Anda di halaman 1dari 26

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

MODUL 1
PERUMUSAN DAN PERENCANAAN STRATEGI
(Dengan Pendekatan Balance Scorecard)

I. DESKRIPSI
Modul ini berisi mengenai perumusan visi misi oganisasi, proses penyususnan strategi,
dan progam kerja berdasarkan visis misi yang telah dibuat dengan menggunakan beberapa
metode. Visi misi organisasi disusun dengan menggunakan metode brainstorming,
blueprint dan metode SWOT yang digunakan untuk menganalisis lingkungan makro
(eksternal) dan lingkungan industri (internal). Sedangkan proses penyusunan strategi dan
program kerja dilakukan dengan menggunakan matriks SWOT untuk merumuskan strategi
dan Balanced Scorecard untuk menerjemahkan visi dan strategi kedalam sasaran strategis
dan program kerja.

II. TUJUAN PRAKTIKUM


1. Mahasiswa mampu menganalisis SWOT sebuah organisasi.
2. Mahasiswa mampu merumuskan visi dan misi organisasi dari analisis SWOT.
3. Mahasiswa memahami langkah langkah menyusun strategi dan program kerja.
4. Mahasiswa mampu meyusun strategi dan program kerja untuk mewujudkan visi
perusahaan dan mengaplikasikannya.

III. INPUT DAN OUTPUT


Input dalam menetapkan visi dan misi organisasi adalah produk yang dihasilkan oleh
organisasi tersebut.

Adapun output yang diinginkan adalah terciptanya visi dan misi

organisasi yang dapat menguatkan kelebihan dan menekan kekurangan yang dimiliki
organisasi. Input dalam menyusun strategi perusahaan adalah visi dan misi perusahaan
yang didapat dari analisis SWOT. Adapun output yang diinginkan adalah strategi dan
program kerja perusahaan untuk mencapai visi.

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

IV. REFERENSI
David, Fred R. Strategic Management Concept and Cases. Thirteen Edition. Pearson. New
jersey. 2011.
Killam, Deborah. Vision, Mission, Goals and objective. The university of Maine Buletin.
2003
Rangkuti, Freddy. SWOT Balanced Scorecard Teknik Menyusun Strategi Korporat yang
Efektif plus Cara Mengelola Kinerja dan Risiko. Gramedia, Jakarta. 2011

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

V. LANDASAN TEORI
V.I Perumusan Visi dan Misi
a. Pengertian Visi
Menurut Wibisono (2006, p. 43), visi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan
cita-cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa
depan. Atau dapat dikatakan bahwa visi merupakan pernyataan want to be dari
organisasi atau perusahaan. Visi juga merupakan hal yang sangat krusial bagi perusahaan
untuk menjamin kelestarian dan kesuksesan jangka panjang.
Dalam visi suatu organisasi terdapat juga nilai-nilai, aspirasi serta kebutuhan
organisasi di masa depan seperti yang diungkapkan oleh Kotler yang dikutip oleh
Nawawi (2000:122), Visi adalah pernyataan tentang tujuan organisasi yang
diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang ditawarkan, kebutuhan yang dapat
ditanggulangi, kelompok masyarakat yang dilayani, nilai-nilai yang diperoleh serta
aspirasi dan cita-cita masa depan.
Visi bagi organisasi atau perusahaan dapat digunakan sebagai:
1. Penyatuan tujuan, arah dan sasaran perusahaan
2. Dasar untuk pemanfaatan dan alokasi sumber daya serta pengendaliannya
3. Pembentuk dan pembangun budaya perusahaan (corporate culture)

b. Pengertian Misi
Misi merupakan pernyataan cara mencapai visi. Misi menjawab pertanyaan what are
we doing? Misi perusahaan merupakan pernyataan atau rumusan umum yang luas dan
bersifat tahan lama tentang keinginan atau maksud perusahaan. Misi harus fokus pada
kebutuhan lingkungan terutama pelanggan. Misi menguraikan bidang produk, pasar,
serta teknologi yang ditekankan perusahaan dan hal ini dilakukan sedemikian rupa
hingga mencerminkan nilai dan prioritas para pengambil keputusan strategik perusahaan.
Ringkasnya, misi harus mencerminkan keunikan atau keunggulan perusahaan.

