Anda di halaman 1dari 28

LATAR BELAKANG IMPERILISME

DAN KOLONIALISME DI
INDONESIA
Bagaskara Wicaksono
Hanna Naura Mariyah
Nadya Aliyya Sophia
Putri Rahmanita Briliani
Sulthan Aziz Deli Putra
Vanessa Marsya Kalbia
XI IPS 1

PENGERTIAN KOLONIALISME
Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia)

yang berarti suatu usaha untuk untuk


mengembangkan kekuasaan suatu negara
diluar wilayah negara tersebut.
Tujuan: mencapai dominasi ekonomi atas sumber

daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah.


Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah

yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan


negara yang melakukan kolonialisme.

PENGERTIAN IMPERIALISME
Imperialisme berarti penguasaan suatu wilayah
oleh negara lain dengan tujuan memberi
kemakmuran kepada wilayah yang dijajah
(imperium).
Imperialisme Kuno
Imperialisme Modern
Sebelum revolusi industri

Menjadikan negara yang


dijajah sebagai sumber
bahan mentah

Bertujuan untuk memiliki


kekayaan (gold), kejayaan
(glory), dan menyebarkan
agama (gospel)

Dipasarkannya hasil
pemasaran dan
menjadikannya tempat
penanaman modal

Negara : Portugis dan


Spanyol

Negara : Inggris

PERBEDAAN KOLONIALISME &


IMPERIALISME
1. Kolonialisme bertujuan untuk

menguras habis sumber daya alam


dari negara yang bersangkutan
untuk diangkut ke negara induk
2. Imperialisme bertujuan untuk

menanamkan pengaruh pada semua


bidang kehidupan negara yang
bersangkutan

PERSAMAAN KOLONIALISME & IMPERIALISME

Akan membuat negara penjajah makmur,


sedangkan yang dijajah semakin menderita

LATAR BELAKANG
KEDATANGAN BANGSA
EROPA KE INDONESIA

Pada awalnya, bangsa Eropa datang ke Indonesia untuk

berdagang dan mencari rempah-rempah. Namun, karena


keserakahan dan melimpahnya SDA Indonesia membuat
mereka yang awalnya niat berdagang menjadi niat
berkuasa.

Setelah jatuhnya Konstatinopel ke tangan Turki Utsmani,

membuat perdagangan di Laut Tengah menjadi terputus.


Hal ini dikarenakan adanya boikot oleh Turki Utsmani.
Situasi ini membuat perekonomian di Eropa menurun dan
membuat mereka mencari rempah-rempah ke daerah
lain, seperti Indonesia.

1. Jatuhnya Konstatinopel ke
Umat Islam
Jatuhnya Konstatinopel ke Turki
Utsmani yang dipimpin oleh
Sultan Muhammad II, membuat
jalur perdagangan antara Eropa
dan Asia Barat terputus. Hal ini
membuat bangsa Eropa harus
mencari daerah penghasil
rempah-rempah terbanyak.

2. Penjelajahan Samudera
Dilakukan untuk mencapai 3G,
yaitu :
a. Gold (mencari emas atau
kekayaan)
b. Glory (mencari kejayaan atau
kemakmuran)
c. Gospel (menunaikan agama
suci
Nasrani)

Namun, ada faktor lain datangnya bangsa Eropa ke Indonesia, antara


lain sebagai berikut.
1. Keinginan bangsa Eropa untuk mendapatkan rempah-rempah dari

daerah asal, yang akan mendapatkan banyak keuntungan


2. Kemajuan ilmu pengetahuan, seperi penemuan kompas, yang

memperlancar penjelajahan samudera


3. Keinginan untuk melanjutkan perang salib dan menyebarkan

agama Kristen
4. Keinginan untuk membuktikan bahwa bumi itu bulat seperti teori

yang dikemukakan oleh Copernicus


5. Adanya semangat balas dendam terhadap umat Muslim karena

telah merebut Konstatinopel.

PENJELAJAHAN
BANGSA PORTUGIS

Berita keberhasilan Columbus menemukan daerah


baru, membuat penasaran raja Portugis (sekarang
terkenal dengan sebutan Portugal), Manuel l.
Dipanggillah pelaut ulung Portugis bernama Vasco da
Gama untuk melakukan ekspedisi menjelajahi
samudramencari tanah Hindia.

Sebelum Vasco da Gama mendapatkan perintah dari


Raja Manuel l, sudah ada pelaut Portugis bernama
Bartholomeus Diaz melakukan pelayaran mencari
daerah Timur dengan menelusuri pantai barat Afrika.
Pada tahun 1488 karena serangan ombak besar
terpaksa Bartholomeus Diaz mendarat di suatu Ujung
Selatan Benua Afrika. Tempat tersebut kemudian

VASCO DA GAMA
Ia dapat melewati Tanjung Harapan dengan baik.

