DEMOGRAFI
Sri Mugianti
B. RUANG LINGKUP
DEMOGRAFI
Kajian demografi biasanya diampu oleh ahli-
Geogra
fi
Sosial
Demogra
f
Sosiolo
gi
Gambar 1:
Demgrafi dlm kajian ilmu-lmu lain (tu. Ilmu-ilmu sosial
C. PERKEMBANGANDEMOGRAFI
Perkembangan pddk dunia erat kaitan dengan
perkembangan peradaban manusia dalam
berinteraksi dengan alam sekitarnya
2. Periode 1800-1850
-Ngr
Periode 1850-1900
- Banyak ngr melakukan sensus pddk lengkap
- Kependudukan dunia reliabilitasnya tinggi
- Teknologi mendorong peningkatan produktifitas
- Pengorganisasian kehidupan sosial, ekonomi &
politik pddk makin tampak t.u. daerah urban
- Menurunnya tkt fertilitas di bbrp negara barat
Periode 1900-1930
- Perang dunia I
- Pddk >> meninggal di medan perang atau
- Meninggal sbb buruknya keadaan ekonomi
- Banyak penyakit infeksi sebabkan kematian
TRANSISI VITAL:
Perubahan-perubahan tkt kelahiran & tkt kematian
dimulai dr tingkat kelahiran & tkt kematian tinggi,
berangsur-angsur berubah mjd tkt kelahiran &
tingkat kematian rendah, & tkt kematian menurun
lebih cepat dibandingkan dg tkt kelahiran .
TEORI DEMOGRAFI
A. Teori Demografi Zaman Kuno
1. Aliran Malthusian & Neo-Malthusian.
a. Aliran Malthusian: Thomas Robert
Malthus, (1766-1834)
Tahun 1798 menyatakan Penduduk
seperti tumbuh-tumbuhan & binatang
jika tidak ada pembatasan, akan
berkembang biak dengan cepat &
memenuhi dg cepat bbrp bagian dari
permukaan bumi ini (Weeks, 1992).
Dia menjelaskan:
Positive Cheks
Moral Restraint
Vice
Vice
Misery
(Pengekangan diri)
(Ush pengurangan
kelahiran)
(Keadaan sbb
kematian)
- Segala usaha
mengekang nafsu
seksual
- Penundaan
perkawinan
- Pengguguran
kandungan
- Homoseksual
- Promiscuity
- Adultery
- Penggunaan alat
kontrasepsi
b. Aliran Neo-Malthusians
Untuk mengurangi jumlah pddk tdk cukup dgn
moral restraint saja, ttp semua cara
preventive cheks Ex: penggunaan alat
kontrasepsi, Abortions,
Menurut klpk ini (Garrett Handin & Paul Ehrlich,
1950)
Dunia baru sdh tdk mampu menampung jmlh
pddk yg selalu bertambah, tiap mgg > 1juta
bayi lahir di dunia & ini harus diberi makan.
Th 1960-1970-an bumi terlihat seperti sebuah
kapal yg berlayar di ruang angkasa dg
persediaan bahan bakar & bahan makanan
klpmk:
c. Emile Durkheim
dimana:
GFR = B/Pf(15-49)
B Xk
= kelahiran pada tahun tertentu
Pf(15-49) = wanita usia 15-49 tahun pada
pertengahan tahun yang sama
BOSFR =
Pf (15-49)
Dimana:
Boi
------------- X k
B. MORTALITAS
Dimana:
CDR = --------k
D = X
kematian
pd th ttt (hasil registrasi pddk)
Pm
Pm= pddk pd prtengahan
th (bulan Juni/Juli)
k
Di
ASDRi = --------- X
Dimana:
k
Pmi
Dimana:
IMR = --------Xk
B
Do = kematian bayi pada tahun tertentu
B = lahir hidup pada tahun tertentu
k = Bilangan konstanta = 1000
3.
