MENINGITIS Dewasa
MENINGITIS Dewasa
MENINGITIS
A. Pengertian Meningitis
Meningitis adalah peradangan pada selaput meninges yang menyelubungi
otak yang disebabkan oleh bakteri atau virus.
B. Etiologi Meningitis
Meningitis dibagi menjadi 2 jenis menurut penyebabnya :
1. Meningitis bakterial, yang disebabkan oleh organisme primer gram
negatif. Pada neonatus umumnya disebabkan oleh basil gram negatif,
batang gram negatif dan streptococcus grup B. Pada anak yang berusia
C. Pathofisiologi Meningitis
Organisme meningitis bakterial memasuki meninges secara langsung
sebagai akibat cedera traumatik atau cedera tidak langsung bila dipindahkan
7. Sering menangis
2. Iritabilitas
3. Pucat
4. Anoreksia
5. Kurang makan
11. Syok
12. Kejang
(b)
Corong / spuit 10 20 cc
(c)
Lap makan
(d)
Bengkok
(e)
(f)
(g)
(h)
(i)
STETOSKOP
2) Persiapan pasien
Melakukan pendekatan pada keluarga dengan memberikan
penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan.
e) Pelaksanaan :
1. Anak diatur dalam posisi semifowler, pada keadaan gelisah, anak
harus diikat, jika bayi di bedong.
2. Lap makan dipasang di atas dada, bengkok disamping pipi
3. Bersihkan Lubang hidung
4. Ukur panjang NGT dari epigastrium sampai pertengahan dahi, beri
tanda
5. Ujung selang basahi dengan air / jelly, pangkal slang dilipat dengan
tangan kiri
6. Masukkan ujung slang melalui hidung secara perlahan-lahan
sambil perhatikan KU anak sampai batas yang diberi tanda
7. Memeriksa apakah slang betul-betul masuk lambung dengan cara :
a) Menghisap cairan lambung dengan spuit.
b) Memasukkan udara ke dalam lambung 2 3 cc dengan spuit
sambil didengarkan dengan stetoskop, bila terdengar bunyi
letupan, berarti posisi slang sudah tepat
8. Udara diisap kembali
9. Corong / spuit dipasang pangkal slang
Energi
Sumber Zat
Pembangun
Sumber Zat
Sari buah dari jeruk, tomat, pepaya, sirsak, apel, sari sayur dari
Pengatur
bayam, labu kuning, dan wortel.
Cara memesan makanan : Makanan cair (MC) dengan atau tanpa susu
.. kkal. X . ml/hari
Tabel 2.10 Bahan Makanan yang Diberikan Sehari : Makanan Cair Tanpa
Susu
Kkal
1000
2000
Bahan makanan
urt
urt
tepung beras
1 /2 sdm
10
3 sdm
20
telur
1 btr
60
2 btr
120
kacang hijau
10 sdm
100 20 sdm
200
1
wortel
/2 gls
50
1 gls
100
1
1
air jeruk
/4 gls
50
/2 gls
100
gula pasir
10 sdm
100 20 sdm
200
minyak kacang
1 sdm
10
2 sdm
20
Jumlah isi
5 gls
1000 ml 10 gls
2000 ml
Nilai Gizi
Energi (kkal)
1000
2000
Protein (g)
32
63
Lemak (g)
18
37
Hidrat arang (g)
172
344
Kalsium (g)
1.9
3.9
Besi (mg)
9
19
Vitamin A (SI)
6777
13555
Vitamin B (mg)
0.9
1.8
Vitamin C (mg)
34
67
Natrium (mg)
137
274
Kalium (mg)
1441
2883
H. Mengatasi masalah / komplikasi pada pasien dengan pemasangan NGT
Ada banyak kendala yang mungkin timbul selama tindakan pemasangan
NGT dan pemasangan secara permanen NGT pada bayi dan anak.
a) Pasien Cyanosis :
Cabut segera sonde / NGT, periksa jalan nafas pasien, bila terdapat
sumbatan seperti misalnya akumulasi lendir, pasang mounth tube sesuai
ukuran anak,lakukan isap lendir
b)
10
d)
Selang tersumbat :
Biasanya karena slang kurang dibilas secara teratur atau karena bubuk
obat, bilas dengan air hangat 50 ml pindah posisi pasien, ganti obat
bubuk dengan suspensi / syirop, atau ganti NGT bila semua cara tidak
berhasil
e)
Dhiare :
Biasanya karena selang tidak biasa dibilas setelah manakan masuk ,
pemberian bolus terlalu banyak, lebih dari 250 cc, pemberian dan dan
penyiapan makanan kuranf hygienis cara mengatasinya. Lakukan bilas
selang secara teratur sebelum dan sesudah diit cair masuk, ganti posisi
lebih kecil (max 200 ml). Cek prosedur menyangkut masalah cuci tangan,
peralatan yang bersih dan steril dan ganti formula / diit cair dengan yang
baru dengan pembuatan yang lebih bersih. Ganti alat (NGT) bila memang
sudah lebih dari 4 hari
f)
11
ngatasi :
turunkan volume pemberian max 200 ml, cek terlebih dahulu apakah ada
residu sebelum pemberian diit cair
12
DAFTAR PUSTAKA