Anda di halaman 1dari 13

Kelas XI BAB 6

Dinamika Peran Indonesia dalam Perdamaian Dunia

Perjanjian Internasional

Lina Octaviany
Contents

1. Definsi Perjanjian Internasional


2. Istilah-istilah dalam Perjanjian Internasional
3. Tahapan Perjanjian Internasional
4. Manfaat Perjanjian Internasional
Definisi

Setiap hubungan internasional diresmikan oleh perjanjian internasional


sehingga makna hubungan internasional sangatlah penting.

Perjanjian Internasional adalah suatu ikatan hukum yang terjadi


berdasarkan kata sepakat antara negara-negara sebagai anggota organisasi
bangsa-bangsa dengan tujuan melaksanakan hukum tertentu yang
mempunyai akibat hukum tertentu pula.
Istilah dalam Perjanjian Internasional

01 02 03
Traktat Konvensi Protokol
Perjanjian paling formal Persetujjuan formal bersifat Persetujuan tidak resmi
antara 2 negara / lebih multilateral tidak berurusan umumnya tidak dibuat oleh
dengan kebijaksanaan lebih kepala negara
tinggi
04 05
Persetujuan Perikatan
Sebuah perjanjian untuk
Perjanjian yang lebih bersifat
transaksi yang sifatnya
teknis atau administratif
sementara
Istilah dalam Perjanjian Internasional

06 07 08
Proses Verbal Piagam Deklarasi
Catatan-catatan suatu Perjanjian internasional yang
Himpunan peraturan yang
pemufakatan yang tidak berbentuk traktat dan dokumen
ditetapkan oleh persetujuan
diratifikasi tidak resmi
Internasional

09 10
Modus Vivendi Pertukaran Nota
Dokumen untuk mencatat Metode tidak resmi yang biasa
persetujuan internasional yang dilakukan oleh wakil-wakil
bersifat sementara sampai militer dan negara serta dapat
berhasil melakukan pertemuan bersifat multilateral
yang lebih permanen
Istilah dalam Perjanjian Internasional

11 12 13
Ketentuan Penutup Ketentuan Umum Charter
Ringkasan hasil konvensi yang
Kata lain dari perjanjian internasional yang
menyebutkan negara peserta, nama utusan Traktat yang dapat bersifat
yangbturut diundang serta malah yang digunakan untuk pendirian suatu badan
disetujui dalam konferensi serta tidak
resmi atau tidak resmi yang melakukan fungsi administratif
memerlukan ratifikasi

15
14 Covenant
Pakta
Mengandung arti sama seperti
piagam, digunakan untuk perjanjian
Istilah yang menunjukkan suatu internasional sebagai konstitusi
persetujuan yang lebih khusus suatu organisasi internasional
dan membutuhkan ratifikasi
Prof. DR. Mochtar Kusumaatmadja, S.H.L.L.M.

Perjanjian internasional adalah perjanjian yang diadakan antar


negara yang bertujuan menciptakan akibat-akibat hukum
tertentu.
Tahapan Perjanjian Internasional
Menurut Pendapat Para Ahli
Mochtar Kusumaatmadja

Perundingan Penandatangan
Negotiation Signature

Pengesahan
Ratification
Pierre Fraymond `

Prosedur Normal
Prosedur ini mesyaratkan ada persetujuan parlemen.
Perundingan – penandatanganan – persetujuan parlemen (the appropal of
parliament) - Ratifikasi

Prosedur yang disederhanakan


Prosedur ini tidak mesyaratkan ada persetujuan parlemen dan ratifikasi.
Perundingan – penandatanganan
Prosedur tersebut timbul karena kondisi yang mengharuskan pengaturan hubungan
internasional diselesaikan dengan cepat.
Menurut Hukum Positif Indonesia
Dalam pasal 11 ayat (1) UUD 1945
Presiden dengan persetujuan DPR membuat perjanjian dengan negara lain.
Dalam hal bahwa suatu perjanjian menimbulkan akibat yang luas dan mendasar bagi
kehidupan rakyat. Tentang keuangan atau perubahan UU.

UU No 24 tahun 200
Tahap yang dilalui adalah penjajakan – perundingan- perumusan naskah –
penerimaan dan penandatanganan. Selanjutnya diikuti pengesahan perjanjian
internasional jika dipersyaratan
Manfaat Perjanjian Internasional

Perjuangan Konsep Wawasan


Pengakuan dari Negara Tetangga Perkembangan Luas Wilayah
Nusantara

Usaha Indonesia Pengakuan sebagai negara Negara Indonesia berkembang


memperjuangkan wawasan kepulauan telah dilakukan karena pengakuan prinsip
nusantara oleh negara tetangga negara kepulauan dan berbagai
perjanjian baik bilateral
maupun multilateral
Thanks!
Do you have any questions?

Anda mungkin juga menyukai