Anda di halaman 1dari 17

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Puskesmas adalah salah satu unit pelaksana pembangunan kesehatan
kecamatan dan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional,oleh
karena itu kesehatan adalah suatu aspek yang mempengaruhi kualits dan
produktifitas sumber daya manusia dalam rangka mewujudkan masyarakat yang
makmur dan sejahtera.
Kesehatan yang ingin dicapai adalah keadaan kesejahteraan dalam dari
badan,jiwa,dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara
sosial dan ekonomis.Tujuan ini hanya dapat diwujudkan oleh petugas kesehatan
dan peran serta masyarakat.
Dalam pasal 5 UU kes.NO.23 TAHUN 1992 menyatakan bahwa setiap orang
berkewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan meningkatkan derajat
kesehatan perorangan,keluarga serta lingkungan.
Kesehatan yang ingin dicapai adalah keadaan kesejahteraan dari badan jiwa
dan sosial orang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan
ekonomi.
Sebagaimana juga dinyatakan dalam GBHN dan systemkesehatan nasional
bahwa tujuan pembangunan dalam bidang yang optimal sebagai salah satu unsur
kesejahteraan umum.
Untuk mencapaitujuan ini diperlukan system kesehatan nasional sebagai
pemikiran dasar yang memberi arah tujuan,bentuk dan sifat pembangunan
kesehatan yang dilaksanakan nantinya dapat bersifat menyeluruh,terpadu dan
berkesinambungan.
Berdasrkan system pelayanan kesehatan yang terdapat di indonesia,maka
Puskesmas mencapai bagian terdepan dalam memberi pelayanan kesehatan pada
masyrakat.
Sesuai dengan penelitian Puskesmas adalah suatu unit organisasi fungsional
terdepan yang berfungsi mengembangkan dan membina peran serta masyarakat

menyelengarakan pelayanan kesehatan

dalam wilayah kerjanya secara

menyeluruh dan terpadu secara integrasi melalui usaha-usaha kegiatan pokok


puskesamas mencapai tujuan yaitu : Meningkatkan derajat

kesehatan

masyarakat secara optimal melalui promotif,preventif,kuratif,dan rehabilitatif.

1.2 Tujuan Praktek Belajat Lapangan di Puskesmas


1.2.1 Tujuan Umum
Untuk

mengindentifikasi

kondisindan

sarana

menggambarkan

serta

program-program
kegiatan

yang

puskesmas,mengetahui

akan

dilaksanakan

dan

program kegiatan dipuskesmas sesuai dengan prioritas

program yang ada serta mengidentifikasikan kegiatan tersebut.

1.2.2 Tujuan Khusus


1.

Untuk mengetahui program wajib dan perkembangan puskesmas


(khususnya Puskesmas Kota Matsum)

2. Untuk mengamati sejauh mana program-program tersebut telah berjalan


,melalui data-data yang tersedia di Puskesmas tersebut.
3. Untuk mengetahui kendala-kendala apa saja yang dijumpai dalam
melaksanakan program-program tersebut.
4. Melakukan pengamatan langsung di lapangan mengenai masalah
masalah kesehatanyang di jumpai di wilayah Puskesmas Kota Matsum.
5. Menilai sejauh mana kesadaran untuk hidup sehat dengan memanfaatkan
fasilitas yang ada.

1.3 Prosedur Kerja


1. Mencatat kegiatan geografis dan demografis di wilayahkerja Puskesmas Kota
Matsum.
2. Pendaftaran system pelaksana upaya pokok kesehatan dan administrasi yang
terlaksana dipuskesmas melalui :

Mencatat data dan laporan yang ada di wilayah puskesmas

Melakukan wawancara dengan tenaga kesehatanmaupun staf


administrasi puskesmas.

3. Melakukan pengamanan langsung di lapangan dan ikut berperandan ikut serta


dalam pelayanan kesehatan.

1,4

Metode Pengumpulan Data

Dalam pembuatanlaporan ini data diperoleh dengan :


1. Wawancara
Mahasiswa mengadakan wawancara dengan petugas kesehatan
2. Penyuluhan
Mahasiswa mengadakan penyuluhan sebelum melakukan pemeriksaan
dan pengebotan.
3. Studi Komunikasi
Mahasiswa memperoleh dari berbagai buku perpustakaan maupun
buku register yang ada di Puskesmas Kota Matsum.

