Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Di zaman globalisasi ini, dimana perkembangan sebuah teknologi terus
berkembang dan manusia yang ingin semuanya serba praktis membuat orang memiliki
jiwa individualistis. Kehidupan yang serba canggih itulah yang mengakibatkan manusia
merasa nyaman karena adanya sumber energi listrik yang selalu menemani dalam
kehidupan sehari-hari.
Sehingga kurangnya pengetahuan cara menghemat energi yang tepat guna.
Setiap harinya kita menggunakan energi listrik di kantor maupun di rumah. Di rumah
kita menggunakan energi listrik untuk menonton TV, mencuci menggunakan mesin cuci
serta menyetrika baju sedangkan bila di kantor kita menggunakannya untuk penggunaan
komputer, lampu dan lainnya. Nah, begitu banyak sumber energi yang kita gunakan
setiap harinya.
Sumber energi memang ada yang bisa diperbaharui namun kebanyakan tidak
seimbang dengan penggunaannya bahkan banyak di antara kita yang menyalahgunakan
sumber energi tersebut. Kurangnya pengetahuan atau informasi cara menghemat energi
tersebutlah yang menjadi faktor utama pemborosan energi di tanah air ini.
Sebenarnya cara melakukan penghematan energi bisa dimulai dari diri sendiri,
dengan melakukan penghematan energi berarti sudah minimalisir pemborosan energi
serta biaya. Penghematan energi merupakan salah satu hal yang terpenting agar dapat
mengurangi beban yang ditanggung lingkungan dan dapat menurunkan penggunaan
listrik.
Melakukan tahapan-tahapan seperti memperkirakan besar energi yang
digunakan untuk alat rumah tangga, menggunakan cahaya lampu seperlunya serta
mengisolasi panas yang masuk pada rumah yang dapat mengurangi jejak karbon.
Tahapan tersebut merupakan beberapa cara menghemat energi yang bijak untuk
minimalisir pemborosan energi.
Berikut ini beberapa cara menghemat energi yang dapat dengan mudah kita
lakukan setiap hari, diantaranya:

1. Matikan lampu yang tidak diperlukan


Pencahayaan lampu memiliki peran hanya 11% dari tagihan listrik rumah,
sehingga dengan mematikan lampu Anda dapat menghemat listrik serta dapat
memperpanjang usia lampu. Untuk lebih maksimal matikan lampu pada siang hari,
manfaatkanlah sumber pencahayaan secara alami yaitu menggunakan cahaya sinar
matahari.
2. Beralih menggunakan lampu yang hemat energi
Gantilah lampu Anda menggunakan lampu yang hemat energi, sekarang di
toko-toko sudah tersedia lampu hemat energi ini. Pemakaian lampu hemat energi dapat
menghemat energi listrik.
3. Sering menggunakan laptop daripada komputer
Penggunaan laptop hanya 15 sampai 25 watt listrik, apalagi bila di modus
tidur maka dayanya juga kecil sedangkan komputer dapat menghabiskan 150 watt yang
berkategori cukup besar.
4. Tidak menggunakan komputer di malam hari
Karena komputer memiliki daya yang sangat banyak maka tidak
menggunakan komputer pada malam hari mampu menghemat energi dan dapat
memperpanjang masa usia komputer serta mengurangi keausan pada perangkat keras
komputer Anda.
5. Berhemat dalam belanja dan transportasi
Jika Anda akan membeli kebutuhan sehari-hari di pasar maupun di toko dan
sebagainya lebih baik menggunakan tas belanjaan sendiri dari pada menggunakan
kantong plastik yang tidak dapat terurai, bisa terurai namun perlu waktu yang lama.
Sebaliknya jika Anda akan pergi ke tempat belanjaan tersebut sebaiknya tidak
menggunakan mobil maupun motor, Anda bisa menggunakan jasa tukang becak atau
bahkan bisa berjalan kaki. Selain Anda sehat namun juga bisa menghemat energi.

