Manajemen Operasi
Manajemen Operasi
Tangibles (Fisik)
Yang pertama adalah dimensi Tangible (Fisik). Pelanggan akan
puas jika penampilan gedung perusahaan baik, karyawan
menggunakan seragam yang rapih (agar ada perbedaan antara
pelanggan dengan karyawan, sehingga memudahkan pelanggan
mengenali dan dapat meminta pelayanan dengan cepat). Selain
seragam dan gedung, tempat parkir, ruang tunggu, toilet, penunjuk
arah, brosur, dan berbagai bentuk tangible lainnya masuk dalam
dimensi ini.
II.
Empathy (Empati)
Dimensi ini ditunjukkan oleh kemampuan karyawan dan
perusahaan dalam memberikan perhatian khusus kepada pelanggan.
Contoh yang paling sering digunakan dalam dimensi ini adalah
kemampuan karyawan mengingat nama dan kebiasaan pelanggan.
Misalnya, seorang pelanggan hotel yang datang lalu disapa dengan
menyebutkan namanya, kemudian diberikan kamar non smoking
karena memang pelanggan tersebut tidak merokok, tanpa pelanggan
tersebut menyebutkan keinginannya terlebih dahulu. Emphaty =
giving customers individual attention, employees who deal with
customers in a caring fashion, having the customers best interest at
heart, employees who understand the needs of their customers,
convenient business hours.
III.
Reliability (Keandalan)
Ditunjukkan oleh kemampuan karyawan dan perusahaan
memenuhi semua janji-janjinya, baik yang dijanjikan melalui iklan
maupun janji-janji yang diucapkan oleh frontliner. Kemudian, dimensi
ini ditunjukkan juga oleh kemampuan perusahaan memberikan produk
Assurance (Keyakinan)
Ditunjukkan oleh kemampuan karyawan memberikan keyakinan
kepada pelanggan ketika melakukan transaksi dengan perusahaan.
Keyakinan ini terbentuk karena karyawan mampu menjawab
kebutuhan dan pertanyaan klien, karena perusahaan memiliki
Standard Operation Procedural (SOP) yang rapih, karena perusahaan
memiliki teknologi yang handal, dan perusahaan serta karyawan
memiliki kualitas produk dan service yang konsisten.
V.
Responsiveness (kecepatan)
Dimensi ini ditunjukkan oleh kecepatan karyawan dan
perusahaan dalam merespon hak-hak yang seharusnya diberikan
kepada pelanggan, sigap dalam memenuhi kebutuhan pelanggan,
serta memiliki keinginan untuk terus membantu pelanggan (keeping
customers informed about when services will be performed, prompt
service to customers, willingness to help customers, readiness to
respond to customers requests).