Laporan Final

Identifikasi Kebutuhan Retrofit Gedung-Gedung Kementerian PUPR

Tahun Anggaran 2015

BAB III
PERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUT
Pelaksanaan identifikasi di beberapa gedung yang ada berdasarkan surat pengantar
ataupun surat tugas yang ditujukan kepada masing masing kepala balai, dari Sekretariat
Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, SNVT Pengembangan,
Pengendalian dan Pelaksanaan Pekerjaan Strategis Bidang PU dan PR Lainnya tanggal 02
September 2015.

Pada saat pelaksanaan kegiatan dilapangan, tim identifikasi menemukan beberapa

permasalahan baik teknis maupun non teknis antara lain ;

1.

Dari beberapa kantor balai yang teridentifikasi dan berdasarkan struktur organisasi
yang telah ada, kegiatan identifikasi ini secara formal berhubungan dengan bagian
Tata Usaha, dan yang lebih spesifik lagi dengan bagian Pengelolaan Barang Milik
Negara karena berkaitan dengan aset-aset gedung yang ada sesuai dengan status
legalitas yang ada. Kondisi sekarang yang ada di beberapa obyek identifikasi, data
awal mengenai aset tersebut masih sangat terbatas, sehingga pelaksanaan
identifikasi agar dapat berjalan lancar dan tidak terhambat waktu maka untuk
sementara penelusuran aset berdasarkan secara fakta gedung-gedung mana saja
yang digunakan sebagai tempat kegiatan sesuai dengan struktur organisasi yang ada.
Dengan mengesampingkan apakah aset tersebut secara legalitas sudah diakui atau
masih menjadi aset milik instansi lainnya.

2.

Pengelolaan aset-aset yang dimiliki kantor balai pada umumnya masih belum tertata
dan tercatat secara lengkap dan valid. Hal ini menyebabkan penggalian data yang
dibutuhkan sesuai kebutuhan identifikasi sangat terbatas. Tindak lanjut dari
permasalahan ini konsultan bersama dengan pihak kantor balai menelusuri sejarah
maupun historis aset tanah dan gedung berdasarkan data yang sudah ada dan
memberikan arahan selanjutnya, langkah langkah apa yang harus dilakukan ke
depan.

PT. INDRA KARYA

Consulting Enginner

79

Laporan Final
Identifikasi Kebutuhan Retrofit Gedung-Gedung Kementerian PUPR
Tahun Anggaran 2015

Terutama inventarisasi aset-aset yang ada khususnya tanah dan bangunan yang
dipakai tempat kegiatan. Apabila inventarisasi aset sudah mendapatkan data yang
valid, segera ditindak lanjuti dengan aspek legalitas yang diperlukan.

3.

Belum adanya standarisasi dan pedoman identifikasi yang harus dilaksanakan,

sehingga konsultan berusaha menggali data sebanyak-banyaknya untuk mendukung
kegiatan analisa hasil dari identifikasi lapangan. Tindak lanjut dari permasalahan ini
konsultan telah menyiapkan form ataupun cek list data apa saja yang harus masuk
identifikasi dengan tetap mengutamakan konsep dasar retrofitting green building.
Hal ini karena menyesuaikan waktu pelaksanaan pekerjaan selama 150 hari kalender
mulai dari kegiatan laporan pendahuluan, identifikasi lapangan sampai dengan
penajaman data identifikasi untuk mendapatkan hasil identifikasi yang mengerucut
dan sesuai dengan kebutuhan output dari kegiatan ini.

PT. INDRA KARYA

Consulting Enginner

80