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

c. Konsep Strategis Perumusan Visi dan Misi


Konsep perancangan strategis sebuah bisnis pada dasarnya meliputi aspek
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program. Ketika sebuah organisasi usaha
memulai atau mengembangkan aktivitas bisnis maka hal mendasarkan yang harus
dibangun adalah berkaitan dengan alasan yang kuat tentang pentingnya eksistensi
organisasi, tujuan, dan arah yang ingin dicapai. Visi dan misi merupakan konsep dasar
dan bagian dari rangkaian perencanaan strategi organisasi atau perusahaan dalam
mencapai tujuan serta hasil yang ingin dicapai. Hal ini dapat kita lihat melalui gambaran
konsep perencanaan strategis sebagai berikut:

Gambar 1. Diagram Proses Perencanaan Strategi

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Contoh cara penjabaran visi kedalam tujuan dan sasaran strategis.

Gambar 2. Penjabaran visi kedalam tujuan dan sasaran strategis


d. Langkah Membuat Visi dan Misi
1. Melakukan analisis lingkungan internal perusahaan
2. Melakukan analisis lingkungan makro dan lingkungan industri dengan
menggunakan SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat)
Analisis SWOT merupakan salah satu metode untuk menggambarkan kondisi
dan mengevaluasi suatu masalah, proyek atau konsep bisnis yang berdasarkan
faktor internal (dalam) dan faktor eksternal (luar) yaitu Strengths, Weakness,
Opportunities dan Threats. Metode ini paling sering digunakan dalam metode
evaluasi bisnis untuk mencari strategi yang akan dilakukan. Analisis SWOT
hanya menggambarkan situasi yang terjadi bukan sebagai pemecah masalah.
Analisis SWOT terdiri dari empat faktor, yaitu:
Strengths

(kekuatan)

merupakan kondisi
konsep bisnis yang

kekuatan yang terdapat dalam

organisasi, proyek atau

ada. Kekuatan yang dianalisis merupakan faktor yang

terdapat dalam tubuh organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri.

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2
Weakness

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

(kelemahan)

merupakan kondisi kelemahan yang terdapat dalam organisasi, proyek atau


konsep bisnis yang ada. Kelemahan yang dianalisis merupakan faktor yang
terdapat dalam tubuh organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri.
Opportunities (peluang)

merupakan kondisi peluang berkembang di masa datang yang terjadi. Kondisi


yang terjadi merupakan peluang dari luar organisasi, proyek atau konsep bisnis
itu sendiri. misalnya kompetitor, kebijakan pemerintah, kondisi lingkungan
sekitar.
Threats

(ancaman)

merupakan kondisi yang mengancam dari luar. Ancaman ini dapat mengganggu
organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri.
3. Meringkas dan melakukan pengelompokan SWOT
Meringkas disini maksudnya adalah pilih kata kunci pada tiap poin di SWOT,
setelah itu susun dan kelompokkan kata kunci-kata kunci tadi. Kata kunci pada
poin S dikelompokkan dengan poin O, sedangkan kata kunci pada poin W dengan
poin T.

4. Menentukan Visi
Setelah langkah 2 selesai, artinya sudah didapatkan 2 grup kata kunci.
Grup pertama = grup +
Grup kedua

= grup

Selanjutnya adalah merumuskan visi perusahaan untuk menguatkan kelebihan dan


menekan kekurangan yang dimiliki organisasi (Menginterpretasi semua peluang,
tantangan lingkungan eksternal dan menginterpretasi kekuatan dan kelemahan
lingkungan internalnya).

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

5. Menentukan Misi
Misi merupakan suatu tindakan untuk mewujudkan visi, menjelaskan mengapa
perusahaan harus ada, apa yang dilakukan dan bagaimana cara melakukannya.
Misi merupakan artikulasi kemampuan perusahaan untuk dapat melakukan tugas
berbagai pihak yang terkait dengan perusahaan dan sesuatu yang harus dibuat dan
dilaksanakan oleh organisasi perusahaan agar tujuannya berhasil dengan baik.

