:
:
:
:
:
:
a. Lelaki
b. Perempuan
8. Suku bangsa
:
9. Sebutkan tanggal pertama kali berobat di RSCM dengan keluhan
utama BKB:
10. Sebutkan divisi yang dikunjungi saat kunjungan pertama kali berobat
di poliklinik IKA:
II.
Profil klinis
1. Lama batuk (minggu):
2. Episode batuk dalam 3 bulan terakhir (kali):
3. Jenis batuk (pilih salah satu. Beri tanda )
a. Batuk kering
b.
Batuk berdahak
4. Riwayat penyakit yang pernah diderita pasien selain keluhan BKB (dapat
lebih dari 1. Beri tanda
67
n.
o.
p.
h.
Lampiran 1 (lanjutan)
i. Tidak ada data
6. Obat-obatan yang rutin dikonsumsi pasien :
a.Tidak ada
b.
Golongan penyekat beta
(sebutksn
golongan
atau
mereknya)
c.Golongan ACE-inhibitor (sebutkan golongan atau mereknya)
7. Faktor risiko BKB pada pasien yang tertulis di lembar rekam medis. (pilihan
dapat lebih dari 1. Beri tanda )
a. Merokok pasif atau aktif.(Kalau pasif, sebutkan siapa yang
merokok)
b.
Kontak dengan penderita TBC paru dengan sputum BTA
positif
c. Memelihara hewan di dalam rumah (Sebutkan jenisnya:
kucing, anjing, burung atau lainnya.)
Mempunyai mebel baru.
d.
Universitas Indonesia
68
Diagnosis kerja
1. Diagnosis kerja BKB yang tertulis di lembar rekam medis. (pilih salah
satu. Beri tanda )
a. Diagnosis kerja batuk non spesifik (ke nomor III.2)
b.
Diagnosis kerja batuk spesifik (ke nomor III.3)
c.Tidak ada data
2. Diagnosis kerja batuk non spesifik yang tertulis di lembar rekam
medis. (pilih salah satu. Beri tanda , lalu ke nomor IV)
a. Batuk normal
b.
Batuk pascainfeksi virus
c. Batuk psikogenik (habit)
Universitas Indonesia
69
3.
IV.
Pemeriksaan spirometri
a. Normal
b.
Retriktif
c. Obstruktif
d.
Campuran
e. Tidak diperiksa
Lampiran 1 (lanjutan)
70
b.
Kelainan
c.Tidak diperiksa
4.
5. Pemeriksaan tuberkulin
a. Normal
b.
Kelainan
c. Tidak diperiksa
6. Pemeriksaan bronkoskopi
a. Normal
b.
Kelainan
c. Tidak diperiksa
7. Pemeriksaan pH-metri esofagus
a. Normal
b.
Kelainan
c. Tidak diperiksa
Lampiran 1 (lanjutan)
8.
Universitas Indonesia
71
c.Tidak diperiksa
13. Tes keringat
a. Normal
b.
Kelainan
c. Tidak diperiksa
Lampiran 1 (lanjutan)
14. Pemeriksaan penunjang spesifik lain, sebutkan:
V.
Diagnosis etiologi
1. Pilih diagnosis etiologi BKB yang tertulis di lembar rekam medis.
(pilih salah satu. Beri tanda )
a. Diagnosis etiologi batuk non spesifik (ke nomor V.2)
b.
Diagnosis etiologi batuk spesifik (ke nomor V.3)
c.Tidak ada data
2. Pilih diagnosis kerja batuk non spesifik yang tertulis di lembar rekam
medis. (pilih salah satu. Beri tanda )
a. Batuk normal
b.
Batuk pascainfeksi virus
c. Batuk psikogenik (habit)
3. Pilih diagnosis kerja batuk spesifik yang tertulis di lembar rekam
medis. (pilih salah satu. Beri tanda )
a. Bronkitis bakterial kronik (ICD 10-J.42)
b.