Sudah tahukan cara menghemat energi dengan tepat itu seperti apa, kalau
Anda sudah mengetahuinya maka lakukan tahapan di atas di rumah Anda. Cobalah
tanamkan pada diri Anda sendiri untuk menghemat penggunaan energi. Dengan cara
penghematan tersebut bumi tetap akan menjadi tempat tinggal yang nyaman, asri serta
lestari untuk diwariskan dan mengajarkan ke anak dan cucu kita kelak pentingnya
menghemat energi
1.2 Tujuan
Tujuan pembuatan Iklan Animasi Layanan Masyarakat Hemat Energi, adalah :
1. Mensosialisasi tentang Hemat Energi.
2. Penyuluhan tentang energi yang lama kelamaan akan habis.
1.3 Batasan
Disini saya memberikan saran kegiatan komunikasi pemasaran selain melalui
saluran above the line media (ATL) seperti televisi, radio, surat kabar dan majalah. Tidak
ada salahnya jika menggunakan saluran above the line media untuk berpromosi karena
sifatnya yang massif dan bisa menyampaikan pesan yang sama sekaligus ke banyak
audiens. Namun tentunya biaya yang dibutuhkan jauh lebih mahal.
Saran dan ide yang saya berikan ini menggunakan media-media yang berbiaya
murah (setidaknya bila dibandingkan dengan berpromosi melalui saluran above the line
media) dan diharapkan menghasilkan efek sesuai dengan yang diharapkan. Strategi ini
biasa disebut low budget high impact.

BAB II
PROSES PEMBUATAN ANIMASI

2.1
a)

Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Waktu Pelaksanaan.
Rincian waktu pelaksanaan mulai dari Pre Pembuatan Animasi Hemat Energi Pasca
Pembuatan Animasi Hemat Energi tercantum dalam table berikut :
No

Kegiatan

Mei

1
1

Rancangan Kerja

Storyboard

Proses Pembuatan Animasi Hemat

Juni

Energi
4

b)

Laporan

Tempat Pelaksanaan
Beberapa tempat pembuatan Iklan Animasi Layanan Masyarakat Hemat
Energi tersebut, sebagai berikut :
1) Jl. Manunggal Lr. Meohai Anduonohu, Kendari
2) Universitas Halu Oleo Kendari Fakultas Teknik Informatika

2.2

Alat dan Bahan


Alat dan bahan yang saya gunakan dalam proses pembuatan Iklan Animasi
Layanan Masyarakat Hemat

Energi ada dalam table berikut ini.

a.

Alat

No

Nama Alat

Spesifikasi

Jumla
h

Pemilik

Intel Core i3-4005U CPU


Laptop

1 unit

Pribadi

Satuan

Jumlah

Windows 8 Pro

buah

Adobe Photoshop Cs 3

buah

Adobe Flash Cs4

buah

@1.7 GHz

ASUS

RAM 2 GB

X455L

HDD 500 GB

Series

CD-ROM, CD-RW
Mouse Lenovo

b.

Bahan
No
1.

Nama
Bahan
Operating

Spesifikasi

System
2.

SW Digital
Imaging

3.

SW 2D
Animation

5.

SW Digital

Wave Pad Sound Editor

buah

6.

Audio
SW Open

GOM Player

buah

Animation

2.3

Pengerjaan

Dalam proses pengerjaan agar lebih efesien telah saya menjadwalkan. Dan
jadwal proses pembuatan Iklan Animasi Layanan Masyarakat Hemat Energi

tersebut,

telah dicantumkan diatas. Berikut adalah rincian lamanya waktu atas jadwal diatas.
1. Mengumpulkan bahan pembuatan produk (1 minggu)
2. Membuat storyboard (2 minggu)
3. Memproses (3 minggu)
a. Membuat Obyek
b. Editing Obyek
c. Meletakan Obyek ke Lay-out
d. Animasi Obyek
e. Insert Suara
f. Integrasi File ke Software Multimedia
5. Membuat Laporan (1 minggu)
2.4 Hasil yang Dicapai
Saya berhasil menyelesaikan sebuah iklan animasi layanan masyarakat bertemakan
hemat energi yang saya beri judul Save Energy.
2.5 Anggaran Biaya
Biaya Tenaga Kerja Langsung
Pra Produksi
No.
1
2

Profesi
Penulis Cerita
Storyboard

Orang
Honor
1
Rp. 3.000.000,1
Rp. 2.500.000,A. Total biaya pra produksi

Total
Rp. 3.000.000,Rp. 2.500.000,Rp. 5.500.000,-

Orang
Honor
1
Rp. 2.500.000,1
Rp. 2.500.000,B. Total biaya pra produksi

Total
Rp. 2.500.000,Rp. 2.500.000,Rp. 5.000.000,-

Orang
1

Total
Rp. 500.000,-

Produksi
No.
1
2

Profesi
Modeler Character
Animator

Pasca Produksi
No.
1

Profesi
Music & Sound

Honor
Rp. 500.000,-

1
Rp. 1.500.000,C. Total biaya pra produksi

Rp. 1.500.000,Rp. 2.000.000,-

Total biaya tenaga kerja langsung (A+B+C)


Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung

Rp. 12.500.000,-

No.
1
2
3
4

Video Editor

Profesi
Pemasarn
Manajer Proyek
Rumah Tangga
IT Support

Orang
Honor
1
Rp. 1.500.000,1
Rp. 2.000.000,1
Rp. 1.500.000,1
Rp. 1.500.000,D. Total biaya pra produksi

Total
Rp. 1.500.000,Rp. 2.000.000,Rp. 1.500.000,Rp. 1.500.000,Rp. 6.500.000,-

E. Total biaya (A+B+C+D)

Rp. 19.000.000,-

BAB III
TEMUAN
3.1 Keterlaksanaan (Faktor Pendukung dan Penghambat)
A. Faktor Pendukung
Faktor pendukung dalam keterlaksanaan produksi iklan ini sejatinya tidak lain
adalah dari teman teman yang bersedia memberikan saran, kritik dan solusi. Mereka
telah banyak membantu dalam kegiatan gambar dan bersedia menjadi talent. Kerja sama
dari teman teman menurut saya adalah faktor pendukung paling besar yang mendorong
semangat keinerja saya dalam pembuatan iklan animasi ini hingga akhir. Selain itu
faktor pendukung lainnya yang menunjang kinerja saya ialah fasilitas WiFi Universitas
Halu Oleo Kendari, yang banyak membantu meringankan biaya untuk mendapatkan
toturial, referensi dan soundtrack.
B. Faktor Penghambat
Beberapa faktor berikut adalah hal yang telah banyak menyita waktu sehingga
banyak waktu terbuang, berikut adalah faktor penghambat dalam proses produksi iklan
animasi layanan masyarakat hemat energi kali ini :
Keterbatasan waktu, sehingga iklan yang di hasilkan kurang maksimal.
Kurangya skill untuk memperdalam teknik pembuatan animasi dengan menggunakan
Adobe Flash Cs 4.
3.2

Manfaat yang Dirasakan


Dalam kegiatan kali ini beberapa manfaat yang saya ambil diantaranya :
Saya lebih banyak mendapatkan dalam pengetahuan penyutingan audio dan video,
dalam kegiatan kali ini berkat keharusan saya untuk mengetahui beberapa teknik
lewat tutorial yang saya unduh di dunia maya.
Saya tersadar disiplin dan manejemen waktu yang baik adalah faktor paling penting,
untuk mencapai hasil yang memuaskan dan tepat pada batas waktu deadline.
Kerja sama antar mahasiswa lainnya yang semakin terpupuk dengan baik, dan dari
situlah muncul semangat seperjuangan untuk mencapai hasil maksimal.
Sosialisasi tentang Hemat Energi.
Penyuluhan tentang energi yang lama kelamaan akan habis

3.3

Pengembangan/Tindak Lanjut
Walaupun jatuh bangun dan banyak faktor penghambat yang benar benar
membuat waktu, tenaga dan fikiran saya terkuras. Pada akhirnya saya berhasil
melewatinya, menurut saya hal yang paling penting ialah kita tetap terfokus pada
pekerjaan dan terus menjaga semangat serta kondisi tubuh kita. Dengan kondisi fisik
yang fit kita dapat mengatasi hambatan yang ada.
Pada intinya saya dituntut untuk tetap belajar dan berhenti berpuas diri, untuk
mencapai sebuah profesionalitas dalam bidang yang saya geluti.

BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Untuk membuat karya dan menyelesaikan sebuah pekerjaan tepat waktunya. Kita
harus memiliki loyalitas dan mampu menjaga emosi, semangat, kondisi tubuh agar tetap
terfokus kepada pekerjaan. Faktor penghambat sudah seharusnya kita hadapi secara bijak.
Untuk meraih hasil yang baik tentunya kita harus mengeluarkan banyak kemampuan dan ide
segar. Dan yang paling penting adalah kedisiplinan serta manajemen waktu yang baik dari
kita.
4.2 Saran
Agar kedepannya proses perkuliahan animasi lebih di optimalkan lagi.

DAFTAR PUSTAKA
http://thumbs.dreamstime.com/x/boy-bus-stop-illustration-31911499.jpg
http://jeqweb.com/gambar-pemandangan-kartun/
http://s1353.photobucket.com/user/jagoan_sepatu/media/nikah/guy_shopping_zpsda4b5
3e1.gif.html
http://1.bp.blogspot.com/vkW4uuD_Icc/TxyVhafWZlI/AAAAAAAAAjI/nBSMPdEPzu
o/s1600/peta+dunia.jpg

Anda mungkin juga menyukai