Satuan Pendidikan
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi Waktu
A.
:
:
:
:
SMKN 2 Ngawi
XI/ Ganjil
Bahasa Daerah (Jawa)
3 x Pertemuan (6 x 40 menit)
Kompetensi Inti
1.
2.
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
3.
4.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
B.
KOMPETENSI DASAR
1.1 Menghargai dan mensyukuri
1.1.1
INDIKATOR
Berdoa sebelum dan sesudah
1.1.2
melakukan kegiatan.
Memberi pada awal dan akhir
anugerah
Maha
Esa
Tuhan
untuk
pelajaran.
meningkatkan pengetahuan
dan keterampilan berbahasa
daerah serta melestarikan,
mengembangkan
daerah
sebagai
pembinaan
budaya
upaya
dan
pengembangan kebudayaan
1.2
Nasional.
Menunjukkan
perilaku
imajinatif
dalam
sungguh-sungguh.
2.1.2 Menyelesaikan tugas tepat waktu.
4.1 Menginterpretasi,
menanggapi dan
memperagakan teks drama,
dibacakan.
komunikatif.
geguritan/puisi.
C. Tujuan Pembelajaran
Sikap
Sikap Spiritual
Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta
didik/ Dalam pembelajaran geguritan/puisi yang berbasis saintifik dinilai pengamat /
guru, peserta didik mengagumi keindahan karya kreatif daerah sebagai wujud rasa
syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan mengggunakan bahasa daerah untuk
berkomunikasi di lingkungan sekolah.
Sikap Sosial
Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta
didik/ Dalam pembelajaran geguritan/puisi yang berbasis saintifik. peserta didik
memiliki rasa ingin tahu untuk mendapatkan ide berkarya seni, memiliki kepedulian
terhadap karya sastra daerah yang berkembang dimasyarakat, dan berani bertanya
mengenai bentuk karya sastra daerah yang masih berkembang dalam masyarakat.
Pengetahuan
1) Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe Demonstration), peserta
didik dapat mengetahui struktur teks geguritan/puisi.
2) Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe Demonstration), peserta
didik dapat mengidentifikasi isi teks geguritan/puisi.
3) Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe Demonstration), peserta
didik dapat mengidentifikasi pesan/amanat dalam teks geguritan/puisi.
Keterampilan
1) Setelah belajar tentang tata tulis geguritan/puisi, peserta didik dapat
memparafrase teks geguritan/puisi dengan baik dan benar.
2) Setelah belajar tentang tata tulis geguritan/puisi, peserta didik dapat memberi
tanda jeda teks geguritan/puisi yang akan dibacakan secara baik dan benar.
3) Setelah belajar tentang tata tulis geguritan/puisi, peserta didik dapat menandai
intonasi teks geguritan/puisi yang akan dibacakan secara baik dan benar.
4) Setelah belajar tentang tata tulis geguritan/puisi, peserta didik dapat membaca
indah teks geguritan/puisi secara baik dan benar.
D. Materi Pembelajaran
Materi pokok pembelajaran sbb (selengkapnya dijabarkan di lampiran):
Pertemuan I
1) Teks geguritan/puisi
2) Pengertian teks geguritan/puisi
3) Struktur teks geguritan/puisi.
Pertemuan II
1) Teknik pembuatan geguritan/puisi
2) Teknik menandai intonasi
Pertemuan III
Teknik
: Demonstration
F. KKM
: 75
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
KEGIATAN
Pendahuluan
DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
tujuan
pembelajaran
10 menit
sosial),
pengetahuan,
dan
keterampilan.
Kegiatan Inti
Mengamati
65 menit
Menanya
Peserta didik bertanya jawab tentang
pengertian teks geguritan/puisi
Peserta didik bertanya jawab tentang
struktur teks geguritan/puisi
Mengumpulkan informasi :
Peserta didik mencari teks geguritan/puisi
dari berbagai sumber
Peserta didik mendiskusikan pengertian
teks geguritan/puisi.
Peserta didik mendiskusikan struktur teks
geguritan/puisi.
Mengasosiasi:
Peserta didik membandingkan isi teks
geguritan/puisi yang diperoleh dengan teks
geguritan/puisi yang lain.
Mengomunikasikan:
Peserta didik menjelaskan pengertian dan
10 menit
Pertemuan II
KEGIATAN
Pendahuluan
DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
melakukan
apersepsi
dengan
demonstrasi.
Menyampaikan
tujuan
pembelajaran
sosial),
pengetahuan,
dan
keterampilan.
Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mencermati teknik pembuatan
teks geguritan/puisi.
Menanya
Peserta didik bertanya jawab tentang
pembuatan teks geguritan/puisi.
Mengumpulkan Informasi
65 menit
Mengasosiasi:
Peserta didik mengkritisi teknik penandaan
intonasi teks geguritan/puisi antar
kelompok atau teman.
Mengomunikasikan:
Peserta didik menandai intonasi dalam teks
geguritan/puisi
Penutup
10 menit
pengayaan
Guru menutup pelajaran
Pertemuan III
KEGIATAN
Pendahuluan
DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
melakukan
apersepsi
dengan
demonstrasi.