1.4 RuangLingkup
Waktu dan tempat untuk praktek belajar lapangan keperawatan Komunitas
berlokasi di Puskesmas di Kota Matsum Medan jalan Amalium No. 75
adapun waktu kegiatan tersebut yaitu 31 oktober s/d12 november 2011.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1.

PENGERTIAN , FUNGSI DAN TUJUAN PUSKESMAS

2.1.1 Pengertian Puskesmas


Puskesmas adalah suatu unit organisasi yang fungsional yang merupakan
pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran
sertamasyarakat yang juga membina peran masyarakat di samping memberikan
pelayanan kesehatabn secara menyeluruh dan trpadu kepada masyarakat dalam
suatu wilayah kerja dalam bentuk kegiatan pokok.
Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten
atau Kota yang bertangung jawab menyelenggarakan pembanagunan kesehatan
di wilayah kerja.
1.

Sebagai unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota


(UPDT),Puskesmas berperan menyelengarakan sebagaian dari tugas
teknis operasional Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota dan merupakan
unit pelaksana tingkat pertama serta ujung tombak pembangunan
kesehatandi indonesia.

2.

Pembangunana kesehatan
Pembangunan kesehatan adalah penyelenggarakan upaya kesehatan oleh
bangsa

indonesiauntuk

meniingkatkan

kesadaran,kemauan

dan

kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang optimal.
a) Pertanggung jawaban penyelenggaraan
Penanggung

jawab

utama

peyelenggaraan

seluruh

upaya

pembangunan kesehatan diwilayah kabupaten atau kota ,sedangkan


puskesmas bertanggung jawab hanya untuk sebagaian upaya

pembangunan kesehatandi bebankan oleh Dinas Kesehatan atau sesuai


dengan kemampuan .
b) Wilayah Kerja
Secara nasional,standar wilayah Puskesmas adalah satu kecamatan

terdapat lebih dari satu puskesmas ,maka tenggung jawab wilayah


kerja di bagi antar puskesmas ,dengan memperhatikan keutuhan
konsep

wilayah

(desa/kelurahan/RW).Masing-masing

puskesmas

tersebut secara operasional bertangung jawab kepada dinas kesehatan


kabupaten/kota.
2.1.2 Fungsi Puskesmas
1.

Pusat pengerak pembangunan berwawasan kesehatan


Puskesmas

selalu

berupaya

menyelenggarakan

dan

memantau

penyelenggarakan pembangunan lintas sector termasuk oleh masyarakat


dan dunia usaha di wilayah kerjanya,sehingga berwawasan serta
mendukung pembangunan kesehatan.Di samping itu,Puskesmas aktif
memantau dan melaporkan dampak kesehatan dari peyelenggaraan
setiappprogram pembangunan di wilayah kerjanya.khususnua untuk
pembangunan kesehatan dan pencegahan penyakit dan pemulihan
kesehatan.
2.

Pusat pemberdayaan Masyarakat


Puskesmas selalu berupaya agar perorangan

terutama pemuka

masyarakat,keluarga dan masyarakat termasuk dunia usaha memiliki


kesadaran,kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri
masyarakat

untuk

hidup

kepentingan

kesehatan

sehat,berperan
,pemberdayaan

dalam

dan

memperjuangkan

perorangan,keluarga

dan

masyarakatini diselenggerakan dengan memperhatikan kondisi dan


situasi,khususnya sosial budaya masyarakat setempat.
3.

Pusat Pelayanan Kesehatan Strata pertama

Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan pelayanankesehatan


tingkat pertama secara menyeluruh ,terpadu dan keseimbangan .pelayanan
kesehatan tingkat pertama yang menjadi tanggung jawab puskesmas
meliputi:
Pelayanan Kesehatan Perorangan
Pelayanan kesehatan perorangan adalah pelayananyang bersifat

pribadi (Private Goods)dengan tujuan

utama menyembuhkan

penyakit dan pemulihan kesehatan perorangan tanpa mengabaikan


pemeliharaan

kesehatan

dan

pencegahan

penyakit.Pelayanan

perorangan tersebut adalah rawat jalan dan untuk puskesmas


tertentudi ttambah dengan rawat inap.
Pelayanan Kesehatan Masyarakat
Pelayanan Kesehatan Masyarakat adalah Pelayanan yang bersifat
umum atau Public Goods dengan tujuan utama memelihara dan
meningkatkan
masyarakat

dan
tersebut

,memberantas

pemulihan
antara

kesehatan.pelayanan

lain

adalah

penyakit,kesehatan

promosi

kesehatan
kesehatan

lingkungan,perbikan

gizi,peningkatan kesehatan keluarga,keluarga berancana,kesehatan


jiwa serta berbagai program kesehartan masyarakat lainnya.
2.2

Visi Dan Misi Puskesmas

2.2.1 Visi Puskesmas


Visi puskesmas adalah mewujudkan kecamatan sehat menuju tercapainya
indonesia sehat 2015.Dalam menentukan keberhasilan mewujudkan visi
tersebut,perlu di tetapkan indicatorkecamatan sehat antara lain sebagai berikut:
1.

