara Sungai
pasangan.

BACK

Pada muara sungai


itu terletak dua kota,
yaitu Samudera
(agak jauh dari laut)

Awal Mula Samudera


Pasai
Tahun 1128, Nazimuddin al Kamil
mendirikan sebuah kerajaan supaya bisa
menguasai pernigaan rempah-rempah.
Meurah Silu dibantu Dinasti Mamaluk,
menguasai Samudera Pasai dan bergelar
Sultan Malik Al Saleh.
Sultan Malik Al Saleh menikahi putri
Ganggangsari dan menyatukan Perlak
dengan Samudera Pasai.

BACK

Sultanah Nahrasiyah

BACK

Raja-Raja
yang
Memerinta
h

Sultan Malik al-Saleh, (12671297) M


Sultan Muhammad Malik azZahir (1297-1326 M)
Sultan Malikul Mahmud dan
Sultan Malikul Mansur
Sultan Ahmad Malik Az-Zahir
(1346-1383)
Sultan Zain Al-Abidin Malik AzZahir (13831405)
Sultanah Nahrasiyah atau
Sultanah Nahrisyyah (1420
1428)
Sultan Sallah Ad-Din (1402)
Sultan Abu Zaid Malik Az-Zahir
1455)
Sultan Mahmud Malik Az-Zahir
(14551477)
Sultan Zain Al-Abidin (1477
1500)
Sultan Abdullah Malik Az-Zahir
(15011513)

Sultan Malik al-Saleh, (1267-1297)


M

BACK

Bernama asli Meurah Silu.


Merupakan Sultan Islam pertama
di Indonesia.
Pada masa pemerintahannya,
Samudera Pasai merupakan
pusat perniagaan dan studi Islam
yang terkenal.
Menikahi Putri Ganggangsari dari
Perlak dan menyatukan Perlak
dengan Samudera Pasai.
Wafat pada tahun 1297 dan
dimakamkan di Samudera
Mukim Blang Me dengan nisan
bercorak Islam.

Sultan Muhammad Malik azZahir (1297-1326 M)


Putra sulung Sultan Malik Al
Saleh.
Beliau dikenal sebagai raja
yang baik, rendah hati, saleh,
dan pemurah.
Pada masa pemerintahannya,
Samudera Pasai mencapai
puncak kejayaan.
Adik Sultan Malik az-Zahir
memisahkan diri ke Aru.
Pada batu nisannya dipahat
sebuah syair dalam bahasa
Arab yang artinya, ini adalah
makam yang mulia Malikul
Dhahir, cahaya dunia sinar

NEXT

KUNJUNGAN IBNU
BATTUTA
Seorang pengelana
dari Maroko yang
berkunjung ke
Samudera Pasai.
Ibnu mengatakan
bahwa Sultan sangat
baik pada rakyatnya,
kerajaan dikelilingi
benteng, memiliki
mata uang
deureuham.
Kerajaan Samudera
Pasai sangat maju,
terutama

BACK

SULTANAH NAHRASIYAH ATAU


SULTANAH NAHRISYYAH (14201428)
Seorang Ratu dari Samudera Pasai.
Suaminya dibunuh oleh Nakur, dan
beliau berkata Siapapun yang
dapat membunuh Raja Nakur,
saya bersedia untuk menikah
dengannya dan memerintah
kerajaan ini bersama suami
saya tersebut.
Salahuddin akhirnya menjadi
suami Nahrasiyah, tapi saat
kembali dari Cina, dia dibunuh oleh
putra tirinya.

BACK

Kehidupan Ekonomi
Masyarakat
Berkembang di bidang

perdagangan dan pelayaran


karena letaknya strategis dan
berada di sekitar selat Malaka.
Sekitar abad 13 sampai awal abad
16, bersama Pidie menguasai jalur
perdagangan internasional dengan
lada sebagai komoditas ekspor
utamanya dan diperkirakan
kerajaan Samudra Pasai
mengekspor 8000-10.000 bahara
lada tiap tahunnya.
Mengenal uang logam deureuham.
Merupakan uang pertama di
Indonesia.

BACK

Kehidupan Sosial
Masyarakat
Diatur berdasarkan
hukum Islam.
Banyak kesamaan
dengan Arab dan Mesir.
Mendapatkan julukan
SERAMBI MEKKAH.
Naskah Hikayat RajaRaja Pasai mengawali
perkembangan sastra di
Indonesia.

BACK

Kebudayaan Masyarakat
Tidak

banyak
kebudayaan ditemukan.
Ada beberapa tapi tidak
100% dari Samudera
Pasai.
Ditemukan jirat dari Putri
Pasai yang didatangkan
dari Kambayat.
Penemuan makam Raja
Samudera Pasai.

BACK

RUNTUHNYA SAMUDERA PASAI

Ada yang berpendapat,


karena pusat perdagangan
pindah ke Malaka,
Samudera Pasai menjadi
suram.
Ada yang berpendapat
sejak menikahnya Sultanah
Nahrasiyah dengan Sultan
ke-7 Samudera Pasai,
kerajaan disatukan dengan
Aceh Darussalam.

BACK

Peninggalan Kerajaan
Samudera Pasai
Deureuham atau Dirham
Cakra Donya
Rantai (Rante) Cakra Donya
Makam Sultan Malik Al-Saleh
Makam Sultan Muhammad Malik Al- Zahir
Makam Sultanah Nahrisyah
Makam Teungku Sidi Abdullah Tajul Nillah
Makam Naina Hasamuddin
Makam Perdana Menteri
Makam Teungku Peuet Ploh Peuet
Makam Said Syarif
Makam Teungku di Iboih
Makam Batee Balee
Makan Ratu Al-Aqla (Nur ilah)
Stempel Kerajaan
Naskah Surat Sultan Zainal Abidin

NEXT

BACK

Apa kamu tahu?

Kerajaan Aceh

Mulai

MENU

Lokasi

Bukti Sejarah

Asal Mula

Kehidupan Masa itu

Raja-Raja

Penyebab Kemunduran
Quit

SBSB production

Lokasi
Di daerah hulu Pulau Sumatera atau
ujung pantai Aceh yang disebut
sebagai Aceh Besar dan dekat jalur
pelayaran perdagangan internasional
pada masa itu.
Lihat Peta

Back to Home

Back to Home

Bukti sejarah
1. Kitab Bustanulssalatin yang ditulis oleh
Nuruddin Ar Raniri pada tahun 1637 M.
2. Genta Perunggu Cakra Donya yang merupakan
hadiah Kaisar Cina untuk Sultan Aceh.
3. Gunongan di bekas Taman Ghairah Kesultanan
Aceh di Banda Aceh.
4. Makam sultan-sultan Aceh di Banda Aceh.
5. Masjid Raya Baiturrahman yang dibangun oleh
Sultan Alauddin Muhammad Syah.