V.II Penyusunan Strategi dan Program Kerja


a. Pengertian Strategi
Kata strategi berasal dari bahasa Yunani strategos (stratos =militer dan ag =
memimpin) yang berarti generalship atau sesuatu yang dikerjakan oleh para jenderal
perang dalam membuat rencana untuk memenangkan perang. Definisi tersebut juga
dikemukakan oleh seorang ahli bernama Clauswitz. Maka tidak mengherankan apabila
istilah strategi sering digunakan dalam kancah peperangan. Apabila istilah strategi
digunakan pertama kali dalam dunia militer.
Secara umum, kita mendefinisikan strategi sebagai suatu cara mencapai tujuan.
Menurut Karl von Clausewitz, strategi merupakan suatu seni menggunakan
pertempuran untuk memenangkan suatu perang. Strategi merupakan rencana jangka
panjang untuk mencapai tujuan. Strategi terdiri dari aktivitas-aktivitas penting yang
diperlukan untuk mencapai tujuan (George Steiner, Strategic Planning, 1979, Free
Press)
b. Analisis SWOT Sebagai Alat Formulasi Strategi
Analisis dilakukan setelah mengumpulkan semua informasi yang berpengaruh
terhadap kelangsungan perusahaan, tahap selanjutnya adalah memanfaatkan semua
informasi tersebut dalam model kuantitatif perumusan strategi.
Matriks yang dipakai untuk menyusun faktor-faktor strategis perusahaan adalah
mattiks SWOT. Matriks ini dapat menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

ancaman ekstsernal yang dihadapi perusahaan. matriks ini dapat menghasilkan empat
set kemungkinan alternatif strategis.

Tabel 1. Matriks SWOT

a. Strategi SO
Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan, yaitu dengan
memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan
peluang sebesar besarnya.
b. Strategi ST
Ini adalah strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki
perusahaan untuk mengatasi ancaman.
c. Strategi WO
Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada
dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada.
d. Strategi WT
Berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari
ancaman.

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

c. Perencanaan Strategis Dengan Kerangka Balanced Scorecard


Pengertian Balanced Scorecard :
Menurut Kaplan dan Norton (1996:71), Balanced Scorecard merupakan:
"Satu set ukuran yang memungkinkan manajer senior mendapatkan pandangan
bisnis yang cepat tetapi menyeluruh termasuk ukuran keuangan yang memuat
hasil program yang telah dilaksanakan untuk melengkapi ukuran keuangan dan
ukuran operasional tentang kepuasan pelanggan, proses internal dan inovasi dan
ukuran operasi dari aktifitas perbaikan organisasi yang merupakan pemacu
kinerja keuangan di masa depan".

Sementara, Anthony, Banker, Kaplan, dan Young (1970) mendefinisikan Balanced


Scorecard sebagai:
"lJkuran dan sistem manajemen yang menunjukkan kinerja suatu unit bisnis dari
empat perspektif: keuangan, pelanggan, proses bisnis internal dan pertumbuhan".

Sedangkan menurut Charles H Brandon, Ralph E. Drtina (1997:741), definisi Balance


Scorecard adalah:
"Pendekatan sistem untuk mengorganisasikan ukuran kinerja kedalam kerangka
yang terintegrasi dan mudah dipahami berdasarkan empat perspektif berbeda
(key variable) yang menetapkan sasaran perusahaan".

