Anda di halaman 1dari 13

Nama

: Yossy Dewi Purnama A

NPM

: 13320075

Kelas

: 6C Pendidikan Biologi

SOAL TES URAIAN

KD :
3.8 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan hewan kedalam filum berdasarkan
pengamatan anatomi dan morfologi serta mengaitkan peranannya dalam kehidupan.
INDIKATOR :
3.8.1 Menyebutkan ciri ciri umum dari kingdom animalia.
3.8.2 Menjelaskan daur hidup filum coelenterata.
3.8.3 Mengklsasifikasikan kingdom animalia berdasarkan ciri cirinya.
3.8.4 Menganalisis peranan dari invertebrata.
3.8.5 Membuat peta konsep tentang vertebrata.
3.8.6 Membandingkan daur hidup invertebrata dengan vertebrata.

INDIKATOR SOAL
3.8.1.1 Disajikan contoh spesies dari Animalia, peserta didik mampu menyebutkan ciri ciri
umum dari kingdom animalia.
3.8.2.1 Peserta didik mampu menjelaskan daur hidup dari Aurelia aurita.
3.8.3.1 Disajikan contoh spesies, peserta didik mampu mengklasifikasi spesies tersebut sesuai
dengan ciri cirinya.
3.8.4.1 Disajikan sebuah permasalahan tentang penyuburan tanah, peserta didik mampu
menganalisis peranan dari cacing tanah.
3.8.5.1 Peserta didik mampu membuat peta konsep tentang reptil.
3.8.6.1 Disajikan dua daur hidup dari pisces dan aves, peserta didik mampu membandingkan
dari dua daur hidup tersebut.

SOAL
1. Dari gambar dibawah ini, sebutkan ciri ciri umum dari kingdom animalia !

2. Jelaskan daur hidup Aurelia aurita !


3.

Dari spesies diatas, golongkan spesies diatas berdasarkan ciri cirinya.


4. Seorang petani selalu gagal akan panen. Ternyata setelah dicari tahu permasalahannya
yaitu pada tanah bidang A terdapat banyak cacing tanah, sedangkan pada tanah bidang B
tidak ada. Apa peranan dari cacing tanah pada proses penyuburan tanah ? Jelaskan !
5. Buatlah peta konsep tentang klasifikasi kingdom animalia !
6. Perhatikan gambar dibawah ini

Jelaskan perbedaan dari daur hidup dari Pisces dan Aves !

JAWABAN
1. -

Eukariotik
Multiseluler
Berkembangbiak secara seluler
Tidak berdinding sel
Bergerak aktif

2. Pada masa hidupnya, bentuk tubuh medusa lebih dominan dibandingkan dengan bentuk
polip. Bentuk polip hanya dijumpai pada waktu larva. Hewan ini memiliki alat kelamin yang
terpisah pada individu jantan dan betina. Pembuahan ovum oleh sperma secara internal di
dalam tubuh individu betina. Hasil pembuahan adalah zigot yang akan berkembang menjadi
larva bersilia disebut planula. Planula akan berenang dan menempel pada tempat yang
sesuai. Setelah menempel. Silia dilepaskan dan planula tumbuh menjadi polip muda
disebut scifistoma, kemudian membentuk tunas-tunas lateral sehingga tampak seperti
tumpukan piring atau strobilasi. Kuncup dewasa paling atas akan melepaskan diri menjadi
medusa disebut efira. Selanjutnya efira berkembang menjadi medusa dewasa.
3. Pisces : umumnya hidup di perairan, alat pernafasan insang, alat gerak sirip, badan pipih
Amfibi : hidup di dua alam, alat pernafasan insang, kulit dan paru-paru, alat gerak kaki
Reptile : hidup di darat, bersisik, alat pernafasan paru paru, alat gerak kaki.
Aves : hidup di darat, berbulu, alat pernafasan trakea, alat gerak kaki.
Mamalia : hidup di darat, alat pernafasan paru paru,alat gerak kaki, memiliki kelenjar
mamae.
4. Cacing tanah membajak tanah dengan cara melubanginya sehingga seolah-olah seperti
membuat sebuah terowongan. Dari terowongan itulah udara dan air akan masuk ke dalam
tanah hingga akhirnya sampai ke akar tumbuhan. Selain itu, saat cacing tanah menggali di
saat yang bersamaan mereka mengeluarkan lendir dari tubuhnya. Lendir itulah yang dapat
juga berperan sebagai nutrisi bagi tanah, karena tingginya kandungan nutrisi yang dibutuhkan
oleh tanah untuk menjadi subur. Selain itu, Cacing tanah mengonsumsi berbagai makanan
yang tersedia di lingkungan sekitarnya, seperti daun-daunan yang mati, pangkasan rumput,
dan bahkan debu. Setelah berbagai macam makanan tersebut dicerna, cacing tanah
memroduksi bahan yang kemudian diekskresikan (dikeluarkan) ke tanah. Ekskret tersebut
yang disebut dengan casting kaya akan nutrisi yang sangat bermanfaat bagi kesuburan tanah.