Menyampaikan
tujuan
pembelajaran
sosial),
keterampilan.
pengetahuan,
dan
Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mencermati Teknik
membaca indah teks geguritan/puisi.
Teknik membaca indah
Pesan/ amanat dalam teks
geguritan/puisi
Isi teks geguritan/puisi
Menanya
Peserta didik bertanya jawab tentang
Teknik membaca indah teks
geguritan/puisi.
Peserta didik bertanya jawab tentang
amanat dalam teks geguritan/puisi
65 menit
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik mendiskusikan Teknik
membaca indah teks geguritan/puisi.
Mengasosiasi:
Peserta didik mengkritisi Teknik
membaca indah teks geguritan/puisi
antar kelompok atau teman.
Mengomunikasikan:
Peserta didik membaca teks
geguritan/puisi
Penutup
10 menit
I. Penilaian
1.
TeknikPenilaian
didik
b.
BentukInstrumen
c.
Insrumen Penilaian
: Terlampir
d.
Kisi-kisi
No.
Sikap/Nilai
Indikator
Butir
Pertanyaan
Indikator
Butir Instrumen
.
3. Keterampilan
a. TeknikPenilaian
: P2=TesUnjukKerja/ Praktik
b. Bentuk Penilaian
: LembarPenilaian
Kisi-kisi:
Indikator
Butir Instrumen
Mengetahui,
Guru Pamong
Mahasiswa PPL
Ghalant Reenata
A. OBSERVASI
1.
: .
Tanggal Pengamatan : ..
Materi Pokok
: ..
No
Skor
Aspek Pengamatan
Merasakan
keberadaan
dan
kebesaran
Tuhan
2.
a.
Disiplin
Nama Peserta Didik
: .
saat
Kelas
: .
Tanggal Pengamatan
: ..
Materi Pokok
: ..
Jumlah
Melakukan
Ya
Tidak
b.
Tanggungjawab
Nama Peserta Didik
: .
Kelas
: .
Tanggal Pengamatan
: ..
Materi Pokok
: ..
No Aspek Pengamatan
Skor
Skor
c.
Percaya Diri
Nama Peserta Didik
: .
Kelas
: .
Tanggal Pengamatan
: ..
Materi Pokok
: ..
Skor
No
Aspek Pengamatan
1 2 3 4
Jumlah Skor
Mengetahui,
Guru Pamong
Mahasiswa PPL
Ghalant Reenata
B. PENILAIAN DIRI
1.
Kelas
Materi Pokok
Tanggal
Pernyataan
No
1
Saya
memberi
salam
sebelum
dan
sesudah
Jumlah
TP
KD
SR
SL
2.
a.
Disiplin
Nama Peserta Didik
Kelas
Materi Pokok
Tanggal
No
Jumlah
Melakukan
Ya Tidak
3.
Tanggungjawab
Nama Peserta Didik
Kelas
Materi Pokok
Tanggal
No
Aspek Pengamatan
Skor
1 2 3 4
4.
Percaya Diri
Nama Peserta Didik
: .
Kelas
: .
Tanggal Pengamatan
: ..
Materi Pokok
: ..
Skor
No
Aspek Pengamatan
1 2 3 4
dipertanggungjawabkan
3
Jumlah Skor
Mengetahui,
Guru Pamong
Mahasiswa PPL
Ghalant Reenata
: Tidak diisi
: ...............
Kelas
: ...............
Mata pelajaran
: ...............
No
Jumlah
Melakukan
Ya Tidak
b.
Tanggungjawab
Nama penilai
: Tidak diisi
: ...............
Kelas
: ...............
Mata pelajaran
: ...............
No
Aspek Pengamatan
Skor
1 2 3 4
c. Percaya Diri
Nama penilai
: Tidak diisi
: ...............
Kelas
: ...............
Mata pelajaran
: ...............
Skor
No
Aspek Pengamatan
Saya
berani
mengambil
1 2 3 4
keputusan
secara
cepat
dan
bisa
dipertanggungjawabkan
3
Jumlah Skor
Mengetahui,
Guru Pamong
Mahasiswa PPL
Ghalant Reenata
C. JURNAL
Model/format pertama :
Jurnal
Nama Peserta Didik
Tanggal
Kejadian
Model/format kedua :
Nama Peserta Didik :
Aspek yang diamati
No.
: Jujur
Hari/ Tanggal
Nama
peserta Kejadian
didik
Mahasiswa PPP
Ghalant Reenata
Keterampilan
e.
Teknik Penilaian
f.
Bentuk Instrumen
: Lembar Penilaian
g.
Kisi-kisi:
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
No.
1.
2.
Indikator
Rubrik
Butir
Penilaian
Instrumen
1-5
1-15
P1
P2
Mahasiswa PPP
Ghalant Reenata
LAMPIRAN-LAMPIRAN:
Materi/ Bahan Ajar
i.
