Anda di halaman 1dari 2

Rencana Asuhan Gizi Pasca Bedah

No. Dokumen No. Revisi Halaman


00 1/1

Tanggal Terbit : Ditetapkan Oleh :


Standar Direktur RS. Permata Hati
Prosedur
Operasional
Dr. H. Dedy Efendi, MARS
Asuhan gizi pasca bedah adalah serangkaian kegiatan pemberian
makanan kepada pasien setelah menjalani pembedahan. Pengaturan
Pengertian
makanan setelah pembedahan tergantung pada macam pembedahan dan
jenis penyakit penyerta
Tujuan Mengupayakan agar status gizi pasien segera kembali normal untuk
mempercepat proses penyembuhan dan meningkatkan daya tahan tubuh
pasien dengan cara sebagai berikut:
- Memberikan kebutuhan dasar (cairan, energy, protein)
- Mengganti kehilangan protein, glikogen, zat besi, dan zat gizi
lain
- Memperbaiki ketidakseimbangan elektrolit dan cairan
- Mencegah dan menghentikan perdarahan
Kebijakan Keputusan Direktur Rumah Sakit Permata Hati No........... Tentang
Rencana Asuhan Gizi Pasca Bedah
Prosedur Pemberian diet yang disarankan:
1. Mengandung cukup energy, protein, lemak, dan zat gizi lain
2. Bentuk makanan disesuaikan dengan kemampuan penderita
3. Menghindari makanan yang merangsang (pedas, asam)
4. Pembagian porsi makanan sehari diberikan sesuai dengan
kemampuan dan kebiasaan makan pasien
Syarat diet pasca bedah adalah memberikan makanan secara bertahap
mulai dari bentuk cair, saring, lunak, dan biasa. Pemberian makanan dari
tahap ke tahap tergantung pada macam pembedahan dan keadaan pasien
seperti:
1. Pasca operasi kecil
Makanan diusahakan secepat mungkin kembali seperti biasa atau
normal
2. Pasca operasi besar
Makanan diberikan secara berhati-hati disesuaikan dengan
kemampuan pasien untuk menerimanya
Jenis Diet dan Indikasi Pemberian
a. Diet Pasca Bedah I (DPB I)
Diet ini diberikan kepada semua pasien pasca bedah:
1. Pasca bedah kecil : setelah sadar dan rasa mual hilang
2. Pasca bedah besar : setelah sadar dan rasa mual hilang serta
ada tanda-tanda usus mulai bekerja
Cara memberikan makanan : selama 6 jam sesudah operasi,
makanan yang diberikan berupa air putih, atau teh manis
b. Diet Pasca Bedah II (DPB II)
Diberikan pada pasien pasca bedah besar saluran cerna atau
sebagai perpindahan dari Diet Pasca Bedah I
Cara memberikan makanan : makanan diberikan dalam bentuk
cair kental, sup, susu, sari buah, puding
c. Diet Pasca Bedah III
Diberikan pada pasien pasca bedah besar saluran cerna atau
sebagai perpindahan dari Diet Pasca Bedah II
Cara memberikan makanan : makanan yang diberikan berupa
makanan saring ditambah susu dan biscuit. Cairan hendaknya
tidak melebihi 2000ml perhari
d. Diet Pasca Bedah IV
Diberikan kepada pasien pasca bedah kecil, setelah diet pasca
bedah I dan pasien pasca bedah besar, setelah diet pasca bedah
III
Cara memberikan makanan : makanan yang diberikan berupa
makanan lunak yang dibagi dalam tiga kali makan utama
Unit Terkait 1. Instalasi Rawat Inap
2. Ahli Gizi

Anda mungkin juga menyukai