5.

6. Ikan merupakan kelompok hewan ovipar, ikan betina dan ikan jantan tidak memiliki alat
kelamin luar. Ikan betina tidak mengeluarkan telur yang bercangkang, namun mengeluarkan
ovum yang tidak akan berkembang lebih lanjut apabila tidak dibuahi oleh sperma. Ovum
tersebut dikeluarkan dari ovarium melalui oviduk dan dikeluarkan melalui kloaka. Saat akan
bertelur, ikan betina mencari tempat yang rimbun olehtumbuhan air atau diantara bebatuan di
dalam air.
Bersamaan dengan itu, ikan jantan juga mengeluarkan sperma dar testis yang disalurkan
melalui saluran urogenital (saluran kemih sekaligus saluran sperma) dan keluar melalui
kloaka, sehingga terjadifertilisasi di dalam air (fertilisasi eksternal). Peristiwa ini terus
berlangsung sampai ratusan ovum yang dibuahi melekat pada tumbuhan air atau pada celahcelah batu. Telur-telur yang telah dibuahi tampak seperti bulatan-bulatan kecil berwarna
putih. Telur-telur ini akan menetas dalam waktu 24 40 jam.
Anak ikan yang baru menetas akan mendapat makanan pertamanya dari sisa kuning telurnya,
yang tampak seperti gumpalan di dalam perutnya yang masih jernih. Dari sedemikian
banyaknya anak ikan, hanya beberapa saja yang dapat bertahan hidup.
Kelompok burung merupakan hewan ovipar. Walaupun kelompok buruk tidak memiliki alat
kelamin luar, fertilisasi tetap terjadi di dalam tubuh. Hal ini dilakukan dengan cara saling
menempelkan kloaka.
Pada burung betina hanya ada satu ovarium, yaitu ovarium kiri. Ovarium kanan tidak tumbuh
sempurna dan tetap kecil yang disebut rudimenter. Ovarium dilekati oleh suatu corong

penerima ovum yang dilanjutkan oleh oviduk. Ujung oviduk membesar menjadi uterus yang
bermuara pada kloaka. Pada burung jantan terdapat sepasang testis yang berhimpit dengan
ureter dan bermuara di kloaka.
Fertilisasi akan berlangsung di daerah ujung oviduk pada saat sperma masuk ke dalam
oviduk. Ovum yang telah dibuahi akan bergerak mendekati kloaka. Saat perjalanan menuju
kloaka di daerah oviduk, ovum yang telah dibuahi sperma akan dikelilingi oleh materi
cangkang berupa zat kapur.
Telur dapat menetas apabila dierami oleh induknya. Suhu tubuh induk akan membantu
pertumbuhan embrio menjadi anak burung. Anak burung menetas dengan memecah kulit
telur dengan menggunakan paruhnya. Anak burung yang baru menetas masih tertutup
matanya dan belum dapat mencari makan sendiri, serta perlu dibesarkan dalam sarang.