Sebab Utama

Gambar

Exit

Bukti Sejarah
Kitab Bustanulssalatin

Gunongan di bekas Taman Ghairah

Genta Perunggu Cakra Donya

Makam sultan-sultan Aceh

Masjid Raya Baiturrahman

Sebab Utama

Gambar

Exit

Asal Mula
Berdasarkan Bustanussalatin (1637
M) karangan Nuruddin Ar-Raniri yang
berisi silsilah sultan-sultan Aceh, dan
berdasarkan berita-berita orang
Eropa, diketahui bahwa kerajaan
Aceh telah berhasil membebaskan
diri dari kekuasaan raja Pendir.
Selain itu, Kerajaan Samudra Pasai
turut mengilhami berdirinya Kerajaan
Aceh Darussalam pada tahun 1511
Back to Home
M.

Kehidupan di masa Kerajaan


Aceh Darussalam
Kehidupan Ekonomi

Kehidupan Sosial

Kehidupan Budaya dan Agama

Back to Home

Raja - Raja
Sultan Ali Mughayat Syah

Sultan Salahuddin

Sultan Alaudin Riayat Syah Al-Kahar

Sultan Iskandar Muda

Sultan Iskandar Thani

Back to Home

Penyebab Kemunduran Kerajaan


Aceh
Sebab 1

Sebab 2

Sebab 3

Back to Home

Kehidupan Ekonomi
Perekonomian masyarakat Aceh secara
umum adalah perdagangan rempahrempah.
Barang tambang yang menjadi komoditi
utama kerajaan ini adalah timah.
Selain itu juga melakukan kegiatan
ekspor-impor perdagangan emas, beras,
perak, tekstil, porselen, dan minyak wangi.

Kehidupan Sosial
Masyarakat Kerajaan Aceh hidup
bermasyarakat dalam perpaduan antara
adat istiadat dengan ajaran agama
Islam.
Kaum perempuan dihormati dan
diperlakukan sama dengan kaum laki-laki.

Kehidupan Budaya dan Agama


Kebudayaan masyarakat Aceh dipengaruhi oleh
kebudayaan dari agama Islam. Dalam sejarah nasional
Indonesia, Aceh sering disebut sebagai Negeri
Serambi Mekah, karena Islam masuk pertama kali ke
Indonesia melalui kawasan paling barat pulau
Sumatera ini. Sesuai dengan namanya, Serambi
Mekah, orang Aceh mayoritas beragama Islam dan
kehidupan mereka sehari-hari sangat dipengaruhi oleh
ajaran Islam ini.
Pada masa Sultan Iskandar Thani, terdapat sastrawan
ternama, yaitu Nuruddin Ar Ranirry dan Hamzah
Fansuri.

Sultan Ali Mughayat Syah


Raja pertama
Memerintah tahun 1514-1528 M
Kerajaan Aceh melakukan perluasan ke
beberapa daerah yang berada di wilayah
Sumatera Utara seperti daerah Daya
dan Pasai.
Kerajaan Aceh melakukan serangan
terhadap kedudukan bangsa Portugis di
Malaka dan menyerang Kerajaan Aru

Sultan Salahuddin
Putra Sultan Ali Mughayat Syah
Memerintah tahun 1528-1537 M
Selama menduduki Kerajaan Aceh, ia tidak
memperdulikan pemerintahan kerajaannya
Kerajaan mulai goyah dan mengalami
kemerosotan yang tajam
Kemudian Sultan Salahuddin digantikan
saudaranya yaitu Sultan Alauddin Riayat
Syah Al-Kahar

Sultan Alauddin Riayat Syah AlKahar


Memerintah tahun 1537-1568
Melakukan berbagai bentuk perubahan dan perbaikan
dalam segala bentuk pemerintahan kerajaan Aceh
Kerajaan Aceh melakukan perluasan wilayah
kekuasaannya melakukan serangan terhadap Kerajaan
Malaka tetapi gagal
Kerajaan Aru berhasil diduduki
Setelah masa pemerintahan Sultan Alauddin Riayat
Syah Al-Kahar berakhir, Kerajaan Aceh mengalami
masa suram
Pemberontakan dan perebutan kekuasaan sering
terjadi

Sultan Iskandar Muda


Memerintah tahun 1607-1636
Kerajaan Aceh mengalami kejayaan
Kerajaan Aceh tumbuh jadi kerajaan
besar dan berkuasa atas perdagangan
Islam, bahkan jadi bandar transito yang
dapat menghubungkan dengan pedagang
Islam di dunia barat
Next page

Untuk mencapai kebesaran Kerajaan Aceh


Sultan Iskandar Muda meneruskan perjuangan
Aceh dengan menyerang Portugis dan Kerajaan
Johor di semenanjung Malaka
Tujuannya adalah menguasai jalur perdagangan
selat Malaka dan menguasai daerah penghasil
lada
Sultan Iskandar Muda menolak permintaan
Inggris dan Belanda untuk membeli lada di
pesisir Sumatera bagian barat
Previous page

Next page

Kerajaan Aceh melakukan pendudukan


untuk memperluas kekuasaannya
terhadap daerah-daerah seperti Aru,
Pahang, Kedah, Perlak, dan Indragiri
Pada masa kekuasaan Sultan Iskandar
Muda terdapat dua ahli tasawwuf yang
terkenal di Aceh, yaitu
1. Syech Syamsuddin bin Abdullah asSamatrani
2.Syech Ibrahim as-syamsi
Previous page

Sultan Iskandar Thani


Menantu Sultan Iskandar Muda
Memerintah tahun 1636-1641
Dalam menjalankan pemerintahanmelanjutkan
tradisi kekuasaan Sultan Iskandar Muda
Muncul seorang ulama besar yang bernama Nuruddin
ar-Ranirimenulis buku sejarah Aceh berjudul
Bustanussalatin
Setelah Sultan Iskandar Thani wafat, tahta kerajaan
dipegang oleh permaisurinya (putri Sultan Iskandar
Muda)dengan gelar Putri Sri Alam Permaisuri (16411675)

1. Setelah Sultan Iskandar Muda wafat


tahun 1636 tidak ada raja-raja besar
yang mampu mengendalikan daerah
Aceh yang demikian luas. Di bawah
Sultan Iskandar Thani (1637-1641)
kemunduran itu mulai terasa dan
terlebih lagi setelah meninggalnya
Sultan Iskandar Thani.