Dari definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa Balanced Scorecard adalah
suatu sistem pendekatan untuk mengukur kinerja yang dilakukan oleh perusahaan
melalui kerangka kerja pengukuran yang didasarkan atas empat perspektif, yaitu
keuangan, pelanggan, proses bisnis intemal dan proses pembelajaran dan pertumbuhan.
Balanced Scorecard merupakan seperangkat alat untuk memotivasi karyawan
untuk mewujudkan visi perusahaan, tidak hanya sebagai alat pengukur kinerja saja
tetapi suatu sistem manajemen yang memfokuskan pada usaha orang melalui organisasi

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

dan meraih tujuan organisasi baik tujuan utama (primary objectives) maupun nontujuan
utama (secondary objectives).
Melalui

pengukuran

Balanced

Scorecard,

manajer

senior

dapat

mengindentifikasikan perusahaan dalam empat perspektif yang masing-masing


dilengkapi dengan indikator atau tolok ukur. Informasi yang harus diperhatikan oleh
manajer senior terhadap keempat perspektif yang membentuk Balanced Scorecard,
yaitu:
1) Perspektif keuangan
Bagaimana perusahaan dilihat oleh pemegang saham?
2) Perspektif pelanggan
Bagaimana pelanggan memahami produk dan pelayanan perusahaan?
3) Perspektif proses bisnis internal
Value driver apa saja yang dapat mendorong proses bisnis sehingga dapat
diunggulkan
4) Perspektif pembelajaran dan tumbuh
Apakah perusahaan dapat menghasilkan inovasi, perubahan, dan perbaikan?

Gambar 3. Empat Perspektif dalam Balanced Scorecard

10

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

d. Proses Pemilihan Strategi


Analisis portofolio korporat, analisis eksternal, dan analisis intemal merupakan
dasar untuk merumuskan peluang dan masalah yang dihadapi oleh organisasi.
Identifikasi strategi yang dapat digunakan untuk menghadapi peluang dan masalah
utama, serta evaluasi strategi yang tepat dengan peluang dan masalah tersebut,
semuanya merupakan langkah yang mendasari perumusan strategi.

Gambar 4. Proses Pemilihan Strategi

11

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Straregi yang dipilih, kemudian dijabarkan di setiap masing-masing keempat


perspektif Balanced Scorecard, yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis intemal dan
pembelajaran dan pertumbuhan dan mengaitkan masing-masing substrategi rersebut
dalam jejaring Balanced scorecard atau disebut Mapping Srategy. Mapping Strategy
dapat dilihat seperti Gambar di bawah

Gambar 5. Balance Scorecard Template

12

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

e. Menyusun Sasaran Strategis


Sasaran strategis adalah penjabaran dari visi, misi tujuan dan nilai-nilai. Sasaran ini
dijabarkan dalam empat perspektif Balanced Scorecard, yaitu keuangan, pelanggan,
proses bisnis intemal dan pembelajaran dan pertumbuhan disertai dengan ukuran target
dan inisiatif.

Gambar 6. Balance Scorecard Sebagai Alat Manajemen Strategik untuk


Menerjemahkan Visi dan Misi

13

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Gambar 7. Balance Scorecard Menerjemahkan Visi dan Strategi Perusahaan ke


dalam empat perspektif yang saling terhubung.

f. Menyusun lnisiatif Strategi


Setelah visi dijabarkan ke dalam misi, misi dijabarkan ke dalam tujuan, tujuan
diterjemahkan ke dalam sasaran strategis, proses perencanaan kemudian dilanjutkan
dengan memilih kegiatan yang akan digunakan untuk mewujudkan kondisi masa depan
yang dikehendaki. Proses pemilihan kegiatan yang akan dilaksanakan rersebur
memerlukan tiga tahap:
1. Pemilihan inisiatif strategis, yaitu langkah strategis untuk mewujudkan sasaran
strategis. Pemilihan inisiatif strategis didasarkan pada strategi pilihan.

14

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

2. Penjabaran inisiatif strategis ke dalam program,, yaitu. langkah besar berjangka


panjang (tiga sampai lima tahun kedepan) untuk mewuiudkan sasaran strategis
dengan perhitungan kuantitatif dan keuangan.
3. Penjabaran program ke dalam anggaran, yaitu langkah berjangka waktu setahun
untuk mewujudkan sasaran strategis dengan perhitungan kuantitatif dan keuangan.

