BAB 4
ANALISIS
PERSAMPAHAN
KOTA
BLITAR
(TPA)
Jumlah Penduduk
2009
47.38
7
3.315
5.265
3.011
4.257
14.08
1
2010
47.75
0
3.367
5.326
3.052
4.281
14.10
9
2011
48.45
7
3.408
5.375
3.056
4.348
14.24
1
6. Pakunden
9.734
9.772
9.957
7. Tanjungsari
7.724
39.99
7
8.146
5.828
6.002
5.030
4.793
7.843
40.08
2
8.027
5.771
5.977
5.128
4.847
8.072
40.94
4
8.131
5.821
6.067
5.271
5.056
010. Sukorejo
1.
2.
3.
4.
Tlumpu
Karangsari
Turi
Blitar
5. Sukorejo
020. Kepanjenkidul
1.
2.
3.
4.
5.
Kepanjenkidul
Kepanjenlor
Kauman
Bendo
Tanggung
2012
49.28
3
3.498
5.430
3.083
4.419
14.42
6
10.13
1
8.296
41.45
4
8.190
5.803
6.127
5.374
5.140
2013
49.71
2
3.561
5.461
3.139
4.457
14.49
9
10.18
3
8.412
41.94
5
8.239
5.840
6.163
5.454
5.234
IV-1
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Kelurahan
6. Sentul
7. Ngadirejo
030. Sananwetan
1.Rembang
2.Klampok
3. Plosokerep
4.Karangtengah
5.Sananwetan
6.Bendogerit
7. Gedog
Kota Blitar
4.1.2.
A.
Jumlah Penduduk
2009
7.112
3.086
52.08
7
2.771
4.068
4.354
7.121
13.53
0
10.35
8
9.885
139.4
71
2010
7.126
3.206
52.74
2
2.795
4.144
4.403
7.096
13.66
8
10.54
1
10.09
5
140.5
74
2011
7.281
3.317
53.81
7
2.883
4.314
4.495
7.201
13.78
4
10.72
8
10.41
2
143.2
18
2012
7.424
3.396
54.56
3
2.948
4.396
4.529
7.269
13.93
1
10.83
1
10.65
9
145.3
00
2013
7.533
3.482
54.94
5
2.960
4.477
4.546
7.323
13.93
4
10.90
4
10.80
1
146.6
02
Kecamatan
yang
telah
mendapatkan
pelayanan
persampahan.
Tabel 4.2 Area Pelayanan Sampah di Kota Blitar
IV-2
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Kecamatan
Keluraha
n
Sukorejo
Tlumpu
Karangsari
Turi
Blitar
Sukorejo
Pakunden
Tanjungsar
i
Kepanjen
Kepanjen
Kidul
Kidul
Kepanjenlo
r
Kauman
Bendo
Tanggung
Sentul
Ngadirejo
Sananwetan Rembang
Klampok
Plosokerep
Karangten
gah
Sananweta
n
Bendogerit
Gedog
TOTAL
Tingkat
Pelayana
n
(%)
3
3
3
2
-
Jumlah Sampah
Terangkut
(M3/Hari)
8
8
7
2
1
2
5
3
3
50
218
sampah
merupakan
dasar
dari
perencanaan,
IV-3
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
1). Satuan timbulan sampah kota besar = 2 2,5
L/orang/hari, atau 0,4 0,5 Kg/orang/hari.
2). Satuan timbulan sampah kota sedang/kecil = 1,5 2
L/orang/hari, atau 0,3 0,4 Kg/orang/hari.
Berdasarkan kriteria pada SNI 19-3964-1994, ukuran kota di
klasifikasikan atas ukuran kecil, sedang dan besar. Kota kecil
adalah kota dengan penduduk kurang dari 100.000 jiwa, kota
sedang dengan penduduk lebih besar dari 100.000 jiwa dan
kurang dari 500.000 jiwa dan kota besar adalah Kota dengan
penduduk lebih dari 500.000 jiwa. Dengan acuan kriteria ini
maka Kota Blitar masuk Kota Besar. Untuk itu sebagai Kota Blitar
termasuk dalam kategori kota sedang dengan jumlah penduduk
lebih dari 100.000 jiwa, sehingga angka timbulan sampah
berkisar 1,5-2 L/orang/hari atau 0,3-0,4 kg/orang/hari.
Bagi sebuah kota, seperti Kota Blitar sampah merupakan
persoalan
yang
tiada
habisnya
dan
setiap
tahun
selalu
Uraian
Satuan
Volume Sampah
.
1.
2.
3.
4.
