PENGERTIAN
Tirotoksikosis adalah maniferstasi klinis kelebihan hormon tiroid yang
beredar dalam sirkulasi. Sedangkan hipertiroidisme adalah tirotoksikosis yang
diakibatkan oleh kelenjar tiroid yang hiperaktif. Penyakit Graves adalah penyakit
autoimun yang dikarakteristikan dengan adanya antibodi terhadap reseptor
tirotropin
(TRAb).
Penyakit
Graves
merupakan
penyebab
tersering
hipertiroidisme.
Tabel 1. Macam- macam penyebab tirotoksikosis
Penyebab Tirotoksikosis
Graves disease
Struma multinodular
Adenoma tiroid soliter
Tiroiditis :
Frekuensi (%)
76
14
5
3
0.5
1
Iodide-induced
Obat (contoh: aminodaron)
Extrathyroid source of thyroid hormone :
Factitious thyrotoxicosis
TSH-induced :
0.2
0.2
0.1
(TRAb)
berikatan
dengan
reseptor
tirotropin
aktif
sehingga
PENDEKATAN DIAGNOSIS
Gejala dan tanda Tirotoksikosis
Gejala : Hiperaktib=vitas, iritabilitas, disforia, intoleransi panas, mudah
berkeringat, palpitasi, lemah dan lesu, berat badan turun dengan peningkatannafsu
makan, diare, poliuria, oligomenorrhea, hilangnya libido
Tanda : takikardi, atrial fibrilasi pada usia lanjut, tremor, goiter, kulit hangat dan
lembab, kelemahan otot, miopati proksimal, lig lag retraction dan lid retraction
ginekomastia
Gejala dan tanda penyakit Graves
Pada penyekit Graves selain gejala dan tanda tiroktoksikosis, dapat
ditemukan pula oftalmopati Graves, dermopati tiroid, akropati tiroid. Akronim
untuk perubahan pada oftalmopati Graves, yaitu NO SPECS
0 = No Sign or symptoms
1 = Only sign (lid lag retraction dan lid rectration), no symptoms
2 = Soft-tissue involvement (preorbital edema)
3 = Proptosis (>22 mm)
4 = Extraocular-muscle involvement (diplopia)
5 = Corneal involvement
6 = Sight lost
Penunjang
TSH, FT4, T3 (dengan indikasi) sidik tiroid
DIAGNOSIS BANDING
Tersangka Tirotoksikosis
TSH rendah, T4
bebas tinggi
TSH rendah, T4
bebas normal
Tirotoksikosis
primer
Ukur T3 bebas
TSH-secreting pituitary
adenoma atau thyroid
hormone resistance syndrome
Tinggi
Tidak
diperlukan tes
tambahan
Normal
T3 toksikosis
TSH dan T4
bebas normal
Hopertiroid subklinis
Tidak
Goiter multinodular atau adenoma
toksik
Ya
Tidak
Pengambilan radionukleida rendah
Ya
Tiroiditis destruktif,
kelebihan iodin atau
hormon tiroid
TATALAKSANA
Tidak
Farmakologis
1. Obat antitiroid
Propiltiourasil (PTU) dosis awal 300-600 mg/hari, dosis maksimal
2.000 mg/hari
Metimazol dosis awal 20 40 mg/hari
Indikasi :
- Mendapatkan remisi yang menetap atau memperpanjang remisi
pada pasien muda dengan struma ringan sedang dan
-
tiroksikosis
Untuk mengendalikan
titoksikosis
pada
fase
sebelum
Pasien usia muda dengan struma besar dan tidak respons dengan antitiroid
Wanita hamil trimester kedua yang memerlukan obat dosis tinggi
Alergi terhadap obat antitiroid, dan tidak dapat menerima terapi iodium
radioaktif
Adenoma toksik, struma multinodosa toksik
Radioiodine
Indikasi :
KOMPLIKASI
Penyakit Graves, penyakit jantung hipertiroid, oftalmopati Graves,
dermopati Graves, infeksi karena agranulositosis pada pengobatan dengan obat
antitiroid.
PROGNOSIS
Cenderung tidak mengalami remisi pada laki-laki usia < 40 tahun dengan
ukuran gondok yang besar dan tirotoksikosis yang klinis berat (didapatkan titer
antibodi reseptor TSH yang tinggi)
RS pendidikan
Dalam
RS non pendidikan : Bagian Penyakit Dalam
UNIT TERKAIT
RS pendidikan
Depatemen
Penyakit
Departemen
Neurologi,
Departemen