15

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

II. ALAT DAN BAHAN PRAKTIKUM


Alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah :
Lembar Kerja (paper work)
1. Lembar kerja (paper work)
2. Curah pendapat (brainstorming)
3. Blueprint Statement

Adapun bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah


1. Studi Kasus.
2. Profil perusahaan praktikum
3. Visi dan misi perusahaan

III. TUGAS PRAKTIKUM


1. Melakukan analisis SWOT
2. Membuat visi dan misi perusahaan berdasarkan analisis
3. Menyususn strategi dan program kerja perusahaan dengan metode SWOT Balanced
Scorecard

IV. PROSEDUR PELAKSANAAN PRAKTIKUM


1. Pelajari Bahan dan Modul praktikum
2. Lakukan analisis faktor internal dan faktor internal dan eksternal.
3. Lakukan Pengelompokan SWOT
4. Rumuskan Visi
5. Rumuskan misi
6. Lakukan perumusan strategi dengan matriks SWOT
7. Lakukan proses pemilihan strategi.
8. Lakukan penyusunan sasaran strategis.
9. Menyusun program kerja.

16

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

FLOW CHART

Analisis SWOT

1. Analisis lingkungan makro


(Eksternal)

2. Analisis Lingkungan Industri


(Internal)

Pengelompokan SWOT
dan penyusunan visi misi
perusahaan

Perumusan strategi dengan


matriks SWOT

Proses pemiihan strategi

Penyusunan sasaran strategis

Menyusun program kerja

17

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Lampiran

Studi Kasus
Rumuskan visi dan misi untuk sebuah perusahaan motor PT. Motor Unggul Indonesia, yang
akan mengeluarkan produk baru dan buatlah perencanaan strategi dan program kerja
berdasarkan visi dan misi tersebut dengan metode SWOT Balanced Scorecard.

Langkah 1 : Melakukan Analisis SWOT


Pada langkah ini, praktikan diminta untuk menganalisis lingkungan makro dan industri.
Tabel 1. Analisis SWOT Faktor Internal
Faktor Internal
Strenght
Standard Operasional
yang jelas

Weakness
Procedure

Belum memproduksi dalam jumlah


yang besar

Memiliki tenaga ahli dibidangnya


Memiliki
fasilitas
(pengembangan produk)

Produk baru

riset

Tabel 2. Analisis SWOT Faktor Eksternal


Faktor Eksternal
Opportunity

Threat

Pangsa pasar besar

Banyaknya Pesaing
Ancaman cuaca (cuaca
menentu)

Stabilitas ekonomi nasional

tidak

Dimilikinya kerja sama yang


Pajak tinggi
efektif

18

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Langkah 2 : Meringkas dan mengelompokkan analisis SWOT


Tabel 3. Pengelompokkan Group Analisis SWOT
Pengelompokkan Group
SWOT

Internal

Group +
Group Standard Operasional Procedure yang
Produk baru
jelas
Belum memproduksi dalam jumlah yang
Memiliki tenga ahli dibidangnya
besar
Memiliki fasilitas riset (pengembangan
Efisiensi fungsi pelaksanaan organisasi
produk)
Pangsa pasar besar

Banyaknya Pesaing

Eksternal Stabilitas ekonomi nasional

Ancaman cuaca (cuaca tidak menentu)

Dimilikinya kerja sama yang efektif

Pajak tinggi

Langkah 3 : Membuat pernyataan Visi


Tabel 4. Form Blueprint Vision Statement
Blueprint Vision Statement

SWOT

Group
+

Pertanyaan
Produk seperti apa Ingin seperti
yang ingin dibuat
apa produk
? Mengapa produk ini?
tersebut dibuat?