PENSKORAN
Nilai = 6 x 5 = 30 /3 = 10

RUBRIK
1. 5 : Menyebutkan minimal 5 jawaban yang benar
4 : Menyebutkan 3 jawaban yang benar
3 : Menyebutkan 2 jawaban yang benar
2 : Menyebutkan 1 jawaban yang benar
1 : Jawaban salah
0 : Tidak dijawab
2. 5 : Menjelaskan daur hidup lengkap
4 : Menjelaskan daur hidup hanya zigot, planula. scifistoma, efira.
3 : Menjelaskan daur hidup hanya zigot, planula. scifistoma,
2 : Menjelaskan daur hidup hanya zigot
1 : Jawaban salah
0 : Tidak dijawab
3. 5 : Menjelaskan ciri ciri vertebrata lengkap
4 : Menjelaskan ciri ciri vertebrata 3 kelas

3 : Menjelaskan ciri ciri vertebrata 2 kelas


2 : Menjelaskan ciri ciri vertebrata 1 kelas
1 : Jawaban salah
0 : Tidak dijawab
4. 5 : Menganalisis peranan cacing tanah lengkap
4 : Menganalisis peranan cacing tanah dengan salah satu proses
3 : Menganalisis peranan cacing tanah tanpa proses
2 : Menganalisis peranan cacing tanah secara singkat
1 : Jawaban salah
0 : Tidak dijawab
5. 5 : Membuat peta konsep secara lengkap, menyebutkan semua kelas
4 : Membuat peta konsep secara lengkap, menyebutkan vertebrata dan invertebrata tidak
lengkap
3 : Membuat peta konsep secara lengkap, menyebutkan vertebrata saja
2 : Membuat peta konsep secara lengkap, menyebutkan invertebrata saja
1 : Jawaban salah
0 : Tidak dijawab
6. 5 : Membandingkan secara lengkap dari perkembangbiakan aves dan pisces
4 : Membanding secara singkat dari perkembangbiakan aves dan pisces
3 : Menyebutkan salah satu perkembangbiakan secara lengkap
2 : Menyebutkan salah satu perkembangbiakan secara singkat
1 : Jawaban salah
0 : Tidak dijawab

Nama

: Yossy Dewi Purnama A

NPM

: 13320075

Kelas

: 6C Pendidikan Biologi

SOAL PILIHAN GANDA

KD :
3.8 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan hewan kedalam filum berdasarkan
pengamatan anatomi dan morfologi serta mengaitkan peranannya dalam kehidupan.
INDIKATOR :
3.8.1 Menganalisis ciri ciri,klasifikasi, struktur dan perkembangbiakan dari invertebrata dan
veterbrata.

INDIKATOR SOAL
C1
3.8.1.1.1 Disajikan sebuah data tentang ciri ciri kingdom animalia. Peserta didik diharapkan
mampu menyebutkan kingdom apa yang termasuk dari ciri ciri tersebut.
3.8.1.1.2 Disajikan sebuah gambar tentang spesies kingdom animalia. Peserta didik
diharapkan mampu menyebutkan kingdom apa yang termasuk dari spesies tersebut.
3.8.1.1.3 Disajikan daur hidup Aurelia aurita, Peserta didik diharapkan dapat menyebutkan
proses dari daur hidup Aurelia aurita.
C2
3.8.1.2.1 Disajikan sebuah nama spesies. Peserta didik diharapkan dapat menyebutkan
termsasuk kelompok mana dan alasan mengapa dimasukan ke kelompok tersebut.
3.8.1.2.2 Disajikan deskripsi dari vertebrata. Peserta didik diharapkan mampu menyebutkan
mana yang benar dari semua jawaban.
3.8.1.2.3 Disajikan permasalahan tentang penyakit yang disebabkan oleh cacing. Peserta
didik diharapkan mampu mengidentifikasi permasalahan.
C3
3.8.1.3.1 Disajikan bermacam macam spesies. Peserta didik mampu mengetahui kepadatan
jenis spesies.

C4
3.8.1.4.1 Disajikan gambar daur hidup ubur ubur, peserta didik mampu menganalisis daur
hidup tersebut.
3.8.1.4.2 Disajikan sebuah kasus, peserta didik mampu menganalisis kasus yang diberikan.
3.8.1.4.3 Disajikan sebuah kasus, peserta didik mampu menganalisis kasus yang diberikan.
C5
3.8.1.5.1 Disajikan sebuah kasus, peserta didik mampu merumuskan masalah dari kasus
tersebut.
3.8.1.5.2 Disajikan sebuah kasus, peserta didik mampu merumuskan masalah dari kasus
tersebut.
3.8.1.5.3 Disajikan sebuah kasus, peserta didik mampu merumuskan masalah dari kasus
tersebut.
C6
3.8.1.6.1 Disajikan sebuah kasus, peserta didik mampu menentukan hipotesa dari kasus
tersebut.
3.8.1.6.2 Disajikan sebuah kasus, peserta didik mampu menentukan hipotesa dari kasus
tersebut.
3.8.1.6.3 Disajikan sebuah kasus, peserta didik mampu menentukan hipotesa dari kasus
tersebut.