Sewaktutiba di Pelabuhan Malinda (Afrika Timur), mereka


bertemu dengan pedagang-pedagang Arab dan India.
Namun, jalan ke Asia Tenggara tetap dirahasiakan oleh
para pedagang tersebut. Portugis melanjutkan
perjalannya menyusuri pantai timur Afrika. Ekspedisi ini
kemudian berhasil melewati selat di ujung selatan Laut
Merah yang disebutnya Bab el Mandeb(Gapura Air Mata).
Pada tahun 1498, Vasco da Gama tiba di Kalikut (India).
Sejak saat itu, perdagangan antara orang Eropa
danIndiatidak lagi melalui jalur Laut Tengah melainkan
melalui pantai timur Afrika.Namun, penemuan ini belum
juga memuaskan bangsa Portugis. Mereka ingin
menjelajahi daerah timur lainnya yakni Malaka dan
Maluku.

VASCO DA GAMA
PELAYARAN PERTAMA
20 Mei 1498
Terjadi perundingan dengan penguasa setempat.
Vasco da Gama berhasil mendapat surat konsesi
untuk hak-hak perdagangan
Penguasa setempat (Zamorin) memaksa agar da
Gama meninggalkan semua barangnya sebagai
jaminan. Vasco da Gama mempertahankan barangbarangnya, tapi meninggalkan beberapa orang
Portugis dengan perintah memulai sebuah pos
perdagangan.

PELAYARAN KEDUA
12 Februari 1502
Berlayar dengan

armada 20 kapal
perang untuk
memaksakan
kepentingan Portugis.
Utusan Vasco da
Gama, secara
kebetulan menemukan
Brazil ketika Ia hendak
berlayar ke India.
-Ia menaklukkan
Calicut dan membawa
sutra dan emas

PELAYARAN KETIGA
Kembali ke India pada tahun 1524
Berencana menggantikan Eduardo de Menezes

sebagai wakil dari wilayah kekuasaan Portugal


Vasco da Gama mengidap malaria dan tak lama
setelah tiba di Goa meninggal di kota Cochin pada
malam natal 1524
Dimakamkan di Gereja St.Francis,Fort Kochi, Kochi
Dipindahkan ke Portugal tahun 1539.
Biara Jeronimo dibangun untuk menghormati
pelayarannya ke India.

Jeronimos Monastery (biara Geronimo)

PENJELAJAHAN BANGSA
BELANDA

PENJELAJAHAN BELANDA
Belanda tidak mau ketinggalan menemukan daerah baru

seperti Spanyol dan Portugis


Pada tahun 1594, Barents mencoba berlayar ke Timur

melalui Kutub Utara


Barents gagal melanjutkan perjalanan karena kapalnya

terjepit di kutub utara,


Ia mencoba berusaha pulang kembali, namun meninggal

di perjalanan

Pada tahun 1595, Cornelis de Houtman dan Piter de

Keyser memulai pelayaran


Mereka membawa 4 kapal dan 249 awak kapal beserta

64 meriam
Cornelis de Houtman mengambil jalur pelayaran yang

biasanya digunakan oleh orang portugis


Pada tahun 1596, Cornelis de Houtman beserta

armadanya berhasil mencapai Nusantara

Cornelis de Houtman beserta rombongannya

mendarat di Banten
Niat awal Cornelis untuk berdagang sehingga

diterima baik oleh rakyat


Cornelis melihat pelabuhan Banten sebagai tempat

yg strategis dan banyaknya rempah di Banten dan


berusaha untuk memonopoli

Karena Cornelis sombong dan suka berperilaku kasar

kepada rakyat maka ia mulai tidak disukai rakyat


Rakyat dan Penguasa Banten mulai membenci orang

Belanda dan mengusirnya


Akhirnya Cornelis beserta armadanya meninggalkan

Banten

Ekspedisi Penjelajahan selanjutnya dipimpin oleh Van

Heemskerck pada tahun 1598


Belanda mendarat di Banten
Belanda mulai bersahabat dgn rakyat dan lebih

bersikap hati hati


Rakyat Banten kembali menerima Belanda
Belanda melakukan aktivitas perdagangan

Dibawah pimpinan Jacob Van Neck, Belanda

berhasil berlayar sampai Maluku pada tahun 1595


Kedatangan Belanda diterima dgn baik oleh rakyat
Saat itu Maluku sedang konflik dengan Portugis
Pelayaran dan perdagangan orang Belanda di

Maluku mendapatkan keuntungan yang banyak

TERIMAKASIH

Pertanyaan
Sasha: Apa yang membuat orang-orang ingin

menaklukkan Konstantinopel
Leandra: Cara menaklukkan Konstantinopel
Bita: Kenapa Cornelis memilih mendarat di Banten
Trina: Apakah rombongan Barrents meninggal semua
atau hanya Barrents saja. Tau darimana?
Nia: Apakah Belanda sengaja singgah di Indonesia atau
apakah itu sebuah kebetulan?
Anggita: Darimana para penjajah tahu bahwa Indonesia
menghasilkan banyak rempah-rempah.

Anda mungkin juga menyukai