Anamnesis Sistem Respirasi
Anamnesis Sistem Respirasi
Respirasi
Penyakit Obstruksi
Penyakit Infeksi
Penyakit Degeneratif
Proses Keganasan
Trauma Dada
Penyakit Organ Lain (misalnya penyakit
pada jantung,
sistemik)
ginjal,
atau
kelainan
Keluhan Utama
Keluhan yang dirasakan pasien sehingga
Batuk-Batuk
Sesak Nafas
Anamnesis Pribadi
Anamnesis Riwayat Penyakit Sekarang
Anamnesis Riwayat Pribadi
Anamnesis Riwayat Penyakit Keluarga
Anamnesis Sosial Ekonomi
Anamnesis Gizi
Anamnesis Pribadi
Merupakan data identitas pasien
Berkaitan dengan data epidemiologi
OLDCART
OPQRST
penyakit
yang
telah
pernah
dideritanya sejak masih kanak-kanak sampai
dewasa,yang mungkin mempunyai hubungan
dengan penyakit yang dialami pasien saat ini
Misalnya riwayat alergi terhadap makanan
atau benda tertentu (dermatitis alergi) , atau
riwayat bersin-bersin bila terkena udara
dingin, atau
bau-bauan yang menyengat
(rhinitis alergi), pada pasien asma
Riwayat penyakit imunodefisiensi misalnya
DM lama, atau HIV/AIDS, pada pasien
tuberkulosis paru usia tua
Anamnesis Gizi
Penyakit Sistem Respirasi
Ditanyakan pada pasien tentang makanan
Quality
Sesak nafas bersifat hilang timbul
Sesak nafas terjadi bila pasien terpapar pencetus
Berbunyi ngik-ngik (tanyakan pada pasien
bagaimana bunyi suara nafasnya saat sesak)
Sesak dapat hilang sendiri, walaupun pasien tidak
diberi pengobatan
Sesak nafas semakin lama dapat memberat, bila
penatalaksanaan tidak adekuat (obat tidak standar,
tidak berobat, kontrol tidak teratur) >>>> asma
berat, atau status asmatikus yang dapat berakibat
kematian
Site, sesak nafas timbul bila pasien bekerja, atau
berada pada tempat yang memungkinkan paparan
dengan pencetus
Time, sesak nafas dapat terjadi kapan saja, terutama
pada saat udara lebih dingin, yaitu saat malam hari,
atau menjelang pagi
kronik
saluran
pernafasan,
yang
diturunkan secara genetik (penyakit
herediter)
Ditanyakan adakah keluarga dekat
pasien yang menderita asma dengan
hubungan kekeluargaan secara garis
vertikal ke atas yaitu nenek, kakek,
ayah, ibu, paman atau bibi pasien
udara
memiliki
kecenderungan
untuk
mengalami serangan asma, lebih sering
dari pasien yang tinggal di lingkungan
dengan kadar udara yang bersih
Keadaan kejiwaan pasien juga perlu
diketahui, karena serangan asma dapat
timbul pada keadaan emosi yang menekan
jiwa seperti stres, frustasi atau marah