Indikator lingkungan sehat

2.

Indikator perilaku sehat

3.

Indikator pelayanan kesehatan yang bermutu

4.

Indikator derajatkesehatan yang optimal

Indikator yang ditetapkan hendaknya mempertimbangkan kaidah


sederhana,mudah diperoleh ,mudah diinterprestasikan,sensitive dan
spesifik
2.2.2 Misi Puskesmas
Misi pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh puskesmas
adalah mendukung tercapainya misi pembangunan kesehatan nasional.Misi
tersebut adalah :

1. Mengerakkan

pembangunan

berwawasankesehatan

di

wilayah

kerjanya.Puskesmas akan selalu mengerakkan pembangunan sector lain


yang diselenggarakan diwilayah kerjanya agar memperhatikan aspek
kesehatan.yaitu pembangunan yang tidak menimbulkan dampak negative
terhadap kesehatan ,setidak-tidaknya terhadap lingkungan dan perilaku
masyarakat.
2. Mendorong akan selalu berupaya agar setiap keluarga dan masyarakat yang
bertempat

tinggal

diwilayah

keranya

semakin

berdaya

dibidang

kesehatan,melalui peningkatan pengetahuan dan kemampuan menuju


kemandirian untuk hidup sehat.
3. Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu dan
terjangkau.Puskesmas akan selalu berupaya menyelenggarakan pelayanan
kesehatan

yang

sesuai

masyarakat,mengupayakan

dengan

pemeratan

standar

pelayanan

memuaskan

kesehatan

serta

meningkatkan efisiensi pengelolaan dan sehingga dapat dijangkau oleh


seluruh anggota masyarakat.
4. Memelihara

danmeningkatkan

kesehatan

perorangan,keluarga

dan

masyarakat beserta lingkungannya.Puskesmas akan selalu berupaya


memelihara dan meningkatkan kesehatan,mencegah dan menyembuhkan
penyakit serta memulihkan kesehatan perorangan,keluarga dan masyarakat
yang berkunjung dan yang bertempat tinggal di wilayah kerjanya,tanpa

diskriminasi dan dengan menerapkan kemajuan dan teknologi kesehatan


yang sesuai upaya pemeliharaan dan peningkatan yang dilakukan
puskesmasmencakup pula askep di lingkungan wilayah kerjanya.

2.3

Azaz dan Upaya Penyelenggaraan Puskesmas

2.3.1 Azaz Penyelenggaraan Puskesmas


Penyelenggaraan

upaya

kesehatan

wajib

dan

upaya

kesehatan

pengembangan harus menerapkan azas penyelenggaraan puskesmas secara

terpadu.Azas penyelenggaraan puskesmas tersebut dikembangkan dan ketiga


fungsi puskesmas .Dasarpemikiran adalah pentingnya menerapkan prinsipdasar
dari setiap fungsi puskesmas dalam menyelenggarakan setiap upaya puskesmas,
baik upaya kesehatanpengambangan,azas penyelenggaraan
puskesmas yang di maksud adalah :
1. Azas pertanggung jawab meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
yang bertempat tinggaldi wilayah kerjanya,berbagai kegitan yang harus
dilaksanakan puskesmas antara lain:
a. Mengerakkan pembangunan di berbagai sector di kecamatan sehingga
berwawasan kesehatan.
b. Memantau dampak berbagai upaya pembangunan terhadap kesehatan
masyarakat di wilayah kerjanya.
c. Memelihara setiap upaya kesehatanstrata pertama yang di
selenggarakan oleh masyarakat dan dunia usaha di wilayah kerjanya.
d. Menyelenggarakan upya kesehatan strata pertama secara merata dan
terjangkau di wilayah kerja.
2. Azas Pemberdayaan Masyarakat
Puskesmas wajib memperdayakan perorangan,keluarga dan masyarakat
agar berperan aktif dalam setiap upaya puskesmas.Beberapa kegiatan yang

harus dilaksanakan oleh Puskesmas dalam rangka pemberdayaan


masyarakat antara lain :
a. Upaya kesehatan ibu dan anak :Posyandu,Polindes,Bina Keluarga
Balita(BKB)
b. Upaya perbaikan gizi :Posyandu,Panti Pemulihan Gizi,Keluarga
Sadar Gizi (Kadarzi)
c. Upaya kesehatan sekolah :Dokter Kecil,Dokter Remaja.
d. Upaya kesehatn lingkungan :Kelompok Pemakai Air (polmair Desa
Percontohan Kesehatan Lingkungan (DPKL)Pemberantasan Sarang
Nyamuk(PSN).
e. Upaya Usia Lanjut :Poayandu Lansia

f. Upaya Kesehatan Kerja :Pos UKK.