Migrasi adalah perpindahan penduduk dari
MIGRASI
SUMBER DATA
KEPENDUDUKAN
1. Sensus Penduduk
a. Sensus lengkap:
Pencacahan seluruh penduduk dg
responden kepala rumah tangga,
Ex: Sensus penduduk tahun 1990;
- Nama-nama anggota RT masing2
- Hubungan dengan kepala RT
- Umur (tahun)
- Jenis kelamin
- Status perkawinan (BPS, 1989)
b. Sensus
Pencacahan
sampel: terhadap penduduk yang tinggal
dalam rumah tangga terpilih dalam sejumlah
wilayah (BPS, 1989).
2. Survey
Penduduk
Umumnya
dilaksanakan oleh instansi,
3. Registrasi
1930
1961
1971
1980
1990
2000
Jawa Madura
41,7
63,0
76,1
91,3
107,6
57,9
Sumatra
8,2
15,7
20,8
28,0
36,5
21,4
Kalimantan
2,2
4,1
5,2
6,7
9,1
5,6
Sulawesi
4,2,
7,1
8,5
10,4
12,5
7,2
Pulau lain
4,4
7,1
8,6
11,1
13,6
7,9
INDONESIA
60,7
97,0
119,2
147,5
179,5
203,5
b. Bilangan Relatif
1). Proporsi
Ex: a = Jumlah murid laki-laki
b = Jumlah murid perempuan
Proporsi murid laki-laki adalah:
Plk-lk =
a
a+b
Ppr =
b
a+b
2) Persentase
Persentase adalah proporsi
dikalikan
100murid laki-laki adalah
Ex:
Persentase
Pers. lk-lk
=
X 100
a+b
Pers. pr =
X 100
a+b
Desa
Kota
Desa + Kota
(Juta)
(%)
(Juta)
(%)
(Juta)
(%)
113,9
123,8
77,2
69,0
33,6
55,5
22,8
31,0
147,5
179,3
100,0
100,0
3) Perbandingan
Ex: Perbandingan murid laki-laki dg perempuan
Perb. Murid =
Lk-lk
Prm
a
b
4) Rasio (Ratio)
Ratio adalah perbandingan 2 perangkat, yang
dinyatakan dalam suatu satuan tertentu.
Dalam pengerjaannya, rasio adalah perbandingan
dikalikan 100.
Berikut bbrp tampilan pengukuran rasio:
a) Rasio
SR
M
F
X k (100)
SRi=
Mi
X k (100)
Fi
Keterangan:
SRi = Rasio jenis kelamin pd umur/gol umur i tahun
Mi = Jmlh pddk laki-laki pd umur/gol umur i tahun
Fi = Jmlh pddk perempuan pd umur/gol umur i tahun
k = Konstanta (umumnya nilainya 100)
120
110
100
90
80
0
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60
65
70
75
80
BM
BF
X k (100)
Keterangan:
SRB = Rasio jenis kelamin kelahiran
BM = Kelahiran bayi laki-laki
BF = Jumlah kelhiran bayi perempuan
K
= konstanta
214
200
X 100 = 107
Artinya:
Pf(15-49)
Xk
Keterangan:
CWR
= Rasio Anak Wanita (Child Women Ratio)
P(0-4)
= Jumlah pddk usia di bawah 5 tahun
Pf(15-49) = Jumlah pddk perempuan usia15-49 tahun
K
= Angka konstanta, dlm rumus biasanya 100
Ex:
Th 1971 pddk Indonesia yg berumur (0-14) th sebesar
52.454.000, yg umur (15-64) th 63.180.000 & 65 th+
3.576.000 orang. Dari data ini maka dpt dihitung,
DR = 52.454.000 + 3.576.000 X 100 = 88,7
63.180.000
X 1000
(P1) + (P2)
2
X 1000
X 1000 = 35
4. PERTUMBUHAN PENDUDUK
Pertumbuhan penduduk dipengruhi oleh:
-B(Birth)
-D (Death)
-Im (In Migration)
-OM (Ot Migration)
=
=
=
=
Besarnya kelahiran
Kematian
Migrasi masuk
Migrasi keluar
Pt = Po(1+r)t
Tugas
Untuk
mengukur penyakit . . . .
Buat ukuran Rate, Ratio dan Proporsi
Satu kelompok tdd 3 orang