SOAL
C1
1. Perhatikan data di bawah ini !
- Eukariotik
- Multiseluler
- Berkembangbiak secara seluler
- Tidak berdinding sel
- Bergerak aktif
Dari ciri ciri di atas termasuk kingdom ....
a.
b.
c.
d.
e.

Animalia
Protista
Fungi
Plantae
Monera

2. Perhatikan contoh spesies di bawah ini !

Dari contoh spesies diatas termasuk kingdom ....


a. Animalia
b. Protista
c. Fungi
d. Plantae
e. Monera
3. Pada daur hidup Aurelia aurita, stadium yang dapat berenang bebas dengan
menggunakan silia dan belum memiliki tentakel disebut.
a. Efira
b. Skifistoma
c. Planula
d. Medusa
e. Strobila
C2
1. Tringgiling (Manis javanica) termasuk hewan yang dilindungi. Hewan ini termasuk
kelompok.
a. Reptilia, karena bersisik
b. Rodentia karena bersusunan gigi pengerat
c. Carnivora karena pemakan hewan lain
d. Herbivora karena pemakan tumbuhan
e. Mammalia karena menyusui anaknya
2. Manakah dari deskripsi berikut ini yang kurang tepat pada vertebrata ....
a. tanduk badak berasal dari epidermis
b. sisik ular adalah sisik epidermal
c. sisik ikan adalah sisik epidermal
d. tanduk sapi berasal dari epidermis
e. sisik teringgiling adalah sisik epidermal
3. Orang yang sering makan sapi yang dimasak dengan tidak sempurna dapat terinfeksi oleh
cacing pita, sebab daging tersebut mengandung.
a. onkosfer
d. Skoleks
b. Proglotid
e. sistiserkus
c. Telur

C3

1. Pada sebuah terumbu karang terdapat 8 spongia, 10 udang, 9 kerang ,3 gurita dan 5 ubur
- ubur. Dari kumpulan populasi tersebut. Populasi yang padat adalah filum....
a. Crustacea
d. Coelenterata
b. Porifera
e. Aves
c. Hydroza
C4
1. Perhatikan gambar dibawah ini !

Dari gambar diatas, Mengapa scifistoma paling atas akan melepaskan diri ?
a. Karena hasil pembuahan adalah zigot yang akan berkembang menjadi larva bersilia
b. Karena silia dilepaskan dan planula tumbuh menjadi polip muda disebut scifistoma,
c. Karena menjadi efira dan akan berkembang menjadi medusa dewasa.
d. Karena efira menjadi planula dari zigot yang berkembang cepat.
e. Karena silia berkompetisi dengan efira dalam menjauhi zigot dalam proses meiosis.
2. Perhatikan kasus berikut ini !
Pada suatu peternakan, terdapat sapi yang tiba tiba ketika di sembelih hatinya
mengeluarkan cacing yang sangat banyak. Diduga peternak kurang berhati hati dalam
perawatannya.
Dari kasus diatas, bagaimana proses masuknya cacing fasciola hepatica pada sapi ?
a. Cacing masuk melalui makanan sapi.
b. Cacing masuk dari kotoran sapi.
c. Cacing masuk melalui udara.
d. Cacing masuk melalui kulit sapi
e. Cacing masuk melalui hewan lain.
3. Seorang petani selalu gagal akan panen. Ternyata setelah dicari tahu permasalahannya
yaitu pada tanah bidang A terdapat banyak cacing tanah, sedangkan pada tanah bidang B
tidak ada. Apa peranan dari cacing tanah pada proses penyuburan tanah ?
a. Cacing tanah hidup dan menggunakan habitatnya
b. Cacing tanah melakukan carding dan meninggalkan nutrisi dari sisa makanannya
c. Cacing tanah mengalami kesuburan dan lisis di tanah.
d. Cacing tanah memberikan nutrisi dari sinar matahari dan air sungai
e. Cacing tanah melakukan hibernasi ketika proses pembajakan tanah.