2. Timbul pertikaian yang terusmenerus di Aceh anatara golongan


bangsawan (teuku) dengan golongan
ulama (teungku) mengakibatkan
melemahnya kerajaan Aceh. Antara
golongan ulama sendiri pertikaian
karena perbedaan aliran dalam
agama (aliran Syiah dan Sunnah wal
Jamaah)

3. Daerah-daerah kekuasaannya banyak yang


melepaskan diri, seperti Johor, Pahang, Perlak,
Minangkabau, dan Siak. Negara-negara itu
menjadikan daerahnya sebagai negara
merdeka kembali, kadang-kadang dibantu
oleh bangsa asing yang menginginkan
keuntungan perdagangan yang lebih besar.
Kerajaan Aceh yang berkuasa selama
empat abad, akhirnya runtuh karena
dikuasai oleh Belanda pada awal abad
ke-20.

Kehidupan agama
Pengaruh Islam yang sangat kuat juga tampak
dalam aspek bahasa dan sastra Aceh. Manuskripmanuskrip terkenal peninggalan Islam di
Nusantara banyak di antaranya yang berasal dari
Aceh, seperti Bustanussalatin dan Tibyan fi
Marifatil Adyan karangan Nuruddin ar-Raniri pada
awal abad ke-17; kitab Tarjuman al-Mustafid yang
merupakan tafsir Al Quran Melayu pertama karya
Shaikh Abdurrauf Singkel tahun 1670-an; dan
Tajussalatin karya Hamzah Fansuri. Peninggalan
manuskrip tersebut merupakan bukti bahwa,
Aceh sangat berperan dalam pembentukan tradisi
intelektual Islam di Nusantara.

Karya sastra lainnya, seperti Hikayat


Prang Sabi, Hikayat Malem Diwa,
Syair Hamzah Fansuri, Hikayat RajaRaja Pasai, Sejarah Melayu,
merupakan bukti lain kuatnya
pengaruh Islam dalam kehidupan
masyarakat Aceh.

Makam raja Iskandar Muda

KERAJAANMALAKA

SMAN1TELADANYOGYAKARTA

Kesultanan Malaka
Presentedby:MrMAY

Since1402

SejarahKesultananMalaka
Sebuah kesultanan
yang didirikan oleh
Parameswara/Para
misora. yang
merupakan turunan
ketiga dari Sri
Maharaja Sang
Utama
Parameswara
Batara Sri Tri Buana
(Sang Nila Utama),
seorang penerus
raja Sriwijaya.

Pada tahun
1401,
Parameswara
putra dari Seri
Rana Wira
Kerma,
mengungsi dari
Tumasik setelah
mendapat
penyerangan
dari Majapahit.

Kronik Dinasti Ming mencatat Parameswara


telahtinggaldiibukotabarudiMelaka(tepatnya
pada penyempitan Selat Malaka) pada 1403,
tempat armada Ming yang dikirim ke selatan
menemuinya. Sebagai balasan upeti yang
diberikan, Kekaisaran Cina menyetujui untuk
memberikan perlindungan pada kerajaan baru
tersebut. Parameswara kemudian menganut
agama Islam setelah menikahi putri Pasai.
Laporan dari kunjungan Laksamana Cheng Ho
pada 1409 menyiratkan bahwa pada saat itu
Parameswara masih berkuasa, dan raja dan
rakyat Melaka sudah menjadi muslim.
Prameswara kemudian berganti nama menjadi
SultanIskandarSyah.

emerintahan dari masa ke masa


Daftar Raja-Raja Kesulatanan Malaka:
Parameswara (1402-1414)
Megat Iskandar Syah (1414-1424)
Sultan Muhammad Iskandar Syah (1424-1444)
Seri Parameswara Dewa Syah(1444-1445)
Sultan Mudzaffar Syah (1445-1459)
Sultan Mansur Syah (1459-1477) zaman keemasan
Kerajaan Malaka
Sultan Alauddin Riayat Syah (1477-1488)
Sultan Mahmud Syah (1488-1528) Kerajaan Malaka
mengalami kemunduran

Iskandar
Syah
Kesultanan ini berkembang pesat menjadi sebuah
entrepot (tempat penimbunan barang-barang) dan
menjadi pelabuhan terpenting di Asia Tenggara
pada abad ke-15 dan awal 16.
Kegemilangan kesultanan disebabkan beberapa
faktor penting, di antaranya Prameswara menjalin
hubungan baik dengan negara Cina, bahkan salah
satu Sultan Malaka menikahi putri asal negeri Cina
yaitu Putri Hang Li Po.
Akhirnya Malaka mendapat perlindungan dari
negeri berkuasa besar ini dan mengelakkan
serangan Kerajaan Siam.

Megat Iskandar
Syah
Setelah Iskandar Syah wafat, pada 1414,
digantikan oleh putranya, Megat Iskandar
Syah. Megat Iskandar Syah memerintah
selama 10 tahun, dan digantikan oleh
Muhammad Iskandar Syah pada tahun
1424.

Muhammad Iskandar
Syah
Di bawah pemerintahannya Malaka
berhasil menguasai Selat Malaka.
Memajukan kegiatan perekonomian
melalui perkawinan politik (Menikahi
putri Kerajaan Samudera Pasai).

Seri Parameswara Dewa Syah


Putra Muhammad Syah yang kemudian
menggantikannya, Raja Ibrahim dan
mengambil gelar Seri Parameswara Dewa
Syah. Dia mangkat karena terbunuh pada
1445. Saudara seayahnya, Raja Kasim,
kemudian menggantikannya dengan gelar
Sultan Mudzaffar Syah.

Sultan Mudzaffar Syah


Di bawah pemerintahan Sultan Mudzaffar
Syah, Melaka melakukan ekspansi di
Semenanjung Malaya dan pantai timur
Sumatera (Kampar dan Indragiri).
Ini memancing kemarahan Siam yang
menganggap Melaka sebagai bawahan
Kedah, yang pada saat itu menjadi
vassal Siam. Namun serangan Siam
pada 1455 dan 1456 dapat dipatahkan.

Sultan Mansur Syah


Merupakan masa kejayaan kesultanan Malaka
yaitu pada tahun 1459, kesultanan Malaka
menjadi pusat perdagangan dan pelayaran Islam
di Asia Tenggara.
Melaka menyerbu Kedah dan Pahang, dan
menjadikannya negara vassal. Johor, Jambi dan
Siak juga takluk.
Mansur Syah berkuasa sampai mangkatnya pada
1477. Dia digantikan oleh putranya Alauddin
Riayat Syah. Sultan memerintah selama 11 tahun,
saat dia meninggal dan digantikan oleh putranya
Sultan Mahmud Syah.

