SYSTEM THEORY OF ACCIDENT CAUSATION

Teori Sisem memiliki dasar sistem yang memiliki definisi bahwa komponen yang
berinteraksi membentuk suatu kesatuan yang utuh. Suatu kecelakaan akan mungkin terjadi
jika dalam sistem terdapat unsur manusia, mesin, dan lingkungan. Perubahan probabilitas
terjadinya kecelakaan berubah seiring berubahnya parameter dari ketiga unsur tersebut.

Penyebab kecelakaan digambarkan pada ilustrasi di atas. Komponen utamanya adalah

interaksi manusia, mesin, dan lingkungan, informasi, keputusan, risiko, serta pekerjaan yang
akan dilakukan. Masing-masing memiliki probabilitas terjadinya kecelakaan. Interaksi
manusia, mesin, dan lingkungan menghasilkan informasi yg diterima oleh manusia. Informasi
tersebut ditimbang risikonya untuk memutuskan apakah pekerjaan akan dilakukan atau tidak.
Kecelakaan bisa dihindari jika penilaian risiko bisa dilakukan dengan informasi yang
tepat. Namun, interaksi mesin dan lingkungan sering membuat kondisi yang tidak tenang.
Kondisi ini menimbulkan stress untuk manusia sehingga penilaian risiko menjadi tidak tepat.
Untuk menhindari hal tersebut, terdapat lima pertimbangan sebelum mengumpulkan
informasi, yaitu:
1.
2.
3.
4.

Syarat pekerjaan
Kemampuan dan batasan pekerja
Yang didapatkan jika pekerjaan terselesaikan
Kehilangan jika pekerjaan dicoba tetapi gagal
5. Kehilangan jika pekerjaan tidak dilakukan