C5
1. Perhatikan kasus dibawah ini !
Seorang petani selalu gagal akan panen. Ternyata setelah dicari tahu permasalahannya
yaitu pada tanah bidang A terdapat banyak cacing tanah, sedangkan pada tanah bidang B
tidak ada.
Dari kasus diatas rumusan masalah dibawah ini yang benar adalah ....
a. Bagaimanakah proses penyuburan tanah oleh cacing tanah ?
b. Apakah bidang A dan bidang B memiliki luas yang sama ?
c. Mengapa bidang tanah A lebih mempengaruhi dibanding bidang B ?
d. Apakah cacing tanah membusukan diri untuk kesehatan ?
e. Mengapa makanan cacing tanah dari tanah ?
2. Perhatikan kasus dibawah ini !
Di laut Karimun Jawa terdapat terumbu karang yang indah, namun beberapa saat ini
banyak nelayan nakal yang mengebom terumbu karang untuk mendapatkan ikan. Sehingga
banyak sisa sisa limbah yang dapat merugikan isi laut.
Dari kasus diatas rumusan masalah yang tidak benar di bawah ini adalah ....
a. Bagaimana cara mencegah agar terumbu karang tidak dibom ?
b. Apa yang menyebabkan terumbu karang banyak dicari ?
c. Mengapa terumbu karang mahal ?
d. Mengapa sisa sisa limbah merugikan isi laut ?
e. Bagaimana cara mencegah bom ilegal ?
3. Perhatikan kasus dibawah ini !
Pada suatu peternakan, terdapat sapi yang tiba tiba ketika di sembelih hatinya
mengeluarkan cacing yang sangat banyak. Diduga peternak kurang berhati hati dalam
perawatannya.
Dari kasus diatas rumusan masalah yang benar adalah ....
a. Bagaimana mekanisme cacing masuk ke pencernaan sapi ?
b. Apa penyebab sapi sakit ?
c. Mengapa sapi harus melakukan perawatan ?
d. Bagaimana sapi dan cacing dapat disembelih ?
e. Apakah cacing berasal dari kotoran sapi ?
C6
1. Perhatikan kasus dibawah ini !
Seorang petani selalu gagal akan panen. Ternyata setelah dicari tahu permasalahannya
yaitu pada tanah bidang A terdapat banyak cacing tanah, sedangkan pada tanah bidang B
tidak ada.
Dari kasus diatas hipotesis dibawah ini yang benar adalah ....
a. Cacing tanah dapat menyuburkan tanah
b. Cacing tanah berkembangbiak dengan pesat.
c. Bidang tanah A lebih mempengaruhi dibanding bidang B
d. Cacing tanah membusukan diri untuk kesehatan
e. makanan cacing tanah dari tanah
2. Perhatikan kasus dibawah ini !
Di laut Karimun Jawa terdapat terumbu karang yang indah, namun beberapa saat ini
banyak nelayan nakal yang mengebom terumbu karang untuk mendapatkan ikan. Sehingga
banyak sisa sisa limbah yang dapat merugikan isi laut.

Dari kasus diatas rumusan masalah yang tidak benar di bawah ini adalah ....
a. Cara mencegah agar terumbu karang tidak dibom
b. Terumbu karang sangat banyak dinikmati
c. Terumbu karang mahal
d. Sisa sisa limbah merugikan isi laut
e. Cara mencegah bom ilegl ?
3. Perhatikan kasus dibawah ini !
Pada suatu peternakan, terdapat sapi yang tiba tiba ketika di sembelih hatinya
mengeluarkan cacing yang sangat banyak. Diduga peternak kurang berhati hati dalam
perawatannya.
Dari kasus diatas rumusan masalah yang benar adalah ....
a. Mekanisme cacing masuk ke pencernaan sapi
b. Penyebab sapi sakit
c. Sapi harus melakukan perawatan
d. Sapi dan cacing dapat disembelih
e. Cacing berasal dari kotoran sapi
PENILAIAN
Nilai : 16 *1/1,6 = 10
RUBRIK
1. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
2. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
3. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
4. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
5. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
6. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
7. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
8. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
9. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
10. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
11. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
12. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
13. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
14. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah

15. 1 : jawaban benar


0 : jawaban salah
16. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
17. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
18. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
19. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah
20. 1 : jawaban benar
0 : jawaban salah

Anda mungkin juga menyukai