Pneumonia (ICD 10-J.17)
c.Pertusis (ICD 10-A.37)
d.
TBC paru (ICD 10-A.15)
e. Asma (ICD 10-J.45)
f. Bronkiekstasis (ICD 10-J.47)
g.
Rinosinusitis (ICD 10-J.32)
h.
Rinitis (ICD 10-J.30)
i. Rinitis alergi (ICD 10-J.30.1)
j. Penyakit refluks esofagus (ICD 10-K.21)
k.
Aspirasi benda asing (ICD 10-T.81)
l. Otitis media kronik (ICD10-H.65)
Lampiran 1 (lanjutan)
m. Fibrosis kistik (ICD 10-E.84)
n.
Gagal jantung (ICD 10-I.50)
o.
Hipertensi pulmonal (ICD10-I.27)
Universitas Indonesia
72
p.
Universitas Indonesia
57
II
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
Nama
Nomor RM
alamat
tgl
lahir
Usia
(bulan)
(7)
Jenis
kelamin
(8)
suku
(9) tgl
pertama
(10)
Poli
pertama
1 2
a b a b c d e f
g h i
k l
m n o p q r
Total
Lampiran 2 (lanjutan)
75
No
5
a b c d e f
g h
6
a b c a b c d e f
g h i
II
7
j k l
m n o p q r
8
a b c d e
9
a
Universitas Indonesia
58
No
III
1
2
a b c a b c
b c d e f
g h i
k l
3
m n o p q r
Total
Total
LEMBAR REKAPITULASI
Lampiran 2 (lanjutan)
LEMBAR REKAPITULASI
Universitas Indonesia
76
77
59
Lampiran 2 (lanjutan)
No
1
2
a b c d e a b c
3
a b c a
4
b
5
a b c
IV
6
7
8
9
a b c a b c a b c a b c
10
b
11
12
c a b c a b c
13
b c
14
Total
LEMBAR REKAPITULASI
Lampiran 2 (lanjutan)
LEMBAR REKAPITULASI
No
V
1
a
b c
2
a
b c a b c d e f
3
g h i
k l
m n o p q r
4
s
Universitas Indonesia
78
60
Total
Universitas Indonesia
79
80
Persentase (%)
Persentase (%)
Persentase (%)
Persentase (%)
bulan (balita)
bulan (anak)
3.2 Anamnesis
3.2.1 Lama batuk
Lama batuk
2-4 minggu
>4-8 minggu
>8 minggu
Lampiran 3 (lanjutan)
3.2.2 Episode batuk dalam 3 bulan terakhir
Episode batuk
< 3 kali
3-4 kali
>4 kali
Persentase (%)
Universitas Indonesia
81
Jumlah pasien (n =
Persentase (%)
3.2.4. Riwayat penyakit yang pernah diderita pasien selain keluhan BKB
Penyakit
Balita
n/total
penyakit(%)
Kelompok usia
Anak
n/total penyakit
(%)
Remaja
n/total
penyakit(%)
Kelompok usia
Universitas Indonesia
82
Balita
n/total pasien
(%)
Anak
n/total pasien
(%)
Remaja
n/total pasien
(%)
Antibiotik
Antitusif
Mukolitik ekspektoran
Antihistamin
Dekongestan
Kortikosteroid
Bronkodilator
OAT
Tidak ada data
Balita
n/ total pasien
yang mendapat
antibiotik (%)
Kelompok usia
Anak
n/ total pasien
yang mendapat
antibiotik (%)
Remaja
n/ total pasien
yang mendapat
antibiotik (%)
Amoksilin
Amoksiklav
Sefadroksil
Sefiksim
Trimetroprim sulfametokzasol
Kloramfenikol
Eritromisin
Klaritromisin
Jenis lainnya
Tidak tahu jenisnya
Lampiran 3 (lanjutan)
3.2.5.2 Jenis antitusif yang pernah diminum untuk mengobati batuk
Jenis antitusif
Balita
n/ total pasien
yang mendapat
antitusif (%)
Kelompok usia
Anak
n/ total pasien
yang mendapat
antitusif (%)
Remaja
n/ total pasien
yang mendapat
antitusif (%)
Kodein hidroklorida
Dekstrometorfan (DMP)
Tidak tahu jenisnya