g. Upaya Kesehatan Jiwa :Posyandu ,Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa
Masyarakat.
h. Upaya Pengobatan Tradisional :Taman Obat
Keluarga(TOGA),Pembinaan Batra.
i. Upaya Pembiayaan Jaminan Kesehatan:Dana Sehat,Tabungan Ibu
Bersalin(Tabulin)
3. Azas Keterpaduan
Dibedakan manjadi
a) Keterpaduan Lintas Program
Memandukan beberapa program sehingga menjadi satu yang bertujuan
untuk memperoleh hasil yang maksimal.
b) Keterpaduan Lintas Sektor
Memadukan penyelenggaraan upaya Puskesmas dengan sektor terkait di
kecamatan.
4. Azas Rujukan
Dibedakan menjadi

a. Perorangan
Rujukan Kasus
Rujukan Bahan Pemeriksaan
Rujukan Ilmu Pengetahuan
b. Masyarakat
KejadianLuar Biasa (KBL)
Pencemaran Lingkungan
Bencana
2.3.2

Upaya Penyelenggaraan Puskesmas


Upaya puskesmas dibedakan menjadi 2 :
Untuk mencapai visi

pembangunan kesehatan melalui puskesmas yakni

terwujudnya kecamatan sehat menuju indonesia sehatpuskesmas ertanggung


jawab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya
kesehatan masyarakat (UKM) yang keduanya jika di tinjau dari system
kesehatan nasional merupakan pelayanankesehatan tingkat pertama.
Upaya tersebut di kelompokkan menjadi dua yaitu:
1. Upaya Kesehatan wajib
Upaya kesehatan wajib puskesmas adalah upaya yang di tetapkan
berdasarkan komitmen nasional,regional dan global serta yang mempunyai
daya ungkit tinggi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.Upaya
kesehatan wajib ini harus diselenggarakan oleh setiap Puskesmas yang ada di
wilayah indonesia.
1. Upaya Kesehatan Wajibtersebut adalah :
Upaya promosi kesehatan
Upaya kesehatan lingkungan
Upaya kesehatan ibu dan anak serta keluarga berencana
Upaya perbaikan gizi masyarakat
10

Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular


Upaya pengobatan
Upaya pencacatan dan pelaporan (khusus kota medan)\
2. Upaya Kesehatan Pengembangan
Upaya

kesehatan pengembangan puskesmas adalah upaya yang di tetapkan

berdasarkan permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat serta yang


disesuaikan dengan kemampuan puskesmas .Upaya kesehatan pengembangan di
pilih dari daftar upaya kesehatan pokok puskesmas yang telah ada yaitu :
a. Upaya Kesehatan Sekolah
b. Upaya Kesehatan Keluarga
c. Upaya Kesehatan Olahraga
d. Upaya Kesehaatan Kerja
e. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut
f. Upaya Kesehatan Jiwa

g. Upaya Kesehatan Mata


h. Upaya Kesehatan Usia Lanjut
i. Upaya Kesehatan Pengobatan Tradisional
Upaya Laboraturium Medis dan Laboraturium Kesehatan masyarakat serta
upaya pencacatan laporan tidak termasuk pilihan karena ketiga upaya ini merupakan
pelayanan penunjang dari setiap upaya wajib dan upaya pengembangan puskesmas.
Perawatan kesehatanmasyarakat merupakan pelayanan penunjang baik upaya
kesehatn

pengembangan.Apabila

perawatan

kesehatan

masyarakat

menjadi

permasalahan spesifik di daerah tersebut maka dapay dijadikan sebagai salah satu
upaya kesehatan pengembangan.
Upaya kesehatan pengembangan puskesmas dapat pula

bersifat upaya

inovasi,yakni upaya lain di luar upaya puskesmas tersebut diatas yang sesuai dengan
kebutuhan.Pengembangan dan pelaksana upaya inovasi ini adalah dalam rangka
mempercepat tercapainya visi puskesmas.

