Nama

Kelas
No

: Syifa Annisatul Kholisyoh

: XII IPA 4
: 24

TUGAS PKN

No.

Istilah

1.

Traktat (treaty)

2.

Persetujuan
(agreement)

3.

Konvensi
(convention)

4.

Protokol
(protocol)

5.

Piagam (statuta)

6.

Charter

Makna Istilah
Traktat adalah suatu persetujuan atau
bisa juga merupakan suatu perjanjian
yang mana melibatkan antara 2
negara atau lebih. Perjanjian ini
termasuk dalam suatu perjanjian yang
paling formal.
Persetujuan atau agreement adalah
suatu istilah yang digunakan untuk
melakukan transaksi-transaksi yang
mana biasanya hal tersebut bersifat
sementara. Persetujuan umunya tidak
seresmi yang dilakukan seperti
traktat.
Konvensi atau convention adalah
suatu perjanjian atau kesepakatan
yang dilakukan secara formal serta
bersifat multilateral serta high policy
atau memiliki kebijaksanaan tingkat
tinggi.
Protokol biasanya dibuat untuk
mengatur masalah-masalah tambahan
yang mana persetujuan ini biasanya
bukan persetujuan yang resmi dan
tidak dibuat oleh kepala Negara.
Piagam atau statuta adalah suatu
peraturan atau kebijaksanaan yang di
tetapkan oleh persetujuan
internasional baik hal tersebut
menyangkut tentang pekerjaan atau
kesatuan-kesatuan tertentu.
Charter merupakan suatu istilah yang
digunakan dalam perjanjian
internasional yang mana diunakan
untuk pendirian badan yang
melakukan fungsi admisnistran.

Contoh
Perjanjian di bidang
politik atau bidang
ekonomi antar Negara.

Persetujuan antara
pemerintah Indonesia
dengan Amerika
mengenai Garis-Garis
Batas Laut tahun 1971
Konvensi Jenewa

Penafsiran klausalklausal tertentu.

Piagam kebebasan
transit, Pengawasan
tentang minyak atau
mengenai lapangan
kerja lembaga-lembaga
internasional.
Atlantic Charter

7.

Deklarasi
(declaration)

Modus vivendi

Covenant
Ketentuan penutup
(final act)

Ketentuan umum
(general act)

Pertukaran nota

Pakta (pact)

Deklarasi atau declaration adalah

suatu perjanjian internasional yang
mana hampir serupa dnegan traktat
serta berbentuk dokumen tidak resmi.
Umumnya deklarasi merupakan suatu
persetujuan tidak resmi apabila
mengatur hal-hal yang tidak penting.
Modus Vivendi adalah suatu
pencatatan suatu hal atau dokumen
yang bersifat sementara hingga
nantinya akan berhasil mencapai
suatu hasil yang lebih permanent.
Convenant adalah suatu anggaran
Liga Bangsa Bangsa (LBB)
Ketentuan Penutup atau final act
adalah suatu hasil sebuah ringkasan
atau suatu hasil konvensi yang
terdapat Negara peserta yang mana
disetujui melalui adanya koferensi
namun tidak menggunakan ratifikasi.
Ketentuan umum atau general act
adalah suatu ketentuan yang bersifat
seperti traktat yang mana juga dapat
bersifat tidak resmi.

Pertukaran nota umumnya timbul

karena kewajiban yang mneyangkut
antara Negara atau beberapa pihak.
Perturan nota ini bersifat tidak resmi
namun umum digunakan.
Pakta adalah suatu proses yang
mmbutuhkan ratifikasi. Paksa adalah
suatu istilah yang menampilkan atau
melihatkan suatu persetujuan yang
mana lebih khusus.

Deklarasi Bangkok

Modus Vivendi antara

Kanada dan Amerika
Serikat
Covenant of the Leuge
of Nation
Final Act General
Agreement of Tariff and
Trade (GATT)197

LBB menggunakan
ketentuan umum
mengenai arbritasi
untuk menyelesaikan
secara damai pertikaian
internsional tahun 1928.
GAM dan Indonesia

Pakta Atlantik