TPA Sampah
Ditimbun
Diangkut petugas
Dibuang
ke
Lokasi
m3/tahun
m3/tahun
m3/tahun
1
121.910 m3/tahun
79.570 m3/tahun
121,91 m3/tahun
5.
sungai
Lainnya
m3/tahun
12.069,1
m3/tahun
IV-4
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Jenis Material
Sampah
Sisa Makanan
Kayu, ranting dan
daun
Kertas
Plastik
Logam
Kain dan Tekstil
Jumlah
(%)
Jumlah (m3/hari)
25%
5%
11.250
2.250
20%
20%
10%
5%
9.000
9.000
4.500
2.250
belum
ada
pembagian
secara
jelas
tentang
cakupan
IV-5
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
beban volume tinggi melebihi kapasitasnya dan sebaliknya.
Keberadaan lokasi TPS Kota Blitar dibagi menjadi 4 zona (Zona 1,
Zona 2, Zona 3 dan Zona 4). Pembagian zona didasarkan pada
pembagian tugas pengangkut sampah ke TPA. Pada Zona 1, 2, 3,
dan 4 sampah yang terangkut berkisar 77,6 m 3/hari, 55,2
m3/hari, 60,2 m3/hari, 39,8 m3/hari.
4.2. Perencanaan Pengolahan TPA
Perencanaan pengolahan TPA ditetapkan menggunakan
sanitary landfill dilengkapi dengan sistem penyaluran lindi,
sistem ventilasi gas, sistem drainase, jalan, dan instalasi
pengolahan
air
lindi
(IPL).
Perencanaan
sanitary
landfill
yang
merupakan
hasil
pembagian
timbulan
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
metode least square, geometrik, aritmatik, dan eksponensial,
dimana pemilihan metode yang digunakan sangat tergantung
kecenderungan pertumbuhan penduduk dan arekteristik kota
perencanaan. Metode tersebut adalah:
1. Metode Aritmatik
Metode yang terutama digunakan untuk memproyeksikan
penduduk
pada
suatu
daerah
dimana
pertambahan
IV-7
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Pn = a + (b.t)
dimana,
t : tambahan tahun terhitung dari tahun dasar
Penentukan metoda yang dipakai untuk proyeksi penduduk,
terlebih dahulu kita mencari nilai korelasi (r) untuk tiap-tiap
metoda. Pada metoda yang mempunyai nilai korelasi paling
mendekati nilai 1, itulah yang akan dipakai. Rumus nilai korelasi
(r) adalah sebagai berikut:
Geometrik
IV-8
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Tabel
dari
Aritmatika,
Pn
= a + (b x t)
IV-9
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
IV-10
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Telah diketahui timbulan sampah di wilayah Kota Blitar yaitu 45
ton/hari dengan jumlah sampah yang masuk TPA/hari 36 ton.
Maka timbulan sampah perhari, sebagai berikut :
Timbulan sampah
=
= 180 m3/hari
menampungnya. Maka
kebutuhan luas
lahan dapat
diketahui dari data timbulan sampah yang masuk TPA. Berikut ini
adalah perhitungan kebutuhan luas lahan:
1. Laju timbulan sampah per orang per tahun (kg/orang/tahun)
IV-11
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
jiwa
: 32.850 m3/tahun
3. Timbulan yang masuk TPA (80%) : 80% x total timbulan
: 26.280 m3/tahun
Untuk
akumulasi
kebutuhan
luas
lahan
TPA
dengan
dan
0,10
Ha
sisanya
dimanfaatkan
untuk
Instalasi
IV-12
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Tahu
n
Jumlah
Pendudu
k
Timbula
n
sampah
per hari
Jumlah
timbulan
per orang
Blitar
(m3/hari
)
(m3/org/tah
un)
2014
154.546
2015
156.446
180,00
0,21
2016
158.346
182,19
0,21
2017
160.246
184,37
0,21
2018
162.146
186,56
0,21
188,74
0,21
190,93
0,21
193,12
0,21
195,30
0,21
197,49
0,21
199,67
0,21
201,86
0,21
204,04
0,21
206,23
0,21
208,42
0,21
206,23
0,21
208,42
0,21
Sampa
h
masuk
ke TPA
Akumulasi
kebutuhan
lahan (Ha)
/tahun
80%
(total
tinggi
12m)
32.850,0
0
33.248,9
6
33.647,9
1
34.046,8
7
26.280,
00
26.599,
16
26.918,
33
27.237,
49
34.445,6
1
34.844,5
7
35.243,5
2
35.642,4
8
36.041,4
3
36.440,1
8
36.839,1
4
37.238,0
9
37.637,0
5
38.036,0
0
37.637,0
5
38.036,0
0
27.556,
49
27.875,
65
28.194,
82
28.513,
98
28.833,
15
29.152,
14
29.471,
31
29.790,
47
30.109,
64
30.428,
80
30.109,
64
30.428,
80
Jumlah
Timbula
n
0,22
0,50
0,79
164.0
45
165
.945
1
67.845
1
69.745
1
71.645
1
73.544
1
75.444
1
77.344
1
79.244
1
81.144
1
79.244
1
81.144
IV-13
1,07
1,36
1,66
1,95
2,25
2,56
2,86
3,18
3,49
3,81
4,12
4,44
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
4.2.2.
