Anda di halaman 1dari 3

5 Alasan Mengapa Anda Harus Kuliah di Teknobiomedik

Nama : Marsya Nilam Kirana


NIM : 081511733031
Prodi : Teknobiomedik
Fakultas : Sains dan Teknologi
Universitas Airlangga

5 Alasan Mengapa Harus Kuliah di Teknobiomedik

Memasuki dunia perkuliahan memang menjadi tantangan berat bagi


lulusan sekolah menengah atas. Mereka yang sudah mengenyam bangku
sekolah selama 12 tahun harus dihadapkan pada pilihan sulit yakni memilih
jurusan kuliah.
Salah satu jurusan kuliah yang memiliki prospek yang cerah adalah
Teknobiomedis atau Teknik Biomedis. Sarjana teknik biomedis
menggabungkan elemen teknik dan kedokteran demi kelangsungan hidup
manusia. Berikut adalah 5 alasan mengapa Anda harus kuliah di teknik
biomedis.
1. Peluang masuk yang besar
Persaingan ketat pada jalur SNMPTN atau jalur seleksi rapot
mengharuskan calon mahasiswa untuk lebih pintar mengatur
strategi. Anda tidak bersaing dengan anak-anak dari sekolah lain
melainkan teman satu sekolah Anda sendiri. Secara teknis, suatu
universitas tidak akan mungkin mengambil dua nama dari satu
sekolah yang sama, kecuali untuk kasus tertentu. Jadi, Anda harus
cermat dalam memilih jurusan.
Program studi yang kurang populer bukan berarti memiliki
sejarah yang buruk. Justru peluang Anda untuk diterima akan lebih
besar karena tidak perlu bersaing dengan teman Anda. Jangan
senang dulu apabila menemukan teman sekelas Anda yang memilih
prodi yang sama dengan Anda, bisa jadi dialah yang diterima.
Salah satu universitas yang membuka program studi Teknik
Biomedis adalah Universitas Airlangga. Tahun ini merupakan tahun
ke-8 sejak prodi ini berdiri. Dan setiap tahunnya angka ketetatan
untuk masuk prodi ini selalu bertambah.
2. Kuliah tahun pertama yang tergolong mudah
Ketakutan mahasiswa baru saat kuliah adalah bisa tidaknya
mengikuti kurikulum perkuliahan yang ekstrem. Anda pun begitu
bukan? Jika hanya bermodalkan pola pikir anak SMA, Anda pasti
akan keteteran saat kuliah. Untungnya, di semester pertama Anda
akan mendapat paket SKS yang meliputi MIPA serta bahasa.
Pelajarannya pun seperti SMA tetapi dibahas lebih mendalam.
Barulah di semester kedua, Anda diberikan pengantar
teknobiomedik demi kelancaran perkuliahan Anda selama 4 tahun.
3. Pendonor emas PIMNAS
Anak teknik diwajibkan memiliki kreativitas yang tinggi, tak
terkecuali di teknik biomedis, mereka pun mencurahkan ide-ide
mereka di ajang bergengsi seperti PIMNAS. PIMNAS sendiri adalah
Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional yaitu kompetisi ilmiah yang
menuntut kreativitas dan penalaran ilmiah mahasiswa Perguruan
Tinggi di seluruh Indonesia.
Sejak dibuka pertama kali di tahun 2008, Teknobiomedik UNAIR
sudah mendapat belasan emas atas kontribusinya di ajang PIMNAS.
Dan di tahun 2015, prodi teknobiomedik berhasil menyumbangkan
8 proposal PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) untuk bersaing
merebut medali emas.
4. Terdapat dua bidang peminatan

Ketika menginjak semester 5, Anda akan dihadapkan dengan dua


bidang peminatan teknobiomedik. Pertama adalah peminatan
Rekayasa Instrumentasi Medis. Bidang ini memperlajari interpretasi
sistem instrumentasi medis (ECG, EEG, EMG, ENG, ERG), merancang
rangkaian elektronika instrumentasi medis, serta mengolah dan
menganalisis sinyal dan citra biomedis (USG, MRI, CT-SCAN). Contoh
mata kuliahnya antara lain Elektronika Medis, Sistem Cerdas,
Robotika, Analisis Sinyal Biomedis, dan lain-lain.
Bidang peminatan yang kedua adalah peminatan Biomaterial.
Bidang ini mempelajari rekayasa biomaterial untuk aplikasi medis
dan menganalisis biomaterial untuk implantasi medis dan prothesa.
Contoh mata kuliahnya antara lain Analisis Biomaterial,
Nanomaterial, Kristalografi, Pemodelan Material Implan, dan lainlain.
5. Masa depan yang menjanjikan
Beberapa tahun kebelakang, majalah Forbes dan CNNMoney
menyatakan bahwa teknik biomedis adalah karir terbaik di bidang
kesehatan. Kesempatan untuk bekerja di bidang ini sangatlah
banyak. Teknisi biomedis dapat bekerja di industri manufaktur,
terutama pada instrumen farmasi dan perlengkapan medis. Selain
itu dapat juga bekerja di sektor pemerintahan ataupun bekerja
sebagai konsultan independen.
Berapa gaji yang bisa diperoleh dari fresh-graduate teknobiomedik?
Berdasarkan United States Department of Labor suatu lembaga di
Amerika Serikat yang menangani tenaga kerja menyatakan gaji
rata-rata seorang teknisi biomedis dapat mencapai $91,760 dan
jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan permintaan untuk
peralatan medis dan rekayasa biomedis yang lebih canggih, efektif,
dan efisien.
Jadi, sudahkan Anda memutuskan jurusan yang terbaik untuk Anda?
Kami rasa teknobiomedik adalah jawabannya.

Anda mungkin juga menyukai