Universitas Indonesia
83
Balita
n/ total pasien
yang mendapat
mukolitik (%)
Kelompok usia
Anak
n/ total pasien
yang mendapat
mukolitik (%)
Remaja
n/ total pasien
yang mendapat
mukolitik (%)
Ambroksol
Bromheksin
N-Asetil sistein
Gliseril guaiakolat
Tidak tahu jenisnya
Balita
n/ total pasien
yang mendapat
antihistamin (%)
Kelompok usia
Anak
n/ total pasien
yang mendapat
antihistamin (%)
Remaja
n/ total pasien
yang mendapat
antihistamin (%)
Lampiran 3 (lanjutan)
3.2.5.5 Jenis dekongestan yang pernah diminum untuk mengobati batuk
Kelompok usia
Jenis dekongestan
Balita
n/ total pasien
yang mendapat
dekongestan (%)
Anak
n/total pasien
yang mendapat
dekongestan (%)
Remaja
n/ total pasien
yang mendapat
dekongestan
(%)
Pseudoefedrin
Efedrin
Pseudoefedrin dan tripolidin
Universitas Indonesia
84
hidroklorida
Jenis kortikosteroid
Balita
n/ total pasien
yang mendapat
kortikosteroid
(%)
Kelompok usia
Anak
n/ total pasien
yang mendapat
kortikosteroid
(%)
Remaja
n/ total pasien
yang mendapat
kortikosteroid
(%)
Deksametason
Betametason
Prednison
Metil prednisolon
Triamsinolon
Balita
n/ total pasien
yang mendapat
bronkodilator
(%)
Anak
n/ total pasien
yang mendapat
bronkodilator (%)
Remaja
n/ total pasien
yang mendapat
bronkodilator
(%)
Salbutamol oral
Salbutamol inhalasi
Teofilin oral
Gabungan salbutamol dan
Ipratropium bromida
Tidak tahu jenisnya
Lampiran 3 (lanjutan)
3.2.5.8 Lama pemberian OAT pada pasien
Balita
n/total pasien
yang mendapat
OAT (%)
Kelompok usia
Anak
n/ total pasien
yang mendapat
OAT (%)
Remaja
n/ total pasien
yang mendapat
OAT (%)
< 2 bulan
2-4 bulan
4-6 bulan
7-9 bulan
Universitas Indonesia
85
>9 bulan
3.2.6. Pilihan obat-obatan yang rutin dikonsumsi pasien
Obat-obatan yang rutin dikonsumsi
pasien
Balita
n/total obat(%)
Kelompok usia
Anak
n/total obat (%)
Remaja
n/total obat(%)
Tidak ada
Golongan penyekat beta
Golongan ACE-inhibitor
Balita
n/total
balita(%)
Anak
n/total
anak(%)
Remaja
n/total
remaja(%
)
Lampiran 3 (lanjutan)
Riwayat atopi pada pasien
Riwayat asma pada pasien
Riwayat atopi pada keluarga
Riwayat asma pada keluarga
Riwayat alergi susu sapi pada pasien
Riwayat pneumonia berulang
Riwayat pemakaian ventilator
Riwayat aspirasi benda asing
Universitas Indonesia
86
Balita
n/total
pasien(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
pasien(%)
Remaja
n/total
pasien(%)
Balita
n/total
pasien(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
pasien(%)
Remaja
n/total
pasien(%)
Obesitas
Gizi lebih
Gizi baik
Gizi kurang
Gizi buruk
Lampiran 3 (lanjutan)
3.2.9.1 Jenis imunisasi dasar yang tidak lengkap
Jenis imunisasi
Balita
n/total pasien
yang tidak
lengkap (%)
Kelompok usia
Anak
n/total pasien
yang tidak
lengkap (%)
Remaja
n/total pasien
yang tidak
lengkap (%)
BCG
DTP
Polio
Hepatitis B
