Anda di halaman 1dari 45

ASISTENSI 1

22/02/2016
SI 3221 REKAYASA PONDASI
DOSEN: IR. F.X. TOHA, MSCE., MSEM., Ph.D
ASISTEN: RESI YOGIE BASKORO

PERILAKU TANAH

Komposisi Tanah
Rongga Partikel terisi udara dan air
Pelapukan mekanis
Akibat pengaruh cuaca, erosi, air, gletser
Pelapukan kimia
Reaksi kimia dan air hujan
Transported soil
Pelapukan pada lokasi yang sama
Residual Soil
Hasil pelapukan berpindah dari lokasi
asalnya

Soil Classification
Huruf Pertama

Huruf Kedua

C
M
O

= Lempung (clay)

= Low Plasticity

= Lanau (Silt)

= High Plasticity

= Poor Graded

S
G

= Pasir (sand)

= Well Graded

= Organic Soil
(Tanah Organik)
= Kerikil (gravel)

USCS
UNIFIED SOIL
CLASSIFICATION SYSTEM

Contoh :
CH = Lempung dengan plastisitas
tinggi

Tegangan Pada Tanah


Tegangan efektif merupakan gaya per satuan luas yang dipikul
oleh butir- butir tanah.

Makin tinggi tegangan efektif suatu tanah, makin padat tanah


tersebut

Tegangan Total (titik A)


= Hw +(HA H)sat

Tegangan Efektif
' = u
u = pore water pressure

Dense and loose soil

Dense and loose soil


Dense Sand dan OC
Clay

Loose Sand dan NC


Clay

Test on Sand

SHEAR STRENGTH OF SOIL

Shear Strength
Mohr Coulomb menyatakan kuat geser tanah sebagai:

' c'

'tan '

' kuat geser efektif


c ' kohesi pada keadaan efektif
' tegangan efektif
' sudut friksi efektif

' c'

' tan '

Triaxial Test (Soil)

Triaxial Test (Soil)


Unconsolidated Undrained (UU)
Consolidated Undrained (CU)
Consolidated Drained (CD)

CD Test
Menentukan Drained Shear Strength/ Long term Strength
Saat konsolidasi, katup dibiarkan terbuka sehingga air pori dapat keluar
dari tanah (supaya excess pore water pressure = 0)

Saat shearing, katup dibiarkan terbuka dan pembebanan sangat lambat


sehingga air pori dapat keluar dari tanah (supaya excess pore water
pressure = 0)

Contoh Aplikasi tes CD

CU Test
Menentukan parameter total dan efektif
Tegangan air pori diukur
Saat konsolidasi, katup dibiarkan terbuka sehingga air pori dapat keluar
dari tanah (supaya excess pore water pressure = 0)

Saat shearing, katup dibiarkan tertutup dan pembebanan sangat cepat


sehingga air pori tidak dapat keluar dari tanah (supaya excess pore water
pressure 0)

CU Test

Contoh Aplikasi tes CU

UU Test
Menentukan parameter total
Saat konsolidasi, katup dibiarkan tertutup sehingga air pori tidak dapat
keluar dari tanah (supaya excess pore water pressure 0)

Saat shearing, katup dibiarkan tertutup dan pembebanan sangat cepat


sehingga air pori tidak dapat keluar dari tanah (supaya excess pore water
pressure 0)

UU Test

Contoh Aplikasi tes UU

PEMILIHAN PARAMETER

Faktor yang mempengaruhi


Void Ratio
Effective Normal Stress

Tegangan total, efektif, pori


Persamaan umum:
Tegangan air pori dapat diukur secara langsung
Tegangan efektif tidak dapat dihitung secara langsung
***Catatan: Tegangan Air Pori dapat bernilai negatif

Persamaan Kuat Geser


Karena perhitungan tegangan air pori sulit dilakukan

analisis tegangan

efektif(drained) tidak dapat ditentukan


Sulit ditentukan, karena
bergantung banyak hal
(bila tanah sangat padat
jadi negatif)

Umumnya bernilai 1

Analisis kuat geser dengan tegangan total (undrained) dapat dilakukan bila
tegangan air pori sulit dihitung

tan

Analisis berdasarkan waktu


Short term clay belum terdrainase (undrained) Total stress analysis
Long term clay terdrainase (drained) Effective stress analysis
Sand short dan long term tetap effective stress analysis proses drainase
pada pasir berlangsung cepat (hitungan hari)

Loading on NC Clay

Loading on OC Clay

Unloading on NC Clay

UU, CU, CD PADA CLAY

Kriteria Keruntuhan
Ketika terjadi keuruntuhan undrained, maka lingkaran Mohr efektif
menyinggung garis keruntuhan CD

Dapat disimpulkan bahwa:


Tanah OC memiliki c yang sedikit lebih besar dari NC
Tanah OC memiliki yang sedikit lebih kecil dari NC

BEARING CAPACITY

Terzaghi Bearing Capacity


Theory

Terzaghi Bearing Capacity Theory

Beberapa Faktor Koreksi:

Faktor Bentuk
Faktor Inklinasi Beban
Faktor Kedalaman

Shape Factor Fs
Inclination Factor Fi
Depth Factor Fd

General Bearing Capacity Equation

Depth factors:

Shape factors:

Inclination factors:

e=

Q
6M
qmax =
+ 2
BL B L
Q
6M
qmin =
- 2
BL B L

Qmax

Q
1
BL
Q
=
1
BL

qmax =
qmin

4Q
=
3L B 2e

6e
B
6e
B

M
Q

TERIMAKASIH

TUGAS 1
Dikumpulkan :

Jumat, 26 Februari 2016 (11:00)


Tempat TU-S1
SI 3221 REKAYASA PONDASI (S1)

1. Fundamentals of Geotechnical Engineering, 3rd Edition

Problems Set (3.5; 3.6)

2. Principles of Foundation Engineering, 7th Edition

Problems Set (8.12; 8.13; 8.16)

Anda mungkin juga menyukai