Sultan Mahmud Syah


Pada masa pemerintahan Mahmud
Syah, Malaka mengalami kemunduran.
Malaka diserang pasukan Portugis di
bawah pimpinan Alfonso d
Albuquerque pada 10 Agustus 1511 dan
berhasil direbut pada 24 Agustus 1511.

Kebuday
aan
Kehidupan masyarakat Malaka banyak
dipengaruhi oleh faktor keadaan alam dan
lingkungan wilayahnya. Munculnya
kelompok-kelompok seperti munculnya
golongan Buruh dan Majikan. Munculnya
seni sastra berupa cerita-cerita
kepahlawanan seperti cerita Hang Tuah

Ekonomi
Kekuatan kesultanan Malaka terletak pada
pasukan maritimnya. Kerajaan malaka yang
merupakan sebuah kerajaan maritim di
Sumatra memusatkan kegiatan ekonominya
pada bidang perdagangan. Kemudian selain
perdagangan, Malaka juga belajar cara
bercocok tanam setelah Parameswara
datang.

Politik
Kerajaan Malaka menggunakan politik
hidup berdampingan secara damai atau
co-existence policy. Hubungan diplomatik
dan ikatan perkawinan. Politik ini dilakukan
untuk menjaga keamanan internal dan
eksternal Malaka. Diplomasi damai dengan
kedua kerajaan besar ini yaitu Cina
(sebagai bagian utara) dan Majapahit
(sebagai bagian selatan).

Thanksforyourattention
WassalamualaykumWr.Wb.

Sejarah Kerajaan

DEMAK DAN
PAJANG

Loading.

Kerajaan Demak
Dulu dikenal dengan nama Bintoro atau
Gelagahwangi yang merupakan daerah
kadipaten di bawah kekuasaan Majapahit.
Terletak di Jawa Tengah dengan pusat
pemerintahannya di daerah Bintoro di
muara sungai, yang dikelilingi oleh daerah
rawa yang luas di perairan Laut Muria.
Kerajaan pertama di Pulau Jawa
Berdiri kira-kira tahun 1478
Tentang kerajaan
Demak

Kerajaan Demak

1. Letak
2. Sejarah berdirinya
3. Raja-raja yang
memerintah
4. Kehidupan politik
5. Kehidupan Ekonomi
6. Kehidupan sosial
budaya
7. Sejarah runtuhnya
Lanjut.

Letak
Kerajaan
Demak

Balik yo..

KERAJAAN DEMAK

Sejarah berdirinya
BERDIRINYA KERAJAAN DEMAK DILATARBELAKANGI
OLEH MELEMAHNYA PEMERINTAHAN KERAJAAN
MAJAPAHIT ATAS DAERAH-DAERAH PESISIR UTARA
JAWA.DAERAH DAERAH PESISIR SEPERTI TUBAN DAN
CIREBON SUDAH MENDAPAT PENGARUHISLAM.
DUKUNGAN DAERAH-DAERAH YANG JUGA
MERUPAKAN JALUR PERDAGANGAN YANG KUAT INI
SANGAT BERPENGARUH BAGI PENDIRIAN DEMAK
SEBAGAI KERAJAAN ISLAM YANG MERDEKA DARI
MAJAPAHIT.

Balik yo..

Kerajaan Demak

Kehidupan Politik

Lokasi strategis (menghubungkan perdagangan


Indonesia bagian Barat dengan Timur)
Setelah Majapahit hancur, Demak menjadi
kerajaan besar di pulau Jawa
Malaka jatuh ke tangan Portugis, demak jadi pusat
penyebaran Islam
Raja-raja Demak memberi pengaruh yang besar
Balik yo..

KERAJAAN DEMAK
Raja-raja
yang
memerintah
1.
Patah

Raden

2. Pati
Unus

3. Sultan Trenggono

4. Jaka Tingkir

Balik yo..

KERAJAAN DEMAK

4. Jaka Tingkir

Usaha Arya Penangsang menjadi Sultan Demak


keempat dapat di halangi oleh Jaka Tingkir, menantu Sultan
Trenggono. Jaka Tingkir mendapat dukungan dari para tetua
Demak, yaitu Ki Gede Pemanahan dan Ki Penjawi. Konflik
berdarah ini akhirnya berkembang menjadi Perang Saudara.
Dalam pertempuran ini,Arya Penangsang terbunuh sehingga
tahta Kerajaan Demak jatuh ke tangan JakaTingkir.
Jaka Tingkir menjadi raja Kerajaan Demak
dengan gelar Sultan Hadiwijya. Ia kemudian memindahan
pusat kerajaan Demak ke daerah Pajang

Raja-raja Demak
Raden Patah (1500 -1518)M
Raja pertama bergelar Sultan Alam
Akbar al-Fatah
Keturunan Raja Majapahit, Raja
Brawijaya
Wilayah: Jepara, Tuban, Sedayu,
Palembang, Jambi, dan di daerah
Kalimantan
Agraris-maritim, punya pelabuhan
transito
Berperan penting dalam
penyebaran agama Islam di pulau
Jawa, setelah Malaka jatuh ke
tangan Portugis 1511
Pembangunan masjid Demak

Adipati Unus (1518-1521)


Tahun 1513 Demak melakukan
penyerangan terhadap Portugis
di
Malaka,
dipimpin
oleh
Adipati Unus
Pangeran Sabrang Lor.
Serangan Demak gagal namun
tetap berusaha membendung
masuknya Portugis ke pulau
Jawa. Pada masa pemerintahan
Adipati
Unus,
Demak
melakukan blokade pengiriman
beras ke Malaka sehingga
Portugis kekurangan makanan.

Sultan Trenggana (15211546)


Puncak kejayaan
Demak
Terjadi perluasan
wilayah: Banten,
Sunda Kelapa, dan
Banten di bawah
Fatahilah
Fatahillah mengganti
nama Sunda Kelapa
jadi Jayakarta (22 Juni
1527)

Kehidupan ekonomi
Demak sangat strategis di jalur perdagangan
dan pertanian.
Dalam kegiatan perdagangan, Demak
berperan sebagai penghubung antara
daerah penghasil rempah di Indonesia
bagian Timur dan bagian barat.
Pelabuhan penting di daerah pesisir pantai
pulau Jawa.
Beras merupakan salah satu hasil pertanian
yang menjadi komoditi dagang.
Tempat tujuan komoditi tersebut adalah
Malaka
Balik yo..