Universitas Indonesia
87
Campak
Balita
n/total
diagnosis(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
diagnosis (%)
Remaja
n/total total
diagnosis (%)
Kelompok usia
Anak
n/total
diagnosis(%)
Remaja
n/total
diagnosis(%)
Balita
n/total
diagnosis(%)
Batuk normal
Batuk pascainfeksi virus
Batuk psikogenik (habit)
Lampiran 3 (lanjutan)
Balita
n/total
diagnosis(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
diagnosis(%)
Remaja
n/total
diagnosis(%)
88
Lampiran 3 (lanjutan)
3.5 Karakteristik pemeriksaan penunjang
3.5.1 Pemeriksaan penunjang yang diperiksa menurut kelompok umur
Pemeriksaan penunjang
Balita
n/total
pemeriksaan
penunjang(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
pemeriksaan
penunjang(%)
Remaja
n/total
pemeriksaan
penunjang(%)
Universitas Indonesia
89
Pemeriksaan spirometri
Pemeriksaan foto toraks
Pemeriksaan foto sinus paranasal
Pemeriksaan (kultur) sputum
Pemeriksaan tuberkulin
Pemeriksaan bronkoskopi
Pemeriksaan pH esofagus
Pemeriksaan barium meal
Pemeriksaan serologi
Pemeriksaan CT Scan dada
Pemeriksaan ekokardiografi
Pemeriksaan biopsi silier
Tes keringat
Pemeriksaan penunjang lain
Balita
n/total
pemeriksaan
spirometri(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
pemeriksaan
spirometri(%)
Remaja
n/total
pemeriksaan
spirometri(%)
Retriktif
Obstruktif
Campuran
Lampiran 3 (lanjutan)
3.5.3 Kelainan yang ditemukan pada pemeriksaan penunjang lainnya menurut
kelompok umur
Pemeriksaan penunjang
Balita
n/total
pemeriksaan
penunjang(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
pemeriksaan
penunjang(%)
Remaja
n/total
pemeriksaan
penunjang(%)
Universitas Indonesia
90
Balita
n/total
diagnosis(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
diagnosis (%)
Remaja
n/total total
diagnosis (%)
Lampiran 3 (lanjutan)
3.6.2 Diagnosis etiologi BKB non spesifik
Balita
n/total
diagnosis(%)
Kelompok usia
Anak
Remaja
n/total
n/total total
diagnosis (%) diagnosis (%)
Batuk normal
Universitas Indonesia
91
Balita
n/total
diagnosis(%)
Kelompok usia
Anak
n/total
diagnosis(%)
Remaja
n/total
diagnosis(%)
Lampiran 3 (lanjutan)
3.6.4 Rerata waktu yang dibutuhkan seorang pasien untuk menegakkan diagnosis
etiologi spesifik
Balita
total hari/total
pasien(hari/pasien
)
Kelompok usia
Anak
total hari/total
pasien(hari/pasien
)
Remaja
total hari/total
pasien(hari/pasien
)
Universitas Indonesia
92
Rp.
3.750.000,00
Biaya lembur petugas rekam medis
Universitas Indonesia
93
Rp.
6.000.000,00
ATK
Rp.
1.000.000,00
Biaya kaji etik
Rp.
250.000,00
Pengolahan data
(tim pengolah data 3 orang @ Rp. 2.000.000,00)
Rp.
6.000.000,00
Pembuatan laporan
dan revisi
Rp.
1.000.000,00
Biaya konsultasi ahli statistik
Rp.
5.000.000,00
Biaya tidak terduga
Rp.
2.000.000,00
JUMLAH
Rp.
25.000.000,00
Universitas Indonesia