SPESIFIKASI UMUM
Pasal 1
PEKERJAAN PERSIAPAN
2.1 Lingkup Pekerjaan
2.2
2.2.1
2.2.2
2.2.3
Persyaratan bahan
2.2.1 Untuk pembangunan embung bahan yang akan digunakan adalah batu kali
dengan semen portland sebagai spesi atau perekat.
2.2.2 Begitu juga untuk pekerjaan saluran yang menggunakan batu kali dan semen
portland sebagai perekat.
2.3
Pedoman Pelaksanaan
2.3.1
B. SPESIFIKASI TEKNIS
Pasal 3
PEKERJAAN GALIAN BIASA
3.1 Lingkup Pekerjaan
Lingkup pekerjaan yang akan dilakukan pada pekerjaan ini harus terlebih dahulu
mengetahui jenis sungai dan bangunan embung yang akan dibangunan,apakah
beraliran deras ataupun sumber air,galian tersebut antara lain:
3.1.1 Galian Biasa dibawah pasangan batu kali
3.1.2 Timbunan Kembali bekas galian
3.1.3 Perataan Tanah bekas galian.
3.2 Persyaratan Bahan
Untuk timbunan bekas galian biasa,digunakan tanah keras bekas galian biasa tersebut.
3.3 Pedoman Pelaksanaan
3.3.1 Galian Biasa untuk pasangan batu kali baru bisa dilakukan apabila pemasangan
bowplank sudah selesai dilaksanakan dan disetejui oleh direksi pengawas.Bentuk galian
biasa harus sesuai dengan gambar perencanaan.
3.3.2 Bila galian kurang dari gambar rencan ataupun melebihi dari gambar rencana
maka pelaksana harus menyesuaikannya dengan gambar perencaan.
3.3.3 Pelaksanaan galian biasa di dalam pembuatan embung harus melakukan yang
namanya pengalihan aliran air,sehingga pelaksanaan galian biasa ini bisa berjalan
secara lancar.
Pasal 3
PEKERJAAN PASANGA BATU KALI 1 Pc : 4 Pc
4.1 Lingkup Pekerjaan
Meliputi semua pekerjaan pasangan Batu kali dengan pasangan 1 Pc : 4 Ps,yang terdiri
dari:
4.1.1 Pasangan Batu Kali untuk embung itu sendiri
4.1.2 Pasangan Batu Kali untuk Saluran Embung
4.2 Persyaratan Bahan
4.3.1 Pasangan Batu Kali ini menggunakan Spesi 1 Pc : 4 Ps,dengan jenis batu kali
berkualitas baik.
4.3 Pedoman Pelaksanaan
4.3.1 Sebelum Pasangan Batu Kali ini dipasang terlebihi dahulu diadakan pengecekan
ukuran terhadap Bowplank yang telah terpasang,sehingga nantinya pasangan batu kali
yang sudah terpasang betul-betul sesuai dengan gambar rencana.
4.3.2 Untuk daerah embung yang beraliran air agak deras maka harus dilakukan
pengalihan air sementara,sehingga proses pemasangan batu kali tidak terganggu oleh
air.
4.3.3 Bentuk dari pasangan batu kali harus sesuai dengan gambar rencana.
Pasal 4
PEKERJAAN PLESTERAN
5.1
Lingkup Pekerjaan
Sebelum melaksanakan pekerjaan plesteran semua pasangan batu kali harus sudah
selesai semuanya termasuk pada saluran embung tersebut.Sebelum plesteran dimulai
pasangan batu kali terlebih dahulu harus disiram sampai jenuh,sehingga plesteran
tersebut akan lebih mudah menempel ke dinding pasangan tersebut.Pekerjaan
plesteran ini meliputi:
5.1.1 Plesteran pada Dinding Embung
5.1.2 Plesteran Pada Lantai Saluran
5.2
Persyaratan Bahan
5.2.1 Pelsteran untuk dinding embung menggunakan campuran 1 Pc : 4 Ps dan harus
diplester selicin mungkin.sehingga aliran air berjalan dengan lancar dan menjaga
pasangan dari kerusakan
5.2.2 Begitu juga untuk plesteran dinding dan lantai pada saluran embung,
menggunakan campuran 1 Pc : 4 Ps,Plesteran pada lantai saluran embung ini berfungsi
menjaga badan embung agar tidak tergerus oleh aliran air.
5.3
Pedoman Pelaksanaan
5.3.1 Dalam melaksanakan plesteran untuk dinding embung,sebaiknya sebelum
diplester dipastikan terlebih dahulu dinding embung bersih dari kotoran yang dapat
mengganggu kualitas dari plesteran seperti tanah-tanah yang melekat dan lain-lain.
5.3.2 Untuk plesteran lantai pada saluran embung sebelum diplester pastikan terlebih
dahulu aliran ai menuju saluran tersebut tidak ada,sehingga hasil plesteran tidak rusak
terkena air.
5.3.3 Pastikan hasil plesteran benar-benar licin,sehingga tidak ada pori-pori untuk air
masuk kedalam badan embung.Sehingga embung tersebut dapat tahan lama.
Pasal 5
PASANGAN BRONJONG
6.3
Pedoman Pelaksanaan
6.3.1 Dalam melaksanakan pasangan bronjong ini sebaiknya bahan disiapkan terlebih
dahlu.Sebaiknya rangkaian kawat tersebut dibuat dilokasi pelaksanaan embung
sehingga akan menghemat biaya.
6.3.2 Dalam menyusun batu dalam bronjong diusahakan tidak ada rongga ataupun
ruangan yang tersisa sehingga pasangan batu dalam bronjong tersebut lebih kuat.
Pasal 6
PENUTUP
Meskipun dalam rencana kerja dan syarat-syarat Bestek ini,pada uraian-uraian
pekerjaan dan bahan tidak dinyatakan KATA DEMI KATA yang dibuat dan
dilaksanakan/ yang harus dilaksanakan/ disediakan oleh pelaksana,maka perkataan
tersebut dianggap dibuat dalam bestek ini dan bukan sebagai pekerjaan tambahan.
KHAIRUL AMBRI,ST
Direktur