Anda di halaman 1dari 33

FISIOLOGI

SISTEM KARDIOVASKULAR

Hj. Sri Mulyati Rahayu, SKp. M.Kes. AIFO

Pendahuluan
Sistem sirkulasi dibagi dua bagian utama :
1. Sistem sirkulasi darah, terdiri dari : jantung yg berfungsi
sebagai pompa, pembuluh darah , dan darah yang
bersirkulasi.
2. Sistem saluran limfe, terdiri dari kelenjar limfe dan pembuluh
limfe
Sistem tersebut saling berhubungan dan sangat berkaitan satu
sama lainnya.
Darah dalam tubuh ditransport ke
1. Paru-paru (sirkulasi pulmonal) dimana oksigen diabsorbsi
dan karbondioksida dikeluarkan.
2. Seluruh tubuh (sirkulasi sitemik) menyuplai oksigen dan
nutrisi ke sell dan membuang/ mengeluarkan produk sisa
metabolisme
2

I.

FUNGSI JANTUNG DAN PEREDARAN


DARAH MANUSIA
Sistem CV tdd 3 komponen utama :
1. Jatung
2. Pembuluh darah
3. darah

A. Sistem transportasi, distribusi di dlm tubuh


Secara garis besar fungsi sistem kardiovaskular:
1. Alat transportasi O2, CO2, hormon, zat-zat
makanan, sisa metabolisme ke dan dari
jaringan tubuh.
2. Pengatur keseimbangan cairan ekstrasel.
3

Sistem peredaran darah


Jantung merupakan organ pemompa yang besar
yang memelihara peredaran darah ke seluruh tubuh.
Sirkulasi darah dibagi menjadi 2 bagian :
1. Sirkulasi Pulmonal :
Sirkulasi darah dari ventrikel kanan jantung masuk
ke paru-paru kemudian kembali ke atrium kiri
Aliran darah dari ventrikel kanan arteri
pulmonalis paru-paru vena pulmonalis
atrium kiri
Note : Arteri pulmonal mengandung darah yg tidak teroksigenasi
Vena pulmonal mengandung darah teroksigenasi
Dalam paru-paru arteri pulmonalis membagi menjadi arteri yg lebih kecil, arteriol dan
kapiler

2. Sirkulasi sistemik
Darah dipompa keluar dari ventrikel kiri melalui
aorta keseluruh tubuh dan kembali ke atrium
kanan jantung melalui vena cava superior dan
inferior.
Aliran darah dari ventrikel kiri aorta arteri
arteriola kapiler venula vena vena
cava inferior, superior atrium kanan

Suplai Darah Miokardium


Pembuluh darah yg memperdarahi jantung
Arteri koronaria, berasal dari sinus
vasalva
a. A. coronaria kanan
b. A coronaria kiri

B. Klasifikasi pembuluh darah

Pembuluh darah dibagi menjadi 5 jenis :


1. Arteri

Dipersarafi oleh saraf otonom : vasomotor :


sehingga dapat berkontriksi atau berdilatasi.

2.Arteriola
Dapat berkontraksi dan berdilatasi

Berperan dlm mempertahankan tekanan darah.

3. Kapiler
Fungsi :
- Penghubung arteri dan vena
Tempat pertukaran zat
Menyerap zat makanan (pd usus)
Menyaring darah/filtrasi (pd ginjal)
9

Arteries, Veins & Capillaries

10

4. Venula
- Berfungsi sbg saluran pengumpul

5. V e n a
Membawa darah ke jantung.
Diding tdd 3 lapisan seperti arteri tetapi lebih
tipis.
Sifatnya dibandingkan dgn arteri:
- vena kurang elastis
- mempunyai katup
- lebih cepat kolap.
11

C. Pembagian jumlah darah dlm


pemb darah
Darah adalah connective tissue yg memungkinkan adanya
komunikasi antar sel dlm tubuh dan dengan lingkungan
seperti membawa: oksigen, zat-zat gizi, sekresi hormon,
produksi panas, zat kekebalan, dll
Jumlah : 7% dari BB ( 5,6 liter pd pria dgn BB 70 Kg) pada
wanita lebih sedikit
Komposisi : plasma 55% dan sel 45%
Sel darah tdd : eritrosit, leukosit dan trombosit
Plasma tdd :
air
91%,
protein 8% (albumin, globulin, protrombin,
fibrinogen),
mineral 0,9% (NaCl, natrium bikarbonat, kalsium,
fosfor, fe, dll)

12

Otot jantung , merupakan otot khusus tdd


otot bergaris tetapi bekerja diluar kemauan
kita seperti otot polos.
Membran sel otot jtg relatif semipermiabel
thdp ion-ion ion-ion dpt bergerak
sepanjang sumbu longitudinal serat otot
potensial aksi dpt cepat menyebar ke seluruh
otot jantung

13

b. Elektrofisiologi otot jantung


Aktivitas listrik dari jantung merupakan akibat dari
perubahan pada permiabelitas membran sel, yang
memungkinkan pergerakan ion-ion. Dengan
masuknya ion-ion tersebut maka muatan listrik
sepanjang membran itu mengalami perubahan relatif
Ada tiga ion yang mempunyai fungsi penting sekali
dalam elektrofisiologi sel, yaitu : kalium, natrium dan
kalsium.
K adalah kation intrasel yang dominan sedangkan
konsentrasi Na dan Ca tertinggi pada lingkungan
ekstrasel.
14

