SMA X/II
Ucu Milasari
1122070072
Kuat Arus
Hukum
Kirchof
Tegangan
Listrik
Dinami
s
Rangkaia
n Listrik
Hukum
Ohm
Hambata
n Listrik
B
Jadi, arus listrik dapat didefinisikan
sebagai aliran muatan positif dari
potensial tinggi ke potensial
rendah. Arus listrik terjadi apabila
ada perbedaan potensial
Keterangan:
I : kuat arus listrik (A)
Q : muatan listrik yang mengalir (C)
t : waktu yang diperlukan (s)
Skala yang
ditunjuk
Skala Maksimum
Skala batas ukur
10A
00
21 00
5A
1 A
100 m A
42 00
63 0
Tegangan Listrik
Beda potensial listrik (tegangan) timbul
karena
dua
benda
yang
memiliki
Potensial tinggi
Ar
us
potensial
ini
berfungsi
untuk
lainnya.
Satuan
beda
potensial
Al
ira
n
lis
tri
k
el
ek
(b
te
tro
ed
ga
n
a
n
g
po
te an
ns
Potensial
ia
l)
rendah
berikut.
Keterangan:
V : beda potensial (V)
W : usaha/energi (J)
q : muatan listrik (C)
100 m V
10V
42 00
5V
1 V
100 m V
63 00
84 00
42 00
63 00
5V
1 V
100 m V
84 00
Hukum Ohm
Hubungan antara V dan I pertama kali
ditemukan oleh seorang guru Fisika berasal
dari Jerman yang bernama George Simon
Ohm. Dan lebih dikenal sebagai hukum
Ohm yang berbunyi:
Kuat arus yang mengalir pada suatu
penghantar sebanding dengan beda
potensial antara ujung-ujung penghantar
itu dengan syarat suhunya konstan/tetap.
Secara
matematis Hukum Ohm dapat
dirumuskan dengan
Hambatan Listrik
Berdasarkan persamaan hukum Ohm, hambatan listrik dapat
didefinisikan sebagai hasil bagi beda potensial antara ujung-ujung
penghantar Dengan kuat arus yang mengalir pada penghantar tersebut.
Rangkaian Hambatan
Rangkaian
Hambatan Seri
V V1 V2 V3
V I1R1 I 2 R2 I 3 R3
IRt I ( R1 R2 R3 )
Rt ( R1 R2 R3 )
Rangkaian Hambatan
Rangkaian
Hambatan paralel
I I1 I 2 I 3
V
V
V
R
R1
R2
1
1
1
R
R1
R2
Hukum I Kirchof
Rangkaian seri
10A
42 00
5A
1 A
10A
63 00 42 00
21 00
5A
1 A
100 m A
84 00
63 00
100 m A
L1
Klik
Klik
L2
Rangkaian Paralel
10A
21 00
42 00
63 00
5A
1 A
100 m A
10A
42 00
21 00
5A
1 A
100 m A
63 00
42 00
L2 4 0
8 0
10A
63 00
5A
1 A
100 m A
L1
Hukum II Kirchof
Hukum
II Kirchhof atau hukum loop menyatakan bahwa
jumlah perubahan potensial yang mengelilingi lintasan
tertutup pada suatu rangkaian harus sama dengan nol.
Secara matematis hukum II Kirchhof dapat dinyatakan
sebagai berikut.
Keterangan:
E : ggl sumber arus (volt)
I : kuat arus (A)
R : hambatan ()
Menurut
hukum
II Kirchhof pada rangkaian berlaku
persamaan
Oleh karena itu persamaannya
menjadi seperti berikut.
Miskonsepsi yang
ditemukan...
Miskonsepsi
Konsep