SISTEM

PENGAWASAN,PERAWAT
AN DAN KESEHATAN DI
LAPAS RUTAN
ELIZAH YANTI
101001067
HARTIQIYAH SARI LUBIS
101001100

Pengawasan di Lapas Rutan

Setiap Narapidana dan Anak Didik Pemasyarakatan
berhak menerima kunjungan dari keluarga,
penasihat hukum atau orang tertentu lainnya.
Kunjungan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
dicatat dalam buku daftar kunjungan.

Setiap LAPAS wajib menyediakan sekurangkurangnya 1 (satu) ruangan khusus untuk

menerima kunjungan. (Pasal 30 ayat 1 s/d ayat 3).
80 Petugas Pemasyarakatan yang bertugas di
tempat kunjungan, wajib : a. Memeriksa dan
meneliti keterangan identitas diri, pengunjung;
dan b. Menggeledah pengunjung dan memeriksa
barang bawaannya.

Perawatan Tahanan
Perawatan tahanan di Rutan/Cabang Rutan atau
Lapas/Cabang Lapas atau di tempat tertentu
bertujuan antara lain untuk :
Memperlancar proses pemeriksaan baik pada
tahap penyidikan maupun pada tahap peruntutan
dan pemeriksaan di muka pengadilan

Melindungi kepentingan masyarakat dari

pengulangan tindak kejahatan yang dilakukan oleh

pelaku tindak pidana yang bersangkutan; atau
Melindungi si pelaku tindak pidana dari ancaman
yang mungkin akan dilakukan oleh keluarga
korban atau kelompok tertentu yang terkait
dengan tindak pidana yang dilakukan.

Kesehatan di Lapas Rutan

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1999
tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak
Warga Binaan Pemasyarakatan, Pasal 14 dan Pasal
20 ayat (1) bagian ke empat mengenai pelayanan
kesehatan dan makanan dinyatakan bahwa:
Setiap Narapidana dan Anak Didik
Pemasyarakatan berhak memperoleh pelayanan
kesehatan yang layak.

Pada setiap lembaga pemasyarakatan disediakan

poliklinik beserta fasilitasnya dan disediakan
sekurang-kurangnya seorang dokter dan seorang
tenaga kesehatan lainnya.