Standard
Operasional Sepeda motor,
Procedure yang jelas
karena sepeda
motor memiliki
Memiliki
tenaga
ahli pangsa pasar yang
dibidangnya
besar di Indonesia
Memiliki
fasilitas
riset
(pengembangan produk)
Pangsa pasar besar
Stabilitas ekonomi nasional

Jawaban
Dengan
fasilitas riset
dan tenaga
ahli yang
dimiliki dan
untuk
menghadapi
pesaing maka
produk yang
dihasilkan
harus

Ingin seperti apa


perusahaan
sepuluh tahun
yang akan
datang?
Perusahaan
nomor satu di
Indonesia, dari
hasil
pembobotan
SWOT,
perusahaan
berada di
kuadran I ,
kondisi ekonomi
nasional yang

19

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

Dimilikinya jaringan yang luas


dengan para stakeholder

: 1
: 1
:
: Februari 2012

berkualitas
dan banyak
diminati
masyarakat

stabil dan
perusahaan
memiliki
Produk baru
jaringan yang
Belum memproduksi dalam
luas dengan para
jumlah yang besar
stakeholder
Efisiensi fungsi pelaksanaan
sehingga
Group organisasi
perusahaan
berpeluang
Banyaknya Pesaing
untuk menjadi
Ancaman cuaca (cuaca tidak
perusahaan
menentu)
nomor satu di
Pajak tinggi
indonesia.
Menjadi perusahaan produsen sepeda motor yang
Pernyataan visi
memiliki kualitas nomor satu di Indonesia
Visi :
Menjadi perusahaan produsen sepeda motor yang memiliki kualitas nomor satu di
Indonesia
Langkah 4 : Membuat pernyataan Misi
Tabel 5. Form Blueprint Mission Statement

Nama organisasi

What you do?

PT. Motor Unggul

1. Meningkatkan

Blueprint Mission Statetment


Pertanyaan
For whom do How you will get it done?
you do it?
Jawaban
Untuk PT. Motor 1. Terus melakukan kegiatan riset

Indonesia

kualitas produk

Unggul Indonesia

2. Menjadikan
perusahaan
nomor satu di
Indonesia

untuk meningkatkan kualitas


produk
2. Melakukan promosi secara
besar besaran.
3. Memperluas jaringan
pemasaran
4. Terus melakukan inovasi
produk

20

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Untuk mencapai tujuan PT. Motor Unggul Indonesia menjadi perusahan

Pernyataan misi

produsen sepeda motor yang memiliki kualitas nomor satu di Indonesia


maka yang harus dilakukan perusahaan:
1. Terus melakukan kegiatan riset untuk meningkatkan kualitas produk
2. Melakukan promosi secara besar besaran.
3. Memperluas jaringan pemasaran
4. Terus melakukan inovasi produk

Misi :
1.Terus

melakukan kegiatan riset untuk meningkatkan kualitas produk

2.Melakukan

promosi secara besar besaran.

3.Memperluas
4.Terus

jaringan pemasaran

melakukan inovasi produk

Langkah 5 : Formulasi Strategi


Tabel 5. Matriks SWOT
Internal

Eksternal

Opportunities

Strength
1. Standard Operasional
Procedure yang jelas
2. Memiliki tenaga ahli
dibidangnya
3. Memiliki fasilitas riset
(pengembangan produk)
Strategi SO

1. Pangsa pasar besar


1. Terus melakukan inovasi
2. Stabilitas ekonomi
produk
nasional
3. Dimilikinya kerja sama 2. Meningkatkan
yang efektif
Kesejahteraan pegawai

Weaknesses
1. Produk baru
2. Belum
memproduksi dalam
jumlah yang besar

Strategi WO
1. Gencar melakukan
promosi
2. Meningkatkan
kualitas produk

3. Memperluas daerah
pemasaran

21

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Threat

Strategi ST

Strategi WT

1. Banyaknya Pesaing
2. Ancaman cuaca (cuaca
tidak menentu)
3. Pajak tinggi

1. Memberikan harga yang

1. menjaga

lebih murah dari pesaing.