Kehidupan Sosial Budaya


Agama dan budaya Islam
Pendirian masjid dan pesantren
Tempat berkumpulnya para Wali Sanga
Hasil dari peradaban Islam Wayang
Kulit, Wayang Orang, Gamelan,
Tembang Macapat
Kesusastraan Islam Suluk Nyanyian
Mistik untuk mengiringi Wayang
Tradisi tradisi Islam Nyadran, sedekah
bumi, Sekaten
Balik yo..

Wali
songo

Wali Songo
Sunan Maulana Malik Ibrahim (S. Gresik)
Sunan Ampel (Raden Rahmat)
Sunan Giri (Raden Paku)
Sunan Bonang (Raden Makhdun Ibrahim)
Sunan Drajat (Raden Kosim Syarifuddin)
Sunan Gunung Jati (Syarif Hidayatullah)
Sunan Kudus ( Raden Jafar Sadiq)
Sunan Kalijaga (Raden Mas Syahid)
Sunan Muria (Raden Said)

Balik yo..

Runtuhnya Kerajaan Demak


Sepeninggal Sultan Trenggono, terjadilah
perebutan kekuasaan antara Pangeran Sekar
Sedolepen (saudara Trenggono) dengan
Sunan Prawoto (putra Trenggono) dan Arya
Penangsang (putra Sekar Sedolepen).
Perang saudara tersebut diakhiri oleh
Pangeran Hadiwijaya (Jaka Tingkir)/menantu
Sultan Trenggana, sehingga pada tahun 1568
Pangeran Hadiwijaya memindahkan pusat
pemerintahan Demak ke Pajang. Dengan
demikian berakhirlah kekuasaan Demak dan
hal ini juga berarti bergesernya pusat Balik yo..

Letak

Sejarah
berdirinya

Kehidupan
politik

Raja-raja yang
memerintah
Kehidupan
ekonomi

Sejarah
runtuhnya
Kehidupan
Sosial budaya

Kerajaan Pajang
Kesultanan pajang terletak
kartasura (dekat surakarta
Jawa tengah. Kesultanan ini
kerajaan islam pertama yang
daerah pedalaman.
Berdiri pada tahun:
Runtuh pada tahun:1618

di daerah
atau solo),
merupakan
terletak di

KERAJAAN PAJANG

Leta
k

cihuuiii

KERAJAAN PAJANG

Sejarah berdirinyah
Kerajaan Demak : Setelah sultan trenggana meninggal pada
tahun 1546, anaknya yang bernama Sunan Prawoto diangkat
sebagai penggantinya. Akan tetapi, ia kemudian meninggal
terbunuh dalam perebutan kekuasaan oleh keponakannya sendiri,
yaitu Arya Panangsang.
Selanjutnya, Arya Penangsang menjadi penguasa demak. Namun
karena kadipaten pajang juga telah beranjak kuat dan memiliki
wilayah yang luas terjadilah pertentangan antara jaka tingkir dan
arya penangsang. Dengan bantuan dari kadipaten-kadipaten
lainnya yang juga tidak menyukai arya penangsang, jaka tingkir
akhirnya berhasil membunuh Arya Penangsang.
Sebagai raja pajang, jaka tingkir bergelar Sultan Hadiwijaya (1568
1582). Gelar itu disahkan oleh sunan Giri, dan segera mendapat
pengakuan dari para adipati dijawatengah danjawatimur.
Sebagai langkah pertama peneguhan kekuasaan, hadiwijaya
memerintahkan agar semua benda pusaka demak dipindahkan ke
Pajang.
cihuuiii

KERAJAAN PAJANG
Raja-raja
yang
memerintah
1. Sultan
Hadiwijaya

2. Arya
Pangiri

3. Pangeran Benawa

cihuuiii

1. Sultan
Hadiwijaya
menjadi salah satu raja yang paling berpengaruh
di Jawa.
Sultan Hadiwijaya memperluas kekuasaannya
di jawa pedalaman ke arah timur sampai daerah
madiun, di aliran anak bengawan Solo yang
terbesar,Blora,kediri Sultan hadiwijaya sangat
berpengaruh dan kuat, akan tetapi pajang tidak
mampu memperluas wilayah kekuasaannya ke
daerah lautan. Pengaruh islam yang kaut di
daerah pesisir pun menjalar dan tersebar ke
pedalaman.
Hadiwijaya meninggal dunia pada tahun 1587.
jenazahnya dimakamkan di Butuh, suatu daerah
sebelah barat taman keraton pajang.

2. Arya
Pangiri
Sultan Hadiwijaya digantikan oleh menantunya, Arya
Pangiri, anak Sunan Prawoto. Sebelum diangkat ke
tahta pajang, Arya Pangiri adalah penguasa demak.
Sementara itu, anak sultan Hadiwijaya, pangeran
Benawa, disingkirkan oleh Arya Pangiri, dan dijadikan
Adipati Jipang. Arya Pangiri didukung Panembahan
Kudus berhasil naik takhta tahun 1583.
Pemerintahan Arya Pangiri hanya disibukkan dengan
usaha balas dendam terhadap Mataram. Kehidupan
rakyat Pajang terabaikan. Hal itu membuat
Pangeran Benawa yang sudah tersingkir ke Jipang,
merasa prihatin. Kemudian ,pemerintahan Arya
Pangiri mengalami kemunduran akibat penyerangan
oleh Pangeran Benawa

3. Pangeran
Benawa
Pangeran Benawa bersama danang Sutawijaya penguasa mataram
menyerang kerajaan Pajang , untuk menggulingkan Arya Pangiri. Mereka
berhasil dan pangeran Benawa naik ke singgasana pajang. Meski demikian,
benawa mengakhiri kekuasaannya dengan mengundurkan diri dari tahta, lalu
memilih hidup mengabdi untuk agama.
Tidak ada putra mahkota yang menggantikannya ,sehingga Pajang pun
dijadikan sebagai negeri bawahan Mataram. Yang menjadi bupati di sana ialah
Pangeran Gagak Baning, adik Sutawijaya. Sutawijaya sendiri mendirikan
Kesultanan Mataram di mana ia sebagai raja pertama bergelar
Panembahan Senopati.
Akhirnya pun kerajaan Pajang berakhir pada tahun 1618