Tegese Geguritan
Geguritan saka tembung lingga gurita yaiku owah-owahan saka tembung gerita.
Dene tembung gerita iku saka tembung lingga gita kang nduweni teges tembang
utawa syair.
Ana uga kang nduweni panemu yen geguritan iku saka tembung lingga gurit kang
nduweni teges tembang, kidung, syair.
Miturut kamus, geguritan yaiku tembang uran-uran utawa karangan kang pinathok
kayadene tembang, nanging guru gatra, guru lagu, lan guru wilangane ora ajeg.
Miturut Raminah Baribin (2005) geguritan iku iketaning basa kaya dene syair. Mula
saperangan pawongan ana kang ngarani utawa nyebut syair Jawa gagrag anyar.
Saka maneka teges geguritan ing dhuwur bisa kajupuk dudutane (kesimpulane), geguritan
yaiku wohing kasusastran Jawa anyar awujud syair kang tanpa nganggo paugeran/pathokan
tartamtu.
ii.
Titikane geguritan
Titikane geguritan yaiku:
iii.
Isine mentes
Maca Geguritan
Geguritan bisa kanggo medharake utawa ngandharake isine ati lan aweh piwulang,
pepeling, sarta pitutur marang wong sing maca. Sawijining geguritan bakal luwih gampang
olehe nggoleki amanat utawa piwulang kang ana sajroning geguritan kanthi cara
diparafrasekake luwih dhisik. Parafrase geguritan tegese proses owah-owahan saka wujud
geguritan didadekake wujud gancaran utawa paragraf, kanthi ancas supaya maknane/tegese
geguritan luwih cetha lan gamblang. Geguritan iku bisa dirasakake kanthi maca utawa
ngrungokake, satemah bisa:
1.
2.
3.
2.
3.
4.
5.
Kanggo ngelingake maneh apa wae sing kudu digatekake nalika maca geguritan, ing ngisor
iki perangan-perangan sing kudu disemak lan diugemi,yaiku:
1. Wirama (irama/lagu)
Irama kudu digatekake nalika maca geguritan, umpamane banter, alon, cetha utawa
samar, lan sapanunggalane. Nalika maca geguritan sing surasane semangat kudu nyuwara
sora, beda nalika maca geguritan sing surasane ngemu kasusahan, kudu alon, alus, lan melas.
2. Wirasa (rasaning swasana ati)
Surasane utawa isine geguritan kudu dimangerteni tegese utawa karepe. Nuli anggone
maca ngetrepake utawa nyelarasake karo isining geguritan, yaiku susah, seneng,wibawa,
getun, nesu lan sapanunggalane.
3. Wiraga (obahing awak)
Obahing awak yaiku aja kaku, luwes wae, mlaku uga prayoga, ngobahake peranganing
awak kanggo mbangun swasana. Pasemon, praenan kudu selaras karo isining geguritan
nanging aja banget-banget.
4. Wicara (pocapan)
Pocapan sing cetha nalika ngucapake aksara swara, wanda, lan tembung.
v.
Nulis/nggawe geguritan
Jaman saiki panulise geguritan beda karo ing jaman biyen ora nganggo paugeran pinathok.
Geguritan ing jaman biyen diarani puisi Jawa Kuna utawa puisi Jawa gagrag lawas, jalaran
kaiket dening guru gatra, guru lagu, lan guru wilangan. Ing puisi Jawa Kuna mesthi
kawiwitan tembung Sun anggurit utawa Sun Nggegurit. Ing puisi Jawa anyar utawa
geguritan, kabeh aturan mau ora ana. Cacahe gatra, wilangan, lan lagune bebas.
Carane nulis geguritan yaiku:
1.
Nemtokake tema,
2.
3.
4.
Alat Evaluasi
a. Evaluasi Sikap
LEMBAR PENGAMATAN SIKAP
Perilaku yang diamati pada pembelajaran
No
Nama
Menunjuka
Menggun
Memiliki
Peduli
Keseriusan
n perilaku
a-kan
rasa
terhadap
dalam
jujur,
bahasa
ingin
bahasa
melaksana
tanggung
daerah
tahu
daerah
kan tugas
jawab dan
dalam
disiplin.
komunika
si
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1
2
3
A
B
C
b. Evaluasi Pengetahuan
LKS PENGETAHUAN
TES URAIAN NON OBJEKTIF (UNO)
PENGETAHUAN JENIS, KRITERIA MENULIS DAN MEMBACA GEGURITAN
YANG BAIK DAN TUGAS-TUGAS GEGURITAN
Wangsulana pitakonan ing ngisor iki.
(1) Apa sing kok ngerteni ngenani geguritan ?
(2) Aranan jinis-jinis geguritan?
(3) Kepriye carane maca geguritan iku?
(4) Kepriye carane nulis geguritan?
c. Evalusai Keterampilan
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
1) Nggaweya geguritan kang laras karo paugerane geguritan.
No.
Nama
Menulis Geguritan
Butir
Soal
P1
Tema
Tetembunge
Isi
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Nama
Butir
Tata krama
1 2 3 4
Soal
P3