kepercayaan
pelanggan
2. menjaga

Kualitas

produk

Langkah 6 : Proses Pemilihan Strategi


a. Formulasi Strategi perusahaan
1) Terus melakukan inovasi produk
Strategi ini dilakukan dengan memanfaatkan fasilitas riset yang dimiliki untuk
memanfaatkan peluang besarnya pangsa pasar.
2) Meningkatkan kesejahteraan pegawai
Memiliki sumber daya yang berkualitas harus dijaga dengan baik, jangan sampai
sumberdaya manusia yang dimiliki diambil oleh perusahaan lain, untuk itu
kesejahteraan pegawai harus diperhatikan dengan baik.
3) Memperluas daerah pemasaran
Dengan adanya peluang besarnya pangsa pasar, maka perusahaan bisa memperluas
daerah pemasaran.
4) Gencar melakukan Promosi
Karena produk merupakan produk yang masih baru dan belum dikenal oleh
masyarakat, maka perusahaan harus gencar melakukan promosi.
5) Menjaga dan meningkatkan kualitas produk
Untuk menghadapi ancaman dan kelemahan dan memanfaatkan peluang besarnya
pangsa pasar, maka perusahaan harus menjaga serta meningkatkan kualitas produk.
6) Memberikan harga yang lebih murah dari pesaing
Pemberian harga yang lebih murah merupakan strategi agar produk ini lebih dilirik
oleh customer.

22

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

7) Menjaga kepercayaan pelanggan


Apabila perusahaan dihadapkan dengan ancaman dan kelemahan, maka strategi yang
harus dilakuakan adalah menjaga kepercayaan pelanggan agar pelanggan yang sudah
dimiliki tidak lari ke pesaing lain.

Langkah 7 : Menyusun Sasaran Strategi

Perspektif Keuangan
Sasaran strategis yang disususn sesuai dengan perspektif keuangan perusahaan adalah:
1. Profitability
Keuntungan merupakan tujuan utama dari perusahaan. setiap perusahaan dalam
operasionalnya pasti menginginkan keuntungan yang sebesar-besarnya.
2. Menguasai pasar

23

FM-UII-AM-FSM-08/R0

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Untuk mendukung sasaran pertama maka perusahaan harus bisa menguasai pasar.
3. More Customer
Semakin banyak pelanggan maka keuntungan perusahaan akan semakin bertambah.

Perspektif Pelanggan
Sasaran strategis yang disusun sesuai dengan perspektif pelanggan adalah:
1. Kepercayaan Pelanggan
Untuk dapat menguasai pasar dan memperoleh lebih banyak pelanggan maka kita
harus dapat menjaga kepercayaan pelanggan.
2. Minat pelanggan
Agar produk perusahaan laku dipasaran, maka perusahaan harus bisa membuat
pelanggan berminat terhadap produk perusahaan.

Perspektif Bisnis Internal.


Dalam perspektif bisnis internal tema strategis yang perlu ditetapkan adalah:
1. Kualitas produk
Ukuran kualitas produk bisa diukur dengan uji kelayakan dan uji emisi kendaraan
bermotor. Kualitas produk sangat harus dijaga untuk mendapatkan minat dan
kepercayaan pelanggan.

Perspektif Pembelajaran dan Tumbuh


Dalam perspektif pembelajaran dan tumbuh tema strategis yang sesuai adalah:
1. Riset dan pengembangan
Kegiatan riset dan pengembangan peru ditingkatkan untuk mendukung perspektif
bisnis internal.
2. Kesejahteraan Karyawan
Agar

produktifitas

maksimal,

maka

perusahaan

harus

memperhatikan

kesejahteraaan pegawai.

24

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Dalam kerangka Balanced Scorecard, sasaran strategis tersebut dipetakan dalam mapping
strategy untuk memudahkan melihat keterkaitan antara perspektif keuangan, perspektif
pelanggan, persepktif bisnis internal dan perspektif pembelajaran dan tumbuh.

Diagram Mapping Strategy Perusahaan

25

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

FM-UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM


Fakultas
: Teknologi Industri
Jurusan / Program Studi : Teknik Industri
Kode Mata Praktikum : 52208304
Nama Mata Praktikum : PSIT 2

Pertemuan ke
Modul ke
Jumlah Halaman
Mulai Berlaku

: 1
: 1
:
: Februari 2012

Langkah 8 : Menyusun Program Kerja


Pada tahap ini disusun target dan program kerja untuk mewujudkn kondisi masa depan yang
diinginkan.

26

Anda mungkin juga menyukai