KERAJAAN PAJANG

Kehidupan
Politik

Kerajaan Pajang berdiri diawali dari perebutan kekuasaan di lingkungan


Kerajaan Demak yang berakhir dengan dipindahkannya Kerajaan Demak
ke Pajang.
Sultan Hadiwijaya (1568-1582)
Pada masa pemerintahan Hadiwijaya semakin berkembang yakni meliputi
Jawa Tengah serta pantai utara Jawa Timur seperti Gresik, Tuban,
Sedayu, dan Panarukan. Hadiwijaya wafat pada tahun 1586.
Pangeran Benowo (1582-1586)
Pada masa pemerintahannya terjadi upaya perebutan kekuasaan oleh
Sutawijaya bersama Arya Pangiri. Sultan Benowo berhasil mengalahkan
Arya Pangiri, Sultan Benowo menyerahkan kekuasaan kepada Sutawijaya
yang kemudian memindahkan pusat kekuasaan ke Kotagede(Mataram).

cihuuiii

KERAJAAN PAJANG

Kehidupan Ekonomi
Pajang merupakan dinasti atau kerajaan Islam yang berada di
pedalaman pertama di Jawa. Dengan demikian, masyarakatnya agraris:
mengandalkan hasil pertanian dan perkebunan. Maka dari itu, umur
Kerajaan Pajang tidaklah bertahan lama karena kurang menguasai
perdagangan laut sebagai basis perekonomian pada masa itu. Secara
sistem dan struktur sosial, masyarakat Pajang tak jauh beda dengan
masyarakat Demak.
Sumber ekonomi pajang adalah pertanian dan perdagangan.

cihuuiii

KERAJAAN PAJANG
Kehidupan Sosial Budaya

Sampai masa kerajaan Pajang, masih


melestarikan budaya jawa dan ajaran
dari wali songo,,,
Selain itu jga terdapat berbagai
bangunan dan masjid .

cihuuiii

KERAJAAN PAJANG

Sejarah
runtuhnya
Kesultanan pajang kalah pamor terhadap
kekuasaan Mataram. Sebagai pengganti
pengeran benawa, raja mataram mengangkat
Gagak bening. Namun, posisinya hanyalah
sebagai adipati Pajang. Sayang, usianya tidak
panjang. Ia meninggal pada tahun 1591.
akhirnya, raja mataram mengangkat putra
pangeran benawa sebagai adipati pajang.
Riwayat kerajaan pajang bearkhir di tahun 1618.

cihuuiii

ajaan Mataram Is
:Created by

Kerajaan Mataram Islam


Sejarah
Berdiri

Kehidupan
Masyarakat

Peristiwa
Penting

Silsilah
Raja

Kemundura
n Kerajaan

Peninggala
n

Sejarah Berdirinya Kerajaan


Mataram Islam
Bermula

dari kerajaan Pajang (saat itu


dipimpin oleh Sultan Hadiwijaya) yang
memberikan tanah berupa Alas(hutan)
Mentaok kepada Ki Gede Pemanahan karena
telah berjasa.
Pemanahan berhasil membangun sebuah
negara yang siap bersaing dengan Pajang
Sutawijaya menggantikan ayahnya,
Pemanahan dan berhasil memberontak Pajang.
Sutawijaya mengangkat diri sebagai raja
Mataram dengan gelar Panembahan Senopati
dan memusatkan kerajaan di Kota Gede.
Panembahan Senopati yang menjadi RAJA
PERTAMA Kerajaan Mataram islam sekitar abad
15.

Kehidupan Masyarakat
Kerajaan Mataram Islam
Kehidupan Ekonomi:
Agraris

terutama di daerah Jawa tengah,


pengekspor beras paling besar. Selain beras,
ada juga kayu, gula, palawija, kapas dan
kelapa.
Mayoritas penduduk bermatapencaharian
sebagai pedagang. Dan berpusat di Kota Gede.
Karena menguasai pesisir maka perdagangan
ini masih sangat dipertahankan oleh kerajaan
Mataram Islam.

Kehidupan Masyarakat Kerajaan


Mataram Islam
Kehidupan Sosial Budaya :

Sebagai kerajaan yang bersifat agraris, masyarakat


Mataram disusun berdasarkan sistem feodal. Dengan
sistem tersebut maka raja adalah pemilik tanah kerajaan
beserta isinya.
Sultan memiliki kedudukan yang tinggi juga dikenal
sebagai panatagama yaitu pengatur kehidupan
keagamaan.
Masyarakatnya beragama Islam tetapi masih menjunjung
tinggi nilai tatakrama atau adat Jawa (yang terpengaruh
Hindu) yang dipadukan dengan Islam atau disebut Islam
Sinkretisme.
seni ukir, lukis, hias, patung dan seni sastra berkembang
pesat.
Pada masa pemerintahan Sultan Agung Hanyokrokusuma
(raja terbesar Mataram) unsur-unsur kebudayaan
Indonesia asli dengan Hindu dan Islam berhasil disatukan.
Misalnya Grebeg disesuaikan dengan hari raya Idul Fitri
dan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Sejak itu dikenal

Peristiwa Penting

1586
: Mataram didirikan oleh Sutawijaya yang
bergelar
Panembahan Senopati yang berkuasa
sampai
tahun 1601.
1601
: Mataram dirajai oleh Mas Jolang yang
bergelar
Sultan Anyakrawati sampai tahun 1613.
1613
: Yang menjadi raja Mataram adalahMas
Rangsang
yang bergelarSultan Agung
Hanyolrokusuma ing
alogo Ngabdurrahman, yang
memerintah tahun
1613 1645. Sultan Agung
merupakan raja
terbesar dari kerajaan ini.
Pada masa
pemerintahannya Mataram
mencapai puncaknya,
1625
: Hampir seluruh pulau Jawa dikuasainya
kecuali
Batavia dan Banten.
1613-1629: Masa Penyatuan Negara
1628-1629: Sultan Agung Menyerang VOC di Batavia
namun
gagal.
1630-1645: Masa Pembangunan wilayah.

Peristiwa Penting

1645

Sultan Agung digantikan oleh anaknya,


Amangkurat I yang pada tahun 1647
memindahkan lokasi kraton ke daerah
Pleret. Ia memerintah sampai tahun 1677.
1677
:
Mataram diperintah oleh Amangkurat II
yang
memindahkan ibukota kerajaan ke
Kartasura
sekitar 5 km dari Pleret.
1703
:
Mataram diperintah oleh Amangkurat
III.
1755
:
VOC memecah belah Mataram dengan
mengusulkan adanya perjanjian Giyanti
yang
berisi bahwa Kerajaan mataram Islam
dibagi
menjadi 2. Bagian timur kasultanan
Surakarta
yang dipimpin oleh Paku Buwana
dan bagian
barat kasultanan Yogyakarta yang
dipimpin
oleh Mangkubumi atau yang diberi
gelar
Hamengku Buwono I.

