Anda di halaman 1dari 2

Perkembangan saraf tepi adalah perkembangan bagian-bagian sel saraf, yaitu :

1. pematangan bagian-bagian dalam badan sel saraf (soma dari neuron) dan
pertumbuhan sel-sel glia
2. pertumbuhan dan pertambahan panjang dendrit dan neurit (axon) yang
menyusun susunan saraf tepi

Susunan saraf tepi


Saraf tepi dibentuk oleh dendrit atau axon dari neuron inti saraf tepi (Inti saraf
adalah kelompok sel saraf yang serabutnya menyusun suatu saraf tepi tertentu)
Saraf tepi terdiri atas 12 pasang saraf otak (nervus kranialis) dan 31 pasang saraf
spinal (nervus spinalis)

Susunan saraf tepi berkembang dari perkembangan sel-sel sensorik tabung saraf
di lamina alar, sel-sel saraf motorik di lamina basal, sel-sel penunjang, dan
sel-sel krista neuralis.
1. Perkembangan sel-sel di lamina alar tabung saraf
akan menjadi inti saraf sensorik
Ganglion sensorik saraf kranial berkembang dari
krista neuralis
2. Perkembangan sel-sel saraf di lamina basal akan
menjadi inti saraf motorik
Perkembangan sel-sel krista neuralis menjadi
ganglion spinalis dan ganglion saraf otonom
3. Perkembangan sel-sel glia dari sel-sel tabung saraf

Lamina alar
tabung saraf

lamina basal

krista neuralis

sel

Inti saraf sensorik inti saraf motoric


sel glia

ganglion sensorik/motoric/spinalis

Neuron sensorik.
- Neuron sensorik saraf otak berkembang dari sel-sel lamina alar
otak
- Neuron sensorik saraf spinal berkembang dari sel-sel krista
neuralis yang berpindah dan
membentuk sel-sel ganglion spinalis.

terbagi atas :
- Neuron aferen somatik khusus :
1. Sel-sel retina, merupakan reseptor
penglihatan di bola
mata dan mengantarkan gambaran
penglihatan melalui
n.2 ke otak
2. Nukleus vestibularis dan nukleus kokhlearis,
menerima
impuls dari reseptor keseimbangan dan
reseptor
pendengaran dari labirin telinga dalam
melali n.8
-

Neuron aferen somatik umum : 1. Nukleus mesensefalikus n.5 dari otot


pengunyah
2. nukleus utama n.5 dari reseptor
proprioseptif wajah dan
kepala
3.Nukleus spinalis n.5 dari reseptor
eksteroseptif wajah
dan kepala
4.Neuron aferen somatik umum ganglion
spinalis dari
reseptor somatik umum badan

Neuron aferen viseral umum : 1. Sel-sel neuron aferen viseral umum


ganglion spinalis
membawa perubahan keadaan dari alat
dalaman ke
nukleus solitarius bagian distal dari reseptor
visceral
seluruh tubuh.

Neuron aferen viseral khusus : 1. Neuron di bulbus olfaktorius menerima


perubahan
aroma penciuman dari reseptor penciuman
di hidung
melalui n1.
2.Nukleus solitarius bagian rostral menerima
pengecapan
dari reseptor pengecapan melalui n7, n9,
n10.

Anda mungkin juga menyukai