= 0.6
= 600 kg/m3
Berat tanggul
(Wt) = p x l x t x Bronjong
= 357.108 x 12 x 3 x 1850
= 23783392.8 kg
Berat Sampah
= Asampah x t x Sampah
= 5977.050 x 3 x 600
= 10758690 kg
Tekanan Sampah F1
Ka
F1
= 0.5 x Sampah x h2 x Ka
= 0.5 x 600 x 32 x 0.59
= 1593 kg
= Wt x f
IV-14
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
= 23783392.8 x 0.01
= 237833.928 kg
c. Tinjauan Geser (Fs)
Fs= (( Wt x Fr)/ H)
= ((23783392.8 x 0.6)/(1593 + 237833.928))
= 59.6 1.5
1.5
1.5
OK!!
IV-15
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
d. Gambar detail
3m
Tanggul TPA
(Bronjong_)
Saluran
Jalan
Saluran
12m
= 0.6
= 600 kg/m3
Berat tanggul
Berat Sampah
= Asampah x t x Sampah
= 5977.050 x 6 x 600
= 21517380 kg
Tekanan Sampah F1
Ka
F1
= 0.5 x Sampah x h2 x Ka
= 0.5 x 600 x 32 x 0.59
= 1593 kg
IV-16
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
-
= Wt x f
= 41620937.4 x 0.01
= 416209.374 kg
1.5
1.5
OK!!
d. Gambar detail
Tanggul TPA
(Bronjong_)
9m
3m
3m
3m
Saluran
Jalan
Saluran
12m
= 0.6
= 600 kg/m3
Berat tanggul
IV-17
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
-
Berat Sampah
= Asampah x t x Sampah
= 5977.050 x 9 x 600
= 32384070 kg
Tekanan Sampah F1
Ka
F1
= 0.5 x Sampah x h2 x Ka
= 0.5 x 600 x 32 x 0.59
= 1593 kg
= Wt x f
= 53512633.8 x 0.01
= 535126.338 kg
1.5
1.5
OK!!
d. Gambar detail
3m
6m
Tanggul TPA
(Bronjong_)
3
m
3
m
3
m
3m
Saluran
Jalan
Saluran
12m
DETAIL TANGGUL TPA TAHAP
III
Skala 1:50
IV-18
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
4. Tahap 4
Urutan analisa perhitungan stabilitas tanggul pada tahap
III adalah sebagai berikut:
a. Berat Tanggul dan Sampah
Fr
= 0.6
= 600 kg/m3
Berat tanggul
Berat Sampah
= Asampah x t x Sampah
= 5977.050 x 12 x 600
= 43034760 kg
Tekanan Sampah F1
Ka
F1
= 0.5 x Sampah x h2 x Ka
= 0.5 x 600 x 32 x 0.59
= 1593 kg
= Wt x f
= 59458482 x 0.01
= 594584.82 kg
1.5
IV-19
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
= ((59458482 x 0.6)/(1593 + 594584.82))
1.5
= 59.84 1.5
OK!!
d. Gambar detail
Tanggul TPA
(Bronjong_)
3m
3m
3m
3m
3m
3m
3m
3m
Saluran
Jalan
Saluran
desain
perlu
digunakan
geosintetis
seperti
IV-20
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
materi-materi terlarut, termasuk juga materi organik hasil proses
dekomposisi
kuantitas
biologis.
dan
Dari
kualitas
sana
lindi
dapat
akan
diramalkan
sangat
bahwa
bervariasi
dan
IV-21
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
praktis
yang
sering
digunakan
untuk
IV-22
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
penutup harian, baik lahan yang sudah dipersiapkan
maupun sampah yang hanya ditutup tanah penutup harian,
akan meresapkan sejumlah air hujan yang lebih besar.
2) Setelah
pengoperasian
selesai
(tertutup
seluruhnya):
IV-23
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
IV-24
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
= P Ro
= 22,38 2,80
= 19,58 mm/hari
Kriteria
saluran
pengumpul
sekunder
adalah
sebagai
berikut:
Dipasang memanjang ditengah blok/zona penimbun
Saluran pengumpul tersebut menerima aliran dari
dasar lahan dengan kemiringan minimal 2 %
Saluran pengumpul terdiri dari rangkaian pipa HDPE
atau pipa PVC AW
Dasar saluran dapat dilapisi dengan liner (lapisan
kedap air)
IV-25
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Menggunakan
pipa
HDPE
atau
pipa
PVC
AW
IV-26
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Tabel 4.11 Nilai Infiltrasi (I) Untuk Setiap Bulan
IV-27
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
D. Pengolahan Leachate
E. Ventilasi gas
IV-28
LAPORAN AKHIR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN CELL SANITARY LANDFILL
TPA KOTA BLITAR
Ventilasi
gas
yang
berfungsi
untuk
mengalirkan
dan
IV-29