Sutawijaya
Panembahan(
)Senopati

Mas Jolang
Prabu(
)Hanyokrowati

Amangkurat II
(Sunan Amral)

Amangkurat
(Amangkurat I)

Amangkurat
III

Pakubuwana
I

Adipati Martopuro

Mas Rangsang
Sultan Agung Prabu(
)Hanyokrokusumo
Amangkurat
IV

Pakubuwana
II

Pakubuwana
III
Kasultanan
Surakarta

Kasultanan
Yogyakarta

Raja Terbesar Mataram


Islam

Sultan Agung Hanyokrokusuma

Silsilah Raja Mataram Islam

1586
yang

:
Mataram didirikan oleh Sutawijaya
bergelar Panembahan Senopati yang
berkuasa sampai tahun 1601.
1601
:
Mataram dirajai oleh Mas Jolang
yang
bergelar Sultan Anyakrawati sampai
tahun
1613.
1613
:
Yang menjadi raja Mataram
adalahMas
Rangsang yang bergelarSultan
Agung
Senopati ing alogo
Ngabdurrahman, yang
memerintah tahun
1613 1645.
1645
:
Sultan Agung digantikan oleh
anaknya,
Amangkurat I sampai tahun 1677.
1677
:
Mataram diperintah oleh
Amangkurat II
yang memindahkan ibukota
kerajaan ke
Kartasura sekitar 5 Km dari
Pleret.
1703
:
Mataram diperintah oleh

Kemunduran Kerajaan Mataram


Islam
Kedatangan VOC (verenigde
oost Indische Compagnie) atau
kongsi dagang Belanda ke Kerajaan Mataram.
Mulanya Kerajaan Mataram melakukan pemberontakan
terhadap Belanda. Karena adanya perang memperebutkan
kekuasaan ini maka VOC mengambil kesempatan dengan
mengangkat Pangeran Puger menjadi Raja mataram dengan
gelar Pakubuwana I.
Namun ternyata pembelaannya terhadap Belanda harus
dibayar mahal dengan mengikuti apa yang dikehendaki oleh
Belanda.
Adanya pemberontakan dari rakyat yang dipimpin oleh
Raden Mas Said yang terjadi pada masa Pakubuwana III.
Pertamanya Mangkubumi ditugaskan mengatasi
pemberontakan ini, namun karna dia dikhianati oleh
Pakubuwana IV maka dia balik membela Raden Mas Said.
Setelah hubungan Mangkubumi dengan Raden Mas Said
meregang maka Pakubuwana memanfaatkan hal ini untuk
berunding dengan Mangkubumi yang kita kenal sebagai
Perjanjian Giyanti. Yang berisi bahwa Mataram dibagi dua
yaitu bagian timur kasultanan Surakarta yang dipimpin oleh
Pakubuwana dan bagian barat kasultanan Yogyakarta yang

Peninggalan Kerajaan Mataram


Islam

KERAJAAN
GOWA TALLO

LOKASI
BUKTI SEJARAH
SEJARAH TERBENTUKNYA
ISLAMISASI
ASPEK KEHIDUPAN
PERISTIWA PENTING
PENINGGALAN SEJARAH

LOKASI
Makassar
Sulawesi Selatan

MENU

ASPEK
KEHIDUPAN
Kehidupan Politik
Kehidupan Ekonomi
Kehidupan Sosial
Budaya

SEJARAH TERBENTUKNYA
Kerajaan Gowa
Karaenta Tunatungka Lopi
(1445-1460)

Kerajaan Tallo
Karaeng Loe Ri Sero

Kerajaan Gowa
Batara Gowa

rua karaeng sere ata ( dua raja tetapi satu hamba )

Kerajaan Gowa-Tallo
(1528)
MENU

PERISTIWA PENTING

1.

Perjanjia
n
Bongaya

MASUKNYA ISLAM
1. Sultan Aceh dan Sultan mengutus Abdul
Makmur, Sulaiman, Abdul Jawad dari Kota
Tengah Minangkabau untuk menyebarkan
Islam ke Sulsel
2. Sasaran utama Islamisasi : Datuk
Luwu,La Patiware Daeng Parabu
3. Sejak agama Islam menjadi agama resmi
di Gowa-Tallo, Raja Gowa Sultan Alauddin
makin kuat kedudukannya
4. Sultan Alaudin melakukan pendekatan
hingga terjadi Islamisasi secara total
pada masyarakat Sulsel
MENU

PENINGGALAN SEJARAH

Benteng Somba Opu

Meriam Anak Makassar

Fort Rotterdam

Pelabuhan Paotare

Makam Raja Gowa

DID YOU KNOW?


Fort
RotterdamatauBenteng
Ujung
Pandang(Jum
Pandang)
adalah
sebuah
benteng
peninggalanKerajaan Gowa-Tallo.
Letaknya di pinggir pantai sebelah barat Kota
Makassar,Sulawesi Selatan. Dibangun tahun
1545oleh Raja Gowa ke-9 yaituI manrigau
Daeng Bonto Karaeng Lakiung Tumapa'risi'
kallonna. Cornelis SpeelmanFort Rotterdam
untuk mengenang daerah kelahirannya di
Belanda. Benteng ini kemudian digunakan oleh
Belanda sebagai pusat penampungan rempahrempah di Indonesia bagian timur.

DID YOU KNOW?

Paotereadalah suatupelabuhanperahuyang
terletak di KecamatanUjung Tanah, Makassar
,Sulawesi Selatan.
Merupakan
bukti
peninggalanKerajaan Gowa-Tallosejak
abad
ke-14 sewaktu memberangkatkan sekitar 200
armada
PerahuPhinisikeMalaka.
Sekarang ini masih dipakai sebagai pelabuhan
perahu-perahu rakyat seperti Phinisi dan
Lambodan juga menjadi pusat niaga nelayan

DID YOU KNOW?


Kompleks ini terdapat
makam raja-raja Tallo dan
Gowa sejak abad XVII,
yaitu antara tahun 1600
sampai dengan tahun
1800.
MENU

Did You Know?


Benteng Somba Opu dibangun oleh
Sultan
Gowa
IX
sebagai
pusat
perdagangan dan pelabuhan rempahrempah
yang
ramai
dikunjungi
pedagang asing dari Asia dan Eropa.
Bentuknya
segi
empat,
dengan
panjang sekitar 2 kilometer, tinggi 7-8
meter, dan luasnya sekitar 1.500
hektar. Percaya atau tidak bangunan
itu dibangun dari tanah liat dan putih
telur sebagai pengganti semen.

Did You Know???

