Anda di halaman 1dari 13

Tatalaksana KBE dan KBI

pada atonia uteri

Meidalena Anggresia Bahen


11.2013.231

ATONIA UTERI

Terjadi

bila
miometrium
tidak
berkontraksi

Uterus menjadi lunak dan pembuluh


darah pada daerah bekas perlekatan
plasenta terbuka lebar

Penyebab
tersering
perdarahan
postpartum
(2/3
dari
semua
perdarahan postpartum disebabkan
oleh atonia uteri)

Faktor risiko
Hal-hal yang menyebabkan uterus meregang
lebih dari kondisi normal :
Polihidramnion
Kehamilan kembar
Makrosomia
Persalinan lama
Persalinan terlalu cepat
Persalinan dengan induksi atau akselerasi
oksitosin
Infeksi intrapartum
Paritas tinggi

PENYEBAB
TONUS
TISSUE
TRAUMA
THROMBIN

MANAJEMEN AKTIF KALA


III
Suntikan Oksitosin 10 IU im
Peregangan
Tali
Pusat
Terkendali
Masase Uterus

Kompresi

Bimanual Eksternal
- Menekan uterus melalui dinding
abdomen
- Pantau aliran darah yang ke luar
- Perdarahan berkurang
kompresi diteruskan
- Pertahankan hingga uterus
dapat kembali

KOMPRESI BIMANUAL
EKSTERNAL

Kompresi

Bimanual Internal
- Uterus ditekan diantara telapak
tangan pada dinding abdomen
- tinju tangan dalam vagina untuk
menjepit pembuluh darah di dalam
miometrium
- Perhatikan perdarahan yang terjadi
- Pertahankan kondisi ini
- Tunggu hingga uterus berkontraksi
kembali.

KOMPRESI BIMANUAL INTERNAL

Kompresi

bimanual interna dan


eksterna dilakukan apabila :
- Manajemen kala aktif III gagal
- Pemberian misoprostol 400 mg
rektal tidak berhasil

Masase fundus uteri


Segera sesudah plasenta
lahir
(maksimal 15 detik)
Uterus kontraksi ?

Ya

Evaluasi
rutin

Tidak
Evaluasi / bersihkan
bekuan darah / selaput
ketuban
Kompresi Bimanual
Interna (KBI) maks. 5
menit
Uterus kontraksi ?

Ya

Tidak
Ajarkan keluarga melakukan
Kompresi Bimanual Eksterna (KBE)
Keluarkan tangan (KBI) secara hatihati
Suntikan Methyl ergometrin 0,2 mg
i.m

Pertahankan KBI selama 1-2


menit
Keluarkan tangan secara hatihati
Lakukan pengawasan kala IV

Uterus kontraksi ?

Ya

Pengawasan
kala IV

Tidak
Rujuk siapkan laparotomi
Lanjutkan pemberian infus + 20 IU
Oksitosin minimal 500 cc/jam hingga
mencapai tempat rujukan
Selama perjalanan dapat dilakukan
Kompresi Aorta Abdominalis atau
Kompresi Bimanual Eksternal
Ligasi arteri uterina dan/atau
hipogastrika
B-Lynch method
Perdarahan berlanjut

Histerektomi

Perdaraha
n berhenti

Pertahankan
uterus

Anda mungkin juga menyukai