Membran sel otot jantung pada keadaan istirahat


berada dalam polarisasi, dengan bagian luar
berpotensi positif dibandingkan bagian dalam
selisih potensial ini disebut potensial membran.
Bila membran otot jantung dirangsang, sifat
permeabel berubah sehingga ion Na masuk ke
dalam sel, yang menyebabkan potensial membran
Perubahan potensial membran karena stimulasi ini
disebut depolarisasi.
Setelah proses depolarisasi selesai, maka potensial
membran kembali mencapai keadaan semula yaitu
proses repolarisasi.
15

Sistem hantaran listrik jantung

16

Sistem hantaran listrik jantung


Sistem penghantar jantung tdd:
S.A node sbg pemicu timbulnya aksi potensial (pace
maker). Terletak di dinding anterior RA berdekatan
dengan tempat masuknya vena cava sup.
A.V node terletak pada septum atrium bagian kanan
dan sedikit posterior katup triskupidalis/ dekat muara
sinus koronarius
Berkas His, lanjutan dari AV node, merupakan
penghubung fungsional antara otot atrium dan
ventrikel, kemudian bercabang menjadi left and right
bundle branch. Kemudian ke serat-serat purkinye yang
berada di sel-sel miokardium.
17

JANTUNG SEBAGAI POMPA


SYARAT POMPA JANTUNG
YANG BAIK :

1. Katub berfungsi baik


2. Pengisian darah atrium dan
ventrikel optimal
3. Kuat kontraksi optimal
4. Frekuensi jantung normal,
kontraksi atrium dan
ventrikel bergantian
nn, mcm sept 2005

18

SIKLUS JANTUNG
Siklus jantung terdiri dari satu
periode relaksasi Diastole
jantung, yang diikuti satu
periode kontraksi Sistole
jantung.
Satu siklus jantung dimulai
dari pembentukan aksi
potensial spontan pada simpul
SA node yang diikuti dengan
kontraksi dan relaksasi dari
atrium dan ventrikel.

PERISTIWA MEKANIK SELAMA


SIKLUS JANTUNG
Kontraksi Jantung perubahan
tekanan dan aliran darah dalam rongga
jantung dan pembuluh darah.

Berpengaruh terhadap tekanan darah


sistolik dan diastolik

PERISTIWA MEKANIK PADA AWAL


DIASTOL

Gelombang repolarisasi menyebar


melalui myocardium ventrikel
ventrikel istirahat otot otot
ventrikel relaksasitekanan
ventrikel lebih rendah dari tekanan
atriumkatup aorta dan pulmonal
(katup semilunar) menutupbunyi
jantung kedua (dup).

Tekanan ventrikel terus menurun


katup mitral dan trikuspidalis
(katup AV) membuka.
Periode antara penutupan katup
semilunar dan pembukaan katup
AV Relaksasi isovolumik

PERISTIWA MEKANIK PADA


AKHIR DIASTOL
Terbukanya katup AV ventrikel
terisi darah vena yang telah
terkumpul dalam atrium 70-80%
pengisian dipengaruhi oleh grafitasi.
Laju pengisian menurun setelah
ventrikel teregang

PERISTIWA MEKANIK PADA


SISTOL ATRIUM
Kontraksi atrium (sistol atrium) akan
mendorong darah dari atrium ke
ventrikel.

20% pengisian karena pengaruh sistol


atrium
Kontraksi atrium mengecilnya
lubang vena cava superior dan vena
pulmonalis

PERISTIWA MEKANIK PADA


SISTOLE VENTRIKEL

Sistole Awal adalah depolarisasi


menyebar dari AV node melalui
cabang berkas purkinye menuju
myocardium ventrikel.
Ventrikel berkontraksi tekanan
dalam ventrikel meningkat >>
tekanan atrium katup AV menutup
bunyi jantung pertama (lup).


Ventrikel terus meningkat
tekanannya, tapi tekanan dalam
aorta dan arteri pulmonalis melebihi
tekanan dalam ventrikel katup
semilunar tetap dipertahankan
menutup

kontraksi isovolumetrik.
Kontraksi ini berangsung 0,05 detik

Sistole Lanjut adalah suatu


kondisi tekanan ventrikel kiri dan
kanan >> tekanan dalam aorta (80
mmhg) dan arteri pulmonalis (10
mmhg) katup aorta dan arteri
pulmonalis membuka dan katup
AV mencembung ke arah atrium.
Pembukaan katup semilunar
ejeksi ventrikular ke dalam
sirkulasi pulmonar dan sistemik.
sistemik


Awal ejeksi terjadi secara cepat
dan singkat, selanjutnya sesuai
perubahan tekanan diastol.

PROYEKSI SUARA JANTUNG DI DADA


Suara I : Penutupan katup AV
1. Katub mitral , ICS V midclav kiri
2. Katub tricuspidal, ICS V
parasternal kiri
Suara II : Penutupan katup semilunar
1. Katup aorta, ICS II parasternal
kanan
2. Katup pulmonal, ICS II parasternal
kiri
nn, mcm sept 2005

SI

S II

SI

S II

29

PROYEKSI SUARA JANTUNG

nn, mcm sept 2005

30

RESUME DETAK
JANTUNG

Rangsang saraf
simpatik atau
epinefrin meningkatkan HR.
Rangsang saraf
parasimpatik atau
acetilcholin menurunkan HR.

nn, mcm sept 2005

31

STROKE VOLUME
( ISI SEKUNCUP
= Jumlah darah yang dipompa satu kali oleh
ventr kiri / kanan
Pada manusia dewasa sehat SV + 70 ml
SV mengikuti hukum Frank-Starling :
Jantung beradaptasi terhadap beban yang
diberikan
Semakin kuat jantung diregang (semakin
besar volume ventrikel) semakin kuat
pula jantung berkontraksi
32

33

Anda mungkin juga menyukai