Meriam Anak Makassar memiliki panjang diameter lobang mulutnya 41,5 dan bobot 9.500 kg
atau 9,5 ton. Meriam ini dipakai untuk mempertahankan Somba Opu dari serangan Belanda

Islamisasi dilakukan oleh para ulama


Minangkabau
Sultan Alaudin adalah raja pemeluk Islam
`pertama
Masa kejayaan di bawah pemerintahan
Sultan Hasanuddin. Daerah taklukan
meliputi Ruwu, Wajo, Soppeng, dan
Bone.Perluasan daerah Makasar tersebut
sampai ke Nusa Tenggara Barat

Norma bermasyarakat ditur dalam


PANGADAKKANG
Adanya sistem pelapisan sosial
yaitu :
a. Anakarung/Karaeng, golongan
bangsawan
b. to Maradeka, golongan rakyat
kebanyakan
c. Ata, golongan hamba sahaya
MENU

Kerajaan Makassar adalah kerajaan Maritim


besar. Hal ini dipengaruhi oleh faktor :
a. letak yang strategis,
b. memiliki pelabuhan yang baik
c. jatuhnya Malaka ke tangan Portugis.
ADE ALOPING LOPING BICARANNA
PABBALUE
Makassar menguasai lahan subur di bagian
timur Sulawesi Selatan

Aru Palaka raja Kerajaan Bone bersekutu dengan


Belanda menghancurkan Makassar. Hal itu
terealisasi dan lahirlah perjanjian Bongaya yang
berisi :
a. VOC memperoleh hak monopoli perdagangan di
Makasar
b. Belanda dapat mendirikan benteng di Makasar.
c. Makasar harus melepaskan daerah-daerah jajahannya
seperti Bone dan pulau-pulau di luar Makasar.
d. Aru Palaka diakui sebagai raja Bone.

MENU

Kerajaan Ternate dan Tidore

Kerajaan
TernateTidore
Ekonomi
Profil
Kerajaan

Politik
Sosial & Budaya

Kehidupan Ekonomi
Pada abad ke 12 M, permintaan
akan cengkeh dan pala dari
negara Eropa meningkat pesat.
Rempah-rempah pun menjadi
komoditi yang penting di Maluku.
Pesatnya perkembangan
perdagangan keluar dari Maluku
mengakibatkan terbentuknya
persekutuan. Persekutuanpersekutuan tersebut adalah Uli

Uli Lima dan Uli Siwa


Uli Lima (Persekutuan Lima) yaitu
persekutuan antara lima saudara
=> dipimpin oleh Ternate
meliputi :Obi, Bacan, Seram dan
Ambon
Uli Siwa (persekutuan Sembilan)
yaitu persekutuan antara sembilan
bersaudara => dipimpin Tidore,
meliputi Pulau Tidore, Makyan,
Jahilolo atau Halmahera dan pulaupulau di daerah itu sampai Papua.

Kehidupan Politik
Mula-mula Kerajaan Ternate dan Tidore
hidup berdampingan secara damai. Namun,
setelah kedatangan bangsa Eropa di Maluku,
mulailah terjadi pertentangan. Pada tahun
1512, bangsa Portugis datang ke Ternate,
sedangkan tahun 1521 bangsa Spanyol
datang ke Tidore. Akhirnya terjadilah
peperangan antara dua bangsa tersebut.
Untuk menyelesaikan, Paus turun tangan
dan menciptakan Perjanjian Saragosa.
Dalam perjanjian tersebut Bangsa Spanyol
harus meninggalkan
Maluku dan pindah ke
Skema
Filipina, sedangkan Portugis tetap berada di

Perlawanan Terhadap Bangsa


Portugis
Setelah berhasil menguasai
Maluku, Portugis mulai berlaku
sewenang-wenang terhadap rakyat
Maluku. Lambat laun rakyat Maluku
sadar bahwa mereka hanya diperalat
oleh Portugis. Akhirnya Kerajaan
Ternate dan Tidore bersatu untuk
mengusir Portugis dari bumi Maluku.
Usaha ini menampakkan hasil.
Berkat kerjasama kedua kerajaan,
pada tahun 1574, Portugis berhasil
dipukul mundur dan menyingkir ke

Skema Kehidupan Politik


Kerajaan Ternate-Tidore hidup damai berdampingan
Tahun 1512, Portugis dan Spanyol memasuki Maluku
Mulai timbul permusuhan antara Ternate dan Tidore
Spanyol
bersahabat
dengan Tidore

Portugis menyerang, Dibuat Perjanjian


Saragosa & Portugis menang

Portugis
bersahabat
dengan Ternate

Portugis menguasai Maluku dan memonopoli


perdagangan rempah-rempah di seluruh Maluku
Ternate-Tidore berontak dan bersatu untuk melawan Portugis

Kehidupan Sosial & Budaya


Masuknya Islam ke Maluku maka
banyak rakyat Maluku yang
memeluk agama Islam terutama
penduduk yang tinggal di tepi
pantai,
Dengan kehadiran Portugis di
Maluku, menyebabkan agama
Katholik juga tersebar di Maluku.
Dengan demikian rakyat Maluku
memiliki keanekaragaman
agama.

Profil Kerajaan
Kerajaan Ternate

Kerajaan Tidore

Profil Kerajaan
Ternate
Ibukota : terletak di Sampalu (Pulau
Ternate)
Raja-rajanya :
Sultan Marhum (Sultan pertama)
Zainal Abidin
Sultan Sirrulah
Sultan Khairun
Sultan Baabulah (ternate mencapai
puncak kejayaannya)

Keadaan di Ternate Masa itu


Portugis Benteng yang diberi
nama Sao Paolo yang merupakan
taktik Portugis agar mereka dapat
tetap berdagang & menguasai
Ternate.
Sultan Hairun menentang Portugis
karena tidak ingin perekonomian dan
pemerintahan kerajaan di kuasai
oleh bangsa lain
Akibat penentangan tersebut,
Sultan Hairun ditahan dan dibunuh
oleh bangsa Portugis.

Masa Kejayaan Kerajaan


Ternate

Yaitu pada masa


pemerintahan
Sultan Baabullah
Sultan
Baabullah

Keberhasilan pemerintahannya
membuat Sultan Baabullah
mendapat julukan
Tuan dari Tujuh Puluh Dua
Pulau

Profil Kerajaan Tidore


Letak : di sebelah selatan Ternate
Raja-rajanya antara lain :
Syahadati alias Muhammad Naqal
Cirililiyah alias Sultan Jamalludin
Sultan Nuku (Tidore mencapai
puncak kejayaanya)
Zainal Abidin

Masa Kejayaan
Kerajaan Tidore
Pada masa
pemerintahan
Sultan Nuku (17801805).

Thats All Guys


Thanks For Your Attention

Anda mungkin juga menyukai