11

Pemilihan upaya kesehatan pengembangan ini dilakukan oleh puskesmas bersama


dinas

kesehatan

kabupaten/kota

dengan

mempertimbangkan

masukan

dari

BPP.Upaya kesehatan pengembangan dilakukan apabila upaya kesehatan wajib


puskesmas telah terlaksana secara optimal dalam arti target cakupan serta
peningkatan

mutu

pelayanan

telah

tercapai.Penetapan

upaya

kesehatan

pengembangan pilihan puskesmas ini dilakukan oleh dinas kesehatan kabupaten/kota.


Apabila

puskesmas

belum

mampu

menyelenggarakan

upaya

kesehatan

pengembangan padahaltelah menjadi kebutuhan masyarakat maka dinas kesehatan


kabupaten/kota bertanggung jawab dan wajib menyelenggarakan nya.Untuk itu dinas
kesehatan kabupaten/kota perlu di lengkapi dengan berbagaiunit fungsional lainnya
Dalamkeadaan tertentu ,masyarakat membutuhkan pula pelayananrawat inap
tersebut,yang dalam pelaksanaannya tenaga ,sarana dan prasarana sesuai dengan
standar yang telah di tetapkan.
Lebih lanjut,di beberapa daerah tertentu telah muncul pula kebutuhan masyarakat

terhadap pelayanan medik spesialitik.


Keberadaan pelayanan medik spesialitik di puskesmas hanya dalam rangka
mendekatkan pelayanan rujukankepada masyarakat yang membutuhkan .Status
dokter dan atau tenaga spesialis yang berkerja dipuskesmas dapat sebagai tenaga
konsulen atau tenaga tetap fungsional puskesmasyang di atur oleh dinas kesehatan
kabupaten/kota setempat.
2.4 Program Pokok Puskesmas
Untuk tercapainya visi pembnagunan kesehatan melalui puskesmas melalui
puskesmas yakni terwujudnya kecamatan sehat menuju indonesia sehat
2015,Puskesmas
perorangan

bertanggungnjawab
(UKP)dan

menyelenggarakan

upaya

kesehatan

upaya

kesehatan

masyarakat(UKM)

yang keduanya jika di tinjau dari system kesehatan nasional merupakan layanan
kesehatan tingkat pertama.

12

Pada puskesmas yang sempurna usaha-usaha pokok yang dilakukan ada 18


program seperti tercantum dalam program Kesehatan Nasional Indonesia yaitu :
1. Kesehatan ibu dan anak
2. Keluarga berencana
3. Usaha peningkatan gizi
4. Kesehatan lingkungan
5. Pencegahan dan pemberantasan penyakit menular
6. Pengobatan termasuk pelayanan darurat karena kecelakaan
7. Penyuluhan kesehatan masyarakat
8. Usaha kesehatan sekolah
9. Kesehatan kerja
10. Kesehatan gigi dan mulut
11. Kesehatan keluarga
12. Kesehatan jiwa
13. Kesehatan mata
14. Laboraturium sederhana
15. Kesehatan masyarakat

16. Perawat lanjut usia


17. Pengobatan tradisional
18. Pencacatan dan pelaporan dalam rangka sistem informasi kesehatan
2.5 Upaya Puskesmas Kota Matsum
Kedulian kepada masyarakat terhadap kesehatan dan membantuuntuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat itu sendiri .Dan mereka berperan
aktif didalam kegiatan program kesehatan dengan membuat suatu upaya kegiatan
yang dibuat oleh mereka dan untuk mereka juga hasil kegiatan kesehatan
berbasis masyarakat tersebut.

13

BAB III
GAMBARAN UMUM PUSKESMAS KOTA MATSUM
Puskesmas Kota Matsum didirikan pada tahun 1963 sebagai Balai Pengobatan
Umum, yang kemudian diresmikan pada tanggal 24 Februari 1983 menjadi
Puskesmas oleh Dinas Kesehatan Kota Medan.
Visi Puskesmas Kota Matsum
Mewujudkan Kecamatan Sehat 2015 merupakan gambaran masyarakat kecamatan
masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan, di tandai
penduduknya hidup dalam lingkungan dan perilaku hidup sehat, memiliki
kemampuan untuk menjangkau pelayanan yang bermutu secara adil dan merata, serta
memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
Misi Puskesmas Kota Matsum adalah :
1.

Menggerakkan pembangunan kecamatan yang berwawasan kesehatan

2.

Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat

3.

Mememlihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan


terjangkau.

4.

Memelihara dan meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan masyarakat


beserta lingkungan.

Motto Puskesmas Kota Matsum


Laporan tahun ini di susun untuk menilai sejauh mana keberhasilan / cakupan
program yang telah di laksanakan di Puskesmas Kota Matsum. Di dalam laporan ini
data diambil sesuai dengan program yang telah di laksanakan di Puskesmas Kota
Matsum pada tahun 2010/2011. Laporan ini di susun dengan harapan hasilnya dapat
di pakai sebagai pedoman/bahan masukan bagi Dinas Kesehatan Kota Medan
sehingga peran Puskesmas dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dapat menjadi
lebih baik.

14

3.1.

Lokasi Puskesmas

Puskesmas Kota Matsum terletak di Jalan Amaliun No. 75, Kelurahan Kota Matsum
IV, Kecamatan Medan Area.
3.2.

Wilayah Kerja Puskesmas

Puskesmas Kota Matsum terletak di jalan Amaliun No 75, Kelurahan Kota Matsum
Medan Area, meliputi 4 Kelurahan :
1. Kelurahan Kota Matsum I
2. Kelurahan Kota Matsum II
3. Keluarhan Kota Matsum IV
4. Kelurahan Sei Rengas Permata
Luas wilayah

: 112.40 Ha

Jumlah lingkungan

: 75

Jumlah Penduduk

: 43581

Jumlah KK

: 8657 KK

3.3.
a.

Data Kesehatan
Sasaran Kesehatan
-

Jumlah Bayi

: 1282 orang

Jumlah Balita

: 5437 orang

Jumlah Bumil

: 3942 orang

Jumlah Bulin

: 979 orang

Jumlah Butakin

: 979 orang

Jumah Bufas

: 979 orang

Jumlah PUS

: 6647 orang

jumlah Murid TK

: 325 orang

Jumlah Murid SD

: 3658 orang

Jumlah Murid SMP

: 2114 orang

Jumlah Murid SMA

: 1702 orang

15

b.

c.

Sasaran Kesehatan
-

Jumlah Rumah Sakit Swasta : 3

Jumlah Bersalin

:6

Praktek Dokter Swasta

:8

Praktek Dokter Spesialis

:5

Apotik

:6

Toko obat

:8

Akupuntur

:2

Panti Pijat

Balai Pengobatan

:1

Patah Tulang

:1

Herbal

:2

Sarana Pendukung kesehatan


-

Posyandu

: 37

Posyandu Lansia

:4

Dasawisma

: 400

Kader Aktif

: 185

TOGA

:4

d. Sarana Pendidikan
-

TK

:9

SD

: 11

SMP

:7

SMA

:7

e.

Dokter Kecil

: 136

Dokter Remaja

: 121

Sasaran T.T.U

3.4.

Mesjid

Gereja

Tempat ibadah lainnya


Data Demografi

16

Puskesmas Kota Matsum terletak di Jl. Amaliun No.75 Kelurahan Kota Matsum IV
Kecamatan Medan Area, Kode Pos 20215.
Wilayah kerja meliputi 4 kelurahan, 75 lingkungan, dengan jumlah penduduk 43.581
jiwa dan luas wilayah 112.40 Ha.
Batas Wilayah :
-

Sebelah Utara berbatasan dengan kelurahan Sei Rengas II

Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Pasar Merah Timur

-No Sebelah Timur


berbatasan dengan
Kelurahan
Suka
Ramai IJumlah
dan II Lingkungan
Kelurahan
Jumlah
Penduduk
(Jiwa)
- 1 Sebelah
Barat berbatasan
Kelurahan Kota
Matsum III
Kota Matsum
I
18.861
34
Letak
Puskesmas
Kota Matsum berada
2 strategis
Kota Matsum
II
8682 di perkotaan Kota Medan
16 yang
mudah di jangkau dengan alat transportasi.
3
Kota Matsum IV
10.746
17
4

Sei Rengas Permata


Jumlah

Tabel5292
3.1

43.581
Jumlah Penduduk Berdasarkan Luas Wilayah

8
75

Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Matsum Tahun 2011

Analisis data: Dari data di atas kelurahan Kota Matsum I memiliki Jumlah penduduk
terbanyak yaitu 18.861 jiwa memiliki 34 lingkungan.

17

No
1

Kelurahan

R.S

Klinik

Praktek dr /

Apotik/

Swasta

Bersalin

Drg

Toko Obat

Anda mungkin juga menyukai